Kenyataan demikian juga terjadi disekolahan di Sekolahan Menengah Pertama SMP Negeri 3 Sawit Boyolali. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai
ulangan harian, dengan kriteria ketuntasan minimal 76 banyak siswa yang tidak dapat mencapai kriteria tersebut. Kondisi seperti itu terjadi karena dalam
proses pembelajar guru hanya menggunakan pembelajaran yang tradisional yang tidak secara keseluruhan dapat menarik minat, motivasi dan antusias
siswa untuk belajar ekonomi. Suasana yang biasanya cenderung membuat diri siswa diam dan pasif ditempat duduk mendengarkan dan menerima apa adanya
materi dari guru. Apabila mengalami kesulitan biasanya siswa akan malu dan takut untuk bertanya kepada guru, dan siswa akan besikap diam dan enggan
dalam mengemukakan atau pendapatan. Usaha untuk meningkatakan hasil belajar ekonomi yang baik itu
bukanlah perkara yang mudah, hal ini disebabkan karena proses belajar mengajar merupakan proses yang sangat kompleks akan melibatkan banyak
unsur didalamnya sebagian unsur tersebut adalah pemberian tugas dan kedisiplinan belajar, dalam proses mengajar keberhasilan guru dapat dilihat
dari bagai mana keberhasilan dalam mengantarkan atau menyampaikan anak didik dalam pemahaman materi yang dihantarkan.
Tujuan nyata yang hendak dicapai oleh peneliti dalam penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh pemberian tugas terhadap hasil belajar
ekonomi, pengaruh kedisiplinan belajar terhadap hasil belajar ekonomi, serta pengaruh pemberian tugas dan kedisiplinan belajar terhadap hasil belajar
ekonomi.
B. METODE PENELITIAN
M enurut Sugiyono 2008:2 “metode penelitian diartikan sebagai cara
ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu”.
Berdasakan sifatnya yaitu mencoba mengungkapkan suatu fenomena dengan menggunakan dasar perhitungan angka, maka jenis penelitian ini adalah
penelitan kuantitatif. Data yang digunakan diperoleh dari sampel penelitian dengan menggunakan metode angket dan dokumentasi sebagai teknik
pengumpulan data, kemudian dianalisis sesuai dengan metode statistik yang digunakan.
Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 3 Sawit Boyolali pada siswa kelas VIII angkatan 20122013. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 206
siswa. Isaac dan Michael Sugiyono, 2009: 87 dengan taraf kesalahan 5. Maka dari populasi atau N sebesar 206, pada kolom taraf kesalahan 5
diperoleh angka sampel sebesar 129. Teknik sampling yang digunakan adalah proporsional ramdom sampling dengan cara acak, dan teknik pengumpulan
data menggunakan angket dan dokumentasi. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel terikat hasil belajar Y dan pemberian tugas
X
1
dan kedisiplinan belajar X
2
. Instrumen penelitian yang berupa item pertanyaan berjumlah 30 item, yang terdiri dari 15 item pertanyaan dari
pemberian tugas X
1
dan 15 pertanyaan dari kedisiplinana belajar X
2
, sebelum digunakan pertanyaan tersebut diujikan pada 20 responden. Hasil uji
coba instrumen selanjutnya diuji dengan uji validitas dan uji reliabilitas guna mengetahui tingkat kevalidan dan keandalan reliabel. Berdasarkan uji
validitas variabel pemberian tugas semua item dinyatakan valid dan untuk variabel kedisiplinan belajar semua item juga dinyatakan valid. Item
pertanyaan dinyatakan valid jika memiliki dan nilai r positif
pada tingkat signifikansi 5 yaitu 0,444. Item pertanyaan yang valid digunakan dalam instrumen penelitian sementara item yang tidak valid tidak
digunakan dalam instrumen karena sudah diwakili oleh item pertanyaan lain dalam satu variabel sehingga tidak mengganggu kelengkapan data yang
digunakan dalam penelitian ini. Item dinyatakan valid jika
dan nilai r positif. Hasil uji reliabilitas variabel pemberian tugas X1 dan kedisiplinan belajar X2
memperoleh reliabilitas r
11
masing-masing adalah 0,952 dan 0,901, dan nilai masing-masing variabel lebih besar dari r
tabel
dengan taraf signifikan 0,05 sehingga dari hasil pengujian instrumen tersebut semua angket dinyatakan
reliabel dan layak untuk dijadikan instrumen penelitian.
Setelah semua instrumen dinyatakan valid selanjutnya diujikan kepada sampel untuk memperoleh data penelitian yang selanjutnya akan dilakuan
pengujian prasyarat analisis yaitu uji normalitas dan uji linieritas guna mengetahui asumsi yang diambil benar atau menyimpang dan persamaan
yang diperoleh cocok atau tidak. Setelah kriteria uji prasyarat analisis dipenuhi, selanjutnya dilakukan analisis regresi linier dan mengetahui
pengaruh variabel bebas X1 dan X2 terhadap variabel terikat Y. Kemudian dilakukan uji t guna mengetahui pengaruh dari masing-masing
variabel bebas terhadap veriabel terikat, dan kemudia dilakukan uji F guna mengetahui pengaruh varisbel bebas secara bersama-sama terhadap variabel
terikat, dan terakhir
mencari sumbangan relatif SR dan sumbangan efektif SE
.
C. HASIL DAN PEMBAHASAN