BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimental randomized clinical trial yang dilakukan dengan cara single blind
Arief Tq ,2004.
B. Lokasi Penelitian
Penelitian dilaksanakan di Poli Akupunktur Rumah Sakit Ortopedi Prof. Dr. R. Soeharso Surakarta.
C. Subyek penelitian
1. Populasi Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah pasien lama yang menjalani
terapi nyeri osteoarthritis lutut di Poli Akupunktur Rumah Sakit Ortopedi Prof. Dr. R. Soeharso pada bulan Februari hingga Maret 2009.
2. Sampel Penelitian Sampel dalam penelitian ini adalah subyek dalam populasi
penelitian yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi sebagai berikut: a. Kriteria inklusi:
1 Jenis kelamin laki-laki dan perempuan 2 Usia lebih dari 45 tahun.
33
3 Bersedia menjadi sampel penelitian melalui proses informed consent.
4 Mengalami nyeri osteoarthritis unilateral maupun bilateral pada sendi lutut dengan skala VAS
≥ 4. 5 Indeks Massa Tubuh IMT 30.
b. Kriteria eksklusi: 1 Nyeri sendi lutut karena infeksi, tumor , dan trauma.
2 Pasien memiliki kontraindikasi terhadap akupunktur. 3 Pasien menerima injeksi steroid selama 6 bulan terakhir
4 Pasien yang tidak bersediamenolak. 5 Indeks Massa Tubuh IMT 30.
D. Teknik pengambilan sampel
Sampel yang diambil sebagai probandus adalah yang memenuhi kriteria inklusi di atas, dalam hal ini sampel dipilih dengan cara non
probability sampling yakni purposive sampling, dimana setiap yang memenuhi kriteria penelitian dimasukkan dalam penelitian. Arief Tq, 2004.
E. Besar sampel
Sampel berjumlah 30 orang pasien nyeri osteoarthritis lutut yang memenuhi persyaratan, kemudian dibagi menjadi 2 kelompok secara random
sederhana Murti, 2006 , yaitu: 1. 15 pasien diberi terapi rangsang elektroakupunktur dengan frekuensi 4
Hz, dan
2. 15 pasien diberi terapi rangsang elektroakupunktur dengan frekuensi 100 Hz .
F. Identifikasi variabel