Kajian Organologi Sarunei Buluh Simalungun Buatan Bapak Rabes Saragih Di Desa Nagori Purba Tongah Kecamatan Purba Kabupaten Simalungun

KAJIAN ORGANOLOGI SARUNEI BULUH SIMALUNGUN
BUATAN BAPAK RABES SARAGIH DI DESA NAGORI PURBA
TONGAH KECAMATAN PURBA KABUPATEN SIMALUNGUN

SKRIPSI SARJANA

DIKERJAKAN
O
L
E
H
NAMA : Sity Aisyah Saragih
NIM : 110707009

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
FAKULTAS ILMU BUDAYA
DEPARTEMEN ETNOMUSIKOLOGI
MEDAN
2015

i


KAJIAN ORAGANOLOGI SARUNEI BULUH SIMALUNGUN BUATAN
BAPAK RABES SARAGIH DI DESA NAGORI PURBA TONGAH
KECAMATAN PURBA KABUPATEN SIMALUNGUN

SKRIPSI SARJANA
DIKERJAKAN
O
L
E
H
NAMA : SITY AISYAH SARAGIH
NIM : 110707009

Pembimbing I,

Pembimbing II,

Drs. Setia Dermawan Purba, M.Si.
NIP 196512211991031001


Drs. Muhammad Takari, M.Hum., Ph.D.
NIP 196512211991031001

Skripsi ini diajukan kepada panitia ujian Fakultas Ilmu Budaya Universitas
Sumatera Utara Medan, untuk melengkapi salah satu syarat ujian Sarjana
Seni (S.Sn.) dalam bidang Etnomusikologi.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
FAKULTAS ILMU BUDAYA
DEPARTEMEN ETNOMUSIKOLOGI
MEDAN
2015

ii

PENGESAHAN

DITERIMA OLEH:
Panitia Ujian Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara untuk melengkapi
salah satu syarat Ujian Sarjana Seni dalam bidang disiplin Etnomusikologi pada

Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sumatera Utara,
Medan

Pada Tanggal :
Hari :

Fakultas Ilmu Budaya USU,
Dekan,

Dr. Syahron Lubis, M.A.
NIP 195110131976031001
Panitia Ujian: Tanda Tangan
1. Drs, Muhammad Takari, M.A., Ph.D

(

)

2. Dra. Heristina Dewi, M.Pd.


(

)

3. Drs. Bebas Sembiring, M.Si.

(

)

4. Drs. Setia Dermawan Purba, M.Si. .

(

)

5. Drs. Fadlin, M.A.

(


)

iii

DISETUJUI OLEH
DEPARTEMEN ETNOMUSIKOLOGI
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

DEPARTEMEN ETNOMUSIKOLOGI
KETUA,

Drs. Muhammad Takari, M.Hum., Ph.D.
NIP 196512211991031001

iv

PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan

Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat
yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis
disebutkan dalam daftar pustaka.

Medan, Agustus 2015

SITY AISYAH SARAGIH
NIM : 110707009

v

ABSTRAKSI

Skripsi sarjana ini berjudul “Kajian Organologi Sarunei Buluh Simalungun
Buatan Bapak Rabes Saragih Di Desa Nagori Purba Tongah, Kecamatan Purba,
Kabupaten Simalungun.”Permasalahan yang paling pokok dalam penelitian ini
adalah tentang aspek organologi yang mencakup:(a) bagaimana proses dan teknik
pembuatan Sarunei Buluh Simalungun yang dilakukan Bapak Rabes Saragih, (b)
bagaimana teknik memainkan Sarunei Buluh Simalungun, (c) bagaimana eksistensi,
guna, dan fungsi alat musik Sarunei Buluh di tengah-tengah masyarakat

Simalungun?Untuk mengkaji tiga masalah organologis tersebut, penulis
menggunakan dua teori utama yaitu untuk aspek alat musik itu sendiri digunakan
teori struktural fungsional yang ditawarkan Susumu Kashima dan untuk mengkaji
eksistensi, guna, dan fungsinya di dalam masyarakat digunakan teori uses and
function yang dikemukakan oleh Merriam. Metode penelitian menggunakan
metode kualitatif disertai penelitian lapangan, dan penulis bertindak sebagai
pengamat partisipan.Untuk melengkapi tulisan ini, penulis menentukan informan
yang bersedia memberikan informasi tentang instrumen Sarunei Buluh Simalungun
ini yaitu Bapak Rabes Saragih, seorang musisi tradisional Simalungun yang cukup
dikenal dan dipandang memiliki kapasitas sebagai pembuat alat musik dan musisi
di kalangan masyarakat Simalungun.
Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah sebagai berikut Secara
struktural alat musik Sarunei Buluh Simalungun ini terbuat dari bambu rogon,
dengan panjang 28,5 cm dan diameter bambu 0,5 cm. Alat musik ini masuk
kedalam klasifikassi aerofon berlidah tunggal (single reed), terdiri dari satu lubang
hembusan dan sekaligus tempat lidah, satu lubang pembelah udara di sisi belakang,
dan enam lubang nada yang keseluruhannya berbentuk lubang segi empat, serta
bahagian ujungnya yang terbuka. Fungsinya adalah menghasilkan nada-nama untuk
memainkan melodi lagu-lagu tradisi Simalungun, dimainkan secara tunggal.
Fungsinya dalam masyarakat adalah sebagai: (i) hiburan, (ii) komunikasi, (iii)

komunikasi, dan (iv) reaksi jasmani. Alat musik Sarunei Buluh mengekspresikan
kebudayaan Simalungun.
Kata Kunci: Sarunei Buluh, struktural, fungsional, guna, organologi.

vi

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapakan kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas rahmat dan
karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan perkuliahan dan penyusunan
skripsi yang berjudul “Kajian Organologi Sarunei Buluh Simalungun Buatan
Bapak Rabes Saragih Di Desa Nagori Purba Tongah Kecamatan Purba Kabupaten
Simalungun.” Skripsi ini diajukan sebagai syarat untuk memperoleh gelar sarjana
seni S-1 pada Departemen Etnomusikologi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas
Sumatera Utara.
Terima kasih diucapkan kepada Bapak Dr. Syahron Lubis, M.A selaku dekan
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara dan tak lupa kepada segenap
jajarannya, yang telah banyak membantu di kantorFIB USU.
Kemudian penulis mengucapkan terimakasih kepada Ketua Departemen
Etnomusikologi Bapak Drs. Muhammad Takari, M.Hum, Ph.D. sebagai Ketua

Departemen Etnomusikologi dan sekaligus pembimbing dua, juga Ibu Dra.
Heristina Dewi, M.Pd selaku Sekretaris Departemen Etnomusikologi yang telah
memberikan dukungan dan bantuan administrasi serta registrasi dalam perkuliahan
terhadap mahasiswa/i di Departemen Etnomusikologi Universitas Sumatera Utara
(USU) dan dalam menyelesaikan tugas akhir penulis. Juga kepada pegawai
Departemen Etnomusikologi FIB USU yaitu Ibu Siti Nurhawani diucapkan terima
kasih.
Penulis secara khusus tidak lupa untuk mengucapkan terimakasih kepada
Dosen Pembimbing I, yaitu Bapak Drs. Setia Dermawan Purba, M.Si yang telah
memberikan banyak bimbingan melalui arahan, masukan yang positif agar skripsi

vii

penulis dapat menjadi baik dan telah mengajar terhadap mahasiswa/i di Departemen
Etnomusikologi Universitas Sumatera Utara (USU).
Penulis mengucapkan terimakasih kepada seluruh dosen Departemen
Etnomusikologi, yaitu Bapak Prof. Drs. Mauly Purba, M.A., Ph.D., Ibu Dra.
Rithaony Hutajulu, M.A. , Bapak Drs. Torang Naiborhu, M.Hum. , Ibu Dra. Frida
Deliana Harahap, M.Si., Bapak Drs. Kumalo Tarigan, M.A. , Bapak Drs. Fadlin,
M.A. , Bapak Drs. Perikuten Tarigan, M.A. , Bapak Drs. Bebas Sembiring, M.Si. ,

Ibu Arifni Netrirosa, SST., M.A., Bapak Drs. Irwansyah , M.A., terutama ilmu yang
penulis peroleh selama dalam proses mengajar di Departemen Etnomusikologi,
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara (FIB USU), sampai ke dalam
penyelesaian tugas akhir penulis.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada orang tua tercinta Bapak M.
Yamin Saragih dan Ibunda Sawiyah Lubis yang telah membesarkan penulis dengan
kasih sayang dan berusaha payah membiayi, mendoakan, dan mendukung serta
memberikan semangat yang luar biasa sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi ini. Juga kepada saudara/i penulis yang tersayang : Kakakku Halimah
Tuksadiah Saragih A.Md., Abangku M. Soleh Saragih, Kakakku Sity Anggur
Saragih. Keluarga yang selalu memberi dorongan, semangat dan doa, sebagai
inspirasi dalam tulisan ini.
Penulis mengucapkan terimakasih kepada semua Informan , yaitu Bapak
Rabes Saragih, Bapak Riden Purba, dan Bapak Orsen Sumbayak beserta
keluarganya, dan seluruh keluarga Informan yang telah mau menerima penulis
selama melakukan penelitian dan memberikan banyak informasi mengenai
penelitian yang penulis teliti.

viii


Penulis mengucapkan terimakasih kepada teman-teman seperjuangan
stambuk 2011 (CCB.com) di Departemen Etnomusikologi Universitas Sumatera
Utara (USU), yaitu Aprindo, Erwin, David, Jose, Gok, Debby, Lisken, Agnest,
Blessta, Agriva, Alfred, Appril, Ardi, Eyaki, Titi, Toyib, Benny, Andi, Adji, Roy,
Denny, Gopas, Jonathan, Kawan, Kharis, Leony, Mahyun, Mustika, Riri, Samuel,
Talenta, Tari, Zani, Zube, Egi, Riko, Elkando, Slamet, Linfia, Mona, Oktika, Rian,
Sopandu yang selalu setia dalam suka dan duka selama perkuliahan dan
penyelesaian skripsi penulis.
Penulis mengucapkan terimakasih kepada Verawati, Anita, Marthin,
Septianta, Gohana, Nerly, Blessta yang memberikan bantuan berupa doa, kasih
sayang dan semangat kepada penulis selama perkuliahan dan selama penyelesaian
skripsi ini serta kepada seluruh keluarga besar PSM USU.
Akhirnya, dengan segala kerendahan hati penulis menyadari masih banyak
terdapat kekurangan-kekurangan, sehingga penulis mengharapkan adanya saran dan
kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Sehingga lebih
mengarah kepada kemajuan ilmu pengetahuan, yang khususnya di bidang ilmu
etnomusikologi. Penulis berharap tulisan ini dapat berguna dan menambah
pengetahuan serta informasi baru bagi seluruh pembaca.
Medan, Agustus 2015
Penulis

Sity Aisyah Saragih
NIM. 110707009
ix

DAFTAR ISI
LEMBAR PERNYATAAN ............................................................................. i
ABSTRAK .......................................................................................................ii
KATA PENGANTAR................................................................................... iii
DAFTAR ISI .................................................................................................. vi
DAFTAR GAMBAR...................................................................................... ix
BAB I PENDAHULUAN................................................................................ 1
1.1 Latar Belakang Masalah ............................................................................. 1
1.2 Pokok Permasalahan ................................................................................. 14
1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................................. 15
1.3.1 Tujuan Penelitian ................................................................................... 15
1.3.2 Manfaat Penelitian ................................................................................. 15
1.4Konsep dan Teori ....................................................................................... 16
1.4.1Konsep .................................................................................................... 16
1.4.2Teori ........................................................................................................ 17
1.5Metode Penelitian ...................................................................................... 19
1.5.1Kerja Lapangan ....................................................................................... 20
1.5.2Wawanacara ............................................................................................ 21
1.5.3 Lokasi Penelitian.................................................................................... 21
1.5.4Studi Kepustakaan .................................................................................. 22
1.5.5Kerja Laboratorium................................................................................. 22
BAB II GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN DAN
BIOGRAFI BAPAK RABES SARAGIH ................................................... 24
2.1 Lokasai Penelitian ..................................................................................... 24
2.2Keadaan Penduduk .................................................................................... 25
2.3 Bahasa ....................................................................................................... 27
2.4 Sistem Kesenian ........................................................................................ 29
2.4.1 Seni Musik ...................................................................................... 29
2.4.2 Seni Suara ....................................................................................... 30
2.4.3 Seni Tari (Tor-tor) .......................................................................... 31
2.5Sistem Kekerabatan ................................................................................... 33
2.5.1 Marga-Marga Simalungun .............................................................. 35
2.6Sistem Kepercayaan ................................................................................... 38
2.7Biografi Singkap Bapak Rabes Saragih ..................................................... 40
BAB III KAJIAN ORGANOLOGI SARUNEI BULUH
SIMALUNGUN ............................................................................................. 43
3.1Klasifikasi Sarunei Buluh .......................................................................... 43
3.2 Konstruksi Bagian-bagian Sarunei Buluh................................................. 44
3.3Teknik Pembuatan ..................................................................................... 45
3.3.1 Bahan Baku yang Digunakan .......................................................... 46
3.3.1.1Bambu Rogon ....................................................................... 46
3.3.1.2 Kayu Sinardaruma ............................................................... 48
3.3.2 Peralatan yang Digunakan .............................................................. 48
3.3.2.1Parang .................................................................................. 48
3.3.2.2 Pisau Cutter.......................................................................... 49
3.3.3 Proses Pembuatan ........................................................................... 49
x

3.3.3.1Memilih dan Menebang Bambu ........................................... 50
3.3.3.2 Memotong Bambu ............................................................... 50
3.3.3.3 Mengikis Ruas Pangkal Bambu .......................................... 52
3.3.3.4 Mengikis Batas Ruas Badan Bambu .................................... 53
3.3.3.5Mengukur Jarak dan Menggarisi ......................................... 54
3.3.4 Tahap Penyempurnaan ..................................................................... 54
3.3.4.1Pelubangan Awal Bagian Sarunei Buluh .............................. 54
3.3.4.2 Mengikis Bidang Lubang Nada .......................................... 57
3.3.4.3 Mengukur dan Memberi Garis ............................................ 58
3.3.3.4 Melubangi Lubang Nada ..................................................... 59
3.3.3.5Manghaluskan Permukaan Sarunei Buluh ............................ 60
3.4 Ukuran Bagian-bagian Sarunei Buluh ...................................................... 62
3.5 Kajian Fungsional ..................................................................................... 63
3.5.1 Proses Belajar ................................................................................. 63
3.5.2 Cara Memegang Sarunei Buluh ...................................................... 64
3.5.3 Posisi Jari Tangan ........................................................................... 64
3.5.4 nada yang Dihasilkan ...................................................................... 65
3.5.5 Teknik Memainkan ......................................................................... 67
BAB IV EKSISTENSI DAN FUNGSI SARUNEI BULUH
SIMALUNGUN ............................................................................................. 69
4.1Asal-Usul Sarunei Buluh Simalungun ....................................................... 69
4.1.1Sejarah SingkatSarunei Buluh Simalungun ............................................ 69
4.2Fungsi dan Penggunaan Sarunei Buluh Simalungun ................................ 71
4.2.1 Fungsi............................................................................................... 72
4.2.1.1 Fungsi Pengungkapan Emosional ....................................... 73
4.2.1.2 Fungsi Hiburan ................................................................... 74
4.2.1.3 Fungsi Komunikasi ............................................................. 74
4.2.1.4 Fungsi Reaksi Jasmani ........................................................ 75
4.2.2 Penggunaan ...................................................................................... 76
4.2.2.1 Kebudayaan Material .......................................................... 76
4.2.2.2 Hubungan Manusia dan Alam ............................................ 77
4.2.2.3 Estetika................................................................................ 77
4.3 Eksistensi Sarunei Buluh ......................................................................... 78
BAB V RANGKUMAN DAN KESIMPULAN .......................................... 81
5.1 Rangkuman ............................................................................................... 81
5.2 Kesimpulan ............................................................................................... 81
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 84
DAFTAR INFORMAN .................................................................................. 86

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 : Bagian-bagian Sarunei Buluh Simalungun .................................. 44
Gambar 2 : Lubang hembusan ........................................................................ 44
Gambar 3 : Lubang Pembelah Udara .............................................................. 45
Gambar 4 : Ukuran Bagian Sarunei Buluh ..................................................... 45
Gambar 5 : Pohon Bambu Rogon ................................................................... 47
Gambar 6 : Kayu Simardaruma ...................................................................... 48
Gambar 7 : Parang .......................................................................................... 48
Gambar 8 : Pisau Cuter ................................................................................... 49
Gambar 9 : Memilih Bambu ........................................................................... 51
Gambar 10 : Cara Memotong Bambu ............................................................. 51
Gambar 11 : Pengukuran Awal ....................................................................... 52
Gambar 12 : Pengukuran Jarak Lubang Nada Pertama .................................. 52
Gambar 13 : Pengukuran Jarak Lubang Nada Kedua ..................................... 52
Gambar 14 : Pengukuran Jarak Lubang Nada Ketiga..................................... 53
Gambar 15 : Pengukuran Jarak Lubang Nada Terakhir ................................. 53
Gambar 16 : Badan Sarunei Buluh ................................................................. 53
Gambar 17 : Cara Mengikis Kulit Bambu ...................................................... 54
Gambar 18 : Pembentukkan Lubang Hembusan ............................................ 55
Gambar 19 : Pembentukkan Pembelah Udara ................................................ 55
Gambar 20 : Pemotongan Pembelah Udara .................................................... 55
Gambar 21 : Proses Pelubangan Lubang Pangkal .......................................... 56
Gambar 22 : Prose Pelubangan Nada Pertama ............................................... 56
Gambar 23 : Proses Pelubangan Nada Kedua ................................................ 56
Gambar 24 : Proses Pelubangan Nada Ketiga ................................................ 56
Gambar 25 : Proses Pelubangn Nada Terakhir ............................................... 57
Gambar 26 : Cara Mengikis Bidang Lubang Nada......................................... 57
Gambar 27 : Bentuk Bidang Lubang Nada Yang Selesai ............................... 58
Gambar 28 : Pengukuran Awal ....................................................................... 58
Gambar 29 : Menggarisi Ujung Pangkal ........................................................ 58
Gambar 30 : Melubangi Ujung Bagian Pangkal ............................................. 59
Gambar 31 : Proses Pelubangan Dari Awal Sampai Akhir ............................ 59
Gambar 32 : Proses Pelubangan Selesai ......................................................... 60
Gambar 33 : Menghaluskan Permukaan Badan Sarunei Buluh ...................... 60
Gambar 34 : Proses Menghaluskan Pembelah Udara ..................................... 61
Gambar 35 : Ukuran Bagian-bagian Sarunei Buluh ....................................... 62
Gambar 36 : Cara Memotong Sarunei Buluh ................................................. 64
Gambar 37 : Posisi Jari Tangan ...................................................................... 64
Gambar 38: Tablatura Sarunei Buluh ............................................................. 66

xii