Rapat Umum Pemegang Saham RUPS Dewan Komisaris

dan kemudian didelegasikan kepada Dewan Komisaris, dan Dewan Komisaris mendelegasikan kepada Direktur terkait yaitu : Direktur Produksi, Direktur Keuangan, Direktur Perencanaan dan Pengembangan dan Direktur Sumber Daya Manusia SDM dan Umum. Berikut ini adalah uraian tugas direksi PT Perkebunan Nusantara IV Persero Medan yang dapat dilihat sebagai berikut :

1. Rapat Umum Pemegang Saham RUPS

Rapat Umum Pemegang Saham RUPS adalah organ perseroan yang mempunyai wewenang yang tidak diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris, dalam batas yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan dan anggaran dasar. RUPS dalam kegiatannya mempunyai tugas dan wewenang sebagai berikut: a. Merupakan forum utama dimana para pemegang saham dapat menggunakan hak otoritasnya pada manajemen perseroan. b. Forum ini juga merupakan otoritas tertinggi dimana sejumlah resolusi penting diputuskan dan disarankan untuk kemudian menjadi kebijakan resmi perusahaan. c. Forum Rapat Umum Pemegang Saham RUPS dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa RUPSLB memiliki kekuasaan untuk memilih komisaris dan direksi. Universitas Sumatera Utara d. Menentukan jumlah kompensasi para komisaris dan direksi serta menilai kinerja perseroan selama beberapa tahun finansial melalui sejumlah evaluasi dan memutuskan pengguna keuntungan perusahaan.

2. Dewan Komisaris

Dewan komisaris adalah organ perseroan yang bertugas melakukanpengawasan secara umum danatau khusus sesuai dengan Anggaran Dasar serta memberi nasihat kepada direksi. Dewan Komisaris dalam kegiatannya mempunyai tugas dan wewenang sebagai berikut: a. Komisaris bertugas melakukan pengawasan terhadap kebijakan direksi dalam melaksanakan kepengurusan perseroan serta memberi nasihat kepada direksi termasuk pelaksanaan Rencana Jangka Panjang RJP, Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan RKAP dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. b. Dalam melaksanakan tugasnya tersebut komisaris harus patuh kepada ketentuan perundang-undangan yang berlaku, Anggaran Dasar Perseroan dan Keputusan RUPS. c. Bertindak sewaktu-waktu untuk kepentingan dan usaha perseroan dan bertanggung jawab kepada perseroan yang dalam hal ini diwakili oleh RUPS. Universitas Sumatera Utara d. Para anggota komisaris, baik bersama-sama maupun sendiri setiap saat berhak memasuki bangunan-bangunan dan halaman-halaman atau tempat lain yang dipergunakan atau dikuasai oleh perseroan dan berhak memeriksa atau memastikan keadaan uang kas untuk keperluan verifikasi serta mengetahui segala tindakan yang telah dijalankan direksi. e. Jika dianggap perlu, komisaris dapat meminta bantuan tenaga ahli dalam melaksanakan tugasnya untuk jangka waktu terbatas atas beban perseroan. f. Para anggota komisaris berhak menanyakan dan meminta penjelasan tentang segala hal kepada direksi dan direksi wajib memberikan penjelasan. g. Komisaris dengan suara terbanyak setiap waktu berhak memberhentikan untuk sementara waktu seorang atau lebih anggota direksi dan jika mereka bertindak bertentangan dengan Anggaran Dasar atau melalaikan kewajibannya atau terdapat alasan yang mendasar bagi perseroan. h. Pemberhentian sementara itu harus diberitahukan secara tertulis kepada yang bersangkutan disertai alasan yang menyebabkan tindakan itu. Universitas Sumatera Utara i. Dalam waktu 30 hari setelah pemberhentian sementara itu, komisaris diwajibkan untuk memanggil RUPS yang akan memutuskan apakah anggota direksi yang bersangkutan akan diberhentikan seterusnya atau dikembalikan kepada kedudukannya. Sedangkan yang diberhentikan sementara itu diberi kesempatan untuk hadir dan membela diri. j. Jika RUPS tidak menindaklanjutkan keputusan tersebut maka dalam waktu 30 hari setelah pemberhentian sementara itu, pemberhentian sementara dianggap gagal.

3. Dewan Direksi