41 | P a g e
D I K T A T T E K N O L O G I P E N G A J A R A N B A H A S A P R A N C I S
pengajaran, memperbaiki penggunaan media untuk pengajaran oleh pengajar, dan menjawab pertanyaan tentang kegiatan pengajaran secara perseorangan.
c Pengelolaan Pengajaran
Pengelolaan pengajaran merupakan pengawasan salah satu atau lebih dari fungsi-fungsi pengembangan pengajaran. Pengelolaan pengajaran memiliki dua
fungsi yaitu : 1
Pengelolaan organisasi Pengelolaan organisasi bertujuan untuk menentukan, mengubah atau
melaksanakan tujuan, kebijakan, struktur, anggaran, hubungan eksternal dan internal dan prosedur administrasi suatu organisasi untuk melaksanakan salah
satu atau beberapa fungsi pengembangan atau pengelolaan. Kegiatan yang dilakukan dalam pengelolaan organisasi berupa melaksanakan kebijakan,
anggaran, rencana, kegiatan terkoordinasi, operasional dari aspek administratif yang telah ditetapkan sebelumnya. Seperti menyiapkan anggaran yang
dibutuhkan dalam pengajaran, mengidentifikasi kebutuhan organisasi dan merencanakan kegiatan yang akan dilaksanakan.
2 Pengelolaan personel
Memiliki tujuan untuk mengadakan interaksi dan mengawasi orang yang melaksanakan kegiatan pengembangan pengajaran. Dari tujuan tersebut terjalin
interaksi antar pribadi, diskusi, pengawasan, pengajaran dan pengembangan pribadi, yang berupa pengawasan pekerjaan yang telah dikerjakan dan
kegiatannya berdiskusi dengan orang lain.
3.4. Latihan Tugas
a Ada berapa metode teknologi pengajaran yang Anda ketahui?
b Mengapa komponen sistem pengajaran dapat mempengaruhi terjadinya proses
pembelajaran? Jelaskan jawaban Anda.
REFERENSI http:file-hameedfonder.blogspot-com200801basement-and-education-principles-
with.html diakses tanggal 11 September 2008. http:man2kediri.wordopres.com20080301multi-media-dalam-pembelajaran
diakses tanggal 7 September 2008. http:ge2123.tripod.comsaripahtugasan.html diakses tanggal 7 September 2008.
Sudjana, Nana dan Rivai, Ahmad.
Teknologi Pengajaran.
Bandung : Sinar Baru. www.akhmadsudrajat.wordopress.com diakses tanggal 7 September 2008.
BAB IV
42 | P a g e
D I K T A T T E K N O L O G I P E N G A J A R A N B A H A S A P R A N C I S
POLA-POLA PENGAJARAN
4.1. Pendahuluan
Teknologi pengajaran kaya dengan batasan-batasan dan model-model pengembangan sistem pengajaran. Aplikasi pendekatan sistem dalam teknologi
pengajaran memberikan pengaruh terhadap pola-pola pengajaran. Pengaruh yang bersifat mendasar terletak pada pengembangan pola mengajar, pengambilan
keputusan pengajaran, serta tumbuhnya bentuk lembaga pengajaran dan latihan. Berikut ini uraian tentang pola-pola pengajaran.
4.2. Pola Pengajaran Tradisional
Dalam pola pengajaran tradisional ini, pengajar atau pembelajar memegang peran utama dalam menentukan isi dan metode pengajaran, termasuk dalam menilai
kemajuan belajar pembelajar. Pengajar merupakan satu-satunya sumber belajar bagi pembelajar. Dalam pola interaksi edukatif ini, pengajar kelas mendominasi kegiatan
belajar mengajar. Pola pengajaran seperti ini belum atau tidak memberikan peluang pada
penggunaan teknologi dalam pengajaran. Buku-buku, papan tulis, media pengajaran, perpustakaan belum berperan dalam proses belajar mengajar. Pola pengajaran seperti
tidak memberikan ruang bagi pengembangan teknologi dalam pengajaran. Pola pengajaran tradidional dalam pengajaran bahasa asing akan lebih
bertumpu pada keterampilan menulis. Keterampilan menyimak dan berbicara hanya kadang-kadang. Pola pengajaran tradisional dapat dilihat sebagai berikut.
4.3. Pola Pengajaran Dibantu Media