ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”C” G1 P 00000 DENGAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK) DI PMB SITI ROFI’ATUN, SST DESA SAMBIREJO KECAMATAN JOGOROTO KABUPATEN JOMBANG LAPORAN TUGAS AKHIR - ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY“C” G1P00000 DENGAN KEKURAN
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
P 1 00000 PADA NY”C” G
DENGAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK)
DI PMB SITI ROFI’ATUN, SST
DESA SAMBIREJO KECAMATAN JOGOROTO
KABUPATEN JOMBANG
LAPORAN TUGAS AKHIR
RETINA ELEN SUKMA
151110027
PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
INSAN CENDEKIA MEDIKA
JOMBANG
2018
i ii
iii
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
P 1 00000 PADA NY”C” G
DENGAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK)
DI PMB SITI ROFI’ATUN, SST
DESA SAMBIREJO KECAMATAN JOGOROTO
KABUPATEN JOMBANG
LAPORAN TUGAS AKHIR
Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan pendidikan Ahli Madya Kebidanan pada Program Studi D III Kebidanan
Oleh :
RETINA ELEN SUKMA
151110027
PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
INSAN CENDEKIA MEDIKA
JOMBANG
2018
iv
HALAMAN PERSETUJUAN
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
1 P 00000 PADA NY”C” G
DENGAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK)
DI PMB SITI ROFI’ATUN, SST
DESA SAMBIREJO KECAMATAN JOGOROTO
KABUPATEN JOMBANG
Dipersiapkan dan disusun oleh : Nama : Retina Elen Sukma NIM : 151110027
Telah Disetujui sebagai Laporan Tugas Akhir untuk memenuhi persyaratan pendidikan Ahli Madya Kebidanan pada Program Studi D III Kebidanan Menyetujui,
Pembimbing I
Any Isro’aini, SST., M.Kes
NIK. 02.07.098
Pembimbing II
Dhita Yuniar Kristianingrum, SST., M.Kes
NIK. 05.10.371
v
HALAMAN PENGESAHAN
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
1 P 00000 PADA NY”C” G
DENGAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK)
DI PMB SITI ROFI’ATUN, SST
DESA SAMBIREJO KECAMATAN JOGOROTO
KABUPATEN JOMBANG
Dipersiapkan dan disusun oleh : Nama : Retina Elen Sukma NIM : 151110027
Telah dipertahankan didepan dewan penguji pada tanggal 21 Juli 2018 dan dinyatakan telah memenuhi syarat dapat diterima Mengesahkan,
TIM PENGUJI
TANDA NAMA TANGAN
Penguji : Evi Rosita, S.Si.T, M.M ….................. Utama NIK. 02.04.027 Penguji I : ...................... Any Isro’aini, SST., M.Kes NIK. 02.07.098
Penguji II : Dhita Yuniar Kristianingrum, SST., M.Kes ......................
NIK. 05.10.371Mengetahui, Ketua STIKes ICMe Ketua Program Studi D-III Kebidanan
Imam Fatoni, S.K.M.,MM Nining Mustika Ningrum, SST., M.Kes
NIK. 03.04.022 NIK. 02.08.127
vi
PERNYATAAN KEASLIAN
Yang bertanda tangan dibawah ini: Nama : Retina Elen Sukma NIM : 151110027 Tempat, tanggal lahir : Lamongan, 4 Februari 1998 Institusi : Prodi D-III Kebidanan STIKes ICMe Jombang
Menyatakan bahwa Laporan Tugas Akhir ini asli dengan Judul “Asuhan
1 P 00000 dengan Kekurangan Energi
Kebidanan Komprehensif Pada Ny.“C” G Kronis (KEK) di PMB Siti Rofi’atun,SST Desa Sambirejo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang”.
Adapun Laporan Tugas Akhir ini bukan milik orang lain baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah disebutkan sumber.
.
Jombang, 21 Juli 2018 Yang Menyatakan, Retina Elen Sukma NIM: 151110027 vii
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Lamongan, 4 Februari 1998 merupakan putri dari Bapak Ponaji dan Ibu Yahwe. Penulis merupakan putri pertama dari dua bersaudara.
Penulis menyelesaikan pendidikan dasar di SDN Banggle lulus pada tahun 2009, SMP Negeri 1 Sukorame lulus pada tahun 2012, SMA Negeri 1 Kedungadem lulus pada tahun 2015 dan pada tahun yang sama penulis masuk Perguruan Tinggi STIKes Insan Cendekia Medika Jombang. Penulis memilih program studi D-III Kebidanan dari lima program studi yang ada di STIKes Insan Cendekia Medika Jombang.
Demikian daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenar-benarnya.
Jombang, 21 Juli 2018 Retina Elen Sukma
NIM. 151110027 viii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas semua berkat dan rahmatNya sehingga dapat terselesaikannya Laporan Tugas Akhir yang berjudul
1 P 00000 dengan Kekurangan
“Asuhan Kebidanan Komprehensif Pada Ny “C” G Energi Kronis (KEK) di PMB Siti Rofi’atun, SST Desa Sambirejo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang” sebagai salah satu syarat menyelesaikan pendidikan Ahli Madya Kebidanan pada Program Studi D-III Kebidanan STIKes Insan Cendekia Medika Jombang.
Dalam hal ini, penulis banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak, karena itu pada kesempatan kali ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada: 1.
Imam Fatoni, S.K.M, M.M, selaku ketua STIKes Insan Cendekia Medika Jombang, yang telah memberikan kesempatan menyusun Laporan Tugas Akhir ini.
2. Nining Mustika Ningrum, SST., M.Kes, selaku ketua program studi D-III Kebidanan STIKes Insan Cendekia Medika Jombang yang telah memberikan kesempatan menyusun Laporan Tugas Akhir ini.
3. Evi Rosita, S.SiT., M.M selaku penguji utama yang telah memberikan masukan dan arahan sehingga Laporan Tugas Akhir ini dapat terselesaikan.
4. Any Isro’aini, SST., M.Kes, selaku pembimbing I yang telah memberikan bimbingan sehingga Laporan Tugas Akhir ini dapat terselesaikan.
5. Dhita Yuniar Kristianingrum, SST., M.Kes, selaku pembimbing II yang telah memberikan bimbingan sehingga Laporan Tugas Akhir ini dapat terselesaikan. ix
6. Siti Rofi’atun, SST, yang telah memberikan ijin untuk melakukan penyusunan Laporan Tugas Akhir di PMB.
7. Ibu Choiriyah selaku responden atas kerjasamanya yang baik.
8. Bapak Ponaji, S.Pd., Ibu Yahwe, dan adik Alun atas cinta, dukungan dan doa yang selalu diberikan sehingga Laporan Tugas Akhir ini selesai pada waktunya.
9. Semua rekan mahasiswa seangkatan dan pihak-pihak yang terkait dan banyak membantu dalam hal ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu pada kesempatan ini penulis mengharapkan masukan dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan Laporan Tugas Akhir ini.
Jombang, 21 Juli 2018 Penulis x
RINGKASAN
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
1 P 00000 PADA NY”C” GDENGAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK)
DI PMB SITI ROFI’ATUN, SST
DESA SAMBIREJO KECAMATAN JOGOROTO
KABUPATEN JOMBANG
Oleh:
Retina Elen Sukma
151110027
Pendahuluan : Kehamilan adalah kondisi dimana seorang wanita memiliki janin yang
sedang tumbuh di dalam tubuhnya (yang pada umumnya di dalam rahim). Salah satu
faktor risiko yang terjadi adalah Kekurangan Energi Kronis (KEK). Kekurangan Energi
Kronis (KEK) adalah keadaan dimana ibu menderita keadaan kekurangan makanan yang
berlangsung menahun (kronis) yang mengakibatkan timbulnya gangguan kesehatan pada
ibu dan janin. Tujuan : LTA ini adalah memberikan asuhan kebidanan komprehensif
pada ibu hamil, bersalin, nifas, BBL, neonatus dan KB dengan mengunakan pendekatan
manajemen kebidanan pada Ny“C” dengan Kekurangan Energi Kronis di PMB Siti
Rofi’atun, SST Desa Sambirejo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang. Metode :
asuhan dalam LTA ini adalah asuhan kebidanan secara komprehensif dengan
menggunakan pendekatan wawancara, observasi, dan penatalaksanaan. Hasil : asuhan
kebidanan secara komprehensif pada Ny“C” pada kehamilan trimester III dengan
Kekurangan Energi Kronis (KEK), pada persalinan dengan persalinan spontan tidak ada
penyulit, pada masa nifas dengan nifas normal, pada BBL dengan BBLN, pada masa
neonatus dengan neonatus normal, dan menjadi akseptor baru KB suntik 3 bulan.
Kesimpulan : dari asuhan kebidanan secara koprehensif ini didapat dengan melakukan
asuhan kebidanan secara mandiri dan kolaborasi serta penanganan secara dini, tidak
ditemukan adanya penyulit dari kehamilan, persalinan, nifas, BBL, neonatus dan KB.
Diharapkan bidan dapat mempertahankan mutu pelayanan kebidanan secara kompehensif
pada ibu dan anak. Mengadakan penyuluhan tentang gizi seimbang dan pemberian PMT
secara teratur bagi ibu hamil dengan Kekurangan Energi Kronis (KEK).
Kata Kunci : Asuhan kebidanan, Komprehensif, Kekurangan Energi Kronis (KEK)
xi
xii
3.5 Asuhan kebidanan Neonatus ...................................................................... 91
2.6 Konsep Dasar Keluarga Berencana ............................................................ 61 BAB 3 ASUHAN KEBIDANAN ...................................................................
64
3.1 Asuhan Kebidanan Kehamilan Trimester III ............................................. 64
3.2 Asuhan Kebidanan Persalinan ................................................................... 73
3.3 Asuhan Kebidanan Bayi Baru Lahir .......................................................... 81
3.4 Asuhan Kebidanan Pada Masa Nifas ......................................................... 84
3.6 Asuhan Kebidanan KB ............................................................................... 96
2.4 Konsep Dasar Nifas .................................................................................... 47
BAB 4 PEMBAHASAN ................................................................................. 100
4.1 Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil Trimester III ...................................... 100
4.2 Asuhan Kebidanan Persalinan .................................................................... 110
4.3 Asuhan Kebidanan Bayi Baru Lahir .......................................................... 116
4.4 Asuhan Kebidanan Nifas ............................................................................ 121
4.5 Asuhan Kebidanan Neonatus ..................................................................... 126
2.5 Konsep Dasar Neonatus ............................................................................. 55
2.3 Konsep Dasar Bayi Baru Lahir .................................................................. 44
DAFTAR ISI
Halaman1.3 Tujuan ........................................................................................................
HALAMAN JUDUL ...................................................................................... ii
HALAMAN PERSETUJUAN ...................................................................... iii
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ iv
HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................ v
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ...................................................................... vi
KATA PENGANTAR .................................................................................... vii
RINGKASAN ................................................................................................. ix
DAFTAR ISI .................................................................................................. x
DAFTAR TABEL .......................................................................................... xii
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xiii
DAFTAR SINGKATAN ................................................................................ xiv
BAB 1 PENDAHULUAN ..............................................................................1
1.1 Latar Belakang ...........................................................................................
2
1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................
3
4
2.2 Konsep Dasar Persalinan ............................................................................ 27
1.4 Manfaat ......................................................................................................
5
1.5 Ruang Lingkup ...........................................................................................
6 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA .....................................................................
7
2.1 Konsep Dasar Kehamilan Trimester III .....................................................
7
4.6 Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana .................................................... 130
BAB 5 PENUTUP ........................................................................................... 133
5.1 Kesimpulan Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana ............................... 133
5.2 Saran ........................................................................................................... 134
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 135
LAMPIRAN .................................................................................................... 140
xiii
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 2.1 Ketidaknyamanan masa hamil dan cara mengatasinya ....................
10 Tabel 2.2 Kecukupan gizi wanita hamil ...........................................................
12 Tabel 2.3 Imunisasi TT ....................................................................................
13 Tabel 2.4 Indeks Masa Tubuh ..........................................................................
17 Tabel 2.5 Reflek pada bayi baru lahir ..............................................................
45 Tabel 2.6 Jadwal Kunjungan Nifas ..................................................................
48 Tabel 2.7 Proses Involusi uterus ......................................................................
50 Tabel 4.1 Distribusi Data Subyektif dan Obyektif dari Variabel ANC ........... 101
Tabel 4.2 Distribusi Data Subyektif dan Obyektif dari Variabel INC ............. 111Tabel 4.3 Distribusi Data Subyektif dan Obyektif dari Variabel BayiBaru Lahir ....................................................................................... 117
Tabel 4.4 Distribusi Data Subyektif dan Obyektif dari Variabel PNC ............ 121Tabel 4.5 Distribusi Data Subyektif dan Obyektif dari VariabelNeonatus ......................................................................................... 126
Tabel 4.6 Distribusi Data Subyektif dan Obyektif dari VariabelKeluarga Berencana ........................................................................ 130 xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman Lampiran 1 Surat Pengantar dari kampus ijin penelitian di Bidan ................. 140 Lampiran 2 Surat Persetujuan Bidan................................................................ 141 Lampiran 3 Surat Pernyataan Kesanggupan .................................................... 142 Lampiran 4 Surat Persetujuan .......................................................................... 143 Lampiran 5 Lembar KIA .................................................................................. 144 Lampiran 6 Kartu Skor POedji Rochjati .......................................................... 149 Lampiran 7 Hasil Pemeriksaan Laboratorium ................................................. 150 Lampiran 8 Hasil Pemeriksaan USG ............................................................... 151 Lampiran 9 Lembar Observasi ......................................................................... 152 Lampiran 10 Lembar Partograf ........................................................................ 153 Lampiran 11 Catatan Ibu Bersalin dan Bayi Baru Lahir ................................. 155 Lampiran 12 Keterangan Lahir ........................................................................ 156 Lampiran 13 Catatan Ibu Nifas ........................................................................ 157 Lampiran 14 Catatan Bayi Baru Lahir ............................................................. 159 Lampiran 15 Catatan Imunisasi Anak .............................................................. 160 Lampiran 16 Catatan KB ................................................................................. 161 Lampiran 17 Bimbingan LTA .......................................................................... 162 xv
DAFTAR SINGKATAN
xvi
AKDR : Alat Kontrasepsi Dalam Rahim ANC : Antenatal Care APN : Asuhan Persalinan Normal ASI : Air Susu Ibu BAB : Buang Air Besar BAK : Buang Air Kecil BB : Berat Badan BBL : Bayi Baru Lahir BBLN : Bayi Baru Lahir Normal BBLR : Bayi Berat Lahir Rendah BCG : Bacille Calmette Geurin BMR : Basal Metabolic Rate Cm : Centimeter DJJ : Denyut Jantung Janin DPT : Difteri, Pertusis, Tetanus DTT : Disinfeksi Tingkat Tinggi GPA : Gravida, Para, Abortus HB : Hemoglobin HBSag : Hepatitis B surface antigen HCG : Human Chorionic Ghonadotropin HIV : Human Immunodeficiency Virus HPHT : Haid Pertama Hari Terakhir HPL : Hari Perkiraan Lahir
IM : IntraMuskular
IMD : Inisiasi Menyusui Dini
IMS : Infeksi Menular Seksual
IMT : Indeks Masa Tubuh KB : Keluarga Berencana KEK : Kekurangan Energi Kronis Kg : Kilogram KIA : Kesehatan Ibu dan Anak KIE : Konseling Informasi Edukasi LILA : Lingkar Lengan Atas MAL : Metode Amenorea Laktasi Mg : Miligram N : Nadi P4K : Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi PAP : Pintu Atas Panggul PBM : Praktik Bidan Mandiri PSG : Pemantauan Status Gizi RR : Respiration Rate S : Suhu SHBG : Sex Hormone Binding Globulin SMP : Sekolah Menengah Pertama xvii SMA : Sekolah Menengah Atas SOAP : Subjektif Objektif Asassment Planning TB : Tinggi Badan TBC : Tuberculosis TBJ : Tafsiran Berat Janin TFU : Tinggi Fundus Uteri TT : Tetanus Toxoid TTV : Tanda-tanda Vital UK : Usia Kehamilan USG : Ultrasonografi
VDRL : Veneral Disease Research Laboratory WIB : Waktu Indonesia Barat
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kehamilan adalah kondisi dimana seorang wanita memiliki janin yang sedang tumbuh di dalam tubuhnya (yang pada umumnya di dalam rahim).
Kehamilan pada manusia berkisar 40 minggu atau 9 bulan, dihitung dari awal periode menstruasi terakhir sampai melahirkan. Kehamilan merupakan suatu proses reproduksi yang perlu perawatan khusus agar dapat berlangsung dengan baik, karena kehamilan mengandung kehidupan ibu maupun janin.
Risiko kehamilan ini bersifat dinamis, karena ibu hamil yang pada mulanya
1
normal, secara tiba-tiba dapat menjadi berisiko tinggi . Salah satu faktor risiko yang terjadi adalah Kekurangan Energi Kronis (KEK). Kekurangan Energi Kronis (KEK) adalah keadaan dimana ibu menderita keadaan kekurangan makanan yang berlangsung menahun (kronis) yang mengakibatkan timbulnya
2 gangguan kesehatan pada ibu dan janin .
Menurut World Health Organization (WHO) tahun 2013 Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada kehamilan secara global 35-37%. Hasil Pemantauan Status Gizi (PSG) tahun 2016 ibu hamil yang berisiko KEK di Indonesia sebesar 16,2%. Dengan proporsi di Provinsi Jawa Timur sebesar
3
19,1% . Berdasarkan hasil survey, jumlah ibu hamil dengan KEK di Kabupaten Jombang tahun 2014 adalah 2.686 orang, yang mendapat supleman
4
gizi 222 orang (8,27%) . Berdasarkan hasil studi pendahuluan di BPM Siti Rofi’atun, SST Desa Sambirejo, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang
1 tahun 2017, dari 373 ibu hamil terdapat 10 orang (3%) ibu hamil dengan KEK. Berdasarkan
1 00000
P usia pengkajian pada Ny “C” umur 17 tahun G
kehamilan 28 minggu didapatkan hasil pemeriksaan LILA 22 cm, berat badan sebelum hamil 43 kg, tinggi badan 154 cm, IMT 18,1, HB 12,2 gr% dengan Kekurangan Energi Kronis (KEK).
Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada ibu hamil disebabkan oleh beberapa faktor yaitu ibu hamil beraktivitas berat, ibu tidak memperhatikan perawatan dirinya maupun pemenuhan gizi selama hamil, ibu hamil terlalu sedikit mengkonsumsi kalori, protein, dan infeksi, kecacingan atau penyakit
5
pada ibu hamil . Ibu hamil harus memiliki gizi yang cukup, karena gizi yang
6
didapatkan digunakan untuk dirinya sendiri dan juga janinnya . Kurang Energi Kronis pada ibu hamil akan menimbulkan masalah, baik pada ibu maupun janin. Kurang Energi Kronis pada ibu hamil dapat menyebabkan anemia, pendarahan, berat badan ibu tidak bertambah secara normal, dan terkena penyakit infeksi. Dampak KEK terhadap persalinan yaitu dapat mengakibatkan persalinan sulit dan lama, persalinan sebelum waktunya (premature), perdarahan setelah persalinan, serta persalinan dengan operasi
7
cenderung meningkat . Sedangkan dampak terhadap janin dapat mempengaruhi proses pertumbuhan janin, abortus, kematian neonatal, cacat
8 bawaan, dan lahir dengan berat badan lahir rendah (BBLR) .
Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada ibu hamil dapat ditangani
9 dengan pedoman gizi seimbang dan bervariasi (beraneka ragam makanan) .
Tambahan gizi dalam bentuk vitamin dan mineral sangat diperlukan oleh ibu
10
hamil . Bahan makanan yang dianjurkan yaitu makanan yang mengandung protein (hewani dan nabati), susu dan olahannya, roti dan biji-bijian, buah dan sayuran yang kaya akan vitamin C, sayuran berwarna hijau tua, buah dan
11
sayuran yang lain . Pola makan dan gaya hidup sehat sangat dianjurkan untuk ibu hamil dengan Kekurangan Energi Kronis (KEK), serta dianjurkan untuk istirahat cukup, konsumsi vitamin B kompleks dan tablet Fe selama kehamilan, asuhan kebidanan pada ibu hamil dengan KEK antara lain satu kali pada trimester I, satu kali pada trimester II, dan dua kali pada trimester III sesuai dengan standart asuhan kebidanan, namun lebih baik lagi jika
12 melakukan pemeriksaan rutin setiap satu bulan sekali dan ANC terpadu .
Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan asuhan kebidanan secara komprehensif pada masa kehamilan, persalinan, nifas, BBL, neonatus dan KB dengan judul “Asuhan Kebidanan
1 P 00000 dengan Kekurangan Energi Kronis
Komprehensif Pada Ny “C” G (KEK) di PMB Siti Rofi’atun, SST Desa Sambirejo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang ”.
1.2 Rumusan Masalah
“Bagaimana asuhan kebidanan secara komprehensif pada ibu hamil, bersalin, nifas, BBL, Neonatus dan KB dengan menggunakan pendekatan manajemen kebidanan pada P dengan Kekurangan Energi
1 00000
Ny “C” G Kronis (KEK) di PMB Siti Rofi’atun, SST Desa Sambirejo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang
?”
1.3 Tujuan Penyusunan LTA
1.3.1 Tujuan Umum Memberikan asuhan kebidanan secara komprehensif pada ibu hamil, bersalin, nifas, BBL, neonatus dan KB dengan menggunakan pendekatan manajemen kebidanan pada
Ny “C” G
1 P 00000 dengan
Kekurangan Energi Kronis (KEK) di PMB Siti Rofi’atun, SST Desa Sambirejo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang.
1.3.2 Tujuan Khusus 1)
Melakukan Asuhan Kebidanan ibu hamil trimester II dan III pada Ny “C” G
1 P 00000 dengan Kekurangan Energi Kronis (KEK) di
10000 di
2) Melakukan asuhan kebidanan ibu bersalin padaNy “C” P
3) Melakukan asuhan kebidanan ibu nifas padaNy “C” P
10000 di PMB
Siti Rofi’atun, SST Desa Sambirejo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang.
4) Melakukan asuhan kebidanan BBL pada bayi Ny “C” di PMB Siti
Rofi’atun, SST Desa Sambirejo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang.
5) Melakukan asuhan kebidanan neonatus pada bayi Ny “C” di PMB
Siti Rofi’atun, SST Desa Sambirejo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang.
PMB Siti Rofi’atun, SST Desa Sambirejo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang.
PMB Siti Rofi’atun, SST Desa Sambirejo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang.
6) Melakukan asuhan kebidanan KB pada Ny “C” di PMB Siti
Rofi’atun, SST Desa Sambirejo, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang.
1.4 Manfaat
1.4.1 Manfaat Teoritis
Hasil studi kasus ini dapat menambah pemahaman dan sebagai alat pengambilan keputusan dalam memecahkan permasalahan untuk media pengembangan ilmu asuhan kebidanan secara komprehensif pada ibu hamil dengan Kekurangan Energi Kronis (KEK) dan dapat dijadikan sebagai referensi bahan pustaka dalam melakukan penelitian berikutnya.
1.4.2 Manfaat praktis 1.
Bagi bidan Dapat digunakan sebagai bahan acuan dalam meningkatkan mutu pelayanan kebidanan melalui pendekatan manajemen asuhan kebidanan secara komprehensif pada ibu hamil, bersalin, nifas, BBL, neonatus dan KB.
2. Bagi Klien Klien mendapatkan asuhan kebidanan secara komprehensif pada masa kehamilan, melahirkan, nifas, BBL, neonatus dan KByang sesuai dengan standart asuhan kebidanan.
3. Bagi Penulis Meningkatkan keterampilan penulis mempraktekkan secara langsung manajemen asuhan kebidanan secara komprehensif pada ibu hamil (dengan Keluhan Kekurangan Energi Kronis), bersalin, nifas, BBL, neonatus dan KB.
1.5 Ruang Lingkup
1.5.1 Sasaran Sasaran dalam asuhan kebidanan secara komprehensif ini adalah
1 P 00000 dengan
Asuhan Kebidanan Komprehensif Pada Ny “C” G Kekurangan Energi Kronis (KEK) di PMB Siti Rofi’atun, SST Desa Sambirejo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang. Mulai dari kehamilan, persalinan, nifas, BBL, neonatus, dan KB yang dilakukan sesuai standart asuhan kebidanan.
1.5.2 Tempat Asuhan kebidanan ini dilaksanakan di PMB Siti Rofi’atun, SST Desa Sambirejo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang.
1.5.3 Waktu Asuhan Kebidanan ini dilaksanakan pada bulan November 2017 sampai dengan April tahun 2018.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Konsep Dasar Kehamilan Trimester III
2.1.1 Pengertian kehamilan trimester III Kehamilan trimester III adalah kehamilan yang berlangsung dalam
13 13 minggu ( minggu ke-28 hingga ke-40) .
2.1.2 Perubahan anatomi dan fisiologis pada trimester III 1.
Sistem Reproduksi a.
Vagina dan Vulva Dinding vagina mengalami banyak perubahan yang merupakan persiapan untuk mengalami peregangan pada waktu persalinan dengan meningkatnya ketebalan mukosa, mengendornya jaringan ikat, dan hipertropi sel otot polos.
Perubahan ini mengakibatkan bertambah panjangnya dinding vagina.
b.
Serviks Uteri Pada saat kehamilan mendekati aterm, terjadi penurunan lebih lanjut dari konsentrasi kolagen. Proses perbaikan serviks terjadi setelah persalinan sehingga siklus kehamilan yang berikutnya akan berulang.
c.
Uterus Pada akhir kehamilan uterus akan terus membesar dalam rongga pelvis dan seiring perkembangannya uterus akan
7 menyentuh dinding abdomen, mendorong usus kesamping dan keatas, terus tumbuh hingga menyentuh hati.
a.
28 minggu : fundus uteri terletak kira-kira tiga jari di atas pusar atau 1/3 jarak antara pusat ke prosesus xifoideus (25 cm).
b.
32 minggu : fundus uteri kira-kira antara ½ jarak pusat dan prosesus xifoideus (27 cm).
c.
36 minggu : fundus uteri kira-kira 1 jari di bawah prosesus xifoideus.
d.
40 minggu : fundus uteri terletak kira-kira 3 jari di bawah prosesus xifoideus (33 cm).
d.
Ovarium Pada trimester ke III korpus luteum sudah tidak berfungsi lagi karena telah digantikan oleh plasenta yang telah terbentuk.
2. Sistem Payudara Pertumbuhan kelenjar mammae membuat ukuran payudara semakin meningkat. Dari kehamilan 32 minggu sampai anak lahir, cairan yang keluar lebih kental, berwarna kuning, dan banyak mengandung lemak. Cairan ini disebut colostrum.
3. Sistem Perkemihan Pada kehamilan kepala janin mulai turun ke pintu atas panggul, keluhan sering kencing akan timbul lagi karena kandung kencing akan mulai tertekan.
4. Sistem Pencernaan Biasanya terjadi konstipasi karena pengaruh hormon progesteron yang meningkat. Selain itu perut kembung juga terjadi karena adanya tekanan uterus yang membesar dalam rongga perut yang mendesak organ-organ dalam perut khususnya saluran pencernaan, usus besar, ke arah atas dan lateral.
5. Sistem Muskuloskeletal Sendi pelvis pada saat kehamilan sedikit bergerak.
Perubahan tubuh secara bertahan dan peningkatan berat wanita hamil menyebabkan postur dan cara berjalan wanita berubah secara menyolok.
6. Sistem Integumen Pada kulit dinding perut akan terjadi perubahan warna menjadi kemerahan, kusam dan kadang-kadang juga akan mengenai daerah payudara dan paha perubahan ini dikenal dengan striae gravidarum .
7. Sistem Metabolisme Pada wanita hamil Basal Metabolic Rate (BMR) meninggi.
BMR meningkat hingga 15-20% yang umumnya terjadi pada triwulan terakhir. Akan tetapi bila dibutuhkan dipakailah lemak ibu untuk mendapatkan kalori dalam pekerjaan sehari-hari.
8. Sistem Berat Badan dan Indeks Masa Tubuh Kenaikan berat badan sekitar 5,5 kg dan sampai akhir kehamilan 11-12 kg.
9. Sistem Pernapasan
Pada 32 minggu ke atas karena usus-usus tertekan uterus yang membesar ke arah diafragma sehinga diafragma kurang leluasa
14 bergerak mengakibatkan wanita hamil derajat kesulitan bernafas .
2.1.3 Ketidaknyamanan pada ibu hamil trimester III dan cara mengatasinya.
Table 2.1 Ketidaknyamanan masa hamil dan cara mengatasinyaNo. Ketidaknyamanan Cara mengatasi
1. Sering buang air kecil Kosongkan saat ada dorongan saat kencing.Perbanyak minum pada siang hari.Jangan kurangi minum untuk mencegah nokturia, kecuali jika nokturia sangat mengganggu tidur di malam hari.Batasi minum kopi, teh, dan soda.Jelaskan tentang bahaya infeksi saluran kemih dengan menjaga posisi tidur, yaitu dengan berbaring miring ke kiri dan kaki ditinggikan untuk mencegah diuresis
2. Striae gravidarum Gunakan emolien topikal atau antipruritik jika ada indikasinya.
Gunakan baju longgar yang dapat menopang payudara dan abdomen
3. Hemoroid Hindari Konstipasi.Makan makanan yang berserat, buah dan sayuran serta banyakminum air putih dan sari buah. Lakukan senam hamil untuk mengatasi hemoroid. Gunakan kompres es atau air hangat.Dengan perlahan masukkan kembali anus setiap selesai BAB.
4. Keputihan Tingkatkan kebersihan dengan mandi tiap hari.Memakai pakaian dalam dari bahan katun dan mudah menyerap.Tingkatkan daya tahan tubuh dengan makan buah dan sayur.
5. Sembelit Minum 3 liter cairan tiap hari terutama air putih atau sari buah. Makan makanan yang kaya serat dan juga vitamin C. Lakukan senam hamil. Membiasakan buang air besar secara teratur
6. Kram pada kaki Kurangi konsumsi susu( kandungan fosfatnya tinggi).Latihan dorsofleksi pada kaki dan meregangkan otot yang terkena.Gunakan penghangat untuk otot.
7. Nafas sesak Dorong agar secara sengaja mengatur laju dan dalamnya pernapasan pada kecepatan normal yang terjadi.Merentangkan tangan di atas kepala serta menarik nafas panjang.
8. Panas perut ( heartburn) Makan sedikit- sedikit tetapi sering.Hindari makan berlemak dan berbumbu tajam.Hindari rokok, asap rokok, alkohol, dan coklat.Hindari berbaring setelah makan.Hindari minum air putih saat makan.Kunyah permen karet.Tidur dengan kaki ditinggikan.
9. Perut kembung Hindari makan yang mengandung gas.Mengunyah makanan secara sempurna.Lakukan senam secara teratur.
10. Pusing/ sakit kepala Bangun secara perlahan dari posisi istirahat.Hindari berdiri terlalu lama dalam lingkungan yang hangat dan sesak.Hindari berbaring dalam posisi telentang.
11. Sakit punggung atas dan bawah Posisi atau sikap tubuh yang baik selama melakukan aktivitas. Hindari mengangkat barang berat. Gunakan bantal ketika tidur untuk meluruskan punggung.
12. Varises pada kaki Tinggikan kaki sewaktu berbaring.Jaga agar kaki tidak bersilangan.Hindari berdiri atau duduk terlalu lama.Senam untuk melancarkan peredaran darah.Hindari pakaian atau korset yang 15 ketat. Sumber: Romauli, 2011
2.1.4 Kebutuhan Ibu Hamil Trimester III 1.
Nutrisi
Pada saat hamil ibu harus makan makanan yang mengandung nilai gizi bermutu tinggi meskipun tidak berarti makanan yang mahal. Gizi pada waktu hamil harus ditingkatkan, ibu hamil harusnya mengkonsumsi yang mengandung protein, zat besi, dan minum cukup cairan (menu seimbang).
Tabel 2.2 Kecukupan gizi wanita hamilZat Gizi Kebutuhan Penambahan Contoh Jenis Makanan untuk Wanita Hamil (dari Kebutuhan Wanita Dewasa)
Energi 285 Kkal Nasi, roti, mie, ubi, jagung, kentang, tepung. Protein 12 gram Daging, ikan, telur, ayam, kacang-kacangan, tahu, tempe. Vitamin A 200 RE Kuning telur, hati, sayuran dan buah hijau dan kuning kemerahan. Kalsium 500 mg Susu, ikan teri, sayuran hijau, kacang-kacangan kering. Vitamin B1 0,2 mg Biji-bijian, padi-padian, kacang- kacangan, daging.
Vitamin B2 0,2 mg Hati, telur, sayuran, kacang.
Vitamin C 10 mg Sayuran, buah-buahan. Zat besi 30 mg Daging, hati, sayuran hijau, bayam, kangkung, daun papaya, daun katuk. Sumber: Kusmiyati, 2010 2.Senam Hamil Senam hamil dimulai pada umur kehamilan setelah 22 minggu. Senam hamil bertujuan untuk mempersiapkan dan melatih otot-otot sehingga dapat berfungsi secara optimal dalam persalinan normal serta mengimbangi perubahan titik berat tubuh.
3. Istirahat dan travelling
Tidur pada malam hari selama kurang lebih 8 jam dan istirahat dalam keadaan rileks pada siang hari selama 1 jam.Meskipun dalam keadaan hamil, ibu masih membutuhkan reaksi untuk menyegarkan pikiran dan perasaan.
4. Persiapan laktasi Payudara merupakan aset yang sangat penting sebagai persiapan menyambut kelahiran sang bayi dalam proses menyusui.
Hindari pemakaian bra dengan ukuran yang terlalu ketat dan yang menggunakan busa, karena akan mengganggu penyerapan keringat payudara.
5. Seksual Pada umumnya coitus diperbolehkan pada masa kehamilan jika dilakukan dengan hati-hati. Pada akhir kehamilan, jika kepala sudah masuk kedalam rongga panggul, coitus sebaiknya dihentikan
16 karena dapat menimbulkan perasaan sakit dan perdarahan .
6. Imunisasi Imunisasi selama kehamilan sangat penting dilakukan untuk mencegah penyakit yang dapat menyebabkan kematian ibu dan janin. Jenis imunisasi yang diberikan adalah Tetanus Toxoid (TT) yang dapat mencegah penyakit tetanus.
Tabel 2.3 Imunisasi TTPemberian Selang waktu minimal TT1 Saat kunjungan pertama (sedini mungkin pada kehamilan
TT2 4 minggu setelah TT1 (pada kehamilan)
TT3 6 bulan setelah TT2 (pada kehamilan, jika selang
waktu minimal dipenuhi)
TT4 1 tahun setelah TT3TT5 1 tahun setelah TT4 Sumber: kusmiyati, 2010
17
2.1.5 Tanda Bahaya Kehamilan Trimester III Beberapa tanda bahaya yang penting untuk disampaikan pada pasien dan keluarga adalah sebagai berikut : a.
Perdarahan per vaginam b.
Sakit kepala hebat c. Masalah penglihatan d.
Bengkak pada muka atau tangan e. Nyeri abdomen yang hebat f. Bayi kurang bergerak seperti biasa
18 .
2.1.6 Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) 1.
Pengertian P4K Program Perencananaan Persalinan dan Pencegahan
Komplikasi (P4K) adalah kegiatan yang di fasilitasi oleh bidan di desa dalam rangka penigkatan peran aktif suami, keluarga dan masyarakat dalam perencanaan persalinan yang aman dan persiapan menghadapi komplikasi pada ibu hamil, termasuk perencanaan penggunaan KB pasca persalinan dengan menggunakan stiker sebagai media notifikasi sasaran dalam rangka meningkatkan cakupan dan mutu pelayanan kesehatan ibu dan bayi baru lahir.
2. Manfaat P4K a.
Mempercepat berfungsinya desa siaga.
b.
Meningkatkan cakupan pelayanan ANC sesuai standart. c.
Meningkatkan cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan terampil.
d.
Meningkatkan kemitraan bidan dan dukun.
e.
Tertanganinya kejadian komplikasi secara dini.
f.
Meningkatkan peserta KB pasca salin.
g.
Terpantaunya kesakitan dan kematian ibu dan bayi.
h.
Menurunnya kejadian kesakitan dan kematian ibu serta bayi.
3. Komponen P4K dengan Stiker
Fasilitas aktif oleh bidan: a.
Pencatatan ibu hamil.
b.
Dasolin/tabulin.
c.
Donor darah.
d.
Transport atau ambulan desa.
e.
Suami atau keluarga menemani ibu pada saat bersalin.
f.
IMD.
g.
Kunjungan nifas.
19 h. .
Kunjungan rumah
2.1.7 Penatalaksanaan Trimester III 1.
Anamnesa a.
Catatan pada kunjungan sebelumnya.
b.
Keluhan selama hamil trimester III.
2. Pemeriksaan fisik umum a.
TTV: TTV, suhu, nadi, pernapasan, BB.
b.
Gejala anemia.
3. Pemeriksaan fisik obstetric a.
Tinggi fundus uteri.
b.
Leopold.
c.
DJJ.
4. Pemeriksaan penunjang a.
Golongan darah.
b.
Kadar glukosa darah.
c.
Kadar HB.
d.
Kadar protein urine.
e.
Tes HIV.
f.
USG.
5. Pemberian Vitamin a.
Tablet zat besi (fe).
b.
Vitamin B kompleks.
2.1.8 Konsep Dasar Kekurangan Energi Kronis (KEK) 1.
Pengertian Kekurangan Energi Kronis (KEK) Kekurangan Energi Kronis (KEK) adalah keadaan dimana ibu menderita keadaan kekurangan makanan yang berlangsung menahun (kronis) yang mengakibatkan timbulnya gangguan
20 kesehatan pada ibu dan janin .
Kekurangan Energi Kronis adalah keadaan kekurangan makanan dalam waktu yang lama sehingga menyebabkan ukuran Indeks Masa Tubuh (IMT) dibawah normal <18,5 dan LILA kurang dari 23,5 untuk wanita dewasa atau usia produktif.
Standar minimal untuk ukuran Lingkar Lengan Atas (LILA) pada wanita dewasa atau usia produktif adalah 23,5 cm.
Jika ukuran LILA kurang 23,5 cm maka interprestasinya adalah Kurang Energi Kronis (KEK).
Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk mengetahui satus gizi ibu hamil antara lain memantau pertambahan berat badan selama hamil, mengukur Lingkar Lengan Atas (LILA) dan mengukur HB. Pertambahan berat badan selama hamil sekitar 12,5-18 kg, dimana pada trimester I sekitar1,5-2 kg, trimester II sekitar 4,5-6,5 kg, dan trimester III sekitar 6,5-9,5 kg. LILA yang rendah dapat menggambarkan IMT yang rendah pula.
Penggunaan Indeks Masa Tubuh (IMT) sebagai penentuan status gizi orang dewasa.
Rumus IMT = Berat Badan Sebelum Hamil (kg) (Tinggi Badan X Tinggi Badan(m))
Hasil perhitungan IMT kemudian dikategorikan sebagai berikut:
Tabel 2.4 Indeks Masa TubuhKategori
IMT Rekomendasi Kg Rendah <19,8 12,5
- – 18 Normal 19,8 -26 11,5
- – 16 Tinggi
26
7
- – 29 – 11,5 Obesitas > 29 >7
- Gemeli
16
- – 20,5 Sumber:Sarwono, 2014 2.
Penyebab Kekurangan Energi Kronis (KEK) a.
Ibu hamil beraktivitas berat, sehingga tidak cukup waktu untuk istirahat. b.
Ibu tidak memperhatikan perawatan dirinya maupun pemenuhan gizi selama hamil.
c.
Ibu hamil terlalu sedikit mengkonsumsi kalori dan protein, kurang mikronutrien atau ibu hamil disertai penyakit infeksi dan tidak berobat, misalnya TBC, infeksi menular seksual, malaria, anemia yang merupakan risiko BBLR.
21 d.
. Infeksi kecacingan atau penyakit pada ibu hamil 3.
Akibat Kekurangan Energi Kronis (KEK) a.