Definisi Operasional Variabel kd Tasik 1004194 Chapter3

2 Pemilihan media media selection yang sesuai dengan karakteristik materi dan tujuan pembelajaran 3 Pemilihan format format selection, yakni pemilihan bentuk penyajian pembelajaran disesuaikan dengan media pembelajaran yang digunakan 4 Membuat rancangan awal initial design sesuai format yang dipilih c. Tahap Develop pengembangan Tahap ini bertujuan untun menghasilkan produk yang sudah direvisi oleh pakar atau ahli. Tahap ini meliputi: 1 Validasi model oleh ahlipakar. Hal-hal yang divalidasi meliputi panduan penggunaan model dan perangkat model pembelajaran. Tim ahli yang dilibatkan dalam proses validasi terdiri dari: pakar teknologi pembelajaran, pakar bidang studi pada mata pelajaran yang sama, pakar evaluasi hasil belajar. 2 Revisi model berdasarkan masukan dari para pakar pada saat validasi 3 Uji coba terbatas dalam pembelajaran di kelas, sesuai situasi nyata yang akan dihadapi. 4 Revisi model berdasarkan hasil uji coba 5 Implementasi model pada wilayah yang lebih luas. Mulyatiningsih,2013. d. Tahap Dessiminate penyebarluasan Tahap ini merupakan tahap akhir dari pengembangan. Pada tahap ini merupakan tahap penyebarluasan dari produk yang telah dibuat, dengan skala yang lebih luas misalnya di kelas lain, di sekolah lain atau guru lain.

D. Definisi Operasional Variabel

Multimedia, Menurut Asyhar, 2012 hal. 45, “Multimedia yaitu media yang melibatkan beberapa jenis media dan peralatan secara terintegrasi dalam suatu proses atau kegiatan pembelajaran”. Dalam peneletian ini multimedia yang digunakan dikemas dalam bentuk microscoft power point dengan materi subtema pemanfaatan energi dikelas IV Sekolah Dasar yang terdiri dari materi IPA, IPS dan Bahasa Indonesia. Pembelajaran tematik, menurut Menurut Ibnu Hajar 2013, hlm.21, secara sederhana, kurikulum tematik dapat diartikan sebagai kurikulum yang memuat konsep pembelajaran terpadu yang menggunakan tema untuk mengaitkan beberapa mata pelajaran sehingga dapat memberikan pengalaman bermakna kepada para peserta didik. Pada penelitian ini pembelajaran tematik yang dilaksanakan yaitu mengambil subtema pemanfaatan energi di kelas IV sekolah dasar, dengan kegiatan pembelajaran ke-enam. Subtema pemanfaatan energi, Subtema pemanfaatan energi merupakan subtema kedua dari tema selalu berhemat energi kelas IV sekolah dasar, pada subtema pemanfaatan energi terdiri dari enam kegiatan pembelajaran, pada penelitian yang akan dilaksanakan peneliti mengambil kegiatan pembelajaran ke enam, yang terintegrasi dari materi pembelajaran IPA, IPS dan Bahasa Indonesia. Berikut jaringan Kompetensi Dasar KD dan Indikator Pembelajaran ke-Enam Subtema Pemanfaatan Energi . Tabel 3.1 Jaringan Kompetensi Dasar KD dan Indikator Pembelajaran ke-Enam Subtema Pemanfaatan Energi Kompetensi Dasar IPA Kompetensi Dasar IPS Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia a b c 3.4 Membedakan berbagai bentuk energi melalui pengamatan dan mendeskripsikan pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari 4.6 Menyajikan laporan tentang sumber daya alam dan pemanfaatannya oleh masyarakat 3.5 Memahami manusia dalam dinamika interaksi dengan lingkungan alam, sosial, budaya, dan ekonomi 4.5Menceritakan manusia dalam dinamika interaksi 3.1 Menggali informasi dari teks laporan hasil pengamatan tentang gaya, gerak, energi panas, bunyi dan cahaya dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku Tabel 3.1 Jaringan Kompetensi Dasar KD dan Indikator Pembelajaran ke-Enam Subtema Pemanfaatan Energi lanjutan a b c dengan lingkungan alam, sosial, budaya, dan ekonomi 4.1 mengamati, mengolah dan menyajikan teks laporan hasil pengamatan tentang gaya, gerak, energi panas, bunyi dan cahaya dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku Indikator: membedakan sifat perpindahan panas Indikator : Menjelaskan pengalaman bekerja sama dengan teman Indikator: menyajikan laporan hasil percobaan dengan kalimat sendiri tentang cara perpindahan panas dengan memperhatikan penulisan dan penggunaan kosa kata baku.

E. Instrumen Penelitian