Jurnal Dinamika Pertanian Vol.XIX No.3, Desember 2004 Hal. 336 347

A{'"

/- rs 0,05 (n)
Rs hitung < rs 0,05 (n)

-------_>

Tolak Ho
Terima Ho

J+l

Pembinasn Kelompok Petani Kecil dan Hubungannya dengan Pemanfaatan Kredit

HASIL DAN PEMBAHASAN
Kondisi Umum WilaYah Penelitian
Desa Senuro merupakan salah satu desa di wilayah Kecarnatan
Tanjung Batu Kabupaten ogan Komering Ilir dengan luas wilayah
kurang lebih 2.500 ha dan merupakan daerah penghasil karet dan nenas
yung fot"n.ial. Keadaan tanah umumnya cukup baik dengan jenis tanah
poOioiit merah kuning, sebagian besar cukup gembur dan cocok

iikembangkan untuk pertanian. Desa berada pada ketinggian 12 ' 17
meter di alas permukaan laut, dengan topografi datar bergelombang dan
rawa-rawa. Curah hujan mencapai 178,83 mm per bulan dengan suhu
oC
oC
dan penyinaran matahari sekitar
sampai 32,9
bervariasi antara 22,'7
51,27 persen, sedangkan kelembaban udara bervariasi antara 73 sampai
91 persen (Balai Penyuluhan Pertanian Payaraman, 2002)'
Desa Senuro berpenduduk 3.102 jiwa, terdiri atas 1.529 laki-laki
dan 1573 jiwa perempuan, dengan 757 Kepala Keluarga, dan 100 persen
beragama islam. Ditinjau dari umur, maka 1.538 orang (49,58 %)
tergJong pada usia produktif (15-55 tahun), dan mata pencaharian
oA tukang kayu dan sisanya
meieka qSJ % dibidang pertanian, 29,8
pedagang, PNS, ABRI, dan lain-lain. Dilihat dari tingkat pendidikan,
0%, SMA 13,77olo, Perguruan
ieUagian besar SD (58,25 %), SMP 18,05
oA, dan tidak sekolah 4,910

tinggi 0,36 o/o, ttdak tamat SD 4,65
(Monografi Desa Senuro, 2002).
Keiompok petani kecil di Desa Senuro ada lima kelompok tani
jenis
uiaha dagang nenas (Kelompok,Tani Payo Seno), usahatani
dengan
,..nungi.u (Kelompok Tani Payo Pendam, Payo Limau, dan Putri Pinang
Masak), dan usaha dagang manisan (Kelompok Tani Payo Nior). Dari 5
kelompok tani yang berjumlah anggota 60 orang tersebut diambil secara
acak tiap kelompok tani 6 orang sehingga jumlah petani contoh 30 orang'
Umur petani contoh berkisar 24 sampai 47 tahun, dan sebagian besar
(56,6'7;/i berumur lebih 30 tahun. Pendidikan formal mereka sebagian
besar Sekolah Dasar (66,6'7yo), dan pendidikan nonforrnal mereka
peroleh dari PPL ataupun penyuluhan yang dilakukan oleh Balai Latihan
irenyuluh Pertanian (BLPP). Tingkat pendidikan ini akan mempengaruhi
periiaku mereka dalam mengambil keputusan, misalnya dalam
memanfaatkan kredit dari P4K.
342

Desember 2004


Dinamika Pertanian

Keragaan Pembinaan Kelompok Petani Kecil oleh PPL
Keragaan pembinaan kelompok petani kecil diukur melalui
penilai petani terhadap pelaksanaan pembinaan yang dilakukan oleh
ppl. ?elaksanaan Pembinaan diukur melalui dua komponen yaitu skor
penyarnpaian materi dan skor prinsip pelaksanaan bimbingan. Dengan
indikator yang telah ditentukan diperoleh gambaran bahwa tingkat
pelaksanaan pembinaan (bimbingan) petani kecil oleh PPL berada pada
krit"riu seding (skor rata-ratz 24,17). Hal ini dicerminkan oleh
kemampuan dilam penyampaian materi (kirteria sedang, dengan skor
rata-rata 11,07) dan kemampuan melaksanaan prinsip pembinaan atau
bimbingan (kriteria sedang, skor rata-rata 13,10). Gambaran secara
terinci untuk setiap sub-indikator penyampaian materi maupun
pelaksanaan prinsip pembinaan/bimbingan diperlihatkan pada Tabel l.
Tabel 1. Penilaian Petani Terhadap Penyampaian Materi Pe
Kisaran Rata-rata Kritena
ran materi
No Indikator


1.
2.
3.
4.
5.
6.

Menabung

Penyrsunan rencana

Mendapatkan

dan mengembalikan

8-14

Indikator orinsip bimbi


l.

Cara bimbingan

-5.

6.

-3

l-J
t')
It

Melaksanaakan usaha bersama
Pemasaran dan teknologi tepatguna
Penggunaan waktu dan uang secara

No


n

I

kredit

Jumlah

z3.

I -J
1-2

usaha

I

2,37
1,7 0
1,80

1,'70
l,l7
1,80

tinggi

1,07

Sedang

sedang
sedang
sedang
sedang
sedang

Kisaran Rata-rata Kriteria
l-J
l1


Sikap pembimbing

Kepedulian

1-3

Kepekaan
Kebersamaan

z-J

Tanesunsiawab

-3
l-15

I

I


2,10
2,10
1,90
2,43
2,40
1,87
i3.10

sedang

tinggi
sedang

tinggi
tinggi
sedang
sedang

Penilaian petani terhadap pembinaan yang dilakukan PPL, dalam


penyampaian materi menabung, sebagian besar petani menyatakan
materi disampaikan dengan lengkap dan jelas (skor rata-rata 2,37). Hal
ini bisa dipahami karena salah satu syarat untuk pengajuan kredit Projek
P4K adalah menabung, sehingga petani merasakan perlunya materi
J+J

r

fJf

l l

lrt

r !

lrr t

l


Pemanfaatan Kredit
Kecil dan Hubungannya dengan
Pembinaan Kelompok Petani

sebagian besar petani

rencana usaha
tersebut. Untuk materi penyusunan
tetapi kuran9itSt-j*"r ratalengkap
menvatakan materi AitJntp^itu"
petani merasa belum
ri"i-iriair"babkan karena sebagian
usaha tersebut' mengingat tingkat
paham terhadap *"tJ p"ttn"unuun
;; sar. .(6.6'60/o) tingkat Sekolah Dasar'
pendidikan petanl ;ff;;
lainnya' seperti cara mendapatkan
Demikian 3.rgu "nruf titt'i-*u'"ri
dan
ttr"ksanakan usaha bersama' pemasaran
dan mengembalikan LtJii
tepat'
penggt'lu.un waktu dan uang secara
teknologi tepat guna, serta
bahwa penyampaial *ut:'-t tersebut
sebagian b.ru, p"tun; ;;;"kt"
j"fut' sehingga umumnya berada pada katagort
lengkap tetapi kurang

.#tiil^^

sedang.

yang
penilaian petani terhadap prinsip pembinaan/bimbingan
bimbingan'
kaiago ri sed)ng untuk cara
dilakukan ppl beraja pada
din pada kalagori llnggi untuk sikaP
kepedulian oun
oleh hasil
kebersamaan' Ha ini ditunjukkan
membimbing, kepekaan, dan
dalam
re,sponden menyatakan bahrva
penelitian bahwa sebagaian b:11
(tanpa
petani
hanya mengajak
melaksanakan bimbingan PP!
sesuai dengan kesulitan/
mendorong/memotivasi), limlinCan ,.
kurang
tetapi tidak ada perhatian' serta
keraguan/masalah yang'dihadapi
Stluitt itu' sebagian besar petani
memperhatitun t"'ol.1i; Yt;h-p^1uni'pendapat'
PPL menghargai pengaliT"n'
responden menyatakan bahwa
bersama-sama
ui*c*gun dilakukan secara partisipatif,
kesibukan dan kesediaan waktu
dan kekeluargaan' ;;;;;t*ptrhatikan

tungiin;ilt

ffi ;;i';;r".i
petani.

Petani Peserta Proyek P4K
Kemampuan Pemanfaatan Kredit
lemanfaatan
ptt"nu. Provek P4K
kredit'
rredii'
O"n*gln111
-ntnsun ,l1nu
.
kredit diukur dari penyerapan
in-dikator dan
usaha'pengembaliun u"Jit iun'ptningkatan
-gambaran
bahwa 23 petani (76'61%)
penilaian/peng,lfttt'un Olpt*ftf'
1
(skor berkis ar 27 -37) sedangkan
petani berada p"d;k';;;ti "auig
terinci
Gambaran
tinggi (skor 38-41)'
petani (3,33%) p;i;-k;;g"ri
tentangkemampuanpetanidalammemanfaatkankreditditinjaudari
pada Tabel 3'
,ffi "ruU-indikator diperliha-tkankemampuan
petani dalam memanfaatkan
Berdasarkan Tabel 3
iun ini dicerminkan dari empat
kredit termasuk ?;t"g""- "du"g'. penggunaan dana' pengembalian
kredit'
indikatornya yakni penyerapan

K"-u-pu#;;i

344

lilT

Desember 2004

Dinamika Pertanian

kredit,danpeningkatanusaha.Hasilpenelitianmenunjukkanbahwa
dalam hal penyerapan kredit sebagian besar petani menyatakan
mengetahuipersyaratanpengajuankreditdandalampengembaliankredit
atau mewaiilkan ketua kelompok. Sementara, untuk

meniambil s"nairi

yang
sebagian besar mereka cukup mematuhi perjanjian
p..:.""f
-dibuat,i* kredit
ragu-ragu
umunmya
kredit
dan mengenai jadwal penyaluran
(kurang tahu).
iub. I i. S ko,. k.*un,ouan pemanfaatan -li{edit petgli pg!-e-rta PrsLg\-B4K
No.

1.

2.

Kisaran Rata-rata

Indikator/sub indicator
PenyeraPan kredit

7-

8,70
2,40

Sedang

Persyaratan Pengajuan kredit

1-3

Perjanjian kredit
Jadwal penyaluran kredit
Pengambilan kredit

1-3

l-3
l-3

2,00

Penggunaan dana
Kecukupan jumlah dana
Penggunaan dana krredit
Usaha sesuai rekomendasi

6-12

8,97

Sedang

?50
??0

Tinggi

PPL

l-J

Dana kredit diberikan

l-J
l-J

l-3

2,07
2.10

Tinggi

Sedang
Sedang
Sedang

z-)

2,40

Tinggi

6-l I
l-3

)40

Tinggi

Peningkatan usaha

Kegiatan usaha
Hasil usaha
Pengembangan

Jumiah
Pemanfaatan kredit (total

1-1

Sedang
Sedang

l-J

1 11

usaha

)

Tinggi

o)6
rlt
?10
1)O

Pengembalian kredit
Waktu pengangsuran
Cara membaYar angsuran
Pembayaran cicilan
Keberhasilan usaha

Keinginan

r01

tePat

waktu
3.

l0

Kriteria

2-3
l-J

Sedang

Tinggi
Sedang
Sedang

Sedang

l-J
l-J

1,93

I --)

l,87

Sedang

Tnggi
Sedang

26-45

dana, sebagian besar responden
SelanjutnYa dalam penggunaan
^rurrlut'
untuk

mencukupi, hanya sebagian
menyatakan jumlah dana
PPL, dan dana
membiaYai usaha, usaha cukup sesuai rekomendasi

345

I

pembinaan Kelompok Petani Kecil dan Hubungannya dengan Pemanfaatan Kredit

diberikan sebelum waktu kegiatan usaha. Kemudian untuk pengembalian
kreilit, sebagian besar responden menyatakan waktu pengasuran sesuai
dengan saat tersedianya dana (hasil produksi), cara pembayaran angsuran
oleh PPL, 1n"nungguk l-2 kali cicilan dalam satu periode kredit, dan

dalam berusaha tidak mengalami musibah atau kegagalan. Dalam

kaitannya dengan peningkatan usaha, sebagian besar menyatakan lebih

mudah dan lancar (terbantu), hasil usaha sesuai produksinya, ada
keinginan untuk mengembangkan usaha lagi, dan jumlah tabungan tetap'
secara
uung* diri*pan dirumah. Dari gambaran tersebut menunjukkan
pemberian
dari
u*u"* petani dapat merasakan dan menikmati manfaat
kredit melalui ProYek P4K.

Hubungan antara Pembinaan Kelompok Petani Kecil (PKPK)
dengan Kemampuan Pemanfaatan Kredit Peserta Proyek P4K
HubunganantaraPKPKdengankemampuanpemanfaatankredit
yatu
peserta troyek t4t