Analisis Tren HASIL DAN PEMBAHASAN

Seminar Nasional IENACO – 2016 ISSN: 2337 – 4349 563 Setelah semua informasi didapatkan, target customer dan hipotesis dapat ditetapkan. Seluruh data sekunder yang dikumpulkan dalam penelitian ini dirangkum secara terstruktur dengan menggunakan lembar kerja – lembar kerja sebagai panduan dalam menyusun butir-butir pertanyaan dalam kuesioner. Kuesioner yang telah siap kemudian disebarkan untuk mendapatkan data primer. Responden yang dipilih adalah mahasiswa dan masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta. Hasil penyebaran kuesioner dianalisis dengan melihat tren, similaritas, kontradiksi, dan odd grouping untuk mendapatkan minat pasar terhadap kerajinan botol plastik bekas. Analisis tren akan memberikan informasi respon atau jawaban dengan presentase yang tinggi atau rendah terhadap pilihan jawaban yang telah diberikan. Analisis similaritas akan memperbandingkan kelompok responden yang memiliki kesamaan tren yang terjadi antara satu grup atau satu kelas dengan grup atau kelas lainnya. Analisis kontradiksi akan menunjukkan kelompok responden yang memiliki ketidakkonsistenan jawaban ataupun memberikan fakta yang bertentangan dengan demografi responden. Odd-grouping akan menunjukkan tingkat jawaban responden yang tidak tidak diharapkan atau tidak sewajarnya.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Analisis Tren

Tren dalam hal ini adalah sebuah respon yang cukup tinggi atau rendah terhadap beberapa pilihan yang telah diberikan. Sebuah tren akan nampak lebih jelas ketika data yang telah terkumpul dikelompokan menurut kelasnya. Beberapa data pada riset pasar ini yang memiliki pola tren adalah sebagai berikut Responden laki-laki ternyata lebih tertarik untuk membeli kerajinan tangan botol plastik bekas jika dibandingkan dengan perempuan. Besarnya ketertarikan laki-laki terhadap produk kerajinan tangan botol plastik ditunjukkan pada gambar berikut Gambar 1. Ketertarikan Responden Terhadap Produk Berdasarkan Jenis Kelamin Berbagai kalangan usia memiliki kesamaan dalam hal ketertarikan dengan produk kerajinan tangan botol plastik. Kesamaan ini ditunjukan pada gambar berikut Gambar 2. Ketertarikan Responden terhadap Produk Berdasarkan Usia Seminar Nasional IENACO – 2016 ISSN: 2337 – 4349 564 Wisatawan yang berkunjung ke Daerah Istimewa Yogyakarta lebih tertarik terhadap produk kerajinan tangan botol plastik daripada penduduk asli Daerah Istimewa Yogyakarta. Hal ini ditunjukkan pada gambar berikut Gambar 3. Ketertarikan Responden Terhadap Produk Berdasarkan Status Kependudukan di DI Yogyakarta Jenis pekerjaan responden yang berbeda-beda memiliki kesamaan dalam hal ketertarikan terhadap produk kerajinan botol plastik. Semua jenis pekerjaan responden tertarik dengan produk kerajinan ini. Ketertarikan tersebut ditunjukan pada gambar berikut Gambar 4. Ketertarikan Responden terhadap Produk Berdasarkan Jenis Pekerjaan 3.2 Analisis Similaritas Analisis similaritas menunjukan kesamaan tren yang terjadi antara satu kelompok kelas dengan kelas lainnya. Data hasil kuesioner yang memiliki similaritas adalah sebagai berikut Responden laki-laki dan perempuan memiliki kesamaan dalam hal alasan pemilihan produk kerajinan tangan botol plastik yang disukai. Hal-hal yang menjadi alasan pemilihan produk ditunjukan pada gambar berikut Seminar Nasional IENACO – 2016 ISSN: 2337 – 4349 565 Gambar 5. Alasan Responden dalam Memilih Produk Kerajinan Tangan Botol Plastik Produk yang paing diminati antara responden laki-laki dan perempuan memiliki kesamaan, yaitu produk sofa. Produk-produk yang ditawarkan dalam penelitian ini adalah Gambar 6. Contoh Kerajinan Tangan dari Botol Plastik yang Ditawarkan Seminar Nasional IENACO – 2016 ISSN: 2337 – 4349 566 Prosentase jumlah produk yang diminati responden ditunjukan pada gambar berikut Gambar 7. Produk Kerajinan Botol Plastik yang Paling Diinginkan Responden Ada kesamaan harga produk kerajinan tangan botol plastik yang diinginkan antara responden laki-laki dan responden perempuan. Kesamaan harga yang diinginkan ditunjukan pada gambar berikut Gambar 8. Harga Produk yang Diinginkan terhadap jenis Kelamin Responden 3.3 Analisis Kontradiksi Analisis kontradiksi menunjukan ketidakkonsistenan jawaban dari responden terhadap pertanyaan-pertanyaan kuesioner. Jika terdapat ketidakkonsistenan jawaban, maka dapat menyebabkan adanya cacat pada hasil survey yang telah dilakukan. Hasil dari penelitian ini tidak menunjukan adanya ketidakkonsistenan jawaban. Penyusunan kuesioner yang matang dan pendampingan responden dalam pengisisan kuesioner mampu mengurangi adanya ketidakkonsistenan jawaban sehingga tidak ditemukan pernyataan-pernyataan kontradiktif. Seminar Nasional IENACO – 2016 ISSN: 2337 – 4349 567

3.4 Analisis