KAJIAN MENYUSUI (BREASTFEEDING) DALAM LINGKUP PEMBANGUNAN, GENDER, DAN DINAMIKA KEBIJAKAN
KAJIAN MENYUSUI (BREASTFEEDING) DALAM LINGKUP
PEMBANGUNAN, GENDER, DAN DINAMIKA KEBIJAKAN
SKRIPSI
Disusun untuk Melengkapi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana
Ekonomi Program Studi Ekonomi Pembangunan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta
Disusun oleh:
ANANG PRA YOGI
NIM. F0113011
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2017
ABSTRAK
KAJIAN MENYUSUI (BREASTFEEDING) DALAM LINGKUP
PEMBANGUNAN, GENDER, DAN DINAMIKA KEBIJAKAN
Oleh:
ANANG PRA YOGI
NIM. F0113011
Pembangunan manusia dapat diupayakan melalui peningkatan kualitas kesehatan
manusia. Fakta medis berbicara bahwa berat badan bayi yang cukup dan asupan
gizi yang tepat ternyata dapat terpenuhi dengan memberikan ASI. Sehingga melihat
fakta tersebut dan mengetahui bahwa rendahnya tingkat menyusui baik rata-rata
nasional, Tingkat provinsi Jawa Tengah maupun tingkat Kota Surakarta, menjadi
menarik untuk diperhatikan sebenarnya mengapa upaya peningkatan pemberian
ASI eksklusif terbilang sulit dilakukan.Penelitian ini bertujuan untuk yang pertama, mengetahui keterkaitan perilaku
menyusui serta aspek-aspek yang melingkupinya. Kedua, mengetahui bagaimana
pemerintah berperan dalam menyediakan kebijakan terkait menyusui sebagai
agenda publik.Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka atau studi literatur dengan
mengumpulkan, menganalisa dan menyimpulkan hasil penelitian guna menjawab
masalah penelitian dengan sumber data berupa peninggalan tertulis. Baik dalam
bentuk publikasi hasil penelitian terdahulu, tinjauan teori yang mendukung,
maupun publikasi data yang terkait, dan dalam wujud cetak atau digital.Berdasarkan hasil studi pustaka, penelitian ini menemukan bahwa rendahnya
cakupan ASI eksklusif baik tingkat Kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah dan
Indonesia, menunjukkan bahwa upaya pemberian ASI eksklusif belumlah optimal.
Berbagai aspek seperti agama, budaya, gender, susu formula, dan kebijakan
berdampak pada upaya pemberian ASI ekslusif. Aspek agama menunjukka bahwa
perilaku menyusui dilegimitasi ajaran agama Islam dan Kristen sebagai kewajiban
ibu menyusui dan suami serta merupakan hak bagi anak Aspek budaya mempunyai
dampak yang mendukung dan menghambat upaya pemberian ASI eksklusif, baik itu
budaya tradisional maupun modern. Aspek gender terkait pola pembagian peran
seperti tidak mendukung upaya pemberian ASI eksklusif. Aspek susu formula
sebagai asupan pengganti ASI terbukti sebagai penghambat upaya pemberian ASI
eksklusif. Dari sudut pandang kebijakan, ternyata masalah menyusui dan aspek
yang melingkupinya telah diatur dalam berbagai peraturan perundang-undangan.
Peneliti menyarankan agar pemerintah seyogyanya lebih memperhatikan masalah
penerapan kebijakan menyusui terutama terkait pengaturan susu formula sehingga
dapat mencapai target cakupan ASI eksklusif.Kata Kunci: Perilaku Menyusui, ASI eksklusif, Kebijakan
ABSTRACT
STUDY OF BREASTFEEDING IN THE SCOPE OF DEVELOPMENT,
GENDER, AND THE DYNAMICS OF POLICY
Oleh:
ANANG PRA YOGI
NIM. F0113011
Human development can be pursued through improving the quality of human
health.The medical facts speak that enough baby weight and proper nutritional
intake can be fulfilled by breastfeeding. So look at these facts and find out that low
levels of breastfeeding both the national average, rate the level of Central Java and
Surakarta, it becomes interesting to note why the effort to increase exclusive
breastfeeding is difficult to do.
This study aims for the first, to know the relationship of breastfeeding behavior and
the aspects that surround it. Second, knowing how the role of government in
providing breastfeeding policy as a public agenda.This study uses literature study method by collecting, analyzing and summarizing
the results of research in order to answer the problem of research with written data
sources. Whether in the form of publication of previous research results, supporting
theoretical reviews, as well as the publication of relevant data, and in print or
digital form.Based on the literature study, this study found that exclusive breastfeeding of
Surakarta, Central Java and Indonesia is exclusive, indicating that exclusive
breastfeeding is not optimal. Various aspects such as religion, budaaya, gender,
formulas, and policies have an impact on exclusive breastfeeding. The religious
aspect shows that the behavior of breastfeeding is legitimized by Islam and
Christianity as the obligation of breastfeeding mothers and husbands and is the
right of the child. Cultural aspects have an impact that supports and impedes
exclusive breastfeeding efforts, both traditional and modern cultures. Gender
aspects related to role sharing patterns do not support exclusive breastfeeding.
Aspects of infant formula proved to be an obstacle for exclusive breastfeeding
businesses. From a policy perspective, it turns out the problem of breastfeeding and
surrounding aspects has been regulated in various laws and regulations.Researchers suggest that the government should pay more attention to the problem
of breastfeeding policy implementation especially related to the regulation of
formula milk so that it can reach the target of exclusive breastfeeding coverage.Keywords: Breastfeeding Behavior, Exclusive ASI, Policy
HALAMAN MOTTO
“Bismillah..”
“Black Team Never Quit”
“Ojo Kagetan ojo nggumunan, tansah eling lan waspada”
HALAMAN PERSEMBAHAN
Karya ini saya persembahkan kepada: 1.
Bp Sukiyono dan Ibu Rumiyati
KATA PENGANTAR
Rasa syukur senantiasa penulis panjatkan atas limpahan rahmat Allah SWT.sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi dengan judul: “KAJIAN
MENYUSUI (BREASTFEEDING) DALAM LINGKUP PEMBANGUNAN,
GENDER, DAN DINAMIKA KEBIJAKAN ” sebagai syarat untuk memperolehgelar Sarjana Ekonomi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Dalam menyelesaikan skripsi ini, penulis menerima banyak bantuan dan dukungan dari banyak pihak dalam berbagai bentuk. Sehingga pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan penghargaan dan terima kasih kepada: 1.
Dr. Hunik Sri Runing Sawitri, M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Dr. Siti Aisyah Tri Rahayu, S.E., M.Si, selaku Kepala Program Studi S1 Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Yogi Pasca Pratama, SE., ME., selaku dosen pembimbing skripsi yang sangat membantu penulis dalam menyelesaikan penelitian dengan berbagai pengorbanan yang beliau berikan yang melibihi pengorbanan pembimbing skripsi pada umumnya. Terimakasih juga untuk curahan waktu intensif dan tiga malam minggu yang luar biasa.
4. Seluruh dosen-dosen Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah menularkan ilmu selama penulis kuliah.
5. Penghargaan juga penulis haturkan kepada dosen-dosen spesial yang telah banyak membantu penulis dalam mengembangkan diri selama masa kuliah.
Terima kasih kepada Bapak Bambang Sarosa, Bapak Heru Agustanto, dan Bapak Bhimo Rizky Samodro, serta Bapak Achmad Daerobi selaku pembimbing akademik.
6. Seluruh karyawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret.
7. Program beasiswa Bidikmisi serta berbagai pihak yang terlibat didalamnya.
8. Kedua orang tua dan keluarga penulis yang selalu memberikan dukungan serta kebebasan yang penulis butuhkan.
9. Mutiara Larasati, terimakasih atas dukungan yang telah diberikan.
10. Teman-teman seperjuangan jurusan EP dan terutama angkatan 2013.
11. Teman-teman organisasi dan perkumpulan BEM FEB, HMJ EP, Lumbung Semar, Sangkan Paran, dan tim Kenthir KKN NTT.
12. Serta berbagai pihak yang belum sempat penulis sebutkan dan ikut membantu penulis dalam berproses serta menyelesaikan penulisan skripsi.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih belum mampu menyuguhkan tulisan yang sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Semoga karya tulis ini dapat menambah khasanah ilmu pengetahuan.
Surakarta, 17 September 2017 Anang Pra Yogi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL I ………………………………………………………....
ABSTRAK ii ……………………………………………………………...........
ABSTRACT iii ……………………………………………………………….....
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING iv ……………………….......... HALAMAN PENGESAHAN v ………………………………………………. SURAT PERNYATAAN vi ………………………………………………........ HALAMAN MOTTO ………………………………………………….......... vii HALAMAN PERSEMBAHAN
……………………………………….......... viii KATA PENGANTAR ix …………………………………………………......... DAFTAR ISI xi ……………………………………………………………........ DAFTAR TABEL
………………………………………………………........ xiv DAFTAR GAMBAR
……………………………………………………....... xv BAB I PENDAHULUAN ………………………………………...............
1 A. Latar Belakang ………………………………............................
1 B. Rumusan Masalah.......................................................................
16 C. Tujuan Penelitian........................................................................
17 D. Manfaat Penelitian......................................................................
17 BAB II TINJAUAN PUSTAKA..................................................................
19 A. Landasan Teori...........................................................................
19 1. Pembangunan Manusia...........................................................
19 1.1 Teori Pembangunan..........................................................
19 1.2 Pembangunan Manusia....................................................
25 1.3 Kesehatan dalam Pembangunan Manusia........................
27 2. ASI, Menyusui, dan ASI Eksklusif..........................................
30 2.1 ASI.......................................... ........................................
30 2.1.1 Pengertian ASI.......................................... .............
30 2.1.2 Jenis-jenis ASI.......................................... .............
31 2.1.3 Kandungan ASI......................................................
33 2.2 Menyusui.......................................... ...............................
37 2.2.1 Pengertian Menyusui..............................................
37 2.2.2 Pola Menyusui........................................................
38 2.2.3 Manfaat Menyusui.................................................
41 2.3 ASI Eksklusif.......................................... .........................
43
3. Konsep Transcultural Nursing (Keperawatan Transtruktural) dan Sunrise Model Theory.....................................................
45 3.1 Transcultural Nursing.......................................................
45 3.1.1 Pengertian Transtructural Nursing.........................
45
3.1.2 Paradigma Transtructural Nursing.........................
46 3.2 Sunrise Model Theory......................................................
50 4. Persepsi, Agama dan Kebudayaan Tentang Menyusui...........
53 4.1 Persepsi.......................................... ..................................
53 4.2 Sistem Kepercayaan dan Agama......................................
55 4.3 Kebudayaan.......................................... ...........................
58 4.3.1 Pengertian Kebudayaan..........................................
58 4.3.2 Unsur-unsur kebudayaan........................................
61 5. Gender.......................................... ..........................................
63 5.1 Pengertian Gender.......................................... .................
63 5.2 Diskriminasi Gender........................................................
65 5.3 Feminisme........................................................................
67 6. Susu Formula..........................................................................
71 6.1 Pengertian Susu formula...................................................
71 6.2 Jenis Susu Formula...........................................................
74
6.3 Susu formula sebagai Makanan Pendamping/Pengganti ASI (MPASI) .................................................................
76 6.4 Pemasaran Susu Formula.................................................
79 7. Kebijakan Publik dan Kesehatan.............................................
80 7.1 Kebijakan Publik..............................................................
80 7.2 Kebijakan Kesehatan........................................................
83 B. Kerangka Berpikir.......................................................................
85 C. Penelitian Terdahulu...................................................................
86 BAB III METODE PENELITIAN................................................................
92 A. Jenis Penelitian...........................................................................
92 B. Sumber Data................................................................................
96 C. Teknik Pengumpulan Data.......................................................... 104
D. Analisis Data............................................................................... 107
BAB IV PEMBAHASAN............................................................................. 110 A. ASI Eksklusif sebagai Upaya Membangun Manusia Berkualitas................................................................................. 110
1. Pembangunan Ekonomi dan Pembangunan Manusia.............. 110
2. Pembangunan Manusia dalam Membangun Manusia Berkualitas............................................................................. 113
3. ASI Eksklusif sebagai Upaya Membangun Manusia Berkualitas............................................................................. 117
B. Budaya dan Perspektif Agama tentang Menyusui....................... 122
1. Budaya Menyusui Eksklusif.................................................... 122
2. Sudut Pandang Agama Tentang Menyusui.............................. 126
2.1 Pandangan Menyusui dalam Agama Islam....................... 127
2.2 Pandangan Menyusui dalam Agama Kristen.................... 132
4.1 Promosi Susu Formula Berkaitan dengan Tenaga Kesehatan........................................................................ 163
F. Skema dan Temuan Hasil Penelitian............................................ 228
E. Kebijakan Menyusui dan ASI Eksklusif di Indonesia.................. 176
Information ..................................................................... 173
5.2 Masalah Kelembagaan dan Timbulnya Asymmetric
5.1 Kasus Rooming in dan Kualitas Pelayanan Tenaga Kesehatan........................................................................ 170
information ............................................................................ 170
5. Kasus Rooming in saat melahirkan dan adanya asymmetric
4.2 Mitologisasi Iklan Susu Formula...................................... 165
4. Promosi Susu Formula............................................................ 161
3. Sunrise Model Theory: Dampak Faktor Kekeluargaan dan Sosial serta Faktor Pendidikan terhadap Perilaku Menyusui 135
3. Dampak Modernisasi Pada Perilaku Menyusui....................... 156
2. Alasan Pemberian Susu Formula dibanding ASI Eksklusif.... 150
1. Kandungan Susu Formula dan Kelebihan Susu Formula......... 148
D. Susu Formula dan Modernisasi................................................... 148
2. Perempuan Pekerja dan Persepsi Menysusi Eksklusif............. 144
1. Pola Pembagian Kerja Laki-laki dan Perempuan.................... 139
C. Persepktif Gender dan Menyusui................................................. 139
3.2 Faktor Pendidikan............................................................ 137
3.1 Faktor Kekeluargaan dan Sosial....................................... 135
BAB V PENUTUP....................................................................................... 235 A. Kesimpulan................................................................................. 235 B. Saran............................................................................................ 237 DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... 238
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Pemberian ASI Eksklusif Menurut Provinsi di Indonesia.........4 Tabel 1.2 Jumlah Bayi yang Diberi ASI Eksklusif Menurut Kecamatan Kota Surakarta............................................................................
6 Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu...................................................................
86 Tabel 4.1 Perbandingan Kandungan ASI dan Susu Formula..................... 151
Tabel 4.2 Faktor Internal dan Eksternal yang Mempengaruhi PembelianSusu Formula............................................................................. 155
Tabel 4.3 Kebijakan Terkait Upaya ASI Eksklusif.................................... 176
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Berpikir Penelitian................................................85 Gambar 4.1 Skema Hasil Penelitian.......................................................... 228