Ketekunan Pengamat Perpanjangan Keikutsertaan Triangulasi

32 terlibat secara langsung dalam penelitian, mencari data yang berhubungan dengan motif batik, warna, dan fungsi batik gringsing Kebumen. Dalam mencari data membutuhkan alat bantu untuk memperoleh data yang sesuai dengan permasalahan dalam penelitian ini yaitu: pedoman wawancara, pedoman observasi, pedoman dokumentasi. Selain itu alat bantu yang digunakan sebagai pelengkap untuk mendapatkan data yaitu dengan alat prekam suara untuk merekam data yang bentuknya berupa uraian, perekam suara digunakan untuk menjaga agar tidak ada data yang hilang atau dilupakan oleh peneliti selama wawancara. Kamera digital digunakan untuk mengambil foto dari batik Kebumen terutama batik gringsing Kebumen, alat tulis digunakan untuk menulis atau mencatat data dalam penelitian ini.

F. Teknik Pemeriksaan Keabsaahan Data

Teknik pemeriksaan keabsahan data pada penelitian dilakukan untuk meminimalkan kesalahan atau ketidak valid data selama proses penelitian berlangsung. Pemeriksan dengan melakukan pengecekan kembali data yang sudah ada setelah data yang didapatkan dikumpulkan dari berbagai sumber. Kegiatan ini mencakup beberapa langkah diantaranya yaitu:

1. Ketekunan Pengamat

Peneliti terus melakukan pengamatan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan penelitian untuk menjaga keabsahan data yang sesuai di lapangan. Dengan kecermatan dan ketelitian peneliti akan meminimalisir ketidak validan suatu data. Sehingga data yang didapatkan akan valid. 33 Ketekunan pengamatan yang dilakukan peneliti yaitu dengan berfokus pada kajian yang sesuai dengan permasalahan dalam penelitian ini yaitu pada motif batik, warna, dan fungsi batik gringsing Kebumen. Selain itu peneliti juga membuang beberapa data yang tidak diperlukan.

2. Perpanjangan Keikutsertaan

Menurut Moleong 2009: 327 perpanjangan keikutsertaan akan memungkinkan peningkatan derajat kepercayaan data yang dikumpulkan. Perpanjangan keikutsertaan memungkinkan peneliti untuk tinggal atau meneliti kembali hasil penelitian apakah data yang diambil sudah valid atau belum. Perpanjangan keikutsertaan menuntut peneliti agar terjun langsung ke lokasi dalam waktu yang cukup lama guna mendeteksi dan memperhitungkan data. Hal ini dilakukan guna mendapatkan data yang dalam mengenai motif, warna, dan fungsi dari batik gringsing Kebumen. Perpanjangan keikutsertaan ini dilakukan selama 3 bulan.

3. Triangulasi

Dalam teknik pengumpulan data, triangulasi diartikan sebagai teknik pengumpulan data yang bersifat menggabungkan dari berbagai teknik pengumpulan data dan sumber data yang telah ada Sugiyono, 2013: 330. Dengan teknik triangulasi dalam penelitian ini, lebih lanjut Sugiyono menambahkan bahwa dengan triangulasi maka sebenarnya peneliti mengumpulkan data yang sekaligus menguji kredibilitas data. Dalam metode triangulasi maka peneliti juga membandingkan data yang diperoleh dari satu informan dengan informan lainnya. 34 Data yang diperoleh dibandingkan dengan menggunakan metode triangulasi sehingga data yang diperoleh akan valid dan memiliki kredibilitas. Dalam penelitian batik gringsing Kebumen ini metode triangulasi digambarkan seperti pada bagan di bawah ini: Gambar 16: Skema Triangulasi Sumber di adaptasi dari Suharsimi Arikunto, 2005: 24 Sedangkan triangulasi teknik menggunakan tiga teknik Gambar 17 :Skema triangulasi teknik penggambilan data di adaptasi dari Suharsimi Arikunto, 2005: 24

G. Teknik Analisis Data