Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Groove To The Beat: resital stick percussion T1 852012013 BAB I

BAB I
PENDAHULUAN
A.

Latar Belakang Tema Resital dan Pemilihan Repertoar
Penulis memberi judul “Groove to the Beat” dalam resital ini. Dalam

bahasa Inggris “Groove to the Beat” berarti penjiwaan dalam irama. melalui
resital ini penulis ingin menampilkan penjiwaan dalam setiap irama melalui
nuansa yang dibangun dari setiap pola ketukan drum dan genre musik yang
ditampilkan. Beberapa genre musik yang akan dimainkan dalam resital ini yaitu
Fusion, Latin, dan Jazz.
Repertoar yang akan dibawakan dalam resital ini menggunakan beragam
teknik dasar pada pola sticking contohnya seperti single stroke, double stroke, dan
paradidle.
Repertoar berjudul “Katahdin” diciptakan oleh Stuart Hamm seorang
pemain bass dari group band Vital Information. Komposisi bergenre Jazz Fussion
ini memiliki perubahan pola pattern dan sukat. Bagian tema pada lagu ini
menggunakan sukat 5/4 dengan pola hi-hat swing dan 4/4 pada bagian bridge.
Repertoar berjudul “Hard Wired” diciptakan oleh Dave Weckl bekerjasama
dengan Jay Oliver seorang pemain keyboard. Karya ini merupakan rekaman

terakhir dari GRP Record (Grusin Rosen Productions). GRP Record merupakan
label rekaman musik jazz pada tahun 1987 yang didirikan oleh Dave Grusin dan
Larry Rosen.
Repertoar berjudul “New Ground” merupakan komposisi big band yang
diciptakan oleh Darmon Meader. Lagu ini memiliki tingkat kesulitan yang cukup
tinggi dan terdapat tiga pola ritme Latin yaitu Soca, Songo, dan Samba.
Repertoar berjudul “For Spanky” diciptakan oleh Kevin Powell. Karya ini
sangat menarik karena memiliki banyak sinkopasi sehingga memberi kesempatan
kepada penyaji untuk mengeksplorasi kemampuannya pada saat solo drum.

1

Repertoar berjudul “Cantaloupe Island” merupakan komposisi dari Herbie
Hancock. Lagu ini direkam pada tahun 1964 dan merupakan lagu yang paling
populer dari album Empyrean Isles. Lagu ini dimainkan oleh; Herbie Hancock
(piano), Freddie Hubbard (cornet), Ron Carter (bass), Tony Williams (drum).
Repertoar berjudul “Unyil” di aransemen oleh group band yang bernama
Trisum. Lagu ini memiliki sukat 7/8, 7/4, dan 4/4. Instrumen yang dimainkan
dalam lagu ini yaitu drum, bass, keyboard, guitar, dan saxophone.
B.

Tujuan Resital
1.

Menampilkan bentuk permainan drum dari beberapa genre musik yang
berbeda.

2.

Menampilkan beberapa teknik yang telah dipelajari selama perkuliahan
di Fakultas Seni Pertunjukan Program Studi Seni Musik, Universitas
Kristen Satya Wacana.

C.

Manfaat Resital
Dengan diadakan resital ini, diharapkan bisa bermanfaat bagi
masyarakat yang datang menyaksikan mendapat pengetahuan tentang
berbagai ketukan dalam drum dan berbagai genre musik.

D.

Daftar Repertoar
Dalam resital ini beberapa karya yang akan ditampilkan yaitu :
1. “Katahdin” – Stuart Hamm
2. “Hard Wired” – Dave Weckl
3. “New Ground” – Darmon Meader
4. “For Spanky” – Kevin Powell
5. “Cantaloupe Island” – Herbie Hancock
6. “Unyil” – Trisum

E.

Rancangan Resital
1.

Waktu

: Kamis, 28 Juli 2016, pukul 19.00 – selesai

2.

Tempat

: Resital Hall – Fakultas Seni Pertunjukan
2

UKSW
3.

Metode Pelaksanaan

: Resital ini akan dibagi dalam dua sesi,
yaitu sesi I menampilkan repertoar dalam
format

minus

one.

Sesi

II

akan

menampilkan repertoar dengan format
band. Di antara sesi I dan sesi II diselingi
jeda 15 menit.
4.

Kepanitiaan
Ketua

: Novita Adipati

Stage Manager

: Elya Wijanarko

Seksi Pubdok

: Michael Bangguna

Seksi Dekorasi

: Theodorus Erastus

Seksi Perkap

: Anditya Sapan

3