Laporan Praktek Kerja Lapangan Di harian Umum Seputar Indonesia Biro Jaw Barat

(1)

Oleh :

Nama : Deden Iman Wauntara Nim : 41806123

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI KONSENTRASI ILMU JURNALISTIK

FAKULTAS ILMU SOSIAL & ILMU POLITIK UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG 2010


(2)

(3)

ii

Alhamdulillahirabill’alamin, segala puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT; Karena hanya denagan limpahan Rahmat dan Karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini.

Ada sebuah pribahasa yang mengatakan, “Tak Ada Gading yang Tak Retak”. Oleh karena itu penulis sangat sadar bahwa dalam penulisan laporan ini masih banyak sekali kekurangan-kekurangan yang sangat jauh dari apa yang di harapkan. Hal ini disebabkan karena keterbatasan kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki oleh penulis. Namun hal ini penulis jadikan sebagai pendorong dan motivasi agar bisa lebih baik lagi untuk kedepannya.

Bahkan penulis mengharapkan adanya kritikan dan saran-saran yang bersifat membangun demi kebaikan dan bisa sangat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi yang membaca laporan ini pada umumnya.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada kedua Orangtua, Kakakku Tintus Windayani, Bagja Ginanjar dan adikku Dimas di rumah yang telah memberikan Doa, semangat dan kasih sayang sehingga penulis bisa menyelesaikan laporan ini dengan baik.

Terwujudnya laporan ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak baik moril maupun materil. Maka pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih yang setulus-tulusnya kepada:


(4)

iii

Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Komputer Indonesia.

3. Yth. Bapak Sangra Juliano P, S.I.Kom,. selaku Dosen pembimbing Kuliah Kerja Praktek dan yang selalu memberikan motivasi kepada penulis untuk menyelesaikan Laporan Kerja Praktek Lapangan ini. Terimakasih atas kesabaran dan bantuannya.

4. Yth. Melly Maulin P., S.Sos., M.Si. selaku dosen wali Program Studi Ilmu Komunikasi yang tidak pernah bosan dan selalu sabar dalam memberikan ilmu serta bimbingannya selama penulis menuntut ilmu di Unikom.

5. Semua Dosen dan Staff dilingkungan Program Studi Ilmu Komunikasi Unikom.

6. Yth. Bapak Yogi Passha selaku kepala redaksi HU Seputar Indonesia Biro Jawa Barat yang telah menerima penulis untuk dapat melaksanakan praktek kerja lapangan, terima kasih atas semua bantuan dan bimbingannya.

7. Yth. Bapak Rudini selaku Koordinator Liputan, terimakasih untuk bimbingan dan arahannya selama penulis PKL.

8. Yth Kang Dasir selaku pembimbing selama penulis melaksanakan PKL, terima kasih kang atas semua ilmu dan bimbingannya.

9. Yth Irfan Al Faritsi, terima kasih untuk bimbingan selama penulis terjun ke lapangan, sebagai tempat sharing ketika penulis melaksanakan PKL.


(5)

iv

Ayam Gorengna), Kang Yugi Prasetyo (Kalem Den Mun Aya Kebakaran Dibejaan…..), Kang Adi Haryanto, Kang Tantan Sulthon, Teh Neni Nuraeni, Kang Agung Bhakti Sarasa, Kang Atep Kurniawan, Masita Ulfah, Dinda Wulandari, Kang Huyugo Gabriel Simbolon (Nuhun Kasadayana, The Best Pokona Mah)

11. Yth Pak Asep, Pak Deded, Pak Dadan, Tanpa Kalian SINDO pasti gak aman. 12. Seluruh staff HU Seputar Indonesia yang tidak bsa disebutkan satu per satu. 13. Teman-teman seperjuangan di Jurnalistik Unikom 2005, 2006, 2007, Gilang,

Echi, Penti, Avi, Manyu, Soleh, Isa, Galih, Andri, pokonya semua ayo kita lulus bersama

14. Tutang, Cutmun, Zulhaidi, terima kasih sudah menjadi teman yang baik. 15. Teman-teman di UKM fotografi yang hingga saat ini masih tetap konsisten

untuk menempati ruangan yang sepat di gembor-gemborkan sebagai The 2nd Home.

16. Rekan-rekan WFB (Wartawan Foto Bandung), hatur nuhun kasadayana. 17. Teman-teman RATUBA, molor, Jabrig, Soni, Igo, dan semua yang trkandung

di dalamnya, ayo semangat untuk kembali mendaki puncak-puncak kerajaan kabut.

18. Anak-anak Jurnalistik Unikom seluruh angkatan.


(6)

v

selalu berada dalam ridho dan lindungan-Nya. Amiin.

Bandung, Desember 2010


(7)

vi

LEMBAR PENGESAHAN……….. i

KATA PENGANTAR………... ii

DAFTAR ISI……….. vi

DAFTAR TABEL……….. ix

DAFTAR GAMBAR ……… x

DAFTAR LAMPIRAN……….. xi

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Sejarah Perusahaan ……… ………... 1

1.1.1. Seputar Indonesia Nasional ………...… 1

1.1.2. Seputar Indonesia Jawa Barat …..………. 3

1.1.3. Gambaran Perusahaan ………... 4

1.1.4. Produk ………...………… 5

1.1.5. Logo ………..…….... 5

1.1.6. Misi Harian Umum Seputar Indonesia ………..….... 6

1.2. Sejarah Divisi ……… 6

1.3. Struktur Perusahaan ……….………. 8

1.3.1. Tim Redaksi Seputar Indonesia ………...…………. 9

1.3.2. Informasi Kontak ………..……….. 13

1.4. Struktur Divisi Bagian PKL………..…… 13

1.5. Job Description ……….……….... 14


(8)

vii

BAB II PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

2.1. Aktivitas Selama PKL ………... 21

2.2. Deskripsi Kegiatan Selama PKL ……….………... 46

2.2.1. Deskripsi Kegiatan Rutin Selama PKL... .…….…... 46

2.2.2. Deskripsi Kegiatan Insedentil Selama PKL ...….... 46

2.3. Deskripsi Tentang Jurnalistik …….………... 47

2.3.1. Pengertian Jurnalistik ……….... 47

2.3.2. Fungsi Jurnalistik ……….…. 48

2.3.3. Berita ………..…... 50

2.3.4. Kategori Berita ….………..… 52

2.3.5. Nilai-nilai Berita ………... 53

2.3.6. Teknik Reportase ………..… 54

2.4. Foto Jurnalistik ………... 56

2.4.1. Karakteristik dan Kategori Foto Jurnalistik ……... 58

2.4.2. Turunan Foto Jurnalistik ………...… 61

2.4.3. Syarat-syarat Foto Jurnalistik ………...… 62

2.4.4. Kriteria Penilaian Foto Jurnalistik ……….... 62

2.5. Analisa Aktivitas Selama PKL ………. 64

BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan……….… 67


(9)

viii

LAMPIRAN-LAMPIRAN ………. 74


(10)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Sejarah Perusahaan

1.1.1 Seputar Indonesia Nasional

Di dalam tatanan negara maju, pers telah menjadi bagian yang sangat penting, karena pers memiliki kekuatan dan peranan strategis dalam mewarnai kehidupan ketatanegaraan. Pers berperan sebagai penyeimbang dan kontrol terhadap jalannya pemerintahan. Kekuatan inilah yang mengantarkan pers pada urutan keempat setelah eksekutif, legislatif dan yudikatif.

Oleh karenanya, agar kekuatan dan peran pers yang sangat besar itu tidak disalahartikan dan disalahtafsirkan, pers dituntut untuk menggunakan fungsinya dengan tepat, sesuai dengan standar jurnalisme yang benar. Pers juga harus memiliki peran penyeimbang agar tidak menjurus kearah trial by press. Inilah amanat yang akan dan harus diemban Koran Seputar Indonesia. Sebagai surat kabar baru yang lahir di tengah ketatnya persaingan penerbitan persuratkabaran di tanah air.

Koran Seputar Indonesia terbit perdana, pada 30 Juni 2005. Dilahirkan oleh PT Media Nusantara Informasi (MNI), sub-sidiary dari PT. Media Nusantara Citra (MNC) yang menaungi RCTI, TPI, Global TV dan Trijaya Network. PT. MNC sudah sangat berpengalaman dalam mengelola media serta terbilang mapan dan berpengaruh, baik di kalangan masyarakat maupun pengambil keputusan.


(11)

Sebagai surat kabar baru, Koran Seputar Indonesia ditujukan untuk memudahkan sekaligus memenuhi kebutuhan pembaca dalam satu keluarga. Pada saat sang Bapak memilih news, sang Ibu bisa leluasa membaca lifestyle, sedangkan si Anak bebas membaca sport. Atau sang Bapak bisa membawa news ke kantor dengan meninggalkan lifestyle untuk dibaca Ibu di rumah, sementara si Anak memasukkan sport ke dalam tas untuk dibaca dalam perjalanan. Pendeknya, mereka bisa bertukar section tanpa harus mengganggu keasyikan masing-masing.

Koran Seputar Indonesia hadir setiap pagi dengan sajian berita-berita yang akurat, mendalam, penuh gaya dan warna. Koran Seputar Indonesia juga akan menyapa pembaca dengan sentuhan jurnalisme khas untuk selalu memberikan lebih dari sekadar berita. Apalagi ditunjang dengan kreatifitas visual yang progresif dan tidak konservatif, Koran Seputar Indonesia yakin akan menjadi media yang unik.

Sajian berita yang bersahabat, karena pemanfaatan bahasa dan image yang ramah (tidak berdarah-darah), aktual dan informatif, karena berita terkini disajikan dengan ringkas dan jelas dengan topik-topik yang hangat. Koran yang menghibur karena didukung oleh desain yang menarik dan tidak membuat kening berkerut. Mampu mengakomodasi Feature Lifestyle dan Infotainment sekuat berita. Sajian berita yang bersifat Non Partisan atau tidak memihak dan dapat dipercaya.

Koran yang bersifat Young and Friendly Newspaper, tercermin dari penggunaan bahasa yang renyah dan sarat dengan unsur partisipasi publik, dan mampu menyajikan gaya hidup yang meliputi in depth news, lifestyle, sport, dan entertainment. Terbit selama 7 hari selama 1 minggu, dengan format ukuran


(12)

panjang 7 kolom dan tinggi 54 cm. Edisi Reguler terbit 44 halaman dengan 3 bagian/ section.

Target pembaca adalah masyarakat kelas menengah ke atas, pendidikan Sarjana, seg- mentasi usia 18 tahun ke atas. Dengan diferensiasi pembaca laki-laki sebanyak 52% dan pembaca wanita sebanyak 48%. Target distribusi Koran Seputar Indonesia adalah kota-kota besar di seluruh Indonesia dengan jumlah pembaca sebesar 1 juta orang.

Karakteristik pembaca memiliki kebiasaan membaca lebih dari satu surat kabar, karena tidak ingin tertinggal informasi penting dan informasi hiburan dalam waktu yang bersamaan. Termasuk kelompok masyarakat yang haus informasi dan inovatif sehingga mudah menerima hal baru.

1.1.2 Seputar Indonesia Edisi Jawa Barat

Koran Sindo (Seputar Indonesia) Edisi Jawa Barat diluncurkan pertama kali pada 1 September 2005 atau dua bulan setelah Sindo Edisi Nasional terbit pada 30 Juni 2005. Sindo Jabar terbit perdana dengan konten lokal Bandung Raya. Mulai 9 Desember 2005, mulai masuk berita-berita dari Kab Cianjur dan Kab/Kota Sukabumi disusul berita-berita dari Priangan Timur (Kab Garut, Kab/Kota Tasikmalaya, Kota Banjar, dan Kab Ciamis) mulai 21 April 2006. Pada 5 Juli 2006, bayi Sindo Jabar melebarkan sayap area liputan dan sirkulasinya hampir ke semua kab/kota di Jabar.

Sebagai media baru di Jabar, Sindo Jabar langsung mendapat perhatian karena lebih berani dan segar menyoroti hal-hal menyangkut good governance


(13)

seperti public service, kebijakan publik, pembangunan, transparansi, visi pemberantasan korupsi, dan proses penganggaran, serta aspek-aspek lain yang langsung berdampak pada publik.

Sindo Jabar sejauh ini cukup leading dalam mem-blow up dan me-running berbagai kasus dugaan korupsi di daerah, kelemahan kebijakan penyelenggara negara di daerah plus solusinya, dan kasus atau permasalahan lain yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak.

Dengan konsistensi ini, lambat laun Sindo Jabar mendapat perhatian, baik dari masyarakat, jajaran pemda, DPRD, dan kalangan stake holder lainnya. Perkembangan Sindo Jabar tak terlepas dari segmentasi Koran Sindo yang tegas (kelas menengah ke atas kelas A/B, toleransi C) dan positioning yang jelas.

1.1.3 Gambaran Perusahaan

Harian "Seputar Indonesia" adalah suratkabar Nasional yang Terbit setiap hari di seluruh daerah dan pelosok Indonesia, terdiri dari tiga section: yakni News, Sports, dan Lifestyle.

Koran Seputar Indonesia terbit perdana, pada 30 Juni 2005. Dilahirkan oleh PT Media Nusantara Informasi (MNI), sub-sidiary dari PT. Media Nusantara Citra (MNC) yang menaungi RCTI, TPI, Global TV dan Trijaya Network. PT. MNC sudah sangat berpengalaman dalam mengelola media serta terbilang mapan dan berpengaruh, baik di kalangan masyarakat maupun pengambil keputusan.

Sebagai surat kabar baru, Koran Seputar Indonesia ditujukan untuk memudahkan sekaligus memenuhi kebutuhan pembaca dalam satu keluarga. Pada


(14)

saat sang Bapak memilih news, sang Ibu bisa leluasa membaca lifestyle, sedangkan si Anak bebas membaca sport. Atau sang Bapak bisa membawa news ke kantor dengan meninggalkan lifestyle untuk dibaca Ibu di rumah, sementara si Anak memasukkan sport ke dalam tas untuk dibaca dalam perjalanan. Pendeknya, mereka bisa bertukar section tanpa harus mengganggu keasyikan masing-masing.

1.1.4 Produk

Koran Seputar Indonesia hadir setiap pagi dengan sajian berita-berita yang akurat, mendalam, penuh gaya dan warna. Koran Seputar Indonesia juga akan menyapa pembaca dengan sentuhan jurnalisme khas untuk selalu memberikan lebih dari sekadar berita.

1.1.5 Logo

Gambar 1.1

Logo HU Seputar Indonesia Biro Jabar


(15)

1.1.6 Misi Harian Umum Seputar Indonesia

Di dalam tatanan negara maju, pers telah menjadi bagian yang sangat penting, karena pers memiliki kekuatan dan peranan strategis dalam mewarnai kehidupan ketatanegaraan. Pers berperan sebagai penyeimbang dan kontrol terhadap jalannya pemerintahan. Kekuatan inilah yang mengantarkan pers pada urutan keempat setelah eksekutif, legislatif dan yudikatif.

Oleh karenanya, agar kekuatan dan peran pers yang sangat besar itu tidak disalahartikan dan disalahtafsirkan, pers dituntut untuk menggunakan fungsinya dengan tepat, sesuai dengan standar jurnalisme yang benar. Pers juga harus memiliki peran penyeimbang agar tidak menjurus kearah trial by press.

Inilah amanat yang akan dan harus diemban Koran Seputar Indonesia. Sebagai surat kabar baru yang lahir di tengah ketatnya persaingan penerbitan persuratkabaran di tanah air.

1.2 Sejarah Divisi

Bagian Redaksi dalam sebuah surat kabar perusahaan yang bergerak di bidang penerbitan struktur atau yang berkaitan dengan kegiatan jurnalistik, merupakan tulang punggung bagi perusahan surat kabar tersebut. Apabila di ibaratkan sebagai organ tubuh manusia yang paling penting atau vital yaitu jantung. Perusahaan penerbitan surat kabar tidak akan pernah bisa menjalankan kegiatannya tanpa adanya redaksi bagaimana menjadi bagian yang menentukan kelangsungan hidup sebuah perusahaan surat kabar.


(16)

Sejarah bagian redaksi Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat tak lepas dari pertama kalinya berdirinya perusahaan penerbitan surat kabar ini pada tahun 2005.

Keberadaan bagian redaksi khususnya pada jajaran Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat yang tampak seperti sekarang ini, dimulai ketika Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat dimiliki oleh manajemen dibawah naungan Group PT Media Nusantara Informasi (MNI), sub-sidiary dari PT. Media Nusantara Citra (MNC) yang menaungi RCTI, TPI, Global TV dan Trijaya Network

Setelah berada di bawah naungan MNC, perusahaan ini bisa lebih maju dan dapat mengedepankan prinsip idealisme pers selaras terhadap upaya-upaya kearah komersil. Serta dapat menempatkan diri di hati para pembacanya khususnya di semua kalangan masyarakat. Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat merupakan surat kabar yang terbit setiap hari, yang lebih mengkhususkan diri pada pemberitaan lokal yaitu kejadian yang terjadi di sekitar provinsi jawa barat saja. Sedangkan berita-berita yang sifatnya nasional hanya lebih bersifat untuk melengkapi. Sedangkan sasaran pembacanya ditujukan untuk semua lapisan masyarakat, dengan lebih menekankan / memfokuskan pada konsumen semua lapisan. Penekanan jenis beritanya pada kejadian yang terjadi di daerah masing-masing yang berada di Provinsi Jawa Barat.


(17)

1.3 Struktur Perusahaan

Struktur perusahaan Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat hampir sama dengan perusahaan pers yang lain, karena dasar dari pembagian wewenang dan tugas dari setiap bagiannya, dikepalai oleh seorang kepala biro yang membawahi beberapa bagian yaitu: redaksi, sirkulasi, sales dan marketing serta bagian keuangan.

Gambar 1.2

Struktur Organisasi Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat


(18)

1.3.1 Tim Redaksi Seputar Indonesia Tabel 1.1

Tim Redaksi Seputar Indonesia

No Jabatan Nama

1 Pemimpin Umum Hary Tanoesoedibjo 2 Wakil Pemimpin

Umum/Pemimpin Perusahaan

Syafril Nasution

3 Wakil Pemimpin Perusahaan

Henry Suparman, Priscilla Diana Airin

4 Pemimpin Redaksi /Penanggungjawab

Sururi Alfaruq

5 Wakil Pemimpin Redaksi

Nevy AN Hetharia, Pung Purwanto

6 Redaktur Pelaksana Djaka Susila, Titis Widyatmoko 7 Wakil Redaktur

Pelaksana

Alex Aji Saputra, Dwi Sasongko, Masirom

8 Redaktur Achmad Faisal Nasution, Abdul Hakim, Alviana Harmayani Masrifah, Army Dian Kurniawan, Azhar Azis, Boy Iskandar, Danang Arradian, Eka Lesmana Prasetya, Hatim Varabi, Mohammad Ridwan, Mohammad Faizal, Nurcholis, Shalahuddin, Supriyadi, Syahrir Rasyid, Widaningsih, Wuri Hardiastuti, Yani Adryansah, Zen Teguh Triwibowo

9 Asisten Redaktur Abdul Haris, Abdul Rochim, Agus Warsudi, Agung Nugroho BS, Ahmad Fauzi, Ahmad Senoadi, Ainun Najib, Anton Chrisbiyanto, Aria Yudhistira,


(19)

Nador, Edi Purwanto, Estu Santoso, Fakhrur Haqiqi, Hanna Farhana,Hatta Sujatmin, Hery Kuswahyo, Hermanto, Hendri Irawan, Ma’ruf, Maria Christina Malau, Mohamad Taufik , Muhammad Yamin, Muhibudin Kamali, M Iqbal, Nur Iwan Tri Hendrawan, Puguh Hariyanto, Rakhmat Baihaqi, Rusman Hidayat Siregar, Sali Pawiatan, Sazili Mustofa, Slamet Parsono, Sudarsono, Sujoni, Suriya Mohamad Said, Sunu Hastoro Fahrurozi, Suwarno, Taufik Pramugianto, Thomas Pulungan,Titi Sutinah Apridawaty, Vitrianda Hilba Siregar, Wasis Wibowo, Wahyu Sahala Tua, Wahyono, Yanto Kusdiantono, Yan Muhardiansyah, Yovan Adi Santika

10 Reporter Adam Prawira, Ahmad Baidowi, Andri Dwi Ananto , Bernadette Lilia Nova, Denny Irawan, Edi Yulianto, Hariyudi, Harley Ikhsan, Hendrati Hapsari, Helmi Firdaus, Helmi Syarif, Herita Endriana, Hermansah, Inda Susanti, Isfari Hikmat, Juni Triyanto, Kholil Rokhman, M Purwadi, Maesaroh, Maya Sofia Puspitasari, Megiza, Neneng Zubaidah, Novia Sang Ayu Lesthia K, Paijo, Pangeran Ahmad Nurdin, Pasti Liberti Mappapa, Rahmat Sahid, Rarasati Syarief, Rendra Hanggara, Rosmiyati Dewi Kandi, Sri Noviarni, Sugeng Wahyudi, Susi Susanti, Syarifudin, Sofian Dwi, Sucipto, Tedy Achmad, Teguh Mahardika, Wahab Firmansyah, Wahyu Argianto, Whisnu Bagus, Zaenal Muttaqin


(20)

11 Manager Litbang Wiendy Hapsari 12 Redaktur Bahasa Jaelani Ali Muhammad 13 Koordinator Fotografer Aziz Indra 14 Fotografer

Arie Yudhistira, Astra Bonardo, Eko Purwanto, Hasiholan Siahaan, MS Fahmi, Ratman Suratman, Yulianto, Yudhistiro Pranoto

15 Manager Artistik Wisnu Handoko 16 Direktur Sirkulasi Sugeng H.Santoso 17 DeputyDirektur Sales

& Marketing

Marygold Maitimoe

18 GM Sales Lia Marliana, Kiki Subarkah 19 GM Marketing &

Communications

Caecilia Hamzah

20 GM Sirkulasi & Distribusi

Donny Irawan

21 GM Keuangan Ahmad Sugiri

Sumber : Redaksi HU Seputar Indonesia Biro Jawa Barat 2010 Tabel 1.2

Tim Redaksi Seputar Indonesia Biro Jawa Barat

No Jabatan Nama

1 Kepala Biro Worodiyanti

2 Kepala Redaksi Yogi Pasha

3 Wakil Kepala Redaksi Rudini

4 Reporter Kota Bandung Arif Budianto, Irvan Christianto, Raka Zaipul, Krisiandi Sacawisastra, Radi Saputro, Yugi Prasetyo, Tantan Sulthon, Neni Nurnaeni, Agung Bakti Sarasa, Atep Kurniawan, Masita Ulfah, Dinda Wulandari, Huyogo Gabriel Simbolon


(21)

5 Fotografer Mudasir, Irfan Al Faritsi

6 Kabupaten Bandung Ahmad Sugriwa

7 Kabupaten Bandung Barat dan Cimahi

Adi Haryanto

8 Kabupaten Garut Fani Ferdiansyah

9 Kota Tasikmalaya & Kabupaten Tasikmalaya

Nanang Kuswara

10 Kabupaten Ciamis & Kota Banjar

Ujang Marmuksinudin

11 Kabupaten Majalengka Taofik Hidayat

12 Kabupaten Kuningan Erika Lia Lestari 13 Kabupaten Cirebon & Kota

Cirebon

Ibnu Saechu

14 Kabupaten Indramayu Tomi Indra 15 Kabupaten Subang Annas Nashrullah 16 Kabupaten Purwakarta Asep Supiandi 17 Kabupaten Karawang Raden Bagja Mulyana 18 Kabupaten & Kota Bekasi Wahab Firmansyah 19 Kabupaten & Kota Bogor Haryudi 20 Kabupaten Sukabumi &

Kota Sukabumi

Toni Kamajaya

21 Kabupaten Cianjur Ricky Susan


(22)

1.3.2 Informasi kontak PUSAT

Kantor : Menara Kebon Sirih Lt. 22, Jalan Kebon Sirih Raya No. 17-19, Jakarta Indonesia

Situs Web : http://www.seputar-indonesia.com

BIRO JABAR

Kantor : Jalan Aceh No. 62, Bandung Telp : 022-4203371

Fax : 022-4204674

Situs Web : http://www.seputar-indonesia.com/edisice. http://www.facebook.com/groups.php?ref=s.

1.4 Struktur Divisi Bagian PKL

Sebelum peneliti melakukan kegiatan praktek kerja lapangan di media cetak Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat, kepala redaksi menunjuk salah satu wartawannya untuk dijadikan pembimbing dilapangan. Karena peneliti memilih untuk ditempatkan sebagai fotografer, maka pembimbing yang ditunjuk oleh kepala redaksi adalah fotografer Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat dan peneliti diberi inisial MF 5 (magang foto 5), yaitu peneliti merupakan orang ke-5 yang pernah melakukan praktek kerja lapangan di Harian Umum


(23)

Gambar 1.3

Struktur Divisi Bagian PKL

Sumber : Redaksi Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat 2010

1.5 JobDescription

Sebelum memulai praktek kerja lapangan, penulis mendapatkan bimbingan terlebih dahulu oleh kepala redaktur Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat dan salah satu fotografer Sindo Jawa Barat Mudasir selaku pembimbing penulis selama praktek kerja lapangan berlangsung . dalam masa bimbingan penulis diberi pengarahan cara pengambilan gambar (angle), komposisi gambar, komposisi warna, kepadatan gambar, pola-pola dalam gambar, garis-garis dalam gambar, dll. Serta penulisan caption yang baik dan sesuai dengan karakteristik Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat.

Selanjutnya penulis ditugaskan untuk membuat suatu foto lepas beserta caption-nya, dan kemudian dikoreksi oleh pembimbing foto, dari mulai pengambilan angel yang baik , penulis juga di berikan praktek tata cara bagaimana menulis caption foto yang baik dan benar, tak hanya itu Redaktur

Kepala Redaksi

Wakil Kepala Redaksi

Pembimbing PKL


(24)

memberikan gambaran mengenai apa saja yang harus dilakukan oleh seorang wartawan foto dalam melaksanakan tugas kejurnalistikannya di lapangan, sehingga foto yang di muat mudah dipahami dan diterima dengan baik oleh masyarakat.

Tahapan kerja pertama sebelum melakukan praktek kerja lapangan adalah dengan melakukan observasi sekaligus permohonan ijin melakukan praktek kerja lapangan di Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat.

Setelah praktek kerja lapangan di ijinkan dan memperoleh surat keterangan melakukan praktek kerja lapangan, maka pada Minggu pertama melakukan praktek kerja lapangan dilakukan dengan proses adaptasi dan perkenalan dengan stap karyawan dan para wartawan yang ada di redaksi Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat. Tahapan ini berjalan mengalir dan tidak terlalu formal.

Meskipun hari pertama praktek kerja lapangan training masih merasakan nervous dan hal apa yang yang mesti dikerjakan, namun alhamdulillah redaktur pembimbing memberikan arahan dan bimbingan tentang bagaimana tugas dan kerja kejurnalistikan di Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat. Peserta

praktek kerja lapangan disamping melaksanakan tugas pokok yang diberikan oleh redaktur pembimbing untuk meliput berita, juga berinisiatif untuk hunting foto-foto lepas dan feature.

Kegiatan keseharian rutin peliputan berita dilaksanakan dengan meliput foto-foto sosial masyarakat, kesehatan, olahraga, seni, budaya dan hukum.


(25)

Meskipun tidak diberikan pos bidang peliputan, namun peserta praktek kerja lapangan melakukan mobile sendiri.

Setelah berhasil mendapatkan berita yang ditugaskan, perserta praktek kerja lapangan kembali ke redaksi untuk menyerahkan berita serta bimbingan dari redaktur pembimbing. Untuk kemudian diberikan tugas peliputan untuk esok hari.

Tabel 1.3

Job Description Reporter Dan Fotografer Sindo Jabar Per 1 Desember 2009

NO DESK JOB DESK

1 Pemprov Jabar - Seluruh liputan/agenda yang terjadi dilingkungan Tingkat I Pemerintahan Jawa Barat

- Kegiatan/liputan yang berhubungan dengan RI 1 dan RI 2 yang terjadi diwilayah Pemerintahan Provinsi Jawa Barat (situasional)

- Agenda liputan politik ditingkat Jawa Barat/DPRD Jabar

- Kondisional

2 Pemkot

Bandung

- Seluruh kegiatan/agenda yang terjadi dilingkungan pemerintahan Kota Bandung

- Seluruh kegiatan/agenda liputan politik yang terjadi ditingkat pemerintahan/DPRD Kota Bandung.

- Kondisional 3 Hukum

Kriminal, kemanan, Pengadilan dan Kejaksaan

- Seluruh kegiatan/agenda yang terjadi dilingkungan hukum kriminal, kemanan, pengadilan dan kejaksaan tingkat I dan II yang ada di Kota Bandung

- Seluruh kejadian atau peristiwa yang ada di Kota Bandung (situasional)


(26)

- Kondisional 4 Pendidikan dan

Kesehatan

- Seluruh kegiatan/agenda/liputan pendidikan dan kesehatan yang terjadi di tingkat I dan II yang ada di Kota Bandung

- Liputan pendidikan membawahi Dinas Pendidikan Jabar dan Kota Bandung.

- Liputan Kesehatan membawahi Dinas Kesehatan Jabar dan Kota Bandung, Serta Rumah Sakit Pemerintah dan swasta yang ada di Kota Bandung

- Kondisional 5 Ekonomi dan

Bisnis

- Seluruh kegiatan/agenda/liputan ekonomi dan bisnis di tingkat I dan II yang ada di Kota Bandung.

- Liputan ekonomi dan bisnis membawahi Makro dan Mikro

- Kondisional

6 Hiburan - Seluruh kegiatan/agenda/liputan gaya hidup dan hiburan yang ada di Kota Bandung

- Liputan gaya hidup dapat mencakup, hotel, kuliner, wisata, pameran, dan konser

- Kondisional

7 Olah Raga - Seluruh kegiatan/agenda/liputan olah raga yang terjadi di tingkat I dan II pemerintah daerah. - PERSIB

- Kondisional

8 Fotografer - Seluruh kegiatan/agenda/liputan foto yang terjadi di wilayah kota Bandung

- Berkoordinasi dengan kordinator liputan, reporter (atau sebaliknya) untuk mengejar isu liputan. merapihkan data foto sebagai bank data foto


(27)

Bandung Raya dan ekonomi - Kondisional

9 Kabupaten Bandung

- Seluruh kegiatan/agenda yang terjadi dilingkungan pemerintahan Kabupaten Bandung

- Seluruh kegiatan/agenda liputan politik yang terjadi ditingkat pemerintahan/DPRD Kabupaten Bandung. - Kondisional

10 Kota Cimahi - Seluruh kegiatan/agenda yang terjadi dilingkungan pemerintahan Kabupaten Bandung

- Seluruh kegiatan/agenda liputan politik yang terjadi ditingkat pemerintahan/DPRD Kabupaten Bandung. - Kondisional

Sumber : Redaksi HU Seputar Indonesia Biro Jawa Barat 2010, SK : 050/YP-RED/XI/09

1.6 Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana merupakan hal terpenting yang harus dimiliki oleh perusahaan pers dalam menunjang para karyawan dalam melakukan pekerjaan. Sarana dan prasarana yang ada diredaksi Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat

Tabel 1.4

Sarana dan Prasarana Redaksi HU Seputar Indonesia Biro Jawa Barat

No Nama Barang Jumlah Kondisi

1 Komputer 14 Baik

2 Mesin Faximilie 1 Baik


(28)

4 Meja Kerja 10 Baik

5 Meja Sudut Kecil 1 Baik

6 Meja Printer 1 Baik

7 Sofa 1 Baik

8 Kursi Lipat 1 Baik

9 Rak Buku 1 Baik

10 Filling Cabinet 1 Baik

11 Lemari Arsip 4 Baik

12 Kamera Profesional 2 Baik

13 Jam Dinding 2 Baik

14 Televisi 1 Baik

15 Dispenser 1 Baik

16 Air Conditioner 1 Baik

17 Internet & Server 1 Baik

18 Telephone 2 Baik

19 Ruang Kepala Redaksi 1 Baik

20 Ruang Rapat Redaksi 1 Baik

21 Mushola 1 Baik

22 Mobil Operasional 1 Baik


(29)

1.7 Lokasi dan Waktu PKL 1.7.1 Lokasi

Lokasi pelaksanaan praktek kerja lapangan bertempat di Kantor Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat, yang beralamat di Jln. Aceh No.62 Bandung.

Telp : 022-4203371 Fax : 022-4204674

Situs Web : http://www.seputar-indonesia.com/edisice. http://www.facebook.com/groups.php?ref=s.

1.7.2 Waktu

Kegiatan Praktek Kerja Lapangan dilaksanakan selama 45 hari (1 Agustus-15 September 2009), hal tersebut disesuaikan dengan kebijakan Redaksional Media Cetak Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat.


(30)

BAB II

PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

2.1 Aktivitas Selama PKL

Aktivitas yang selama penulis lakukan selama PKL di Harian Umum Seputar Indonesia terbagi dalam dua bagian yaitu kegiatan rutin dan kegiatan insidentil.

Kegiatan rutin adalah kegiatan yang sering dilakukan penulis selama PKL di Harian Umum Seputar Indonesia, sedangkan kegiatan insedentil adalah kegiatan yang sifatnya kadang-kadang dan sewaktu-waktu yang dilakukan penulis selama PKL di Harian Umum Seputar Indonesia. Untuk lebih rinci kegiatan penulis lakukan selama PKL dapat dilihat pada tabel 1.1 berikut ini :

Tabel 2.1

Aktivitas Selama PKL No Hari /

Tanggal Kegiatan Keterangan

1 Minggu, 1 Agustus 2010

- Pembagian Job Description selama liputan - Perkenalan pembimbing dilapangan

sekaligus perkenalan terhadap wartawan-wartawan HU Sindo yang lain

- Insedentil - Insedentil

2 Senin, 2 Agustus 2010

- Kebakaran kios penjualan kas-kas kayu di Pasir Koja

- Getting Penjualan bambu untuk tiang bendera/ umbul-umbul di Kiara Condong - Getting Penjualan es balok memasuki bulan

Puasa

- Insedentil

- Rutin


(31)

3 Selasa, 3 Agustus 2010

- Getting Petani Cabai diperkebunan kawasan Lembang

- Promotion and Prevention As Sustainable Investment For Health Of The Nation,Cuci tangan bersama di SDN Sabang, Jl Sabang - Olah Raga Tunanetra, menyongsong

peringatan HUT RI 65 Para peserta olahraga jalan sehat bagi tunanetra di Jl. Dipenogoro - Pemberian penghargaan guru teladan oleh

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan di gedung Pakuan

- Rutin

- Insedentil

- Insedentil

- Insedentil

4 Rabu, 4 Agustus 2010

- Getting penjualan bendera memasuki HUT RI

- Rutin

5 Kamis, 5 Agustus 2010

- Lomba Mewarnai siswa TK menjelang HUT RI dan peringatan hari anak nasional. Kec. Parongpong, Kab. Bandung Barat,

- Getting Peternakan Ayam di desa Cihideung - Perbaikan Rambu Jalan di jembatan Pasupati

Kota Bandung.

- Unjuk Rasa Para mantan karyawan hotel Grand Aquila Jl. Pasteur, dengan membawa bangkai kambing

- workshop batik dalam acara Journey to the Dimensional Universe, pameran karya Mahasiswa TPB STDI Jl. Wastukencana kota Bandung

- Penghargaan best business idea pada junior enterpreneurship award (JEA) di aula barat Institut Teknologi Bandung.

- Insedentil - Rutin - Insedentil - Insedentil - Insedentil - Insedentil


(32)

6 Jumat, 6 Agustus 2010

- Demonstrasi aliansi pemuda Islam Bandung Raya melakukan demonstrasi di depan gedung sate, mereka menuntut agar aparat segera menutup tempat hiburan malam menjelang bulan puasa serta mengajak masyarakat kota Bandung untuk menjadikan Ramadhan sebagai momentum Bandung bersih dari maksiat (Miras, Korupsi, Judi, Prostitusi, dan kejahatan Lingkungan). - Unjuk Rasa Aliansi HMI Bandung Raya

membakar ban dihalaman gedung sate, mereka menuntut kebijakan TDL yang dikeluarkan pemerintah, membebani masyarakat. serta peralihan kompor minyak menjadi kompor gas yang menyebabkan banyaknya ledakan tabung gas.

- Simulasi Kebakaran yang digelar RSHS dan Dinas Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Kota Bandung

- Insedentil

- Insedentil

- Insedentil

7 Sabtu, 7 Agustus 2010

- Garden Permata Hotel dan PMI kota Bandung menggelar donor darah dalam rangka memperingati hari ulang tahun GPH ke-3. Selain karyawan GPH, masyarakat dan aparatur pemerintahan ikut serta dalam acara tersebut.

- Karyawan dan juru masak hotel Savoy Homan membagi-bagikan selebaran yang berisi daftar menu makanan baru untuk bulan Ramadhan.

- Demo FOR INDONESIA ( Front Oposisi Rakyat Indonesia) wilayah Jawa Barat,

- Insedentil

- Insedentil


(33)

menggelar aksinya di halaman gedung sate. mereka menuntut pembatalan kenaikan tarif dasar listrik dan segera menurunkan harga-harga kebutuhan bahan pokok secepatnya. 8 Minggu, 8

Agustus 2010

- Libur

9 Senin, 9 Agustus 2010

- Menunggu kedatangan Co Pilot korban pesawat trike PKS-130 yang jatuh diperkebunan pangalengan M. Panji Gunawan di Ranca Ekek

- Insedentil

10 Selasa, 10 Agustus 2010

- Radio Trijaya Bandung, menggelar talkshow Pasosore Dengan Kang Dede (PDKD) bertempat di Katjapiring Resto Paris Van Java Mal, Jl. Sukajadi Bandung, dengan mengangkat topik PRAMUKA ERA MODERN menjelang hari pramuka 14 Agustus 2010

- Pameran Foto Air Show DARI UDARA KE UDARA, karya Agus Suparto didampingi Komandan Lanud Husein Sastranegara , dan Ketua PAF(Perhimpunan Amatir Foto) Toni Kusnanadar

- Pemakaman Co Pilot, Keluarga korban pesawat trike PKS-130 M. Panji Gunawan di Ranca Ekek

- Razia yustisi yang diglar oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bandung diseputaran Alun-alun kota Bandung. Razia tersebut dimaksudkan agar

- Insedentil

- Insedentil

- Insedentil


(34)

penduduk tinggal sementara segera mengurus Surat Keterangan Tinggal Sementara (SKTS) ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bandung

- Getting Kaset vcd lip sing Sinta dan Jojo beredar di tempat penjualan kaset vcd/dvd bajakan kota kembang di kota Bandung.

- Rutin

11 Rabu, 11 Agustus 2010

- Getting Kerajinan gelas Hess Qiva yang terdapat di Jl. Pramuka 179 kota Bandung - Sidak PNS oleh Wakil Wali Kota Bandung

Ayi Vivananda, melakukan sidak kehadiran PNS di hari pertama puasa, di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana.

- Getting para pedagang musiman tajil didepan gedung sate menjelang buka puasa.

- Rutin

- Insedentil

- Rutin

12 Kamis, 12 Agustus 2010

- Getting penjualan ayam potong dipasar baru kota Bandung

- Penjualan Kerudung di sepanjang Jl. Otista kota Bandung mengalami peningkatan di banding bulan sebelumnya

- Getting penjualan kolang-kaling di pasar baru kota Bandung

- Satpol PP menyegel salah satu bangunan disalah satu mall dikota Bandung karena tidak memiliki izin pendirian bangunan dan melanggar garis sepadan bangunan (GSB)

- Rutin

- Insedentil

- Rutin

- insedentil

13 Jumat, 13 Agustus 2010

- Salah satu mobil korban tabrakan beruntun masih terparkir di jembatan Pasupati, sedikitnya 4 unit kendaraan mengalami rusak pada bagian depan dan belakangnya, diduga


(35)

karna salah satu mobil yang paling depan mengrem secara mendadak. tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, beberapa penumpang mengalami luka-luka ringan - Peresmian pameran foto Islamic Monument

of India di museum konperensi Asia Afrika dibuka oleh duta besar India untuk Indonesia, pameran ini menampilkan bangunan-bangunan Masjid yang ada di India

- Getting maraknya isu daging sapi gelonggongan yang membuat para pedagang dipasar Kosambi Kota Bandung resah apabila daging sapi yang mereka jual termasuk daging sapi gelonggongan.

- Insedentil

- Rutin

14 Sabtu, 14 Agustus 2010

- Pilot F-16 Mayor Penerbang Ali Sudibyo menceritakan pengalamannya ketika terbang dengan pesawat F-16 disela-sela acata talkshow tentang foto udara dalam pameran foto Dari Udara ke Udara karya Agus Suparto.

- Para Anggota Pramuka Kuartir Cabang Kota Bandung, melaksanakan upacara peringatan HUT Pramuka yang ke-49 di Taman Pramuka Jl. Re. Martadinata yang dihadiri oleh Edi Siswadi selaku Pembina upacara sekaligus ketua Gerakan Pramuka Kuartir Cabang Kota Bandung.

- Insedentil

- Insedentil

15 Minggu, 15 Agustus 2010


(36)

16 Senin, 16 Agustus 2010

- Penerimaan Mahasiswa Baru oleh Senat Universitas di kampus Universitas Padjadjaran Jl. Dipati Ukur No. 35 Bandung. - Razia Satpol PP terhadap para pedagang kaki lima yang biasa berjualan di Jl. Kepatihan kota Bandung

- Insedentil

- Insedentil

17 Selasa, 17 Agustus 2010

- Upacara Peringatan HUT RI ke-65 yang dilaksanakan dilapang Gasibu sedangkan yang bertindak bertindak sebagai inspektur upacara adalah Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.

- Para Veteran Kota Bandung melaksanakan upacara peringatan HUT RI ke-65 dilapang Gasibu,

- Para Veteran Kota Bandung diajak menggunakan Vespa keliling Bandung dalam acara Kirab Merah Putih yang diadakan Vesva Antique Bandung.

- Getting para Mahasiswa yang tergabung dalam Indonesia Unite menggelar ngamen dalam rangka memperingati HUT RI ke-65 yang rencananya dari hasil ngamen tersebut akan dipakai untuk berbuka bersama anak jalanan dibawah jembatan Fly Over.

- Para Anggota paguyuban tattoo Bandung melaksanakan buka puasa bersama anak yatim dipanti Sosial Asuhan Anak Taman Harapan Muhammadiyah Jl. Nilem Kota Bandung. Dalam acara ini, para anggota paguyuban menjelaskan seni tattoo bukan sesuatu yang kriminal.

- Insedentil

- Insedentil

- Insedentil

- Rutin


(37)

18 Rabu, 18 Agustus 2010

- Getting petugas Bidang Pertamanan Diskamtam kota Bandung yang memperbaiki taman yang terletak dijalan Dipati Ukur. Rencananya perbaikan tersebut akan dilakukan terhadap beberapa taman di kota Bandung yang sudah tidak terawat lagi. - Demo angkot jurusan Cikudapateh-Ciroyom

yang didominasi warna kuning memblokir Jalan Diponegoro atau tepatnya di depan Gedung Sate, mereka melakukan aksi mogok massal karena tidak setuju adanya penambahan 15 armada yang diberlakukan Pemerintahan kota Bandung sejak Januari lalu.

- Pameran seni rupa yang bertajuk 3a (asah, asih, asuh) dilaksanakan galeri 212 Sekolah Tinggi Seni Indonesia. karya yang dipamerkan adalah hasil workshop yang dilakukan oleh para perupa/ seniman era 80-90an yang berkiprah dikota Bandung dalam rangka menyambut HUT RI ke-65 dan hari jadi kota Bandung ke-200.

- Rutin

- Insedentil

- Insedentil

19 Kamis, 19 Agustus 2010

- Getting permainan ngabuburit untuk anak-anak. Beberapa permainan dapat dijimpai diantaranya kereta-keretaan, mancing ikan plastik, gelembung sabun, dan lain-lain, dihalaman mesjid Agung kota Bandung - Getting penjual kartu lebaran yang biasa

mangkal di depan gedung Pos Jl. Asia Afrika - Getting penjual karet gas yang menjelaskan cara memasang karet gas untuk kompor gas.

- Rutin

- Rutin


(38)

menurutnya karet ini dapat meminimalisir kebocoran pada kompor gas.

- Getting para Atlet dan Calon Atlet Sepatu Roda Kota Bandung yang biasa berlatih pada pagi hari sekarang berlatih pada sore hari yang sekaligus sebagai ajang ngabuburit bagi mereka.

- Rutin

20 Jumat, 20 Agustus 2010

- Wagub Jabar Dede Yusuf Berbincang dengan Ketua DPRD Propinsi Jabar Irfan Surya Negara dan beberapa anggota Pramuka terkait rapat kerja dan membahas revitalisasi Pramuka di Gedung Sate Jl. Dipenogoro kota Bandung.

- Getting pameran/bianglala Kiara Condong, - Getting para pehobi skate board yang

berlatih di sekitar taman Cikapayang

- Insedentil

- Rutin - Rutin

21 Sabtu, 21 Agustus 2010

- Peluncuran forum peduli museum MUSEUM CARE dimuseum Geologi Jl. Dipenogoro kota Bandung. Museum care yaitu sebuah forum yang memberikan perhatian lebih kepada museum yang ada dikota Bandung, Jawa Barat dan Indonesia pada umumnya, Dalam acara tersebut diputar pula pemutaran film "Museum Quai Branly (Paris)", talkshow "Mengangkat Martabat Museum", dan bazzar kria yang menyediakan berbagai pernak pernik mulai dari gelang, kaos, aneka tas, dll.

- Getting pengecatan Tiang Lampu Lalu-lintas oleh Seorang petugas dari dinas Perhubungan

- Insedentil


(39)

kota Bandung diperempatan Cikapayang Jl. Ir. H. Juanda dibawah jembatan Pasopati kota Bandung. Rencananya tiang-tiang rambu lampu lalu-lintas diseputaran kota Bandung yang berwarna kuning akan dicat ulang karena tiang-tiang tersebut sebagian catnya yang lama sudah mengelupas.

22 Minggu, 22 Agustus 2010

- Libur

23 Senin, 23 Agustus 2010

- Salah satu tiang umbul-umbul yang dipasang oleh warga Jl. Geusan ulun belakang hotel Luxton patah setelah sebelumnya umbul-umbul yang terpasang diatasnya dicabut paksa oleh orang tak dikenal yang hingga saat ini masih belum diketahui identitasnya. Pencabutan tersebut disinyalir dilakukan pada malam hari, karena baru diketahui pada pagi harinya. Warga sekitar menyayangkan kejadian tersebut, karena Umbul-umbul yang dipasang tersebut merupakan salah satu bentuk apresiasi warga sekitar dalam memeriahkan HUT RI ke-65.

- Para petugas razia yang tergabung dari Dinas Sosial, Satpol PP kota Bandung dan Kepolisian setempat menggelar Razia Gepeng selama bulan Ramadhan juga dalam rangka memasuki Hari Raya Idul Fitri. dalam razia ini puluhan gelandangan dan pengemis disepanjang Jl Pasteur, Jl. Ir. H. Djuanda, Jl.

- Insedentil


(40)

Asia Afrika, Jl. Braga, Jl. Otista dan berakhir di Tega Lega terjaring didalamnya.

- Getting pembuatan kue kering. Memasuki Hari Raya Idul Fitri penjualan kue kering disalah satu toko penjual kue kering yang berada dikawasan sentra kue di Jl. Bojong Koneng meningkat hingga 30% dibanding bulan Ramadhan tahun lalu. Harga untuk satu toples kue kering belum mengalami kenaikan masih sama seperti tahun lalu yaitu Rp. 22.500 - Rp. 60.000 tergantung jenis kue yang akan dibeli.

- Rutin

24 Selasa, 24 Agustus 2010

- Getting kebakaran yang menghanguskan sebagian bangunan dealer sepeda motor Honda di Jl.Terusan Pasir Koja kota Bandung.

- Peringatan Hari Pramuka yang ke-49 Tingkat Jawa Barat di Monumen Perjuangan Rakyat, Jl.Dipati Ukur Kota Bandung. Tema peringatan Hari Pramuka kali ini adalah ”Satu Pramuka untuk Satu Indonesia”. Dalam kegiatan ini, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengajak kepada seluruh anggota Pramuka agar berperan aktif dalam pembangunan Jawa Barat sebagai salah satu bentuk Revitalisasi gerakan Pramuka.

- Getting pasar Murah Ramadhan yang berlangsung di area sekitar Gedung Sate Jl. Dipenogoro kota Bandung. Selain Pakaian, dapat dijumpai berbagai jenis makanan, Sembako, dan assesoris lainnya, yang

- Rutin

- Insedentil


(41)

dijamin dengan harga dibawah pasaran.

25 Rabu, 25 Agustus 2010

- Getting Batagor Hanimun disalah satu stan pasar murah dihalaman Gedung Sate kota Bandung. Dengan harga Rp. 6000, per buah, setiap harinya batagor hanimun bisa laku terjual hingga 1200 buah/hari. Selain rasanya batagornya yang enak, saus kacang dan cara penyajiannya yang menggunakan anyaman bambu menjadi pelengkap salah satu hidangan khas kota Bandung.

- Cerdas Cermat dalam rangka Pekan Tilawatil Qur'an dan cerdas cermat isi kandungan Al-Qur'an Tingkat Nasional RRI 1431 H. Acara tersebut dilaksanakan di hotel Posters, di Jl. PHH. Mustopa kota Bandung.

- Getting rumah Kediaman Inggit Garnasih Jl. Ibu Inggit Garnasih no.8 kota Bandung yang sekarang menjadi museum.

- Cucu angkat sekaligus ahli waris Ibu Inggit Garnasih Tito Zeni Asmarahadi (63) memperlihatkan surat kawin dan surat perceraian asli Ibu Inggit Garnasih dengan Presiden RI pertama Ir. Soekarno di kediamannya di Jl. Margajaya dalam IV, blok D no.34, komplek Cibolerang Indah kota Bandung. niat Tito menjual kedua dokumen berharga tersebut karena kecewa terhadap Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang tidak kunjung memberikan dana konpensasi bantuan untuk pemeliharaan

- Rutin

- Insedentil

- Rutin


(42)

benda-benda peninggalan Inggit garnasih dan Soekarno, pembuatan museum, dan pembuatan rumah sakit bersalin di Soreang sesuai namanat neneknya sebelum wafat. 26 Kamis, 26

Agustus 2010

- Getting awan hitam yang menggantung dilangit Bandung, hujan deras yang mengguyur kawasan Bandung, selalu menyebabkan banjir “cileuncang” di beberapa daerah karena sistem drainase yang kurang baik serta selokan-selokan yang selalu tersumbat sampah rumah tangga. Salah satunya disekitar jembatan Pasupati, kendaraan bermotor yang melintas harus mengambil jalan pinggir untuk menghindari banjir “cileuncang”. Bahkan dibeberapa daerah, selain hujan yang sangat deras juga disertai angin puting beliung seperti yang terjadi dikawasan Taman Sari kota Bandung.

- Rutin

27 Jumat, 27 Agustus 2010

- Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Jabar sekaligus wakil ketua Dekranasda Jabar Ferry Sopyan memberikan sembako kepada salah seorang pengunjung bazzar dan sembako murah Ramadhan Great Sale, di JCC (Jabar Craft Center) Jl. Ir. H. Djuanda kota Bandung.

- Sembako Murah dibazzar dan sembako murah Ramadhan Great Sale, di JCC (Jabar Craft Center) Jl. Ir. H. Djuanda kota Bandung

- Insedentil

- Insedentil


(43)

Agustus 2010

lagu Rindu Muhammadku dalam acara Simfoni Merangkai Senyum Indonesia yang diadakan oleh Rumah Zakat di Sasana Budaya Ganesha (SABUGA) Jl. Taman Sari no. 73 kota Bandung. dalam penampilannya Haddad Alwi mengajak seluruh penonton agar selalu ingat kepada nabi Muhammad SAW, dan mengajak agar lagu-lagu rohani lebih dihargai lagi.

- Rumah Zakat kembali menyelenggarakan sebuah acara pagelaran budaya bertajuk acara Simfoni Merangkai Senyum Indonesia dalam momentum bulan suci Ramadhan. dalam acara ini dipertunjukan berbagai tarian Islami, pagelaran angklung dan perkusi, pembacaan puisi, bazzar buku Ramadhan juga seni lukis oleh budayawan sunda Tisna Sanjaya. Acara ini berlangsung di Sasana Budaya Ganesha (SABUGA) Jl. Taman Sari no. 73 kota Bandung.

- Pembukaan Acara Rumah Zakat, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan memberikan sambutan dalam pembukaan acara Simfoni Merangkai Senyum Indonesia yang diadakan oleh Rumah Zakat di Sasana Budaya Ganesha (SABUGA) Jl. Taman Sari no. 73 kota Bandung. dalam acara ini, hadir pula CEO Rumah Zakat Racmat Ari Kusumanto, Dirjen Pemberdayaan Sosial Drs. Rusli Wahid, dan Pendiri Rumah Zakat Ustad Abu Syauqi. dalam pidatonya Gubernur mengajak

- Insedentil


(44)

seluruh lapisan masyarakat untuk senantiasa gemar berinfak.

29 Minggu, 29 Agustus 2010

- Libur

30 Senin, 30 Agustus 2010

- Getting kelompok musik Street Etnic Percussion yang biasa membawakan lagu-lagu etnik sunda, salah satunya menggunakan alat musik Karinding (salah satu alat musik dari tatar sunda yang terbuat dari bambu), bermain diatas panggung dalam acara yang bertema Hati Yang Tegar, yang digagas oleh Kelompok Musik Jalanan. Acara ini rutin berlangsung setiap bulan Ramadhan, dan kali ini sekaligus dalam rangka memperingati ulang tahun KPJ yang ke-20 di Stadion Persib Jl. Ahmad Yani kota Bandung.

- Rektor UNISBA Prof. Dr. dr. M. Thaufiq S. Boesoirie, Ms., Sp. THT, KL. Memberikan sambutannya dalam pembukaan acara Pelantikan dan Ta’aruf Mahasiswa Baru Universitas Islam Bandung, tahun akademik 2010/2011 dikampus UNISBA Jl. Taman Sari 20 kota Bandung.

- Getting sate EL-MIRAH diperempatan Jl. Anggrek-Riau kota Bandung. Menurut pemiliknya H. Ahmad Nawawi, dalam sehari kedai sate miliknya mampu menghabiskan 8000 tusuk sate ayam dan kambing, apalagi

- Rutin

- Insedentil


(45)

menjelang akhir pekan permintaan satenya bertambah. Senin (30/8).

31 Selasa, 31 Agustus 2010

- Seniman asal Bandung Rachmat Jabaril menggelar aksi teatrikalnya memprotes penyebaran kartu lebaran yang dikeluarkan oleh Gubernur Jawa Barat dihalaman Gedung Sate Jl. Dipenogoro kota Bandung. dalam aksinya tersebut, Rachmat Jabaril menggelar kain yang berwarna putih dilapisi kain hitam kemudian digambar sebuah tangga dan tulisan-tulisan yang berisi kekecewaan terhadap penyebaran kartu lebaran tersebut.

- Para demonstran yang tergabung dalam Indonesia Terang-terangan melakukan aksi unjuk rasa didepan BIP (Bandung Indah Plaza) Jl. Merdeka kota Bandung, mereka menuntut agar pemerintah segera menurunkan kembali Tarif Dasar Listrik yang mengalami kenaikan sebesar 20-30%. Setelah puas melakukan aksinya, para demonstran melanjutkann kembali unjuk rasanya ke halaman Gedung Sate Jl. Dipenogoro kota Bandung.

- Petugas pemadam kebakaran kota Bandung, berusaha mendinginkan sisa-sisa kebakaran yang terjadi di Komplek Griya Cempaka Arum blok D no. 141-142 kel. Ranca Numpang Kec. Gede Bage kota Bandung. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul satu siang tadi dan diduga akibat hubungan arus

- Insedentil

- Insedentil


(46)

pendek. Sedikitnya 2 rumah warga hangus terbakar, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut, 4 unit mobil Damkar diturunkan untuk memadamkan api.

32 Rabu, 1 September 2010

- Ulang Tahun HU Seputar Indonesia yang ke-5. Pembagian bingkisan kepada para pengecer koran, malam harinya syukuran di hotel Horison Bandung yang di hadiri oleh gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan

- Insedentil

33 Kamis, 2 September 2010

- Getting jalan khusus sepeda yang dijadikan tempat parkir oleh pengendara mobil

- Rutin

34 Jumat, 3 September 2010

- Para Mahasiswa yang mengatas namakan dirinya Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia cabang Bandung, menggelar aksi unjuk rasa didepan pom bensin milik Malaysia PETRONAS di Jl. Ir. H. Djuanda kota Bandung kemarin. Dalam aksinya tersebut mereka menuntut penyelesaian sengketa yang terjadi antara Indonesia-Malaysia. Sempat terjadi aksi pembakaran gambar bendera Malaysia dan aksi dororng-dorongan antara mahasiswa dan Polisi. Jum'at,

- Ratusan massa yang tergabung dalam Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menggelar aksi demonstrasi dihalaman Gedung Sate Jl. Dipenogoro kota Bandung. Dalam aksinya tersebut mereka mengecam keras rencana pembakaran Al-Quran oleh sebuah sekte

- Insedentil


(47)

kecil agama Kristen di Florida, AS pada 11 September mendatang dalam rangka peringatan tragedi WTC/911, yang akan memancing reaksi keras dari umat Islam diseluruh dunia.

- Anak-anak dari bengkel tari Ayu Bulan melenggak-lenggok diatas pentas dalam pementasan tarian Kepak Sayap Smesta yang diadakan oleh Smesta Tari Ayu Bulan bekerja sama dengan Common Room di Jl. Kyai Gede Utama 8 kota Bandung. acara ini merupakan bagian dari rangkaian Pameran Kepak Sayap Smesta sebuah presentasi anak-anak dala mworkshop gerak dan rupa selama bulan Ramadhan.

- Insedentil

35 Sabtu, 4 September 2010

- Petugas memasang stiker GERBONG KHUSUS LANSIA DAN IBU MENYUSUI pada salah satu gerbong yang rencananya akan dipakai khusus untuk para lansia dan ibu menyusui di stasiun kereta api Kiara Condong kota Bandung. Pada H -6 gerbong tersebut belum sepenuhnya dipakai oleh para lansia dan ibu menyusui karena alasan belum terlalu melonjaknya penumpang kereta api, Tetapi mulai hari esok gerbong tersebut sepenuhnya akan dipakai sesuai dengan fungsinya.

- Insedentil

36 Minggu, 5 September 2010


(48)

37 Senin, 6 September 2010

- Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam Jawa Barat berorasi dengan menaiki pagar halaman Gedung Sate Jl. Dipenogoro kota Bandung yang dijaga ketat oleh aparat kepolisian. dalam orasinya tersebut, mereka menuntut perihal penolakan terhadap pembuatan kartu Lebaran Gubernur yang dianggap digunakan untuk kepentingan pribadi.

- Para petugas memasang spanduk yang berisi jadwal keberangkatan kereta tambahan di stasiun kereta Kiara Condong kota Bandung, kereta tambahan tersebut dimaksudkan untuk menekan lonjakan

- Getting para calon penumpang kereta api yang bersiap disisi rel menunggu kedatangan kereta yang hendak mereka tumpangi. memasuki H -4, lonjakan penumpang di stasiun Kiara Condong kota Bandung belum mengalami peningkatan yang signifikan. - Getting para penjual ketupat musiman mulai

berdatangan dari berbagai daerah. Salah satunya Yaya (50) warga Cibodas Cianjur yang datang tadi siang, mulai berjualan ketupat menjelang hari raya Lebaran disekitar trotoar Jl. Cicadas kota Bandung. Untuk 1 ikat ketupat yang berisi 10 buah ketupat lebaran, ia jual dengan harga Rp. 3000.-

- Insedentil

- Insedentil

- Rutin

- Rutin

38 Selasa, 7 September

- Para tenaga kerja Indonesia (TKI) yang baru saja pulang dari Malaysia, terharu setelah


(49)

2010 bertemu sanak keluarganya yang menunggu kepulangannya di Bandara Husein Sastranegara kota Bandung. Para TKI yang pulang dari Malaysia mengaku ingin Berlebaran bersama keluarga dikampung halamannya masing-masing.

- Memasuki H -3, permintaan pakaian Muslim mengalami lonjakan hingga 50%. Bahkan beberapa stan pakaian di Pasar Baru jl. Otista kota Bandung memberikan diskon besar-besaran untuk menggaet para calon pembeli. - Getting pedagang ketupat disekitar trotoar Jl.

Suci kota Bandung. harga untuk satu ikat ketupat yang berisi 10 buah, mereka jual dengan harga mulai harga Rp.3.000-4.000./ ikat.

- Jl. Otista kota Bandung macet oleh para pengendara kendaraan bermotor dan pejalan kaki yang melintas didepan Pasar Baru. Memasuki H -3, Pasar Baru ramai diserbu oleh masyarakat yang hendak membeli pakaian untuk berlebaran.

- Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf dan Manajer Persib H. Umuh Muhtar buka bersama pengurus Viking di Gedung New Majestic atau Gedung Asia Afrika Cultural Centre (AACC), Jln. Braga kota Bandung.

- Insedentil - Rutin - Insedentil - Insedentil

39 Rabu, 8 September 2010

- Getting para calon penumpang bus di Terminal Cicaheum kota Bandung yang mengalami penumpukan karena bis yang hendak mereka tumpangi terlambat datang.


(50)

- Getting sisa-sisa mobil yang habis terbakar di Jl. Leuwi Panjang kota Bandung. Mobil Jenis Mini Bus ber nopol D 1691 ZB milik Yeyeh diduga terbakar karena korsleting pada sistem kelistrikan mobilnya. Warga sekitar dan Polisi yang berjaga segera memadamkan api dengan air pam yang diambil dari rumah warga yang tidak jauh dari lokasi kejadian.

- Direktur marketing PT. Persib Bandung Bermartabat (PT. PBB) Veby Permadi, Atep Ahmad Rizal, dan Manajer Persib H. Umuh Muhtar (ki-ka), saat menandatangani kontrak dengan pemain persib Bandung di hotel Savoy Homan Jl. Asia Afrika kota Bandung.

- Rutin

- Insedentil

40 Kamis, 9 September 2010

- Anak-anak di kota Lembang kabupaten Bandung Barat bergembira menyambut datangnya hari Lebaran 1431 H yang jatuh pada hari Jum'at tanggal 10 September dengan melakukan takbiran keliling dengan membawa alat-alat yang bisa mengeluarkan bunyi jika dipukul seperti tong. Hampir seluruh kawasan Bandung diguyur hujan pada malam Takbiran.

- Insedentil

41 Jumat, 10 September 2010

- Warga kampung Cieunteung kelurahan Bale Endah kecamatan Bale Endah kabupaten Bandung bersiap untuk melaksanakan Shalat IED ditempat yang tidak tergenang air. Lebaran kali ini warga Cieunteung harus berlebaran dalam keadaan kampungnya


(51)

terendam banjir karena hujan yang terus mengguyur kawasan bandung sehingga menyebabkan sungai Citarum meluap dan membanjiri sebagian kawasan kampung Cieunteung hingga mencapai ketinggian 2 meter.

- Warga melaksanakan ziarah makam di Taman Makam Pahlawan Cikutra Jl. Pahlawan kota Bandung seusai melaksanakan Shalat IED. Ziarah makam ini merupakan tradisi masyarakat untuk mendoakan para leluhurnya.

- Insedentil

42 Sabtu, 11 September 2010

- Getting Kebun Binatang Taman Sari Bandung Jl. Taman Sari kota Bandung. Memasuki H +1 tempat wisata di kota Bandung ramai dikunjungi masyarakat, seperti Kebun Binatang Taman Sari Bandung, pengunjung pada tahun ini mengalami lonjakan hingga 17.000 pengunjung pada H +1.

- Motor dengan nopol. D 4256 VU hancur karena tertabrak kereta di sekitar stasiun kereta Cikuda Pateuh. 2 orang meninggal karena kecelakaan tersebut dan seorang lagi dibawa ke Rumah Sakit Santo Yusuf kota Bandung. Diduga kecelakaan tersebut terjadi karena pengguna sepeda motor menerobos pintu palang perlintasan Kereta Api dan tertabrak oleh kereta jurusan Padalarang-Cicalengka sekitar pukul 16.15 wib.

- Getting di kawasan wisata Taman Lalu

- Rutin

- Insedentil


(52)

Lintas Jl. Belitung kota Bandung. Tempat Rekreasi tersebut kerap ramai dikunjungi masyarakat setiap hari Lebaran kedua. untuk tahun ini jumlah pengunjung pada hari Lebaran kedua mencapai 6.000 orang. 43 Minggu,

12

September 2010

- Libur

44 Senin, 13 September 2010

- Para pemudik yang baru saja pulang dari kampung halamannya mulai berdatangan di terminal bus Leuwi Panjang kota Bandung. Arus Balik pada H+3 hanya mengalami lonjakan sebesar 35% dibanding hari sebelumnya, hal ini dikarenakan masih dalam suasana libur Lebaran.

- Getting Banjir Cileuncang yang kerap terjadi di beberapa ruas jalan kota Bandung apabila turun hujan.

- Getting toko mainan di Jl. Cibadak kota Bandung yang mulai ramai diburu pengunjung. Biasanya anak-anak yang mendapatkan uang hasil salam tempel Lebaran membelanjakan uangnya untuk membeli mainan.

- Getting di tempat hiburan keluarga Time Zone king’s shopping centre, lt.4, Jl. Kepatihan kota Bandung. Liburan Lebaran biasa dimanfaatkan masyarakat untuk berekreasi bersama keluarga ketempat

- Insedentil

- Rutin

- Rutin


(53)

wisata. 45 Selasa, 14

September 2010

- Memasuki H +4 jalur lingkar Nagrek masih padat dilalui kendaraan pemudik, karena untuk beberapa perusahaan termasuk PNS hari pertama kerja dilaksanakan pada hari ini sehingga mengurangi volume kendaraan yang melintas dijalur ini.

- Getting suasana pemandangan yang dapat dijumpai di kawasan lingkar nagrek, salah satunya tempat pembuatan batu bata merah yang dapat dilihat dari atas jalan lingkar nagrek. Selasa (14/9).

- Wakil Wali kota Bandung Ayi Vivananda melakukan Sidak hari pertama masuk kerja bagi PNS dilingkungan Pemkot Bandung. Salah satunya memeriksa kesiapan hari pertama masuk kerja dikantor kecamatan Coblong kota Bandung, setelah sebelumnya melakukan hal yang sama di kantor Pemkot kota Bandung.

- Maman Abdurahman, Markus Haris maulana (ki-ka) menandatangani kontrak yang di dampingi wakil PT. Persib Bandung Bermartabat (PBB) Dedi Firmansyah dikantor PBB Jl. Sulanjana kota Bandung. Pada kesempatan yang sama dikontrak pula kapten kesebelasan Persib Nova Arianto. - Getting para penumpang yang baru saja

turun dari kereta Kutajaya jurusan Kutoarjo-Kiara Condong. Memasuki H +4 para pendatang distasiun Kiara Condong belum

- Insedentil - Rutin - Insedentil - Insedentil - Rutin


(54)

mengalami peningkatan, masih sama seperti hari sebelumnya.

- Memasuki H +4 terminal bus Cicaheum kota Bandung tampak sepi dibandingkan hari sebelumnya. Belum adanya peningkatan jumlah pendatang pada arus balik kali ini dikarenakan sebagian masyarakat masih dalam rangka libur Lebaran.

- Petugas kepolisian yang berjaga-jaga di stasiun kereta api Kiara condong membawa seorang Residivis Lili Sadeli (35) yang baru saja keluar dari lapas Kebon Waru, setelah sebelumnya ketahuan mencopet didalam kereta KRD jurusan Cicalengka-Padalarang dan sempat dihakimi massa sebelum diserahkan kepada petugas.

- Insedentil

- Insedentil

46 Rabu, 15 September 2010

- Getting warga yang membetulkan gorong-gorong yang tersumbat sampah di Jl. Cihanjuang Kabupaten Bandung Barat. Tersumbatnya gorong-gorong, selalu menyebabkan meluapnya air selokan ketika hujan tiba, yang mengakibatkan terjadi banjir cileuncang.

- Jalan Pasteur hingga jembatan Pasupati selalu dihampiri kemacetan ketika hujan turun. Banjir cileuncang yang menggenangi sebagian Jl. Pasteur memaksa para pengendara kendaraan bermotor untuk berjalan perlahan sehingga menyebabkan kemacetan.

- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan

- Rutin

- Insedentil


(55)

Wakilnya Dede Yusuf, duduk bersama disela-sela Halal Bihalal dengan para Jajaran Muspida Pemprov Jawa Barat dan para bupati juga juga walikota seluruh Jawa Barat dihalaman Gedung Sate Jl. Dipenogoro kota Bandung.

2.2 Deskripsi kegiatan Selama PKL

2.2.1 Deskripsi Kegiatan Rutin Selama PKL

Selama praktek kerja lapangan di Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat, penulis melakukan kegiatan rapat Redaksi yang dipimpin oleh kepala redaksi. Didalam rapat ini, akan didiskusikan berita apa yang yang akan dijadikan Head Line News Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat dan setiap Wartawan diperbolehkan untuk memberi ide-ide baru untuk kemajuan Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat.

Rapat redaksi adalah rapat yang diadakan oleh bagian Redaksi Seminggu sekali untuk membahas kualitas Berita yang telah diterbitkan dan memunculkan ide baru dalam penulisan suatu Berita.

Selain itu penulis banyak menimba ilmu dari para fotografer Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat, karena disini penulis harus mengikuti standar foto yang sudah ada.


(56)

Selain melakukan kegiatan rapat Redaksi, dan melakukan kegiatan rutin penulis juga melakukan kegiatan yang bersifat Insidentil yaitu kegiatan meliput berita untuk mendapatkan informasi untuk dijadikan suatu berita. Mahasiswa PKL Terjun langsung kelapangan dan mendatangi sumber berita.

Meliput berita adalah dimana seorang Wartawan berarti mencari informasi selengkap-lengkapnya tentang suatu hal yang dianggap penting buat khalayak banyak dengan datang langsung ketempat dimana informasi itu berada atau datang langsung kesumber Berita. Sumber Berita adalah Fakta dan data sebuah peristiwa. Karena disini penulis bertindak sebagai fotografer, tentu saja ketika mendengar ada sebuah kejadian, penulis harus secepatnya tiba di tempat kejadian. Karena seorang fotografer dituntut harus serba cepat. Apabila seorang fotografer telat datang ke tempat kejadian tentu saja akan kehilangan momen dan tidak mendapatkan foto yang aktual.

2.3 Deskripsi Tentang Jurnalistik 2.3.1 Pengertian Jurnalistik

Berita-berita yang ditulis dalam Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat sejalan dengan teori-teori jurnalistik yang sedang penulis pelajari dalam perkuliahan, yaitu salah satunya sudah terdapat unsur 5W+1H

Istilah Jurnalistik diambil dari kata du jour atau journal yang berasal dari bahasa Perancis dan memiliki arti setiap hari atau catatan harian. Secara sederhana, jurnalistik dapat diartikan sebagai teknik mencari, mengolah, dan


(57)

menulis sebuah peristiwa ke dalam bentuk berita dan disebarluaskan kepada masyarakat.

Sedangkan menurut beberapa para ahli definisi jurnalistik yaitu:

1. Jurnalistik adalah semacam kepandaian karang-mengarang yang pokoknya memberi perkabaran pada masyarakat dengan selekas-lekasnya agar tersiar seluas-luasnya. (Adinegoro).

2. Jurnalistik adalah segala sesuatu yang menyangkut kewartawanan (Summanang).

3. Jurnalistik adalah pengumpulan, penulisan, penafsiran, pemrosesan, dan penyebaran informasi umum, pendapat pemerhati, hiburan umum secara sistematis dan dapat dipercaya untuk diterbitkan pada surat kabar, majalah, dan disiarkan di stasiun siaran. (Roland E. Wolseley).

4. Jurnalistik merupakan suatu kegiatan komunikasi yang dilakukan dengan cara menyiarkan berita ataupun ulasannya mengenai berbagai peristiwa atau kejadian sehari-hari yang aktualdan factual dalam waktu yang secepat-cepatnya. (A.W. Widjaya).

2.3.2 Fungsi Jurnalistik

Surat kabar adalah sarana yang menyiarkan produk jurnalistik. Fungsi pers berarti juga fungsi jurnalistik yang merupakan salah satu bentuk komunikasi massa. Pada zaman modern sekarang ini, jurnalistik tidak hanya mengelola berita, tetapi juga aspek-aspek lain untuk isi surat kabar. Karena itu, fungsinya bukan lagi


(58)

menyiarkan informasi, tetapi juga mendidik, menghibur dan mempengaruhi agar khalayak melakukan kegiatan tertentu.

Menurut Onong Uchjana Effendy fungsi-fungsi surat kabar terdiri dari : 1. Fungsi menyiarkan informasi

Fungsi yang pertama dan utama surat kabar yaitu menyiarkan informasi. Khalayak pembaca berlangganan atau membeli surat kabar dikarenakan membutuhkan informasi mengenai berbagai hal di bumi ini, mengenai peristiwa yang terjadi, gagasan atau pikiran orang lain, apa yang dilakukan orang lain, apa yang dikatakan orang lain, dan lain sebagainya. 2. Fungsi mendidik

Sebagai sarana pendidikan massa (mass education). Surat kabar memuat tulisan-tulisan yang mengandung pengetahuan, sehingga khalayak pembaca menjadi bertambah pengetahuannya. Fungsi mendidik ini bisa secara implisit dalam bentuk berita, dapat juga secara eksplisit dalam bentuk artikel atau tajuk rencana. Kadang-kadang cerita bersambung atau bergambar juga dapat mengandung unsur pendidikan.

3. Fungsi menghibur

Hal-hal yang bersifat hiburan sering dimuat surat kabar untuk mengimbangi berita-berita lempang (hard news) dan artikel-artikel yang berbobot. Isi surat kabar yang berisi hiburan bisa berbentuk cerita pendek, cerita bergambar, pojok, teka-teki silang, karikatur, dan kadang-kadang tajuk rencana. Tujuan pemuatan isi yang mengandung hiburan itu,


(59)

semata-mata untuk melemaskan ketegangan pikiran setelah pembaca disuguhi berita dan artikel yang berat-berat.

4. Fungsi mempengaruhi

Adalah fungsi yang keempat ini, yakni fungsi mempengaruhi, yang menyebabkan surat kabar memegang perana penting dalam kehidupan masyarakat. Fungsi mempengaruhi dari surat kabar secara implisit terdapat pada berita, sedangkan secara eksplisit terdapat pada tajuk rencana dan artikel (Effendy, 1993:122-123).

2.3.3 Berita

Berita yang disajikan di atas, merupakan karakter dalam penulisan berita yang di tulis oleh Harian Umum Seputar Indonesia Biro Jawa Barat. Karakter berita seperti itu tentu saja bukan aturan baku yang harus diikuti oleh media massa yang lain. Bahkan, tidak sedikit media massa lain yang membuat berita dengan tidak menggunakan mekanisme piramida terbalik.

Harus diakui bahwa karakter berita di setiap media massa pasti berbeda, misalnya dalam pembuatan judul berita atau teras berita. Selain sebagai ciri khas, hal itu dimungkinkan sebagai strategi untuk mendapatkan pangsa pasar yang luas. Pembaca lebih menyenangi membaca sebuah berita yang ditulis secara langsung dan dikemas secara sederhana.

Berita yang ditulis berbelit-belit, besar kemungkinan akan ditinggalkan oleh pembaca. Hal itu dikarenakan oleh terbatasnya waktu yang dimiliki oleh pembaca. Mereka hanya membutuhkan informasi pokok dari berita yang


(60)

disajikan., tanpa harus membuang waktu membaca yang tidak penting. Oleh karena itu, tidak jarang media massa cetak, hanya menulis ha-hal yang dianggap penting untuk diketahui oleh pembaca.

Kata berita, hingga saat ini belum memiliki definisi yang baku. Para ahli memiliki definisi yang berbeda-beda. Namun begitu, perbedaan-perbedaan itu masih mengacu pada garis besar yang mengacu pada aktualitas suatu peristiwa.

Secara sederhana, berita dapat diartikan sebagai pelaporan informasi aktual tentang fakta-fakta yang menarik bagi sejumah besar khalayak. Definisi itu merupakan bentuk penyederhanaan dari penyataan Mitchell V.Charnley yang menyatakan, berita adalah laporan aktual tentang fakta-fakta dan opini yang menarik atau penting atau kedua-duanya bagi sejumlah besar orang.

Menurut Drs. AS Haris Sumadiria M.Si. dalam bukunya yang berjudul “Jurnalistik Indonesia, Menulis Berita Dan Feature”, mengatakan bahwa :

Berita adalah laporan tercepat mengenai fakta atau ide terbaru yang benar, menarik dan atau penting bagi sebagian besar khalayak, melalui media berkala seperti surat kabar, radio, televisi, atau media on line internet.(2005:65)

Esensi dari kegiatan menulis berita adalah melaporkan segala sesuatu yang dianggap penting dan bermanfaat bagi khalayak.

Berita merupakan salah satu dari produk tulisan jurnalistik yang memberi pemahaman dan informasi kepada pembaca seputar hal-hal yang mereka tidak ketahui.

Dalam disiplin ilmu Jurnalistik, ada mata kuliah yang mempelajari tentang bahasa jurnalistik. Hal-hal yang dipelajari dalam mata kuliah ini adalah tentang penggunaan bahasa berita yang singkat, padat, sederhana, lancar, jelas dan


(61)

menarik. Esensi dari pembelajaran mata kuliah ini adalah bagaimana membuat sebuah berita yang menarik dan memberikan kenyamanan bagi pembaca.

2.3.4. Kategori Berita

Secara umum, berita dapat dikategorikan menjadi dua kategori, yakni berita ringan (soft news) dan berita berat (hard news). Selain dua hal itu, berita dapat dibedakan menurut lokasi peristiwanya, menurut sifatnya, dan menurut materi isinya.

Berita berat biasanya merujuk pada peristiwa yang mengguncangkan dan bersifat massal. Misalnya peristiwa gempa bumi, gunung meletus, dan sebagainya. Sementara berita ringan, lebih merujuk kepada peristiwa yang hanya bertumpu pada unsur-unsur ketertarikan manusia, misalnya pernikahan.

Berita berdasarkan lokasi peristiwanya terbagi menjadi dua kategori, yakni peristiwa di tempat tertutup (indoor news), dan peristiwa di tempat terbuka (outdoor news). Di tempat tertutup misalnya peristiwa sidang kabinet, seminar, dan sebagainya. Sedangkan peristiwa yang terjadi di tempat terbuka misalnya kerusuhan, bencana alam, atau perang.

Berdasarkan sifatnya, berita dibagi menjadi berita yang diduga dan berita yang tidak diduga. Berita yang diduga adalah berita dengan peristiwa yang direncakan atau sudah diketahui sebelumnya, seperti seminar, loka karya, pemilihan umum, dan lain-lain. Sedangkan berita yang tidak diduga adalah berita yang sifat peristiwanya tiba-tiba dan tidak diketahui sebelumnya, misalnya peristiwa tabrakan, bencana alam, dan lain-lain.


(62)

Berita menurut isinya dikelompokkan ke dalam berita politik, berita ekonomi, berita sosial, berita keagamaan, berita olah raga, berita kriminal, berita pendidikan, dan lain-lain.

2.3.5 Nilai-nilai Berita

Tidak semua peristiwa dapat dijadikan sebuah berita. Lord Northcliffe

merumuskan, if a dog bites a man, that’s not news, but a man bites a dog that’s

news (jika anjing menggigit orang, itu bukan berita, tapi jika orang menggigit anjing, itu baru berita).

Dari rumusan Northcliffe di atas, dapat ditarik satu kesimpulan, peristiwa yang dapat dijadikan berita, adalah peristiwa yang memiliki nilai ketertarikan. Dalam buku Jurnalistik Indonesia; menulis berita dan feature, Haris Sumadiria merinci beberapa unsur yang menjadi nilai berita, antara lain

1. Keluarbiasaan (Unusualness) 2. Kebaruan (Newness)

3. Akibat (Impact) 4. Aktual (Timeliness) 5. Kedekatan (Proximity) 6. Informasi (Information) 7. Konflik (Conflik)

8. Orang penting (Public Figure) 9. Kejutan (Surprising)

10. Ketertarikan manusiawi (Human Interest)

Dalam melaksanakan prinsip di atas, HU Seputar Indonesia biro Jawa Barat telah mampu memenuhinya dengan baik. Berita-berita yang ditulis HU


(63)

Seputar Indonesia biro Jawa Barat selalu di tekankan pada nilai-nilai berita di atas.

2.3.6 Teknik Reportase

Dalam upaya mendapatkan bahan berita, penulis menempuh dua cara, yakni teknik observasi dan wawancara. Hal itu dilakukan untuk mempermudah penulis dalam mendapatkan bahan berita.

Dalam teknik observasi, dalam mendapatkan berita, penulis terjun langsung ke lapangan. Penulis langsung bersentuhan dengan objek berita. Hal itu akan membuat berita yang ditulis akan lebih hidup, karena penulis merasakan langsung bagaimana situasi dan kondisi saat peristiwa itu terjadi.

Selain melakukan observasi, teknik lain dalam mencari bahan berita adalah melalui wawancara. Wawancara merupakan salah satu metode pengumpulan data yang bisa dilakukan secara tatap muka langsung, atau melalui media telefon. Bahan wawancara hanya digunakan sebagai pelengkapnya saja. Karena yang menjadi pegangan utamanya adalah observasi langsung.

Definisi wawancara adalah :

“suatu proses komunikasi diadik relasional dengan tujuan yang serius dan ditetapkan terlebih dulu yang dirancang untuk mempertukarkan perilaku dan melibatkan tanya jawab” atau singkatkatnya “ suatu percakapan berdasarkan suatu maksud”.Namun definisi tersebut agak terbatas, karena wawancara membatasi wawancara dengan tujuan yang serius. Wawancara juga telah menjadi bentuk hiburan yang populer seperti disiarkan televisi dan radio.” [Stewart L. Tubss – Sylvia Moss, 2000, hal. 40].


(64)

Berdasarkan konteksnya, wawancara dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, diantaranya :

1. Wawancara berita

Wawancara berita (news peg interview) adalah wawancara yang dilakukan untuk memperoleh keterangan, konfirmasi atau pandangan narasumber mengenai suatu masalah.

2. Wawancara pribadi

Wawancara pribadi (personal interview) merupakan wawancara untuk memperoleh data tentang diri pribadi dan pemikiran narasumber berkaitan suatu masalah yang berkaitan dengan profesinya.

3. Wawancara ekslusif

Wawancara ekslusif (exclusive interview), yaitu wawancara yang dilakukan secara khusus dalam membahas suatu masalah. Bentuk wawancara ini, biasanya hanya dilakukan oleh satu media saja.

4. Wawancara sambil lalu

Wawancara sambil lalu (casual interview) adalah wawancara yang dilakukan tanpa perencanaan atau perjanjian terlebih dahulu.

5. Wawancara keliling

Wawancara keliling (man in the street interview) adalah wawancara yang dilakukan dengan mendatangi beberapa narasumber yang satu sama lainnya saling berkaitan.


(65)

Untuk menghasilkan sebuah berita yang baik sangat tergantung dari hasil wawancara di lapangan. Sedikitnya data yang diperoleh di lapangan, akan menyulitkan wartawan dalam menulis berita. Untuk itu, dalam melakukan wawancara, upayakan mendapatkan data yang selengkap-lengkapnya di lapangan, khususnya melalui proses wawancara.

Teknik wawancara, yang penulis gunakan dalam melengkapi bahan berita yang di dapatkan penulis dilapangan. Mekanismenya dengan mendatangi langsung narasumber.

Selama penulis melaksanakan praktek kerja lapangan, jenis wawancara yang digunakan adalah wawancara sambil lalu. Hal itu dikarenakan keterbatasan waktu yang dimiliki penulis dan sifatnya hanya pelengkap saja.

2.4 Foto Jurnalistik

Karena ketika melaksanakan praktek kerja lapangan posisi penulis sebagai fotografer, maka penulis lebih mendalami foto jurnalistik selama praktek kerja lapangan berlangsung

Foto jurnalistik adalah fotografi komunikasi, dimana komunikasi bisa diekspresikan seorang foto jurnalistik melalui subyeknya. Objek pemotretan hendaknya mampu dibuat berperan aktif dalam gambar yang dihasilkannya sehingga lebih pantas menjadi subjek aktif .

Dasar foto jurnalistik adalah gabungan antara gambar dan kata. Keseimbangan gambar dan kata, keseimbangan data tertulis pada teks dan gambar adalah mutlak, foto berita dapat mengungkapkan cara pandang terhadap


(66)

subyeknya, pesan yang disampaikan lebih penting dari pada sekedar ungkapan pribadi. Caption sangat membantu suatu gambaran bagi masyarakat. Bahkan foto esai pun memerlukan caption, menurut Hiks, caption foto adalah unit atau bagian dasar dari foto jurnalistik. Pada bagian tersebut dapat dibentuk pendekatan foto jurnalistik.

Medium, foto jurnalistik biasanya tercetak, bisa di media cetak, kantor berita, Koran atau majalah, tanpa memperhatikan tirasnya. Berbeda sekali dengan keberadaan foto penerangan yang muatannya adalah kisah sukses dan positif, maka informasi yang disebarkan dalam foto jurnalistik adalah sebagaimana adanya, disajikan sejujur-jujurnya.

Lingkup foto jurnalistik adalah manusia. Itu sebabnya foto jurnalistik harus mempunyai kepentingan mutlak pada manusia. Posisinya berada puncak piramida sajian dan pesan visual. Ginny Soutworth menyimpulkan"merangkul manusia adalah pendekatan prioritas bagi foto jurnalistik, karena kerja dengan subjek yang bernama manusia adalah segala-galanya dalam profesi tersebut".

Pesan yang disampaikan dari suatu hasil visual foto jurnalistik harus jelas dan segera dipahami seluruh lapisan masyarakat. Pendapat pribadi atau pengertian sendiri tidak dianjurkan dalam foto jurnalistik. Gaya pemotretan yang khas, bahkan dengan polesan seni tidak menjadi batasan dalam berkarya. Yang penting pesan harus komunikatif bagi semua lapisan masyarakat.

Foto jurnalistik yang baik adalah bila ia bisa membangun instingnya, berada di tempat yang benar pada waktu yang benar dengan kamera dan lensa yang tepat. fotografer harus dapat menagkap ekspresi subjek yang sesungguhnya tanpa


(67)

diketahuinya (disadari). Fotografer mengamati tetapi tidak mengatur, keeberhasilannya tergantung dari kemampuannya untuk menangkap moment tanpa menginterupsinya.

2.4.1 Karakteristik dan Kategori Foto Jurnalistik

Sederhananya foto jurnalistik disebarluaskan kepada masyarakat/publik melalui media massa, apakah itu cetak, elektronik maupun on line. Jadi orientasi dasarnya berbeda dengan foto komersil yang penggunaannya terbatas. Ada lima elemen yang memperkuat photo jurnalistik :

1. Kemerdekaan/independent. 2. Kemampuan teknis.

3. Kepekaan terhadap estetika. 4. Energi/daya.

5. Serta keingintahuan intelektual.

6. Selain itu foto jurnaliistik memiliki beberapa karakter di antaranya : 7. Foto jurnalistik adalah komunikasi melalui foto, yang akan

mengekspresikan pandangan wartawan foto terhadap suatu subjek (tetapi bukan opini pribadi).

8. Media foto jurnalistik adalah media cetak Koran atau majalah, internet dll. 9. Kegiatan foto jurnalistik adalah melaporkan berita melaui foto.

10.Foto jurnalistik adalah paduan foto dengan teks foto..

11.Foto jurnalistik mengancu pada manusia sebagai subjeknya sekaligus sebagai pembaca.


(68)

12.Foto jurnalistik adalah komunikasi dengan banyak orang yang berarti pesan yang disampaikan harus singkat dan segera diterima oleh beragam orang.

13.Foto jurnalistik juga merupakan hasil kerja editor foto.

14.Tujuan foto jurnalistik adalah memenuhi kebutuhan mutlak penyampaian informasi kepada sesama, sesuai dengan amandemen kebebasan berbicara dan kebebasan pers. (Frank P. Hoy, Arizona University)

Kategori foto jurnalistik berdasarkan World Press Foto: 1. Foto Berita Spot (Spot News)

Foto spot adalah foto yang dibuat berdasarkan kejadian atau peristiwa yang tidak terduga, misalnya kecelakaan, kebakaran, perang dll. Dibutuhkan keberuntungan posisi fotografer untuk menagkap momen ini disamping keberanian.

2. Foto Berita Umum (General News)

Foto yang dibuat berdasarkan peristiwa-peristiwa yang terjadwal, rutin, biasa. Berbagai tema yang bisa dicangkup pada foto ini seperti politik, ekonomi dll.

3. Foto Sosial dan Lingkungan (Social and Environment)

Adalah foto-foto tentang kehidupan sosial masyarakat serta lingkungan hidup, misalnya foto orang menutup hidung karena asap knalpot yang berlebihan dll.


(69)

4. People in the News Foto

Foto orang atau individual kelompok masyarakat dalam suatu berita. Yang ditonjolkan adalah pribadi, nasib, kelucuan dll.

5. Portrait

Adalah foto yang menampilkan karakter 'apa adanya' dari subjek, biasanya proporsinya close up.

6. Foto Keseharian (Daily Life)

Adalah foto-foto tentang kehidupan sehari-hari manusia dipandang dari segi kemanusiawian (Human Interest), misalnya foto tentang keseharian pengamen jalanan, dll.

7. Foto Seni dan Budaya (Art and Culture)

Foto-foto peristiwa seni budaya, misalnya pagelaran tari, pertunjukan wayang dll.

8. Foto Olahraga (Sport)

Foto yang dibuat berdasarkan peristiwa-peristiwa olah raga. Biasanya membutuhkan peralatan yang 'memadai' untuk menampilkan ekspresi sang atlit dari jarak jauh.

9. Foto Iptek (Science and Technology)

Adalah foto yang diambil dari peristiwa-peristiwa yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, misalnya foto kerangka pesawat yang belum jadi, penemuan bakteri, micro chip dll.

Semua kategori tersebut bisa dibuat secara tunggal atau dalam rangkaian gambar Foto Story. Disamping itu, seluruh kategori tersebut memiliki sisi lain


(70)

dari cara penmgambilannya. Dalam hal ini membuat gambar dengan pendekatan foto feature atau foto-foto humanis, yang kesannya lebih dalam, gaya personal lebih menonjol , tidak sekedar memotret peristiwa namun pada merekam kondisi di balik peristiwanya

2.4.2 Turunan Foto Jurnalistik 1. Foto Berita

Tema foto berita umumnya adalah politik, kriminal, olahraga, dan ekonomi yang selalu ingin diketahui perkembangannya dari waktu ke waktu oleh pembacanya. Waktu tayangnya segera disiarkan.

2. Foto Feature

Temanya tidak terlalu membutuhkan pemikiran yang berat dari pembacanya selain itu juga menghibur dan mudah dicerna. Umumnya ditayangkan di koran Mingguan/tabloid atau majalah. Sedangkan waktu tayangnya bisa ditunda.

3. Foto Tunggal

Foto yang dibuat untuk meyertai suatu berita atau feature, tetapi bisa juga foto yang berdiri sendiri.

4. Foto Seri

Foto untuk memvisualisasikan satu tema, biasanya foto berjumlah lebih dari satu tergantung pada tema. Foto ini umumnya ditayangkan pada koran Mingguan/tabloid, majalah.


(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)