420 ritel besar agarpacu kapasitas ukm jabar 97

Ritel besar agarpacu kapasitas UKM Jabar
Written by Artikel
Tuesday, 31 August 2010 10:15 -

BANDUNG Gubernur Jawa Barat Ahmad Heriawan mengharapkan kerja sama yang digalang
Kementerian Koperasi dan PT Carrefour Indonesia bisa meningkatkan kapasitas usaha mikro,
kecil, dan menengah (KUMKM) di seputar Jabar. Sinergi yang juga melibatkan, Dinas Koperasi
dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Jawa Barat, diyakininya mampu melahirkan sosok pelaku
UMKM . yang istimewa pada masa mendatang.
"Mengapa mereka menjadi sosok istimewa, karena UMKM selalu bisa menyelesaikan
masalahnya sendiri, ataupun masalah orang lain dalam sisi ekonomi," ujarnya pekan lalu.
Kerja sama antarinstansi pemerintah dengan kelompok usaha swasta di bidang ritel tersebut
direalisasi melalui penempatan para pelaku UMK di gerai-gerai Carrefour.
"Baik melalui fasilitasi promosi maupun pemasaran permanen melalui program pojok rakyat."
Dengan konsep itu, Heriawan optimistis pelaku UMK di daerahnya bisa masuk dalam program
Pojok Rakyat untuk selanjutnya dijadikan sebagai pemasok berbagai komoditas ke gerai-gerai
Carrefour.
Dengan penduduk di atas 43 juta jiwa, dia menjamin perusahaan bisa eksis dengan potensi
konsumen yang besar, jika dibandingkan dengan provinsi lain. Penduduk Jabar hampir 20%
dari total penduduk Indonesia.
Dengan alasan itu, Gu-bemur mengharapkanprogram fasilitasi dan edukasi dan peningkatan

kapasitas yang diberikan Carrefour, bisa membawa usaha mikro bisa naik kelas ke kecil.
Kemudian usaha kecil naik ke usaha menengah dan skala menengah meningkat ke kelas
besar.
"Semakin meningkat jumlah pelaku usaha, semakin berpotensi meningkatkan perekonomian
setempat."
Batu loncatan
Kepada pelaku usaha mikro dan kecil yang ambil bagian pada Halal Fair Pasar Raya
Ramadhan maupun Bazar Rakyat dan program Pojok Rakyat, Heriawan berpesan untuk
optimistis meningkatkan kapasitas usahanya.
Usaha mikro harus dijadikan sebagai batu loncatan dan jangan terlalu lama berusaha di
kategori tersebut. Korea Selatan bisa menjadi penghasil baja terbesar dunia. Padahal, negeri
itu tidak mempunyai tambang baja.
"Konsep kerja semacam itu harus bisa diikuti pengusaha mikro dan kecil supaya proses menuju
posisi lebih baik bisa cepat tercapai," tegas Ahmad He riawan.

1/2

Ritel besar agarpacu kapasitas UKM Jabar
Written by Artikel
Tuesday, 31 August 2010 10:15 -


Menteri Koperasi dan UKM Sjarifuddin Hasan meminta seluruh perusahaan ritel nasiona, ikut
mengembangkan kapasitas pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan
membina dan memasarkan produk sektor riil.
"Jika seluruh perusahaan ritel di Indonesia memiliki komitmen pemberdayaan terhadap
sektor-riil, sistem perekonomian Indonesia akan semakin kuat," katanya.
Sumber : Bisnis Indonesia

2/2