Tahap Perencanaan, pengumpulan data bertujuan untuk mengumpulkan Tahap Analisis Sistem, tahapan ini merupakan tahapan yang dilakukan Tahapan Desain Sistem Perancangan, hasil tahap analisa dan evaluasi

5 Langkah-langkah dalam pendeskripsian kebutuhan Requirement Gathering :

1. Tahap Perencanaan, pengumpulan data bertujuan untuk mengumpulkan

data yang akan dimasukkan ke dalam sistem. Pengumpulan data akan dilakukan dengan cara melakukan wawancara dan observasi terhadap bagian-bagian yang terkait dalam proses penginformasian pariwisata di Kabupaten Banyumas. Dari informasi yang didapat digunakan sebagai landasan dalam pembangunan sistem. Data yang diperlukan sistem adalah berupa informasi seputar objek wisata dan elemen-elemen yang tersedia. 1. Teknik pengumpulan data yang dilakukan di lapangan adalah dengan menggunakan teknik observasi pengamatan. Pada saat pengumpulan data di kabupaten Banyumas dilakukan dengan memberikan sejumlah pertanyaan tentang cara-cara mempromosikan objek wisata dan menginformasikan objek wisata kepada masyarakat. Dari sejumlah pertanyaan yang diajukan terdapat data yang diperoleh antara lain : 2. Untuk saat ini kabupaten Banyumas belum mempunyai sistem informasi kepariwisata yang mencukupi untuk mempromosikan objek- objek wisata. 3. Seringkali para wisatawan tidak mendapatkan informasi mengenai elemen-elemen pariwisata maupun fasilitas yang terdapat di objek wisata kabupaten Banyumas. 4. Belum terdapat informasi mengenai letak objek wisata secara elektronik yang dapat diakses di mana saja.

2. Tahap Analisis Sistem, tahapan ini merupakan tahapan yang dilakukan

untuk menganalisa sistem secara lebih detail baik proses, prosedur dan fungsi sesuai dengan data-data yang telah dikumpulkan. Penggambaran proses analisa sistem dilakukan dengan cara membuat penggambaran sistem dengan menggunakan UML dan membuat analisa kebutuhan atau Software Requirement Specification SRS.

3. Tahapan Desain Sistem Perancangan, hasil tahap analisa dan evaluasi

menjadi bahan yang digunakan dalam tahap desain atau perancangan sistem sebagai cara untuk mendapatkan pemecahan masalah alternatif yang dapat diusulkan dalam penerapan sistem. Dalam tahap ini dilakukan pemodelan untuk modul-modul, proses, database dan alur sistem yang akan dibuat. Tahapan ini terbagi dalam beberapa tahapan antara lain yaitu : 1. Desain modul dan Proses, tahapan ini akan dirancang modul-modul beserta proses yang terkait sesuai dengan bagian dan fungsinya. i. Desain struktur database merupakan tahapan perancangan terhadap database sesuai dengan data-data yang terlibat dengan proses yang terjadi pada modul tersebut. Keterkaitan antar data-data yang terlibat dituangkan dalam bentuk database. ii. Desain arsitektur sistem merupakan tahapan yang dilakukan untuk perancangan sistem sesuai dengan requirement sistem yang telah didefinisikan sebelumnya, arsitektur sistem dapat berupa arsitektur software maupun hardware sebagai pendukung aplikasi. 6 2. Implementasi, tahapan ini merupakan tahapan akhir dalam pengembangan sistem, dimana diharapkan aplikasi dapat di terapkan dalam kegiatan nyata yang berhubungan dengan sistem tersebut. Terdapat evaluasi dan perbaikan yang digunakan untuk penyempurnaan aplikasi sehingga dapat berjalan optimal sesuai dengan yang diharapkan. Adapun software dan hardware yang dibutuhkan dalam pembuatan sistem tersebut adalah sebagai berikut : SQL Server, Rational Rose, Microsoft Visual Studio 2010, Spesifikasi hardware yang dibutuhkan : Prosesor Intel Pentium dual core, RAM 2 GB, Sistem Operasi Windows 7, Hardisk 160 GB, Keyboard dan Monitor ,Optical mouse, Jaringan Internet. Perancangan Use case Diagram Dari Pengumpulan data yang telah dilakukan sebelumnya maka dapat dirancangkan sebuah sistem yang akan dibangun. Perancangan sistem dapat digambarkan melalui gambar berikut : Gambar 2 Use case Diagram Admin Dari gambar 2 di atas, dapat dijelaskan bahwa : Dalam Use case Diagram tersebut terdapat 2 pengguna yaitu pelanggan wisatawan dan admin. User dalam sistem ini adalah wisatawan dan juga administrator. Adminstrator memiliki semua fungsionalitas yang dimiliki oleh sistem ini. Sedangkan pelanggan atau wisatawan hanya melihat informasi yang ditampilkan didalam sistem informasi ini. 7 Perancangan Activity Diagram Start Pilih menu kelola berita Login Halaman Utama admin halaman kelola berita tambah berita edit berita hapus berita simpan End invalid valid Sistem Admin Gambar 3 Activity Diagram Administrator kelola berita Dari Gambar 3 diatas dijelaskan bahwa administrator memiliki hak untuk mengelola berita didalam sistem informasi ini. Jika admin akan mengelola sistem maka admin harus melakukan login terlebih dahulu. Sistem akan melakukan pengecekan apakah login yang dimasukkan valid . Jika valid , maka admin berhak mengelola menu berita didalam dalam sistem. Setelah admin selesai melakukan pengelolaan maka admin wajib untuk menyimpan. Setelah disimpan, perubahan dalam sistem akan tersimpan di dalam database . Perancangan Sequence Diagram Pada pembahasan perancangan sequence diagram akan dibahas mengenai detail dari setiap alur atau fungsi aplikasi yang ada. Berikut penjelasan mengenai masing-masing sequence diagram. 8 Sequence Diagram Admin : Administrator : ManajemenDataKegiatan_UI : EditKegiatan : Kegiatan editDataKegiatan editDataKegiatan updateDataKegiatan retrunDone returnDone cariDataKegiatan cariDataKegiatan listDataKegiatan Gambar 8 Sequence Edit Event Gambar 8 merupakan sequence diagram untuk proses edit event . Penjelasan prosesnya adalah sebagai berikut: seorang admin yang akan mengedit data event mencari data event. Data event yang ada akan muncul berbentuk list dari event yang telah di simpan. Setelah list event ditampilkan admin memilih dan mengedit data event yang akan diubah. Setelah mengubah data event maka event tersebut akan di update dan disimpan kedalam databas Perancangan Class Diagram Gambar 8 Class Diagram 9 Dari perancangan Class Diagram yang ada pada gambar 8 dapat dijelaskan bahwa portal pariwisata Banyumas memiliki 9 tabel yang mendukung interaksi pada portal pariwisata Banyumas antara lain : tabel kategori, tabel subkategori, tabel kegiatan, tabel desa, tabel informasi, tabel commentinfo, tabel kecamatan, tabel user dan tabel feedback. Pada Class Diagram diatas memiliki tabel dengan fungsi sebagai berikut: Tabel kategori, tabel yang berfungsi sebagai pengelompokan data-data pada content aplikasi. Tabel SubKategori, tabel yang berfungsi sebagai turunan pengelompokan dari content aplikasi sebelumnya. Tabel Informasi, tabel yang berisikan data-data informasi pariwisata. Tabel desa, tabel yang berfungsi sebagai pengelompokan informasi pariwisata menurut desa yang ada. Tabel Kecamatan, tabel yang berfungsi sebagai pengelompokan kecamatan pada tabel desa. Tabel CommentInfo, tabel yang berisikan tentang kometar - komentar pengunjung terhadap informasi pariwisata. Tabel User , tabel yang berfungsi untuk login admin. Tabel Kegiatan, tabel yang berisikan kegiatan- kegiatan pariwisata maupun budaya. Tabel Feedback, tabel yang berisikan feedback atau umpan balik dari pengunjung portal pariwisata.

4. Implementasi