Referensi Permasalahan dan Pemecahannya

perpustakaan untuk mendapatkan akses internet, pada saat pembelajaran praktikan merekomendasikan siswa menggunakan gambar dari dokumentasi mereka sendiri sebagai bahan untuk melakukan rekayasa gambar.

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan kegiatan praktik mengajar Internasional di Kolej Vokasional Kluang, dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Perbedaan budaya antara Indonesia dengan Malaysia juga mengharuskan adaptasi lingkungan secara cepat dilakukan. Sehingga, kegiatan-kegiatan yang bersifat orientasi harus dioptimalkan supaya dapat segera membaur dengan lingkungan di Malaysia. 2. Suasana kelas dan sekolah yang cukup berbeda dengan Indonesia mengharuskan guru untuk bertindak kreatif dan inovatif agar murid dapat lebih tertarik dalam pembelajaran, dan mudah menangkap dengan materi yang disampaikan. 3. Praktik mengajar memberikan pengalaman bagaimana memecahkan masalah dalam kegaiatan belajar mengajar dan bagaimana menghadapi murid di dalam kelas. 4. Praktik mengajar di Kolej Vokasional Kluang merupakan kegiatan yang tepat untuk mengimplementasikan proses belajar mengajar. Melalui praktik mengajar ini penyusun dapat mengimplementasikan ilmu-ilmu yang didapat selama studi di UNY. 5. Praktik mengajar di tingkat internasional diharapkan dapat membuat guru yang lebih professional di masa mendatang.

B. Saran

Untuk keberlanjutan program PPL Internasional di tahun yang akan datang, penyusun memberikan saran sebagai berikut: 1. Persiapan yang dilakukan sudah sangat baik, namun alangkah lebih baiknya jika memang program sudah disepakati jauh-jauh hari, proses rekruitmen juga disosialisasikan sejak awal pula. Dengan demikian, persipan yang dilakukan calon peserta maupun peserta yang terpilih dapat lebih matang. 2. Jadwal pelaksanaan kegiatan akan lebih baik jika sudah disepakati dari awal, sehingga jadwal yang ada pada buku panduan merupakan jadwal yang sudah disepakati. 3. Alangkah baiknya jika penempatan mahasiswa peserta PPL Internasional sudah disepakati sebelum pemberangkatan, sehingga persiapan yang dilakukan mahasiswa juga akan lebih matang. 4. Waktu satu bulan mungkin memang lebih mudah dalam hal perizinan dan pembiayaan. Namun, hendaknya dapat dipertimbangkan untuk menambah waktu pelaksanaan sehingga pengalaman yang diperoleh serta praktik yang dilaksanakan lebih maksimal. 5. Menjaga komunikasi antara praktikan, pihak sekolah, dan pihak Fakultas Pendidikan di UTHM agar kerjasama yang sudah terjalin dapat tetap terjaga dengan baik.