Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Masyarakat Desa Pasirjambu Terhadap Sampah.

ABSTRAK

Sampah merupakan bagian dari kehidupan manusia. Sampah adalah benda / zat
sisa yang sudah tidak terpakai. Seharusnya sampah mendapat perhatian dan penanganan
yang serius. Namun karena kurangnya pengertian masyarakat dan pemerintah, juga
kurangnya biaya dan pendapatan sebagian besar masyarakat, maka masalah sampah ini
menjadi terabaikan.
Saat ini sebagian besar masyarakat telah mengetahui dampak buruk sampah,
antara lain menyebabkan banjir, penyakit dan bau yang dapat mengganggu kehidupan,
tapi hal ini tidak diimbangi oleh perilaku masyarakatnya sendiri.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mencoba mencari jalan keluar permasalahan
sanitasi lingkungan, khususnya penanggulangan sampah di pedesaan. Penelitian ini
dilaksanakan di Desa pasirjambu Kecamatan Pasirjambu Kabupaten Bandung dengan
jumlah penduduk 6.065 jiwa.
Sumber data penelitian ini adalah para kepala keluarga dari RW 0 1- RW 09, yaitu
1528 kepala keluarga. Anggota sampel penelitian berjumlah 3 10 kepala keluarga.
Pengumpulan data penelitian diperoleh secara primer dan sekunder.
Hasil penelitian yang penulis dapatkan adalah merupakan suatu gambaran
pengetahuan yang baik, sikap yang cukup baik dan perilaku yang kurang dari masyarakat
Desa Pasirjambu terhadap sampah.
Dari penelitian yang dilakukan oleh penulis, maka dapat diambil kesimpulan

bahwa masyarakat Desa Pasirjambu memiliki pengetahuan yang baik tentang sampah,
sikap yang cukup baik terhadapa sampah, tetapi perilaku yang kurang baik terhadap
sampah, karena kurang perhatian dari pemerintah daerah setempat yang seharusnya bisa
menindaklanjuti permasalahan sampah.

I

DAFTAR ISI
HALAMAN
LEMBAR PENGESAHAN
LEMBAR PERNYATAAN
ABSTRAK .......................................................................
ABSTRACT ......................................................................
KATA PENGANTAR .........................................................
DAFTAR ISI ....................................................................
DAFTAR TABEL ..............................................................
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang .............................................................
1.2. Identifikasi Masalah ........................................................

1.3. Tujuan ........................................................................
1.4. Kegunaan Penelitian .......................................................
1.5. Kerangka Pemikiran ......................................................
1.6. Metodologi Penelitian ....................................................
1.7. Tempat Dan Waktu Penelitian ...........................................

i
ii

iii

V

vii
ix

1
2
2
3

3

4
4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Undang - Undang Republik Indonesia No 23 Tahun 1992
Tentang Kesehatan ........................................................
2.2. Pembuangan Sampah (Refuse Disposal)
2.2.1. Penyimpanan Sampah .............................................
2.2.2. Pengumpulan Sampah ............................................
2.2.3. Pembuangan Sampah .............................................
2.3. Macam Dan Jenis Sampah ................................................
2.4. Dasar Pokok Pemilihan Tempat Pembuangan Sampah ..............
2.5. Cara penibuangan Sampah Di Pedesaan ...............................
2.6. Cara Pembuangan Sampah Di Perkotaan ..............................

10
11


BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Desain Penelitian .........................................................
3.2. Lokasi Peiielitian ..........................................................
3.3. Populasi .....................................................................
3.4. Ukuran Sampel ............................................................
3.5. Kriteria Sampel ...........................................................
3.6. Pengumpulan Data .......................................................
3.7. Pengolahan Dan Penyajian Data ........................................
3.8. Analisis Data ..............................................................

13
13
13
13
14
15
15
15

V


5
6
6
7
9
10

Vi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ...............

16

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan ............................................................
5.2. Saran .....................................................................

33
33


DAFTAR PUSTAKA ......................................................
LAMPIRAN ................................................................
RIWAYAT HIDUP .........................................................

34
35
39

DAFTAR TABEL
HALAMAN
Tabel 4.1 Distribusi responden menurut tingkat pendidikan ............
Tabel 4.2 Distribusi responden menurut pekerjaan ........................
Tabel 4.3 Distribusi responden menurut cara pembuangan sampah ....
Tabel 4.4 Distribusi responden menurut tempat sampah yang baik ....
Tabel 4.5 Distribusi responden menurut dampak buruk sampah .......
Tabel 4.6 Distribusi responden menurut tempat pembuangan akhir ....
Tabel 4.7 Distribusi responden menurut sampah penyebab penyakit ..
Tabel 4.8 Distribusi responden menurut penyakit akibat sampah .......
Tabel 4.9 Distribusi responden menurut bias / tidak

sampah dimanfaatkan ..........................................................
10. Tabel 4.10 Distribusi responden menurut pemanfaatan sampah ........
11. Tabel 4.1 1 Distribusi responden menurut pelayanan pembuangan
sampah ...........................................................................
12. Tabel 4.12 Distribusi responden menurut hal yang harus Pemda
lakukan untuk pengangkutan sampah .......................................
13. Tabel 4.13 Distribusi responden menurut perlunya kerja bakti .........
14. Tabel 4.14 Distribusi responden menurut frekuensi kerja bakti ........
15 . Tabel 4.15 Distribusi responden menurut pernah / tidak melihat
tetangga membuang sampah ke sungai / selokan .........................
16. Tabel 4.16 Distribusi responden menurut tindakan yang dilakukan
saat melihat tetangga membuang sampah ke sungai / selokan ..........
17. Tabel 4.17 Distribusi responden menurut tindakan yang dilakukan
saat banjir ......................................................................
18. Tabel 4.18 Distribusi responden menurut pelaksanaan kerja bakti ....
19. Tabel 4.19 Distribusi responden menurut perilaku cara pembuangan
sampah .........................................................................
20 . Tabel 4.20 Distribusi responden menurut tempat sampah yang
dimiliki ........................................................................
2 1. Tabel 4.2 1 Distribusi responden menurut pengelolaan sampah

setelah dari tempat sampah .................................................
22 . Tabel 4.22 Distribusi responden menurut pembungkusan sampah
sebelum dibuang .............................................................
23 . Tabel 4.23 Distribusi responden menurut adanya anggota keluarga
yang sakit ....................................................................
24 . Tabel 4.24 Distribusi responden menurut jenis penyakit
yang terjadi ...................................................................
25 . Tabel 4.25 Distribusi responden menurut adanya sampah
depan rumah ..................................................................
26 . Tabel 4.26 Distribusi responden menurut tindakan yang dilakukan
saat ada sampah .............................................................
27 . Tabel 4.27 Distribusi responden menurut pengetahuan
tentang sampah ..............................................................

1.
2.
3.
4.
5.
6.

7.
8.
9.

vii

17
17
18
18
19
19
20
20
21
21
22
22
23
23

24
24
25
25
26
27
27
28
28
29
29
30

30

I

.

.


viii

28. Tabel 4.28 Distribusi responden menurut sikap terhadap
sampah .. .. .... .... . .... .. ...... ........ . . ... .. ................ ........ ... .....
29. Tabel 4.29 Distribusi responden menurut perilaku terhadap
sampah ........................................................................

31
31

DAFTAR I LAMPIRAN
IAMPIRAN
LAMPIRAN

I
2

..............................................................
.............................................................

I 1 AL A M AN
35
38

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di Indonesia dan di negara-negara berkembang lainnya, masalah pembuangan
sampah masih belum mendapat perhatian dan penanganan sebagaimana harusnya
menurut Reksosubroto Soebagio' .
Hal ini disebabkan karena :

1. Kurangnya pengertian masyarakat terhadap dampak yang dapat ditimbulkan oleh
sampah.
2. Kurangnya biaya pemerintah untuk mengusahakan tempat pembuangan sampah
akhir yang baik.

3 . Perilaku hidup masyarakat.
4. Tingkat pendapatan yang masih rendah pada sebagian besar masyarakat.
Jika hal ini dibiarkan tanpa ada upaya untuk mengendalikannya, maka
dikhawatirkan dapat menimbulkan dampak lingkungan yang buruk bagi derajat
kesehatan perorangan maupun masyarakat.
Menurut penyelidikan Reksosubroto Soebagio , andaikata pengelolaan
sampah dilaksanakan dengan baik, maka dapat menurunkan :
a. Angka kehidupan lalat

Rata-rata menurunkan 60 %

b. Angka kehidupan tikus

vektor penyakit

c. Angka kehidupan nyamuk
d. Angka kerusakan jembatan

Rata-rata menurunkan 55 %

e. Angka kerusakan saluran air

kerusakan

f. Angka kerusakan pipa buangan
Pada kenyataannya persoalan sampah berkaitan erat dengan pencemaran
lingkungan, dan seandainya tidak segera diantisipasi maka kualitas lingkungan

1

2

hidup akan turun sampai pada tingkat tertentu sehingga menyebabkan lingkungan
itu tidak berfungsi lagi sebagaimana mestinya. Namun sebaliknya jika
pengelolaan sampah dilaksanakan dengan baik, maka akan menghasilkan kualitas
lingkungan yang baik serta nyaman, bebas dari resiko yang membahayakan
kesehatan dan keselamatan hidup manusia.

1.2 Identifikasi Masalah
Tinggi rendahnya derajat kesehatan masyarakat sangat dipengaruhi oleh
faktor lingkungan (40 %) dan perilaku masyarakat (35 %), sehingga dengan
meningkatkan kualitas lingkungan dan memperbaiki perilaku hidup bersih dan
sehat akan mempercepat tercapainya peningkatan derajat kesehatan masyarakat
yang lebih baik. Kondisi dan perilaku masyarakat untuk hidup bersih dan sehat di
Kabupaten Bandung pada umumnya dan Desa Pasirjambu khususnya, masih
cukup memprihatinkan, terutama jika dilihat dari aspek pemenuhan kebutuhan
sanitasi dasar seprti rumah, air bersih, pembuangan tinja, sampah dan air limbah
rumah tangga.
Hal seperti itu mengakibatkan sering timbulnya Kejadian Luar Biasa

(KLB ) diare dan tingginya angka kecacingan serta Infeksi Saiuran Pernafasan
Akut ( ISPA ). Karena itu faktor yang terpenting dalam mewujudkan iingkungan
yang bersih dan sehat adalah, bagaimana masalah sampah ini mampu ditangani
secara cermat, sehingga kerusakan lingkngan hidup dapat di cegah sedini
mungkin.

1.3. Tujuan

Untuk mencoba mencari jalan keluar permasalahan sanitasi lingkungan,
khususnya penanggulangan sampah di pedesaan, karena penyelenggaraan usaha
kesehatan masyarakat sekarang ini tidak lagi terietak pada tindakan kuratif saja,
tapi harus diimbangi kegiatan preventif, keduanya merupakan potensi aktif dalam

3

mencegah

timbulnya

berbagai

penyakit

yang dapat merugikan

bahkan

membahayakan kehidupan manusia.
Tujuan umum :
Untuk meningkatkan pengertian dan kesadaran masyarakat berperilaku
hidup bersih dan sehat, sehingga mereka mampu mengatasi masalah pembuangan
sampah dan dampaknya terhadap lingkungan.
Tujuan khusus
1. Meneliti sejauh mana pengetahuan masyarakat tentang sampah.
2. Mengetahui sikap masyarakat terhadap sampah.

3. Mengetahui perilaku masyarakat terhadap sampah.

1.4. Kegunaan Penelitian
Hasil kegiatan pendataan dan penelitian ini diharapkan dapat menurunkan
kendala kesehatan yang dihadapi dalam'hal pembuangan sampah.

1.5. Kerangka Pemikiran

Masalah sampah merupakan suatu masalah yang seharusnya mendapat
perhatian dan penanganan yang serius. Dimana manusia berada, tidak lepas dari
adanya sampah.

Sampai saat ini, di negara-negara berkembang, terutama di Indonesia,
penanganan sampah masih tetap merupakan suatu masalah yang sangat sulit untuk
diselesaikan.

Namun, jika kita lihat keberadaan sampah mulai dari komunitas yang paling
kecil yaitu keluarga, kita coba untuk mengatasinya mulai dari sana. Ini tidak lepas

4

dari kesadaran dan pengertian masyarakat sendiri terhadap sampah, juga sejauh
mana pengetahuan

mereka mengenai

sampah. Hal

ini ditunjang oleh

kebijaksanaan Pemeri ntah Daerah untuk ikut ambil bagian didalamnya.

1.6. Metodologi Penelitian

Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif, sedangkan
sampel diambil secara simple random sampling.

1.7.Lokasi Dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Desa Pasirjambu, Kecamatan Pasirjambu,
Kabupaten Bandung.

Waktu penelitian dilaksanakan dari tanggal 23 April - 19 Mei 200 1.

5.1 Kesimpulan

5 . 2 Saran

33

DAFTAR PUSTAKA

1. Reksosubroto S, Drs., ; 1973. ; Ilmu Hygiene dan Sanitasi. ; Jakarta : Departemen
Kesehatan RI.

2. Hislop J.A. and Banks A.L. ; 1966.; Health and Hygiene. ; London : University
Tutorial Press Ltd.
3. Ehlers M. and Steel Ernest W. ; 1958. ;Municipal and Rural Sanitation. ;
Newyork : Mc.Graw-Hill book company inc.

4. Azwar A. dan Prihartono J. ; 1986.; Metodologi Penelitian. ; Jakarta : Binarupa
Aksara.
5 . MuniiijayaA.A.Gde, dr., MPH.; 1999. ; Manajemen Kesehatan. ; Jakarta : EGC.
6. Sitanggang Tua, Drs.; 1996.; Pencemaran Lingkungan Hidup di Perkotaan.;
Jakai-ta : Mitra Gama Widya.

7. Departemen Kesehatan RI. ; 1991,; Pegangan Kader Penyuluhan Kesehatan
L ingkungan.;Jakarta : Direktorat Jenderal Pemberantasan Penyakit menular
DanPenyehatan Lingkungan Pemukiman Departemen Kesehatan RI dengan
UNICEF.

8. Depai-teinen Kesehatan RI.; 1992.; Undang - Undang Republik Indonesia tentang
Kesehatan. ; Jakarta : Departemen Kesehatan RI.

34