Unsur-unsur Pengendalian Intern Tujuan Pengendalian Intern Prosedur Pengendalian Intern

8

2.1.1 Unsur-unsur Pengendalian Intern

Menurut Mulyadi 2001:164, unsur pokok sistem pengendalian intern adalah sebagai berikut. a Struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara tegas. b Sistem wewenang dan prosedur pencatatan yan memberikan perlindungan yang cukup terhadap kekayaan, piutang, pendapatan dan biaya. c Praktik yang sehat dalam melaksanakan tugas dan fungsi setiap unit organisasi. d Karyawan bermutu sesuai dengan tanggung jawabnya.

2.1.2 Tujuan Pengendalian Intern

Menurut Mulyadi, tujuan dari sistem pengendalian intern dilihat dari definisi sistem pengendalian intern adalah sebagai berikut. a Menjaga kekayaan organisasi. b Mengecek ketelitian dan keandalan. c Mendorong Efisiensi. d Mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen. Dilihat dari tujuan sistem pengendalian intern, maka sistem pengendalian intern tersebut dapat digolongkan menjadi dua macam, yaitu: a. Pengendalian Intern Akuntansi Pengendalian intern akuntansi meliputi struktur organisasi, metode, dan ukuran-ukuran yang dikoordinasikan terutama untuk menjaga kekayaan 9 organisasi, mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi. Pengendalian intern akuntansi yang baik akan menjamin kekayaan para investor dan kreditur yang ditanamkan dalam perusahaan yang akan menghasilkan laporan keuangan yang dapat dipercaya. b. Pengendalian Intern Administartif Pengendalian intern administratif meliputi struktur organisasi, metode, dan ukuran-ukuran yang dikoordinasikan terutama untuk mendorong efisiensi dan dipatuhinya kebijakan manajemen Mulyadi 2001:164.

2.1.3 Prosedur Pengendalian Intern

Penerimaan kas dalam suatu perusahaan dapat berasal dari beberapa sumber, antara lain dari penjualan tunai, pelunasan piutang atau pinjaman. Prosedur-prosedur pengawasan yang dapat digunakan, antara lain: a Harus ditunjukkan dengan jelas fungsi-fungsi dalam penerimaan kas dan setiap penerimaan kas harus seegera dicatat dan disetor ke bank. b Diadakan pemisahan fungsi antara bagian kas dan bagian pencatatan kas. c Diadakan pengawasan yang ketat terhadap fungsi penerimaan dan pencatatan kas selain itu setiap hari harus dibuat laporan kas Baridwan 1992:87.

2.1.4 Prinsip-prinsip Pengendalian Intern