29
2.6 Pengembangan Sistem Prototype
Prototype yaitu salah satu metode pengembangan perangat lunak yang banyak digunakan. Dengan metode prototype ini pengembang dan user dapat
saling berinteraksi selama proses pembuatan sistem. Prototype dapat digunakan untuk menyambungkan ketidaksepahaman
pelanggan mengenai hal teknis dan memperjelas spesifikasi kebutuhan yang diinginkan pelanggan kepada pengembang perangkat lunak.
2.7 Perangkat Lunak Pendukung
Penulis menggunakan beberapa perangkat lunak pendukung yang digunakan untuk pengembangan sistem, dibawah ini akan dijelaskan perangkat
lunak yang penulis gunakan.
2.7.1. Java
Java dikembangkan oleh perusahaan Sun Microsystem. Java menurut definisi dari Sun Microsystem adalah nama untuk sekumpulan teknologi untuk
membuat dan menjalankan perangkat lunak pada komputer standalone ataupun pada lingkungan jaringan. Java merupakan bahasa pemograman objek murni
karena semua kode programnya dihubungkan dalam kelas. Sumber : Rosa a.s dan Shalahuddin 2011:85
Java memiliki karakteristik sebagai berikut :
30
1. Sederhana
Bahasa pemograman Java menggunakan sintaks mirip C++, namun sintak pada java telah banyak diperbaiki terutama menghilangkan penggunaan
pointer yang rumit dan multiple. Inheritance. Java juga menggunakan automatic memory allocation dan memory garbage collection.
2. Berorientasi objek Object Oriented
Java menggunakan pemograman berorientasi objek yang membuat program dapat dibuat secara modular dan dapat dipergunakan kembali.
Pemograman berorientasi objek memodelkan dunia nyata ke dalam objek dan melakukan interaksi antara objek-objek tersebut.
3. Dapat didistribusikan dengan mudah
Java dibuat untuk membuat aplikasi terdistribusi secara mudah dengan adanya libraries networking yang terintegrasi dengan Java.
4. Interpreter
Program Java dijalankan dengan interpreter, yaitu Java Virtual Machine JVM. Hal ini menyebabkan source code Java yang telah dikompilasi
menjadi Java bytecodes dapat dijalankan pada platform yang berbeda- beda.
5. Robust
Java mempunyai realibilitas yang tinggi. Compiler pada java mempunyai kemampuan mendeteksi error secara lebih teliti dibandingkan bahasa
pemograman yang lain. Java mempunyai runtime-Exception handling untuk membantu mengalami error pada pemograman.
31
6. Aman
Sebagai bahasa pemograman untuk aplikasi internet dan terdistribusi, Java memoliki beberapa mekanisme keamanan untuk menjaga aplikasi tidak
digunakan untuk merusak sistem komputer yang menjalankan aplikasi tersebut.
7. Architecture Neutral
Program java merupakan platform Independent. Program cukup mempunyai satu buah versi yang dapat dijalankan pada platform yang
berbeda dengan Java Virtual Machine. 8.
Portabel Source code maupun program Java dapat dengan mudah dibawa ke
platform yang berbeda-beda tanpa harus dikomplikasi ulang. 9.
Performance Performace pada Java sering dikatakan kurang tinggi. Namun performance
java dapat ditingkatkan menggunakan kompilasi Java lain seperti buatan Inprise, Microsoft, ataupun Symantec yang menggunakan Just In Time
JIT 10.
Multithreaded Java mempunyai kemampuan untuk membuat suatu program yang dapat
melakukan beberapa pekerjaan secara sekaligus dan simultan. 11.
Dinamis Java didesain untuk dapat dijalankan pada lingkungan yang dinamis.
Perubahan pada suatu class dengan menambahkan properties ataupun
32
method dapat dilakukan tanpa menganggu program yang menggunakan class tersebut.
Sumber : Th. Ari Prabawati 2010 : 76
2.7.2. Netbeans