HUBUNGAN ANTARA PENGUASAAN KOSAKATA DENGAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA Hubungan Antara Penguasaan Kosakata Dengan Kemampuan Menulis Puisi Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V MI Roudlatush Sholihin Kauman, G

HUBUNGAN ANTARA PENGUASAAN KOSAKATA DENGAN KEMAMPUAN
MENULIS PUISI DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
SISWA KELAS V MI ROUDLATUSH SHOLIHIN KAUMAN,
GEMOLONG SRAGEN TAHUN AJARAN 2014 / 2015

NASKAH PUBLIKASI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1
Pendidikan Guru SD

Oleh:
ITA PURNAMASARI
A 510110232

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2015

HUBUNGAN ANTARA PENGUASAAN KOSAKATA DENGAN KEMAMPUAN

MENULIS PUISI DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
SISWA KELAS V MI ROUDLATUSH SHOLIHIN KAUMAN,
GEMOLONG SRAGEN TAHUN AJARAN 2014 / 2015

Ita Purnamasari, A510110232, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar,
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta
e-mail: zafrina11@yahoo.com

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penguasaan kosakata
dengan kemampuan menulis puisi dalam pembelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas V MI
Roudlatush Sholihin Kauman, Gemolong Sragen Tahun Ajaran 2014/2015. Penelitian ini
termasuk jenis penelitian kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan di MI Roudlatush Sholihin
Kauman, Gemolong Sragen. Subjek penelitian yang dipilih adalah siswa kelas VA dan VB.
Dengan kata lain dalam penelitian ini sampelnya disebut sampel populasi. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah teknik tes, teknik wawancara dan teknik
dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasi
Product Moment. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan, dalam penelitian ini dapat
disimpulkan bahwa ada hubungan antara penguasaan kosakata dengan kemampuan menulis
puisi pada siswa kelas V MI Roudlatush Sholihin Kauman, Gemolong Sragen Tahun Ajaran

2014/2015. Semakin tinggi penguasaan kosakata siswa maka, semakin meningkat pula
kemampuan menulis puisi. Hasil analisis korelasi memperoleh nilai rhitung > rtabel (0,565 >
0,306) diterima pada taraf signifikasi 1%.
Kata Kunci: penguasaan kosakata, kemampuan menulis puisi, Bahasa Indonesia

A. PENDAHULUAN
Dalam kaitannya dengan pembelajaran bahasa di sekolah dasar, kemampuan
yang harus dipenuhi oleh siswa diatur dalam kurikulum. Kemampuan tersebut dalam
kurikulum tahun 2006 yang dikenal dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP) diwujudkan dalam bentuk standar kompetensi pada masing-masing mata
pelajaran. Standar kompetensi mata pelajaran Bahasa Indonesia merupakan kualifikasi
kemampuan minimal peserta didik yang menggambarkan penguasaan pengetahuan,
keterampilan berbahasa, dan sikap positif terhadap bahasa dan sastra Indonesia. Standar
kompetensi ini merupakan dasar bagi peserta didik untuk memahami dan merespon
situasi lokal, regional, nasional, dan global (Mulyasa, 2007).
Sesuai dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), pembelajaran
bahasa Indonesia pada jenjang SD/MI, mencakup komponen kemampuan berbahasa dan
kemampuan bersastra yang harus dikembangkan yang meliputi empat aspek ketrampilan,
yaitu mendengarkan atau menyimak, berbicara, membaca, dan menulis Zulela (2012: 5).
Tarigan (1986: 3-4) berpendapat bahwa “menulis merupakan suatu kegiatan yang

produktif dan ekspresif. Dalam kegiatan menulis ini maka sang penulis haruslah terampil
memanfaatkan grafologi, struktur bahasa, dan kosakata”.
Demikian pula dengan menulis puisi, tidak semua orang mahir dalam menulis
puisi terutama siswa sekolah dasar. Ketika anak mulai diajak untuk membuat atau
menulis sebuah puisi, banyak dari mereka yang tidak dapat menuntaskan tulisannya,
sehingga pada akhirnya mereka memutuskan untuk berhenti di tengah karangan. Anakanak perempuan yang rajin membaca buku di perpustakaan sekolah, mayoritas dapat
dengan mudah membuat suatu karangan baik fiksi maupun nonfiksi, akan tetapi sebagian
besar anak laki-laki yang jarang pergi ke perpustakaan untuk membaca buku nampak
kesulitan dalam membuat suatu karangan, mereka kurang dapat mengeluarkan ide yang
ada di benak mereka ketika ada ulangan membuat cerita.
Permasalahan tersebut telah banyak kita jumpai mulai dari sekolah yang
berkedudukan di desa bahkan juga di kota-kota besar. Seperti salah satu sekolah dasar
yaitu MI Roudlatush Sholihin Kauman, Gemolong Sragen. Berdasarkan pengamatan
secara umum terhadap siswa kelas V MI Roudlatush Sholihin Kauman, Gemolong
Sragen, kebanyakan siswa masih kesulitan dalam membuat suatu karangan salah satunya
adalah menulis puisi.
Berdasarkan permasalahan yang telah disampaikan diatas, maka rumusan
maslah dalam penelitian ini adalah: “Adakah hubungan antara penguasaan kosakata

dengan kemampuan menulis puisi dalam pembelajaran bahasa Indonesia siswa kelas V

MI Roudlatush Sholihin Kauman, Gemolong Sragen?”. Sedangkan tujuan penelitian ini
untuk mengetahui: “Hubungan Antara Penguasaan Kosakata dengan Kemampuan
Menulis Puisi dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas V MI Roudlatush
Sholihin Kauman, Gemolong Sragen Tahun Ajaran 2014/2015.”

B. METODE PENELITIAN
Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif. Variabel dalam penelitian ini
adalah penguasaan kosakata dan variabel kemampuan menulis puisi. Penelitian ini
dilaksanakan di MI Roudlatush Sholihin Kauman, Gemolong Sragen Tahun Ajaran
2014/2015. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes, wawancara
dan dokumentasi. Teknik tes merupakan metode utama yang digunakan dalam
mengumpulkan data pada penelitian ini, sedangkan dokumentasi merupakan metode
bantu sebagai pelengkap data. Tes dilakukan pada siswa kelas VA dan VB MI
Roudlatush Sholihin Kauman, Gemolong Sragen yang berjumlah 70 siswa. Teknik
analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasi product moment.

C. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Setelah dilakukan tes penguasaan kosakata dan tes kemampuan menulis puisi
diperoleh data hasil tes penguasaan kosakata dan data hasil tes kemampuan menulis puisi
siswa kelas V MI Roudlatush Sholihin Kauman, Gemolong Sragen. Untuk

mempermudah memahami data variabel penguasaan kosakata dan data variabel
kemampuan menulis puisi, maka data disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi
pada Tabel 1 dan Tabel 2.

Tabel 1. Distribusi Frekuensi Data Penguasaan Kosakata
Interval Kelas
14-16
17-19
20-22
23-25
26-28
29-31
Jumlah

Frekuensi
1
10
12
21
22

4
70

Frekuensi Relative
1,429%
14,286%
17,143%
30%
31,429%
5,714%
100%

Tabel 2. Distribusi Frekuensi Data Kemampuan Menulis Puisi
Interval Kelas
11-12
13-14
15-16
17-18
19-20
Jumlah


Frekuensi
1
7
8
44
10
70

Frekuensi Relative
1,429%
10%
11,429%
62,857%
14,286%
100%

Guna memperoleh hasil penelitian yang maksimal untuk membuktikan hipotesis
yang dirumuskan, maka data yang telah tersusun secara sistematis selanjutnya dianalisis.
Syarat analisis data yang digunakan adalah sebaran populasi data harus berdistribusi

normal dan variabel bebas harus linier dengan variabel terikat.
Uji normalitas dalam penelitian ini menggunakan tes Kolmogorov-Smirov
dengan bantuan program SPSS versi 16.0 dengan taraf signifikansi 5%. Rangkuman hasil
uji normalitas dapat dilihat dalam Tabel 3.

Tabel 3. Rangkuman Uji Normalitas
Variabel
Penguasaan kosakata
Kemampuan menulis puisi

Signifikansi

α

Status

0,1

0,05


Normal

0,068

0,05

Normal

Berdasarkan rangkuman uji normalitas pada tabel diatas, penguasaan
kosakata memiliki nilai sig. (signifikansi) 0,1 > 0,05 sedangkan kemampuan menulis
puisi memiliki nilai sig. (signifikansi) sebesar 0,068 > 0,05. Sehingga dapat
disimpulan bahwa data penguasaan kosakata dan kemampuan menulis puisi diambil
dari populasi yang berditribusi normal.
Uji linearitas dalam penelitian ini menggunakan Test for Linearity dengan
taraf signifikansi 5%. Perhitungan dan analisis data menggunakan bantuan program
Statistical Product and Service Solution (SPSS) versi 16.0. Hasil perhitungan dapat
dilihat pada output SPSS dalam Tabel 4.

Tabel 4. Hasil Uji Linearitas
ANOVA Table

Sum of
Mean
Squares df Square
kemampuan menulis
puisi * penguasaan
kosakata

Between
Groups

Within Groups
Total

(Combined)

105.522 15

7.035

F


Sig.

3.911

.000

1 64.786 36.022

.000

Linearity

64.786

Deviation from Linearity

40.737 14

2.910

97.120 54

1.799

1.618

.104

202.643 69

Berdasarkan output diatas dapat diketahui bahwa nilai signifikansi pada
linearity sebesar 0,000. Karena nilai signifikansi kurang dari 0,05 maka dapat
disimpulkan bahwa variabel penguasaan kosakata dan kemampuan menulis puisi
memiliki hubungan yang linear.
Setelah semua syarat terpenuhi yaitu data berdistribusi normal dan variabel
memiliki hubungan yang linear, maka selanjunya dilakukan analisis data untuk
mengetahui apakah hipotesis yang telah dirumuskan sebelumnya diterima atau
ditolak. Untuk mencari hubungan dan arah hubungan dilakukan dengan analisis
korelasi product moment. Perhitungan menggunakan bantuan SPSS for Windows
versi 16.0 dengan taraf signifikansi 1%. Hasil perhitungan dapat dilihat pada output
SPSS Tabel 5.

Tabel 5. Output Bivariate Correlations

Berdasarkan output SPSS 16.0 diatas diperoleh rhitung sebesar 0,565 dan nilai
rtabel sebesar 0,306 (Nilai rtabel dapat dicari dalam tabel r dengan probabilitas 0,01 dan N=
70). Dengan demikian pengujian hipotesis pada penelitian ini yang berbunyi “Ada
hubungan positif antara penguasaan kosakata dan kemampuan menulis puisi pada siswa
kelas V MI Roudlatush Sholihin Kauman, Gemolong Sragen” dinyatakan diterima. Hal
ini diperkuat oleh pendapat Wiyono (2011: 289) yang menyatakan bahwa uji korelasi

bertujuan untuk mencari besar dan arah hubungan antar variabel. Tanda positif dan
negatif menunjukkan arah hubungan tersebut.
Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa penguasaan kosakata
memiliki hubungan yang positif dan signifikan terhadap kemampuan menulis puisi. Hal
ini berarti semakin tinggi tingkat penguasaan kosakata yang dimiliki, maka semakin
tinggi pula kemampuan menulis puisi siswa. Dan apabila penguasaan kosakata siswa
rendah, maka kemampuan menulis puisi siswa akan rendah.

D. SIMPULAN
Berdasarkan deskripsi data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan dapat
diambil kesimpulan bahwa terdapat hubungan antara penguasaan kosakata dengan
kemapuan menulis puisi pada siswa kelas V MI Roudlatush Sholihin Kauman,
Gemolong Sragen Tahun Ajaran 2014/2015. Semakin tinggi penguasaan kosakata yang
dimiliki siswa maka, semakin meningkat pula kemampuan menulis puisi. Hasil analisis
korelasi memperoleh nilai rhitung>rtabel (0,565 > 0,306) diterima pada taraf signifikasi 1%.

DAFTAR PUSTAKA

Mulyasa, E. 2007. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan: Sebuah Panduan Praktis.
Bandung: Remaja Rosdakarya.
Tarigan, HG. 2008. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Wiyono, Gendro. 2011. Merancang Penelitian Bisnis dengan Alat Analisis SPSS.
Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
Zulela. 2012. Pembelajaran Bahasa Indonesia Apresiasi Sastra di sekolah Dasar. Bandung:
Remaja Rosdakarya.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN BAHASA IBU DENGAN PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA INDONESIA SISWA KELAS VII

1 6 5

Hubungan Motivasi Penulisdan Penguasaan Kosakata dengan Kemampuan Menulis Argumentasi Mahasiswa Semenster VI Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

0 5 15

HUBUNGAN ANTARA PENGUASAAN KOSAKATA DENGAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DALAM PEMBELAJARAN Hubungan Antara Penguasaan Kosakata Dengan Kemampuan Menulis Puisi Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V MI Roudlatush Sholihin Kauman, Gemolong Sragen Tah

0 2 14

PENDAHULUAN Hubungan Antara Penguasaan Kosakata Dengan Kemampuan Menulis Puisi Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V MI Roudlatush Sholihin Kauman, Gemolong Sragen Tahun Ajaran 2014 / 2015.

0 5 6

HUBUNGAN ANTARA PENGUASAAN KOSAKATA DAN MOTIVASI MEMBACA DENGAN KEMAMPUAN Hubungan Antara Penguasaan Kosakata Dan Motivasi Membaca Dengan Kemampuan Menulis Eksposisi (Penelitian di SMA Negeri 1 Jogonalan Kabupaten Klaten).

0 2 15

HUBUNGAN ANTARA PENGUASAAN KOSAKATA DAN MOTIVASI MEMBACA DENGAN KEMAMPUAN Hubungan Antara Penguasaan Kosakata Dan Motivasi Membaca Dengan Kemampuan Menulis Eksposisi (Penelitian di SMA Negeri 1 Jogonalan Kabupaten Klaten).

0 1 22

HUBUNGAN PENGUASAAN KOSAKATA DENGAN KEMAMPUAN MENULIS DIALOG BAHASA JERMAN SISWA KELAS XII SMAN 18 BANDUNG.

3 6 30

HUBUNGAN ANTARA PENGUASAAN KOSAKATA DENGAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI PADA SISWA KELAS 5 SD/MI SE-KECAMATAN ANDONG TAHUN 2013.

0 0 16

HUBUNGAN ANTARA PENGUASAAN KOSAKATA DENGAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI.

0 1 6

Hubungan antara tahap penguasaan kemahir

0 0 13