Pajak Bumi dan Bangunan tds
PAJAK BUMI DAN
BANGUNAN
PROGRAM DIPLOMA I PAJAK
POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
DASAR HUKUM
UU Nomer 12 Tahun 1985 Sebagaimana diubah dengan UU
Nomer 12 Tahun 1994 tentang Pajak Bumi dan Bangunan
Dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan. (UU PBB
dan BPHTB)
UU Nomer 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan
Retribusi Daerah. (UU PDRD)
Aturan organik dibawah UU PBB dan BPHTB
Aturan organik dibawah UU PDRD
POKOK BAHASAN
Pengertianpengertian
Objek
Subjek
Objek yang dikecualikan
PBB Pusat dan Daerah
PENGERTIAN
BUMI
Permukaan bumi dan tubuh bumi yang ada dibawahnya.
Permukaan bumi meliputi tanah dan perairan serta laut wilayah
RI
BANGUNAN
Konstruksi teknik yang ditanam atau dilekatkan secara tetap pada
tanah dan/atau perairan untuk tempat tinggal, tempat usaha dan
tempat yang diusahakan
NILAI JUAL OBJEK PAJAK (NJOP)
SURAT
(SPOP)
Harga rata-rata yang diperoleh dari traksaksi jual beli yang terjadi
secara wajar dan bilamana tidak terdapat traksaksi jual beli,
NJOP ditentukan melalui perbandingan harga dengan objek pajak
lain yang sejenis, atau nilai perolehan baru atau NJOP pengganti
PEMBERITAHUAN
OBJEK
PAJAK
Surat yang digunakan oleh WP untuk melaporkan data objek
pajak menurut ketentuan Undang-undang
SURAT PEMBERITAHUAN PAJAK TERUTANG
(SPPT)
Surat yang digunakan oleh Direktorat Jendral Pajak untuk
memberitahukan besarnya pajak terhutang kepada WP
6/2/18
EndartosTransp
6
31.74.020.006.0010104.0 05.033.647.8034.000
KO TM KENCANA BLOK C 1/5
RT : 013 RW : 09
CENGKARENG BARAT
CENGKARENG
JAKARTA BARAT 11730
MANANA MAHINDA ENDARTO
KO TM KENCANA BLOK C 1/5
RT :013 RW : 09
CENGKARENG BARAT, CENGKARENG
JAKARTA BARAT 11730
BUMI 302 A 15 1.032.000 311.664.000
BANGUNAN 146 A 07 429.000 62.634.000
374.298.000
10.000.000
364.298.000
20 % x 364.298.000
TIGA RATUS ENAM PULUH EMPAT RIBU DUA RATUS SEMBILAN PULUH DELAPAN RUPIAH
72.859.600
Jakarta, 18 MAR 2003
0,5 % x 72.859.600
28 AGU 2003
364.298
BANK DKI KEC CENGKARENG
364.298
JL BANGUN NUSA RAYA
DRS MAIZAR ANWAR, MM
NIP : 060043656
11803030916083MAO3A4601SL 2003/03
SUBJEK PBB
SUBJEK
PBB
OP/BADAN
Memiliki
Mempunyai
suatu Hak
Memperoleh
manfaat
ORANG PRIBADI atau BADAN yang
secara nyata mempunyai suatu hak
atas bumi, dan/atau memperoleh
manfaat
atas
bumi,
dan/atau
memiliki,
menguasai
dan/atau
memperoleh
manfaat
atas
bangunan yang meliputi antara lain
pemilik,
penghuni,
pengontrak,
penggarap, pemakai dan penyewa
BUMI
Menguasai
Memperoleh
manfaat
BANGUNAN
OBJEK PBB
BUMI adalah permukaan bumi dan tubuh
bumi yang ada dibawahnya. Permukaan
bumi meliputi daratan dan air serta laut
wilayah RI
BANGUNAN adalah konstruksi teknik yang
ditanam atau dilekatkan secara tetap pada
tanah dan/atau perairan untuk tempat
tinggal, tempat usaha dan tempat yang
diusahakan
Termasuk
Jalan
dalam BANGUNAN :
lingkungan
Jalan tol
Kolam renang
Pagar mewah
Tempat olah raga
Galangan kapal, dermaga
Kilang minyak, gas, pipa minyak
Fasilitas lain yang memberi manfaat
PENGECUALIAN OBJEK PAJAK
DIGUNAKAN
SEMATA-MATA
UNTUK
MELAYANI
KEPENTINGAN
UMUM
DIBIDANG
IBADAH,
SOSIAL,
KESEHATAN, KEBUDAYAAN YANG TIDAK MENCARI
KEUNTUNGAN
DIGUNAKAN UNTUK KUBURAN, PENINGGALAN PURBAKALA
ATAU YANG SEJENIS DENGAN ITU.
MERUPAKAN HUTAN LINDUNG , SUAKA ALAM, HUTAN
WISATA, TAMAN NASIONAL YANG DIKUASAI NEGARA
DIGUNAKAN UNTUK PERWAKILAN DIPLOMATIK, KONSULAT,
BERDASARKAN AZAS TIMBAL BALIK
DIGUNAKAN
OLEH
BADAN
ATAU
PERWAKILAN
INTERNASIONAL MISALNYA PBB, BADAN INTERNASIONAL
DAN LAIN-LAIN YANG DITENTUKAN MENTERI KEUANGAN
DASAR PENGENAAN PAJAK
Dasar Pengenaan Pajak adalah Nilai Jual Objek Pajak (NJOP)
NJOP ditetapkan setiap 3 tahun oleh Menkeu, kecuali untuk daerah
tertentu ditetapkan setiap tahun sesuai perkembangan daerahnya,
dengan memperhatikan :
(PBB Daerah ditetapkan oleh Kepala Daerah Tk. II)
1.
2.
3.
4.
Harga rata-rata yang diperoleh dari transaksi jual beli yang terjadi
secara wajar
Perbandingan harga dengan objek lain yang sejenis yang
letaknya berdekatan dan telah diketahui harga jualnya
Nilai perolehan baru
Penentuan Nilai Jual Objek Pengganti
TARIF DAN PENGHITUNGAN PBB
PBB Pusat : 0,5%
0,5 % x (NJOP-NJOPTKP) x NJKP
PBB Daerah : setinggi-tingginya 0,3%
Tarif x (NJOP-NJOPTKP)
o NJOPTKP : Nilai Jual Pajak Tidak Kena Pajak
PBB Pusat : Rp. 8.000.000,- Rp. 12.000.000, PBB Daerah : paling rendah Rp. 10.000.000,o NJKP : Nilai Jual Kena Pajak
Serendah-rendahnya 20%, setinggi-tingginya 100%, dari NJOP
ditetapkan 20% untuk NJOP
BANGUNAN
PROGRAM DIPLOMA I PAJAK
POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
DASAR HUKUM
UU Nomer 12 Tahun 1985 Sebagaimana diubah dengan UU
Nomer 12 Tahun 1994 tentang Pajak Bumi dan Bangunan
Dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan. (UU PBB
dan BPHTB)
UU Nomer 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan
Retribusi Daerah. (UU PDRD)
Aturan organik dibawah UU PBB dan BPHTB
Aturan organik dibawah UU PDRD
POKOK BAHASAN
Pengertianpengertian
Objek
Subjek
Objek yang dikecualikan
PBB Pusat dan Daerah
PENGERTIAN
BUMI
Permukaan bumi dan tubuh bumi yang ada dibawahnya.
Permukaan bumi meliputi tanah dan perairan serta laut wilayah
RI
BANGUNAN
Konstruksi teknik yang ditanam atau dilekatkan secara tetap pada
tanah dan/atau perairan untuk tempat tinggal, tempat usaha dan
tempat yang diusahakan
NILAI JUAL OBJEK PAJAK (NJOP)
SURAT
(SPOP)
Harga rata-rata yang diperoleh dari traksaksi jual beli yang terjadi
secara wajar dan bilamana tidak terdapat traksaksi jual beli,
NJOP ditentukan melalui perbandingan harga dengan objek pajak
lain yang sejenis, atau nilai perolehan baru atau NJOP pengganti
PEMBERITAHUAN
OBJEK
PAJAK
Surat yang digunakan oleh WP untuk melaporkan data objek
pajak menurut ketentuan Undang-undang
SURAT PEMBERITAHUAN PAJAK TERUTANG
(SPPT)
Surat yang digunakan oleh Direktorat Jendral Pajak untuk
memberitahukan besarnya pajak terhutang kepada WP
6/2/18
EndartosTransp
6
31.74.020.006.0010104.0 05.033.647.8034.000
KO TM KENCANA BLOK C 1/5
RT : 013 RW : 09
CENGKARENG BARAT
CENGKARENG
JAKARTA BARAT 11730
MANANA MAHINDA ENDARTO
KO TM KENCANA BLOK C 1/5
RT :013 RW : 09
CENGKARENG BARAT, CENGKARENG
JAKARTA BARAT 11730
BUMI 302 A 15 1.032.000 311.664.000
BANGUNAN 146 A 07 429.000 62.634.000
374.298.000
10.000.000
364.298.000
20 % x 364.298.000
TIGA RATUS ENAM PULUH EMPAT RIBU DUA RATUS SEMBILAN PULUH DELAPAN RUPIAH
72.859.600
Jakarta, 18 MAR 2003
0,5 % x 72.859.600
28 AGU 2003
364.298
BANK DKI KEC CENGKARENG
364.298
JL BANGUN NUSA RAYA
DRS MAIZAR ANWAR, MM
NIP : 060043656
11803030916083MAO3A4601SL 2003/03
SUBJEK PBB
SUBJEK
PBB
OP/BADAN
Memiliki
Mempunyai
suatu Hak
Memperoleh
manfaat
ORANG PRIBADI atau BADAN yang
secara nyata mempunyai suatu hak
atas bumi, dan/atau memperoleh
manfaat
atas
bumi,
dan/atau
memiliki,
menguasai
dan/atau
memperoleh
manfaat
atas
bangunan yang meliputi antara lain
pemilik,
penghuni,
pengontrak,
penggarap, pemakai dan penyewa
BUMI
Menguasai
Memperoleh
manfaat
BANGUNAN
OBJEK PBB
BUMI adalah permukaan bumi dan tubuh
bumi yang ada dibawahnya. Permukaan
bumi meliputi daratan dan air serta laut
wilayah RI
BANGUNAN adalah konstruksi teknik yang
ditanam atau dilekatkan secara tetap pada
tanah dan/atau perairan untuk tempat
tinggal, tempat usaha dan tempat yang
diusahakan
Termasuk
Jalan
dalam BANGUNAN :
lingkungan
Jalan tol
Kolam renang
Pagar mewah
Tempat olah raga
Galangan kapal, dermaga
Kilang minyak, gas, pipa minyak
Fasilitas lain yang memberi manfaat
PENGECUALIAN OBJEK PAJAK
DIGUNAKAN
SEMATA-MATA
UNTUK
MELAYANI
KEPENTINGAN
UMUM
DIBIDANG
IBADAH,
SOSIAL,
KESEHATAN, KEBUDAYAAN YANG TIDAK MENCARI
KEUNTUNGAN
DIGUNAKAN UNTUK KUBURAN, PENINGGALAN PURBAKALA
ATAU YANG SEJENIS DENGAN ITU.
MERUPAKAN HUTAN LINDUNG , SUAKA ALAM, HUTAN
WISATA, TAMAN NASIONAL YANG DIKUASAI NEGARA
DIGUNAKAN UNTUK PERWAKILAN DIPLOMATIK, KONSULAT,
BERDASARKAN AZAS TIMBAL BALIK
DIGUNAKAN
OLEH
BADAN
ATAU
PERWAKILAN
INTERNASIONAL MISALNYA PBB, BADAN INTERNASIONAL
DAN LAIN-LAIN YANG DITENTUKAN MENTERI KEUANGAN
DASAR PENGENAAN PAJAK
Dasar Pengenaan Pajak adalah Nilai Jual Objek Pajak (NJOP)
NJOP ditetapkan setiap 3 tahun oleh Menkeu, kecuali untuk daerah
tertentu ditetapkan setiap tahun sesuai perkembangan daerahnya,
dengan memperhatikan :
(PBB Daerah ditetapkan oleh Kepala Daerah Tk. II)
1.
2.
3.
4.
Harga rata-rata yang diperoleh dari transaksi jual beli yang terjadi
secara wajar
Perbandingan harga dengan objek lain yang sejenis yang
letaknya berdekatan dan telah diketahui harga jualnya
Nilai perolehan baru
Penentuan Nilai Jual Objek Pengganti
TARIF DAN PENGHITUNGAN PBB
PBB Pusat : 0,5%
0,5 % x (NJOP-NJOPTKP) x NJKP
PBB Daerah : setinggi-tingginya 0,3%
Tarif x (NJOP-NJOPTKP)
o NJOPTKP : Nilai Jual Pajak Tidak Kena Pajak
PBB Pusat : Rp. 8.000.000,- Rp. 12.000.000, PBB Daerah : paling rendah Rp. 10.000.000,o NJKP : Nilai Jual Kena Pajak
Serendah-rendahnya 20%, setinggi-tingginya 100%, dari NJOP
ditetapkan 20% untuk NJOP