Tri Gratra : Panca Gatra Struktur Oragnisasi

A. TINDAKAN POLRI DALAM MENANGANI TINDAK PIDANA

PENCURIAN DENGAN KEKERASAAN SAAT INI BERDASARKAN HUKUM POSITIF Sebelum membahas lebih lanjut mengenai perantindakan Polri dalam menangani tindak pidana pencurian dengan kekerasan diwilayah hukum Polwiltabes Semarang berdasarkan Hukum Positif, maka perlu disajikan gambaran secara umum tentang situasi dan kondisi Kamtibmas wilayah hukum Polwiltabes Semarang. Adapun gambaran secara umum tentang situasi dan kondisi Kantibmas wilayah hukum Polwiltabes semarang berkaitan dengan permasalahan yaitu perantindakan Polri dalam menangani Tindak Pidana pencurian dengan kekerasaan maka dapat disajikan data-data sebagai berikut :

1. Tri Gratra :

a. Geografi 1 Letak Daerah : Wilayah Polwiltabes Semarang meliputi 2 Wilayah kota dan 3 Wilayah Kabupaten, antara lain : a Wilayah Kota Semarang b Wilayah Kota Salatiga c Wilayah Kabupaten Semarang d Wilayah Kabupaten Kendal e Wilayah Kabupaten Demak 2 Luas Daerah : Luas Wilayah Polwiltabes Semarang seluas 4.109.826 Km2, meliputi : a Kodia Semarang = 37.367 Km2 b Kodia Salatiga = 5.296 Km2 c Kab. Semarang = 94.686 Km2 d Kab. Kendal = 100.227 Km2 e Kab. Demak = 89.743 Km2 b. Demografi 1 Kodia Semarang = 1.438.733 Jiwa 2 Kodia Salatiga = 165.394 Jiwa 3 Kab. Semarang = 878.278 Jiwa 4 Kab. Kendal = 907.771 Jiwa 5 Kab. Demak = 1.008.822 Jiwa c. Administrasi emerintahan Semarang terdiri dari : 1 2 Kota 2 3 Kabupaten 3 67 Kecamatan 4 966 Kelurahan

2. Panca Gatra

a. Idiologi Di Kesatuan Wilayah Salatiga, Kendal, Demak dan Semarang ada beberapa masyarakat mempunyai organisasi yang terdiri dari : Eks 30 S PKI, Yamasia, LDII, Trigaya, Hapsyi, Pakorba, YPKP, FNPBI, FUI dan Amalillah. b. Politik Di beberapa Kabupaten dan Kota di Wilayah Hukum Polwiltabes Semarang terdiri dari beberapa Partai Politik. c. Ekonomi Untuk perekonomian di Wilayah Hukum Polwiltabes Semarang terdapat beberapa jenis perekonomian meliputi : Bank, Terminal, Pasar, Obyek Wisata, Hotel dan Toko yang menghasilkan. d. Sosial dan Budaya Sarana dan prasarana di dalam bidang Sosial dan Budaya dalam mewarnai kehidupan masyarakat di bidang Pendidikan pada umumnya di sediakan tempat pendidikan dari mulai TK, SD, SLTP, SMA dan Perguruan Tinggi yang tersebar di Wilayah Hukum Polwiltabes Semarang sesuai dengan Panca Gatra. e. Pertahanan dan Keamanan Di dalam pengamanan daerah dengan kehadiran Babinkamtibmas dan Babinsa serta Polmas di tengah masyarakat sebgai ujung tombak Polri dan TNI dapat mendeteksi sedini mungkin permasalahan yang timbul.

3. Struktur Oragnisasi

Keputusan Kapolri No. Pol. : Kep7i2005, tanggal 31 Januari 2005 tentang Perubahan atas Keputusan Kapolri No. Pol. : Kep54X2002 tanggal 17 Oktober 2002 tentang Organisasi dan Tata Kerja Satuan-satuan Organisasi pada Tingkat Kepolisian Negara Republik Indonesia lampiran “C“ Polres. Polwiltabes Semarang membawahi 7 Tujuh Satuan Kewilayahan Polres terdiri dari : • Polres Semarang Timur • Polres Semarang Barat • Polres Semarang Selatan • Polres Semarang • Polres Kendal • Polres Demak • Polres Salatiga Adapun berdasarkan Keputusan Kapolri No. Pol. : Kep7i2005, tanggal 31 Januari 2005 tentang Perubahan atas Keputusan Kapolri No. Pol. : Kep54X2002 tanggal 17 Oktober 2002 tentang Organisasi dan Tata Kerja Satuan-satuan Organisasi pada Tingkat Kepolisian Negara Republik Indonesia maka struktur organisasi internal Polwiltabes Semarang adalah sebagai berikut :

4. Personil