INI BERISI 20 BOEAH GAMBAR BERWARNA DAN 12 POTRET DART TARI SERIMPI DAN TARI BEDAJA DENGAN KETERANGAN MENOEROET
\--
-r-r---:=l
--)
i
TARI SERIMPI
DALAM ISTANA SOERAKARTA
DAFTAR GAMBAR.GAMBAR
DAN KETERANGANNIA
I
!l:'
-:
t
-i
ir
i
i*
\__
t&'
i.t
!1
'_t
-:a
't
tt
f,
I
BAI.AI POFSTAKA
:
f
*
-
WELI'IEVREDEN
F
\
Said No.716
Harganja
TARI SERIM PI
DALAM ISTANA SOERAKARTA
KITAB INI BERISI 20 BOEAH GAMBAR
BERWARNA DAN 12 POTRET DART
TARI SERIMPI DAN TARI BEDAJA
DENGAN KETERANGAN MENOEROET
TIATATAN ALMARHOEM N'N'I
B. VAN HELSDINGEN - SCHOEVERS
BALAI POESTAKA
-
WELTEVREDEN
1925
t 5.-
TARI SERIMPI
PERMOELAAN KATA.
Asal moelanja maka kitab ini dikeloearkan, ialah
karena boeah pikiran almarhoem Njonia B. van
Helsdingen-Schoevers seorang pengarang jang
terkenal, pembantoe berbagai'bagai soerat kabar
Hindia. Maksoed njonja itoe akan mengarangkan
soeatoe kitab jang setjoekoepnia tentang iang disadjikan ini, dihiasi dengan gambaran dan potrdt
serimpi dan bedaia.
Ol6h kareua dengan kemoerahan hati Seri Soesoehoeqan Soerakarta, jang didjoendioeng tinggi,
diadakan peladjaran tari pada ketika jang disengadlakan benar oentoek meniampaikan tjita-tiita itoe,
maka Njonja Van Helsdingen mendapat kesempatan menlelidiki dan mempeladjari tari Diawa
itoe serta meloekiskannja. Bahwa sania njonia
itoe telah lama memperhatikan tari itoe dan tahoe
benar akan bahasa DJawa; dladi karena itoe ta'
patoet kita waswas lagi, bahwa dalam kitab iang
akan dikarangkannja itoe, nistjaja akan terloekis tari
Djawa iang ta' ada bandingannia itoe, dengan setioekoep-tioekoepnja.
Sajang, pengharapan besar itoe ta'dapat tertjapai.
Njonia Van Helsdingen berpisah daripada
kita tengah dalam pekerdjaannia, sebeloem ada
kesempatan baginia akan menioedahkan goebahan
tjatatan-tjatatan jang banjak itoe, jang soenggoehsoenggoeh meniatakan pengetahoeannia jang amat
banjak.
Baroe bab lang pertama dapat diselesaikannja;
orang lain menioedahkan goebahannja itoe, akan
tetapi tjita-tiita akan mengeloearkan kitab iang
setjoekoepnja terpaksa disingkirkan.
Telah pada tempatnia rasania disini mengoetiapkan terima kasih kepada K. P. A. Koesoemaioeda
dan K. P. A. Adiwid jaia iang ahli dalam tari
serimpi itoe, atas kesoediannia beliau-beliau itoe
menolong kami memberi petoendiock dan nasihat.
Gambar jang berwarna itoe ditj€tak oleh T o p o gra[ischen Dienst menoeroet gambar Tyra
de Kleen jang memberikan hak mentj6tak
gambar itoe hanja kepada kami.
Weltevreden,
luli 1925.
Balai Poestaka
TAR,I SERIMPI
DAFTAR GAMBAR BERWARNA.
l. Serimpi. Linggih rakit.
Apabila
serim-
pi-serimpi itoe telah masoek dan telah sampai
dihadapan singgasana radia, maka doedoeklah
mer€ka dengan sikap seperti jang digambarkan ini.
Bandingkanlah djoega dengan daftar potr€t no. l.
Setelah itoe diperboeat sembah dan dimoelai menari.
2. Serimpi. Njembah').
Beginilah tjaranja
menjembah itoe iang dilakoekan tiga kali sebeloem
moelai menari, dan sekali pada kesoedahan tari,
apabila penari-penari itoe kembali ketempatnja.
Perhatikanlah sikapnja itoe, iang berlainan pada
perenpoean dari pada sikap laki-laki menjembah.
Kedoea belah sikoe lakilaki lang menjembah
itoe renggang dari badannia. Perempoean menjembah dengan merapatkan sikoenja kepada badannja.
D;oega ditengah-tengah tari diperboeat sembah,
ja'ni kalau setelah bertoekar kissah atau setelah
berhenti melepaskan lelah, ooelai menari poela
kembali.
3. Serimpi. Dodok djingknng
ngentjeng.
tari itoe dimoelai dengan memegang sampoer dengan
tangan kanan jang dikembangkannja dan direntangnia kemoeka. Setelah itoe diperboeat seperti
itoe poela dengan tangan kiri,
Merentang lengan dengan memegang sampoer
itoe dinamai ngentjeng.
1. Serimpi. Dodok nglajang. Apabila telah menjembah dan tari akan dimoelai, maka penari itoe sambil doedoek melioekkan badannia
kesisi, seraia memegang sampoer dan mel€mparkannia kebelakang. Setelah itoe kedoea belah lengan
direntangkan kemoeka dan diletakkan kembali
seperti bermoela, ia'ni seperti pada sih,ap linggih*".sesoedah itoe menjembah poela.
?::
'J Pada gambar
5. Serim pi. Ngentjeng. Penari itoe telah tegak
berdiri. Sedang hendak berdiri itoe teroes menarinarikan lengan, serta mempermainkan sampoer.
Sampoer itoe dipegang pada oedioengnia dan
lengan itoe direntang kesisi (ngentjeng).
6. Serimpi.
Sin'g. Diika telah sedjoeroeslamania menari pada soeatoe tempat itoe djoega, maka
penari itoe moelailah berdialan kesisi, beringsoet,
ingsoet, teratoer dan Eenoeroet boenii gending
(lagoe), kaki itoe disir€tkan berganti-ganti. Inilah
iang dinamakan srng. Pada gambar ini penari
itoe berdjalan kisisi kanan, dan baroe mengingsoet
kaki kirinja, akan melangkahkan kaki kanannia
poela kesisi.
Diika telah tiga kali menjembah, maka diboekalah
tari, dan penari itoe bersedia akan berdiri. Maka
iapoen doedoek mendjengking dan pergerakan
njcmbah.
\
Diantara gambar potr€t ada seboeah gambar jang
menjatakan sikap jang diperboeat antara sikap
jang dinjatakan dengan gambar ini dan gambar
no. 3 tadi, ja'ni porr€t no. 7, djdngkdng nglajang.
tcrtlatak: ngembah; jang scbcnarota:
7. Serimpi.
Se,tar soewoen. Pergerakaniniter-
djadi dari pada berbagai-bagai sikap tari dan adalah
ia
termasoek pada bahagian jang amat indah.
Potr€t no. 6 memperlihatkan jang sedemikian
itoe dengan bagoesnja. Perhatikanlah perb€daan
sanggoel penari ini dengan sanggoel penari iang
telah diterangkan diatas. Penari ini memakai
sanggoel kadal mindk.
E.
Seri m pi.'L'awing sampcr.r. fang dikatakan
tawing ialah sikap jang berikoet: tangan itoe dialihkan sikapnia berangsoer-angsoer Eenoeroet
oekoeran lagoe dari sikapnja jang terdahoeloe,
hingga tangan itoe, jang iboe djarinja dimoeka
tapak tangannia iang dihadapkan keloear, letaknja
setinggi alis mata dan pada sisi iang lain dari
pada toeboeh; diadi, misalnia tauing itoe diperboeat dengan tangan kiri maka letaknja tentang
alis kanan.
Kalau tawing itoe diperboeat dengan sampocr,
seperti jang dinjatakaa dengan gambar ini, naka
tawing itoe dinamai tawing sampoer,
TARI SERIMPI
9. Serimp i. Sampir sampoer. Sampir sanpoer
itoe artinia menjandang sampoer.
Penari itoe beringsoet-ingsoct kekiri atau kekanan;
iboe dfari tangan kanan dipertemoekan dengan
diari tengah, tapak tangan itoe dihadapkan keloear
sambll mengaioen-ajoenkan tangan itoe menoeroet
lagoe. Pergerakan tangan itoe, bambang-bambangan namanja, ialah sebahagian dari pada sikap
sekar soepoen itoe.
Penari inipoen memakai sanggoel kadal-mdnek.
Boelatan iang diboeat dengan diari tengah dan
iboe diari, hendaklah diboeat deoikian, hingga
diari tengah melampaui iboe djari seroeas.
10. Serinrpi. Rklong sampoen Sebagaimana
pada sikap tari iang telah diseboetkan, maka pada
sikap ini iang teroetama ialah mempermainkan
sampoer itoe djoega. Dengan satoe gerakan
dari tangan dan lengan, maka sampoer itoe dibelitkan dari sikoe ketangan. Dalam sikap itoe penari berangsoer-angsoer keroesoek dengan langkah
iang p€nd€k-pdnd€k; dndjdr namania. Lihat no.5
dari daftar potret.
I l. Bedaja ketawan g. Mendjangan ranggah.
Sikap tari ini sebenarnialah sikap roesa (mendjangan)
iang bertandoek. Dalam sikap iang sematiam itoe
penari beringsoet-ingsoet kckirl dan kekanan.
Sikap iang dipertoendjoekkan dengan gambar ini
ialah soeatoe r€kaan dari tari bedaja.
12. Bedaja ketawang. Sefrar Krewoen, Lihatlah no. 6 dari daftar potr€t.
13. Bedaia ketawang. Ngantjap. Pada permoelaan perang, kalau kedoea belah pihak telah
memperdjoeangkan kekoeatan dan menarikan serangan kepada moesoeh.
Menoeroet keterangan K. P. A. Adiwidiaja
jang diterima kemoedian, gambar no. I I , 12 dan
l3 memperlihatkan pakaian bedaja ketawang; pada
keterangan iang tertera dibawah ketiga gambar
ini terseboet: Senmpr, jang sebenarnia mesti tertoelis: Bedaja.
11. Beda ja. Sdndef. Penari itoe berdiri,loetoet'
nja dilentoerkan sedikit, tangan dihadapan dengan
sikapnia, kira-kira tentangan pinggang, lengan kiri,
dengan iboe diari diatas tapak tangan jang dtegak'
kan dan dihadapkan keloear, dibelakang dan sedikit
diatas tangan kanan, jang sambil memboeat oekel
dan mempertemoekan iboe djari dengan diari tengah.
Dalam sikap sindef itoe penari berdiri diam seketika dan setelah itoe meneroeskan tari jang dimoelai dengan patjak goeloe, ia'ni mel€nggokJenggokkan kepala; kepala dan leher bergerak-gerak jang
arah gerakannja berlawanan.
Menoeroet keterangan K. P. A. Adiwidla;a lang
diterima kemoedian, gambar ini gambar Serimpi,
dladi toelisan Bedaja iang tertoelis dibawahnja
salah, dan mestinja Serimpi.
15. Bedaja. Tawing ngentjeng sampoer. Adapoen iang diseboet tawing telah diterangkan pada
no. 8. Ngentjeng attinia direntang. Pada no. E
sikap tawing itoe diperboeat dengan sampoer.
Tetapi pada sikap jang diniatakan dengan gambar
ini sampoer itoe direntang kekanan, dan tawing itoe
diperboeat dengan tangan kiri, dan sebab itoe badan
itoe dilioekkan poela kekiri.
16. Bedaia. Oekel Memoetar-moetar tangan
pada nadi, dinamai oekel. Oekel itoe diperboeat
dengan memegang oedioeng sampoer pada tiaptiap tangan, baik disepitkan pada antara djari
teloendioek dan djari tengah, maoepoen antara
iboe dfari dan diari tengah. Perhatikanlah
persamaan dan perbidaan dengan sikap tari iang
diatas.
17
.
Se r i m p
i.
Ridong ngembat patjak
goel
-r-r---:=l
--)
i
TARI SERIMPI
DALAM ISTANA SOERAKARTA
DAFTAR GAMBAR.GAMBAR
DAN KETERANGANNIA
I
!l:'
-:
t
-i
ir
i
i*
\__
t&'
i.t
!1
'_t
-:a
't
tt
f,
I
BAI.AI POFSTAKA
:
f
*
-
WELI'IEVREDEN
F
\
Said No.716
Harganja
TARI SERIM PI
DALAM ISTANA SOERAKARTA
KITAB INI BERISI 20 BOEAH GAMBAR
BERWARNA DAN 12 POTRET DART
TARI SERIMPI DAN TARI BEDAJA
DENGAN KETERANGAN MENOEROET
TIATATAN ALMARHOEM N'N'I
B. VAN HELSDINGEN - SCHOEVERS
BALAI POESTAKA
-
WELTEVREDEN
1925
t 5.-
TARI SERIMPI
PERMOELAAN KATA.
Asal moelanja maka kitab ini dikeloearkan, ialah
karena boeah pikiran almarhoem Njonia B. van
Helsdingen-Schoevers seorang pengarang jang
terkenal, pembantoe berbagai'bagai soerat kabar
Hindia. Maksoed njonja itoe akan mengarangkan
soeatoe kitab jang setjoekoepnia tentang iang disadjikan ini, dihiasi dengan gambaran dan potrdt
serimpi dan bedaia.
Ol6h kareua dengan kemoerahan hati Seri Soesoehoeqan Soerakarta, jang didjoendioeng tinggi,
diadakan peladjaran tari pada ketika jang disengadlakan benar oentoek meniampaikan tjita-tiita itoe,
maka Njonja Van Helsdingen mendapat kesempatan menlelidiki dan mempeladjari tari Diawa
itoe serta meloekiskannja. Bahwa sania njonia
itoe telah lama memperhatikan tari itoe dan tahoe
benar akan bahasa DJawa; dladi karena itoe ta'
patoet kita waswas lagi, bahwa dalam kitab iang
akan dikarangkannja itoe, nistjaja akan terloekis tari
Djawa iang ta' ada bandingannia itoe, dengan setioekoep-tioekoepnja.
Sajang, pengharapan besar itoe ta'dapat tertjapai.
Njonia Van Helsdingen berpisah daripada
kita tengah dalam pekerdjaannia, sebeloem ada
kesempatan baginia akan menioedahkan goebahan
tjatatan-tjatatan jang banjak itoe, jang soenggoehsoenggoeh meniatakan pengetahoeannia jang amat
banjak.
Baroe bab lang pertama dapat diselesaikannja;
orang lain menioedahkan goebahannja itoe, akan
tetapi tjita-tiita akan mengeloearkan kitab iang
setjoekoepnja terpaksa disingkirkan.
Telah pada tempatnia rasania disini mengoetiapkan terima kasih kepada K. P. A. Koesoemaioeda
dan K. P. A. Adiwid jaia iang ahli dalam tari
serimpi itoe, atas kesoediannia beliau-beliau itoe
menolong kami memberi petoendiock dan nasihat.
Gambar jang berwarna itoe ditj€tak oleh T o p o gra[ischen Dienst menoeroet gambar Tyra
de Kleen jang memberikan hak mentj6tak
gambar itoe hanja kepada kami.
Weltevreden,
luli 1925.
Balai Poestaka
TAR,I SERIMPI
DAFTAR GAMBAR BERWARNA.
l. Serimpi. Linggih rakit.
Apabila
serim-
pi-serimpi itoe telah masoek dan telah sampai
dihadapan singgasana radia, maka doedoeklah
mer€ka dengan sikap seperti jang digambarkan ini.
Bandingkanlah djoega dengan daftar potr€t no. l.
Setelah itoe diperboeat sembah dan dimoelai menari.
2. Serimpi. Njembah').
Beginilah tjaranja
menjembah itoe iang dilakoekan tiga kali sebeloem
moelai menari, dan sekali pada kesoedahan tari,
apabila penari-penari itoe kembali ketempatnja.
Perhatikanlah sikapnja itoe, iang berlainan pada
perenpoean dari pada sikap laki-laki menjembah.
Kedoea belah sikoe lakilaki lang menjembah
itoe renggang dari badannia. Perempoean menjembah dengan merapatkan sikoenja kepada badannja.
D;oega ditengah-tengah tari diperboeat sembah,
ja'ni kalau setelah bertoekar kissah atau setelah
berhenti melepaskan lelah, ooelai menari poela
kembali.
3. Serimpi. Dodok djingknng
ngentjeng.
tari itoe dimoelai dengan memegang sampoer dengan
tangan kanan jang dikembangkannja dan direntangnia kemoeka. Setelah itoe diperboeat seperti
itoe poela dengan tangan kiri,
Merentang lengan dengan memegang sampoer
itoe dinamai ngentjeng.
1. Serimpi. Dodok nglajang. Apabila telah menjembah dan tari akan dimoelai, maka penari itoe sambil doedoek melioekkan badannia
kesisi, seraia memegang sampoer dan mel€mparkannia kebelakang. Setelah itoe kedoea belah lengan
direntangkan kemoeka dan diletakkan kembali
seperti bermoela, ia'ni seperti pada sih,ap linggih*".sesoedah itoe menjembah poela.
?::
'J Pada gambar
5. Serim pi. Ngentjeng. Penari itoe telah tegak
berdiri. Sedang hendak berdiri itoe teroes menarinarikan lengan, serta mempermainkan sampoer.
Sampoer itoe dipegang pada oedioengnia dan
lengan itoe direntang kesisi (ngentjeng).
6. Serimpi.
Sin'g. Diika telah sedjoeroeslamania menari pada soeatoe tempat itoe djoega, maka
penari itoe moelailah berdialan kesisi, beringsoet,
ingsoet, teratoer dan Eenoeroet boenii gending
(lagoe), kaki itoe disir€tkan berganti-ganti. Inilah
iang dinamakan srng. Pada gambar ini penari
itoe berdjalan kisisi kanan, dan baroe mengingsoet
kaki kirinja, akan melangkahkan kaki kanannia
poela kesisi.
Diika telah tiga kali menjembah, maka diboekalah
tari, dan penari itoe bersedia akan berdiri. Maka
iapoen doedoek mendjengking dan pergerakan
njcmbah.
\
Diantara gambar potr€t ada seboeah gambar jang
menjatakan sikap jang diperboeat antara sikap
jang dinjatakan dengan gambar ini dan gambar
no. 3 tadi, ja'ni porr€t no. 7, djdngkdng nglajang.
tcrtlatak: ngembah; jang scbcnarota:
7. Serimpi.
Se,tar soewoen. Pergerakaniniter-
djadi dari pada berbagai-bagai sikap tari dan adalah
ia
termasoek pada bahagian jang amat indah.
Potr€t no. 6 memperlihatkan jang sedemikian
itoe dengan bagoesnja. Perhatikanlah perb€daan
sanggoel penari ini dengan sanggoel penari iang
telah diterangkan diatas. Penari ini memakai
sanggoel kadal mindk.
E.
Seri m pi.'L'awing sampcr.r. fang dikatakan
tawing ialah sikap jang berikoet: tangan itoe dialihkan sikapnia berangsoer-angsoer Eenoeroet
oekoeran lagoe dari sikapnja jang terdahoeloe,
hingga tangan itoe, jang iboe djarinja dimoeka
tapak tangannia iang dihadapkan keloear, letaknja
setinggi alis mata dan pada sisi iang lain dari
pada toeboeh; diadi, misalnia tauing itoe diperboeat dengan tangan kiri maka letaknja tentang
alis kanan.
Kalau tawing itoe diperboeat dengan sampocr,
seperti jang dinjatakaa dengan gambar ini, naka
tawing itoe dinamai tawing sampoer,
TARI SERIMPI
9. Serimp i. Sampir sampoer. Sampir sanpoer
itoe artinia menjandang sampoer.
Penari itoe beringsoet-ingsoct kekiri atau kekanan;
iboe dfari tangan kanan dipertemoekan dengan
diari tengah, tapak tangan itoe dihadapkan keloear
sambll mengaioen-ajoenkan tangan itoe menoeroet
lagoe. Pergerakan tangan itoe, bambang-bambangan namanja, ialah sebahagian dari pada sikap
sekar soepoen itoe.
Penari inipoen memakai sanggoel kadal-mdnek.
Boelatan iang diboeat dengan diari tengah dan
iboe diari, hendaklah diboeat deoikian, hingga
diari tengah melampaui iboe djari seroeas.
10. Serinrpi. Rklong sampoen Sebagaimana
pada sikap tari iang telah diseboetkan, maka pada
sikap ini iang teroetama ialah mempermainkan
sampoer itoe djoega. Dengan satoe gerakan
dari tangan dan lengan, maka sampoer itoe dibelitkan dari sikoe ketangan. Dalam sikap itoe penari berangsoer-angsoer keroesoek dengan langkah
iang p€nd€k-pdnd€k; dndjdr namania. Lihat no.5
dari daftar potret.
I l. Bedaja ketawan g. Mendjangan ranggah.
Sikap tari ini sebenarnialah sikap roesa (mendjangan)
iang bertandoek. Dalam sikap iang sematiam itoe
penari beringsoet-ingsoet kckirl dan kekanan.
Sikap iang dipertoendjoekkan dengan gambar ini
ialah soeatoe r€kaan dari tari bedaja.
12. Bedaja ketawang. Sefrar Krewoen, Lihatlah no. 6 dari daftar potr€t.
13. Bedaia ketawang. Ngantjap. Pada permoelaan perang, kalau kedoea belah pihak telah
memperdjoeangkan kekoeatan dan menarikan serangan kepada moesoeh.
Menoeroet keterangan K. P. A. Adiwidiaja
jang diterima kemoedian, gambar no. I I , 12 dan
l3 memperlihatkan pakaian bedaja ketawang; pada
keterangan iang tertera dibawah ketiga gambar
ini terseboet: Senmpr, jang sebenarnia mesti tertoelis: Bedaja.
11. Beda ja. Sdndef. Penari itoe berdiri,loetoet'
nja dilentoerkan sedikit, tangan dihadapan dengan
sikapnia, kira-kira tentangan pinggang, lengan kiri,
dengan iboe diari diatas tapak tangan jang dtegak'
kan dan dihadapkan keloear, dibelakang dan sedikit
diatas tangan kanan, jang sambil memboeat oekel
dan mempertemoekan iboe djari dengan diari tengah.
Dalam sikap sindef itoe penari berdiri diam seketika dan setelah itoe meneroeskan tari jang dimoelai dengan patjak goeloe, ia'ni mel€nggokJenggokkan kepala; kepala dan leher bergerak-gerak jang
arah gerakannja berlawanan.
Menoeroet keterangan K. P. A. Adiwidla;a lang
diterima kemoedian, gambar ini gambar Serimpi,
dladi toelisan Bedaja iang tertoelis dibawahnja
salah, dan mestinja Serimpi.
15. Bedaja. Tawing ngentjeng sampoer. Adapoen iang diseboet tawing telah diterangkan pada
no. 8. Ngentjeng attinia direntang. Pada no. E
sikap tawing itoe diperboeat dengan sampoer.
Tetapi pada sikap jang diniatakan dengan gambar
ini sampoer itoe direntang kekanan, dan tawing itoe
diperboeat dengan tangan kiri, dan sebab itoe badan
itoe dilioekkan poela kekiri.
16. Bedaia. Oekel Memoetar-moetar tangan
pada nadi, dinamai oekel. Oekel itoe diperboeat
dengan memegang oedioeng sampoer pada tiaptiap tangan, baik disepitkan pada antara djari
teloendioek dan djari tengah, maoepoen antara
iboe dfari dan diari tengah. Perhatikanlah
persamaan dan perbidaan dengan sikap tari iang
diatas.
17
.
Se r i m p
i.
Ridong ngembat patjak
goel