Keberadaan Provinsi di Indonesia Faktor-Faktor yang Mendorong Perkembangan Provinsi di Indonesia

Ilmu Pengetahuan Sosial SDMI Kelas 6 3 Perubahan Wilayah Provinsi di Indonesia Sumber : www.wikipedia.org Gambar 1.1 Peta wilayah Indonesia pada awal kemerdekaan. Pada awal kemerdekaan, jumlah provinsi di Indonesia ada 8 provinsi. Selanjutnya jumlah provinsi terus berkembang. Pada masa Orde Baru, jumlah provinsi di Indonesia berkembang menjadi 27 provinsi, dan pada masa reformasi berkembang menjadi 33 provinsi Nah, untuk mengetahui keberadaan provinsi di Indonesia sejak proklamasi hingga sekarang, marilah kita ikuti uraian berikut.

1. Keberadaan Provinsi di Indonesia

Provinsi adalah bagian dari wilayah suatu negara, dan setiap provinsi terdiri atas beberapa wilayah kabupaten atau kotamadia. Tahukah kamu bagaimanakah keberadaan provinsi di Indonesia sejak proklamasi sampai dengan sekarang? Ketika Indonesia berhasil menyatakan kemerdekaannya pada tanggal 17 Agustus 1945, wilayah Indonesia terdiri atas delapan provinsi, sebagai berikut. a. Sumatera b. Jawa Barat c. Jawa Tengah d. Jawa Timur e. Sunda Kecil sekarang menjadi Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur f. Maluku g. Sulawesi h. Kalimantan Untuk lebih jelasnya amati peta wilayah Indonesia pada awal kemerdekaan di bawah ini. Ilmu Pengetahuan Sosial SDMI Kelas 6 4 Dalam perkembangannya, sampai dengan akhir pemerintahan Orde Baru Indonesia terdiri atas 27 Provinsi, dua provinsi yang terakhir ialah Irian Barat diresmikan pada tanggal 1 Mei 1963, dan sejak 1 Januari 2000 diganti namanya menjadi Papua dan Timor Timur diresmikan tanggal 15 Juli 1976. Akan tetapi berdasarkan jajak pendapat yang diselenggarakan tanggal 30 Agustus 1999, sebagian besar 87,5 rakyat Timor Timur memilih merdeka. Selanjutnya berdasarkan Tap MPR tahun 1999 No.VMPR1999 tentang Penentuan Pendapat Rakyat di Timor Timur, di mana Timor Timur menyatakan merdeka; maka Timor Timur tidak lagi menjadi bagian dari wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Namun pada tahun 2000 provinsi di Indonesia menjadi 32 buah, dan pada tahun 2002 bertambah lagi menjadi 33 buah.

2. Faktor-Faktor yang Mendorong Perkembangan Provinsi di Indonesia

Seperti telah disebutkan di atas, bahwa pada masa awal kemerdekaan Indonesia terdiri atas delapan provinsi. Namun sesuai dengan perkembangan kehidupan bangsa Indonesia khususnya dalam bidang pemerintahan, maka keberadaan provinsi mengalami perkembangan. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah sistem administrasi kenegaraan. Sehingga sampai dengan tahun 1999 provinsi yang ada di Indonesia berkembang menjadi 27. Dua provinsi yang terakhir adalah Irian Barat Papua resmi masuk wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun 1963 dan Timor Timur resmi masuk wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun 1976. Adapun faktor-faktor yang mendorong perkembangan provinsi di Indonesia, sebagai berikut. a. Adanya upaya untuk mempermudah sistem administrasi kenegaraan. b. Keberhasilan perjuangan bangsa Indonesia dalam merebut kembali wilayah yang masih di bawah cengkeraman penjajahan Belanda Irian BaratPapua. c. Adanya usaha diplomasi untuk menerima wilayahprovinsi lain masuk ke wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia Timor Timur. Namun dengan adanya jajak pendapat tanggal 30 Agustus 1999, di mana sebagian rakyat Timor Timur memilih untuk merdeka, maka Timor Timur melepaskan diri dari Negara Kesatuan Republik Indonesia. d. Adanya UU No. 22 Tahun 1999 tentang Otonomi Daerah, di mana penyelenggaraan pemerintahan dititikberatkan pada daerah Ilmu Pengetahuan Sosial SDMI Kelas 6 5 desentralisasi. Kebijakan ini menyebabkan daerah diberikan kekuasaan untuk mengatur pemerintahannya sendiri, sehingga muncullah provinsi-provinsi baru.

3. Nama, Letak, dan Ibu Kota Provinsi di Indone- sia