Gambar 3.7 Sudu dan poros turbin vortex sebelum dirakit.
Gambar 3.8 Turbin vortex setelah dirakit.
3.4.
Peralatan Pengujian
3.4.1. Hand Tachometer
Alat ini digunakan untuk mengukur putaran rpm poros turbin vortex. Dalam uji eksperimental turbin vortex pada bukaan 30
˚, 60˚ dan 90˚ hand tachometer yang digunakan adalah Krisbow KW06-303 dengan spesifikasi:
Ketelitian akurasi : ± 0,05 + 1 digit
Range : autorange
Sampling time : 0,8 s over 60 rpm
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.9 Hand Tachometer.
3.4.2 Timbangan Pegas
Timbangan pegas digunakan untuk mengukur besarnya beban kilogram sebagai data untuk menghitung momen puntir.Timbangan dihubungkan ke pulley melalui tali yang
diikatkan ke ujung masing-masing.Dalam uji eksperimental turbin vortex, timbangan pegas yang digunakan adalah PROHEX dengan skala 0-25 kilogram.
Gambar 3.10 Timbangan Pegas.
Universitas Sumatera Utara
3.4.3 Pulley
Pulley digunakan sebagai penerus daya dan putaran dari poros.Dalam uji eksperimental turbin vortex pulley yang digunakan memiliki diameter 18 cm.
Gambar 3.11 Pulley.
3.4.4 Flow Meter
Flow meter adalah alat untuk mengukur jumlah atau laju aliran dari suatu fluida yang mengalir dalam pipa atau sambungan terbuka. Alat ini terdiri dari primary device, yang
disebut sebagai alat utama dan secondary device alat bantu sekunder. Flow meter umumnya terdiri dari dua bagian, yaitu alat utama dan alat bantu skunder. Alat utama menghasilkan
suatu sinyal yang yang merespon terhadap aliran karena laju aliran tersebut telah terganggu. Alat utamanya merupakan sebuah orifis yang mengganggu laju aliran, yaitu menyebabkan
terjadinya penurunan tekanan. Alat bantu skunder menerima sinyal dari alat utama lalu menampilkan, merekam, dan mentranmisikannya sebagai hasil pengukuran dari laju aliran.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.12 Flow meter.
3.4.5 Pompa Pengumpan
Pompa ini digunakan untuk mengumpankan air dari tempat penampungan bawah ke talang. Dalam uji eksperimental turbin vortex, pompa pengumpan yang digunakan adalah
pompa sentrifugal 2 dua inchi dengan daya motor penggerak P 0,75 kW, keluaran air maksimal Omaks 800 Lmin dan dihubungkan secara direct drive.
Gambar 3.13 Pompa Pengumpan.
Universitas Sumatera Utara
3.5 Pelaksanaan Pengujian