Bentuk Perubahan Kesinambungan masyarakat
Bentuk Perubahan Kesinambungan masyarakat - Perubahan yang dilakukan secara
terencana dan terarah disebut juga dengan istilah pembangunan. Dengan kata lain,
pembangunan dikategorikan sebagai perubahan yang direncanakan. Ini artinya,
perubahan tersebut telah direncanakan terlebih dahulu oleh pihak-pihak yang hendak
mengadakan perubahan.
Perubahan bagi masyarakat Indonesia sebenarnya sudah berlangsung sejak zaman
dahulu, namun perubahan yang bersifat direncanakan bagi masyarakat sebagai bangsa
dimulai sejak bangsa Indonesia menyatakan kemerdekaannya pada tanggal 17
Agustus 1945. Mulai saat itu, bangsa Indonesia telah menyatakan kehidupan
masyarakat yang merdeka, berdaulat, dan bebas dari pengaruh bangsa lain.
Bangsa Indonesia berhak mengubah nasibnya sendiri sesuai dengan kepentingan
hidup masyarakat. Untuk itu, ditetapkan UUD 1945 sebagai dasar negara dan
Pancasila sebagai falsafah hidup bangsa.
Untuk melanjutkan kesinambungan masyarakat Indonesia, terus dilakukan perubahan
atau pembangunan. Pembangunan yang dilaksanakan dapat dibedakan menjadi enam
periode. Keenam periode itu sebagai berikut.
- Periode Revolusi Fisik (1945-1949)
- Periode Konsolidasi (1950-1955)
- Periode Rencana Lima Tahun (1956-1960)
- Periode Pembangunan Nasional Semesta Berencana Delapan Tahun (1961-1969),
yang berhenti dengan adanya G 30 S/PKI pada tahun 1965
- Periode Orde Baru (1966-1999)
- Periode Reformasi (1999-sekarang)
Masyarakat Indonesia dalam menanggapi perubahan yang terjadi dewasa ini,
mempunyai kecenderungan sebagai berikut.
a. Masyarakat Indonesia Cenderung Bertahan Tak Berubah
Maksudnya masyarakat akan menolak nilai-nilai baru yang akan mengubah sendisendi pokok kehidupan masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, tetap dipertahankan
Pancasila serta UUD 1945.
b. Masyarakat Indonesia Cenderung Berubah
Maksudnya masyarakat Indonesia akan menerima nilai-nilai baru/hal-hal baru yang
membawa manfaat menuju terjaminnya kesinambungan masyarakat Indonesia. Suatu
perubahan sosial akan menjamin kesinambungan masyarakat Indonesia apabila
sebagai berikut.
1) Adanya Perubahan Sistem Budaya
Maksudnya dari sistem budaya yang ada di Indonesia yang meliputi:
- sistem budaya etnik,
- sistem budaya agama besar,
- sistem budaya Indonesia, dan
- sistem budaya asing.
2) Perubahan Sosial yang Terjadi Mendukung Program Kependudukan
Contoh: Pertumbuhan penduduk dapat dikendalikan melalui program Keluarga
Berencana.
3) Perubahan Sosial yang Terjadi Mendukung Program Lingkungan
Contoh: Setiap usaha dalam meningkatkan kemakmuran, melalui pengembangan
sumber daya alam dan energi, harus mempertimbangkan kelestarian lingkungan.
4) Adanya Perubahan Sistem Ekonomi
Contoh: Melakukan penyesuaian kebijaksanaan pembangunan ekonomi terhadap
pengaruh liberalisasi dan globalisasi.
Untuk menjamin kesinambungan masyarakat Indonesia perlu dikembangkan dengan
cara mengadopsi dan mengadaptasi iptek negara-negara maju agar tercapai
peningkatan sumber daya manusia Indonesia. Satu hal yang harus dimengerti bahwa
perubahan yang diharapkan tidak akan terjadi dengan sendirinya, akan tetapi
masyarakat Indonesia harus mampu mengubahnya.
Demikianlah
bermanfaat.
Materi Bentuk
Perubahan
Kesinambungan
masyarakat,
semoga
terencana dan terarah disebut juga dengan istilah pembangunan. Dengan kata lain,
pembangunan dikategorikan sebagai perubahan yang direncanakan. Ini artinya,
perubahan tersebut telah direncanakan terlebih dahulu oleh pihak-pihak yang hendak
mengadakan perubahan.
Perubahan bagi masyarakat Indonesia sebenarnya sudah berlangsung sejak zaman
dahulu, namun perubahan yang bersifat direncanakan bagi masyarakat sebagai bangsa
dimulai sejak bangsa Indonesia menyatakan kemerdekaannya pada tanggal 17
Agustus 1945. Mulai saat itu, bangsa Indonesia telah menyatakan kehidupan
masyarakat yang merdeka, berdaulat, dan bebas dari pengaruh bangsa lain.
Bangsa Indonesia berhak mengubah nasibnya sendiri sesuai dengan kepentingan
hidup masyarakat. Untuk itu, ditetapkan UUD 1945 sebagai dasar negara dan
Pancasila sebagai falsafah hidup bangsa.
Untuk melanjutkan kesinambungan masyarakat Indonesia, terus dilakukan perubahan
atau pembangunan. Pembangunan yang dilaksanakan dapat dibedakan menjadi enam
periode. Keenam periode itu sebagai berikut.
- Periode Revolusi Fisik (1945-1949)
- Periode Konsolidasi (1950-1955)
- Periode Rencana Lima Tahun (1956-1960)
- Periode Pembangunan Nasional Semesta Berencana Delapan Tahun (1961-1969),
yang berhenti dengan adanya G 30 S/PKI pada tahun 1965
- Periode Orde Baru (1966-1999)
- Periode Reformasi (1999-sekarang)
Masyarakat Indonesia dalam menanggapi perubahan yang terjadi dewasa ini,
mempunyai kecenderungan sebagai berikut.
a. Masyarakat Indonesia Cenderung Bertahan Tak Berubah
Maksudnya masyarakat akan menolak nilai-nilai baru yang akan mengubah sendisendi pokok kehidupan masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, tetap dipertahankan
Pancasila serta UUD 1945.
b. Masyarakat Indonesia Cenderung Berubah
Maksudnya masyarakat Indonesia akan menerima nilai-nilai baru/hal-hal baru yang
membawa manfaat menuju terjaminnya kesinambungan masyarakat Indonesia. Suatu
perubahan sosial akan menjamin kesinambungan masyarakat Indonesia apabila
sebagai berikut.
1) Adanya Perubahan Sistem Budaya
Maksudnya dari sistem budaya yang ada di Indonesia yang meliputi:
- sistem budaya etnik,
- sistem budaya agama besar,
- sistem budaya Indonesia, dan
- sistem budaya asing.
2) Perubahan Sosial yang Terjadi Mendukung Program Kependudukan
Contoh: Pertumbuhan penduduk dapat dikendalikan melalui program Keluarga
Berencana.
3) Perubahan Sosial yang Terjadi Mendukung Program Lingkungan
Contoh: Setiap usaha dalam meningkatkan kemakmuran, melalui pengembangan
sumber daya alam dan energi, harus mempertimbangkan kelestarian lingkungan.
4) Adanya Perubahan Sistem Ekonomi
Contoh: Melakukan penyesuaian kebijaksanaan pembangunan ekonomi terhadap
pengaruh liberalisasi dan globalisasi.
Untuk menjamin kesinambungan masyarakat Indonesia perlu dikembangkan dengan
cara mengadopsi dan mengadaptasi iptek negara-negara maju agar tercapai
peningkatan sumber daya manusia Indonesia. Satu hal yang harus dimengerti bahwa
perubahan yang diharapkan tidak akan terjadi dengan sendirinya, akan tetapi
masyarakat Indonesia harus mampu mengubahnya.
Demikianlah
bermanfaat.
Materi Bentuk
Perubahan
Kesinambungan
masyarakat,
semoga