Pembangunan Infrastruktur Atasi Krisis.

lU!.ini~ Jndot1t!.iia

.

-

1
17

2
8

OJan
'"

o Selasa o Rabu._._---C Kamis o Jumat o Sabtu o Minggu

Sellin

3
19


OPeb

4

5

.Mar

7
22

6

20

21

8
23


OMei

OApr

9
10
11
12
13
14
15
16
24
25
26
27
28
29
30

31

OJun

OJul

OAgs

OSep

OOkt

ONov

ODes

Pembangunan

infrastruktur
atasi krisis

Pertumbuhan ekonomi masih terabaikan
"langan sampai ada lagi berita ketika hujan sawah kebanjiran dan selama musim
kemarau kekeringan," tuturnya.
Selain itu, menurut Acuviarta, Pemprov
labar juga seharusnya mampu mengoptimalkan skema kerjasama kemitraan antara
pemerintah dan swasta (public-privatepmtnership/PPP) .

BISNIS INDONESIA

BANDUNG: Pemerintah

Provinsi Jawa Barat harus
menggenjot pembangunan infrastruktur untuk mengatasi gejala
perlambatan ekonomi 2009 di
Rina Indiastuti, ekonom Universitas
Padjadjaran mengemukakan Pemprov
provinsi ini.
PengamatekonomiUniversitasPasundan
Acuviarta mengemukakan pembangunan
infrastrukur akan mendorong perbaikan

sarana penunjang pertumbuhan ekonomi
kawasan, sekaligusmenyeraptenaga kerja
dalamjumlah besar.
"Dua hal tersebut bisa mengatasi gejala
perlambatan perekonomian labar akibat
imbas krisisglobal,"ujamya kepadaBisnis,
kemarin.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik
labar, laju pertumbuhan ekonomi labar
selama triwulan IV 2008 tercatat tumbuh
. -0,49%. BPSmenyebutkan hampir semlia
sektor perekonomiandi labar selama periode tersebut mengalami pertlimbuhan
negatif.
Acuviarta

mengatakan

pemerintah

StrukUL

"Perlu percepatan untuk segera mengantisipasi .perlambatan ekonomi," ujamya.
AcuVlarta mengungkapkan pembangunan sejumlah sarana infrastruktur sangat
mendesakseperti
jalan, pelabuhan, dan
infrastruktur pertanian.
Perbaikan sarana jalan dan pelabuhan
misalnya, lanjut dia, akan mempercepat
.

prose~ distribu.si.b~ra~g. Sementara i~,
perbalkan sarana mgasl dapat menggenJot
~angan lj1jJ