PERLINDUNGAN HUKUM PENCIPTA FREE BOOK ONLINE DALAM PRAKTIK PENGUNGGAHAN ULANG TERKAIT HAK EKSKLUSIF PENCIPTA BERDASARKAN UU NO.19 TAHUN 2002 TENTANG HAK CIPTA DAN UU NO. 11 ITE.
PERLINDUNGAN HUKUM PENCIPTA FREE BOOK ONLINE
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NO.19 TAHUN 2002 TENTANG
HAK CIPTA DAN UNDANG-UNDANG NO.11 TAHUN 2008 TENTANG
INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK
ABSTRAK
Seiring dengan perkembangan teknologi sekarang ini, tidak hanya
merubah gaya hidup masyarakat kearah yang lebih modern, tetapi juga merubah
bentuk buku konvensional, menjadi bentuk digital. Kemudahan yang ditawarkan
sebuah website, selain memudahkan penulis untuk mempublikasikan karya
tulisnya dan tidak membutuhkan biaya yang besar, tetapi juga memudahkan
penulis untuk mendapatkan feedback langsung dari pembaca. Sehingga free
book online menjadi salah satu pilihan masyarakat untuk mempublikasi dan
menikmati suatu karya tulis, dalam hal ini salah satu website tesebut adalah
wattpad. Kemudahan yang diberikan ini juga ternyata memungkinkan pihak lain
untuk melakukan pengunggahan ulang terhadap suatu karya didalam wattpad
tersebut. Tujuan penulisan hukum ini adalah untuk menjelaskan bagaimana
proses pengunggahan ulang di dalam website terjadi dan memberikan
pandangan kepada penulis free book online terkait tindakan apa yang dapat
dilakukan terhadap pelanggaran hak cipta yang terjadi.
Penulisan ini menggunakan metode penelitian yuridis normatif yaitu
dengan mengumpulkan fakta-fakta yang terjadi dan menerapkan azas-azas
hukum nasional dan internasional yang mempunyai relevansi dengan masalah ini
sedangkan spesifikasi penelitian penulisan ini dengan metode deskriptis analitis.
Tahapan penelitian penulisan ini dilakukan dengan penelitian kepustakaan dan
teknik pengumpulan data yang dipergunakan dalam penulisan ini yaitu studi
kepustakaan
Berdasarkan analisis dari penulisan hukum ini bahwa pengunggahan
ulang yang dilakukan penggunggah tanpa seizin pemiliknya merupakan
pelanggaran hak cipta berupa hak ekonomi berdasarkan Pasal 1 angka 6 dan
Pasal 2 ayat (1), hal moral berdasarkan Pasal 24 ayat (1). Perbuatan serupa juga
melanggar Pasal 25 dan Pasal 32 ayat (1) UU ITE. Penulis dapat melakukan
negosiasi kepada pengunggah, berdasarkan Pasal 65 UUHC, dan memberikan
teguran agar pengunggah berhenti melakukan kegiatannya, serta melakukan
report kepada pihak website untuk menghapus karya dan bahkan menonaktifkan
akun pengunggah. Selanjutnya apabila negosiasi tidak berhasil, penullis dapat
melakukan gugatan berdasarkan Pasal 56 UUHC, atau sebagai langkah terakhir
yaitu tuntutan pidana berdasarkan Pasal 72 ayat (1) dan ayat (6) UUHC juga
Pasal 48 ayat (1) UU ITE
THE PROTECTION FOR THE AUTHOR OF FREE ONLINE BOOK
RELATED TO COPYRIGHT LAW (LAW NO.19 YEAR 2002) AND
INFORMATION AND ELECTRONIC TRANSACTION (LAW NO. 11
YEAR 2008)
ABSTRACT
Along with the development of technology today, not only lifestyle
changes towards a more modern society, but also with changes in the shape of
conventional books, into digital form.
The convenience offered via a
websiteand the ease in which a writer can publish their writing which does not
require a big expense are a shift from conventional forms as well as enabling the
writers to receive feedback directly from readers. So free online book has
developed to become one of the people's choice to publish and enjoy a piece of
literature.In this case one of the websites that are at the forefront of this level of
proficiency is “Wattpad”. Besides free online reading of literature it also facilitates
the possibility to allow other users tore-upload a piece of work in the Wattpad
website.
Issues that arediscussed in this law writing study is whether the re-upload
undertaken by the Wattpad website users can be categorized as a copyright
infringment according to Law No.19 year 2002 on Copyright and the Law 11 year
2008 on Information and Electronic Transactions, and any legal action that can
be performed by the owner of the copyright to the uploader and manager of
Wattpad. This writing uses juidical normative method, which is to collect the facts
that occurred and apply the principles of national and international laws that have
relevance to the researched issue, while writing this specification with a
descriptive analytical method.Stages of the writing of this study has been
conducted with the use ofresearch literature and data collection techniques and
subsequent analysis of such literature and data.
Based on this analysis, the results showed that the re-upload without their
permition is a violation of copyright, especially economic rights under Article 1
paragraph 6 and Article 2 paragraph 1 Copyright Law. Simillar action also
violated Article 25 and Article 32 paragraph 1 of Informastion and Electronic
Transaction Law. The author was able to negotiate with the uploader, based on
Art 65 Copyrigh Law, and gave reprimand to uploader to stop doing re-upload
activities, and do report to the website to remove the work or even to terminate
the infringer’s account that harse-uploaded work. Furthermore, if negotiations are
not successful, author can do the lawsuit under Art 65 Copyright Law, or as a last
step, namely criminal prosecution under Art 72 Parafraph 1 and Paragraph 6
Copyright Law also Art 48 Paragraph 1 Information and Electronic Transaction
Law.
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NO.19 TAHUN 2002 TENTANG
HAK CIPTA DAN UNDANG-UNDANG NO.11 TAHUN 2008 TENTANG
INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK
ABSTRAK
Seiring dengan perkembangan teknologi sekarang ini, tidak hanya
merubah gaya hidup masyarakat kearah yang lebih modern, tetapi juga merubah
bentuk buku konvensional, menjadi bentuk digital. Kemudahan yang ditawarkan
sebuah website, selain memudahkan penulis untuk mempublikasikan karya
tulisnya dan tidak membutuhkan biaya yang besar, tetapi juga memudahkan
penulis untuk mendapatkan feedback langsung dari pembaca. Sehingga free
book online menjadi salah satu pilihan masyarakat untuk mempublikasi dan
menikmati suatu karya tulis, dalam hal ini salah satu website tesebut adalah
wattpad. Kemudahan yang diberikan ini juga ternyata memungkinkan pihak lain
untuk melakukan pengunggahan ulang terhadap suatu karya didalam wattpad
tersebut. Tujuan penulisan hukum ini adalah untuk menjelaskan bagaimana
proses pengunggahan ulang di dalam website terjadi dan memberikan
pandangan kepada penulis free book online terkait tindakan apa yang dapat
dilakukan terhadap pelanggaran hak cipta yang terjadi.
Penulisan ini menggunakan metode penelitian yuridis normatif yaitu
dengan mengumpulkan fakta-fakta yang terjadi dan menerapkan azas-azas
hukum nasional dan internasional yang mempunyai relevansi dengan masalah ini
sedangkan spesifikasi penelitian penulisan ini dengan metode deskriptis analitis.
Tahapan penelitian penulisan ini dilakukan dengan penelitian kepustakaan dan
teknik pengumpulan data yang dipergunakan dalam penulisan ini yaitu studi
kepustakaan
Berdasarkan analisis dari penulisan hukum ini bahwa pengunggahan
ulang yang dilakukan penggunggah tanpa seizin pemiliknya merupakan
pelanggaran hak cipta berupa hak ekonomi berdasarkan Pasal 1 angka 6 dan
Pasal 2 ayat (1), hal moral berdasarkan Pasal 24 ayat (1). Perbuatan serupa juga
melanggar Pasal 25 dan Pasal 32 ayat (1) UU ITE. Penulis dapat melakukan
negosiasi kepada pengunggah, berdasarkan Pasal 65 UUHC, dan memberikan
teguran agar pengunggah berhenti melakukan kegiatannya, serta melakukan
report kepada pihak website untuk menghapus karya dan bahkan menonaktifkan
akun pengunggah. Selanjutnya apabila negosiasi tidak berhasil, penullis dapat
melakukan gugatan berdasarkan Pasal 56 UUHC, atau sebagai langkah terakhir
yaitu tuntutan pidana berdasarkan Pasal 72 ayat (1) dan ayat (6) UUHC juga
Pasal 48 ayat (1) UU ITE
THE PROTECTION FOR THE AUTHOR OF FREE ONLINE BOOK
RELATED TO COPYRIGHT LAW (LAW NO.19 YEAR 2002) AND
INFORMATION AND ELECTRONIC TRANSACTION (LAW NO. 11
YEAR 2008)
ABSTRACT
Along with the development of technology today, not only lifestyle
changes towards a more modern society, but also with changes in the shape of
conventional books, into digital form.
The convenience offered via a
websiteand the ease in which a writer can publish their writing which does not
require a big expense are a shift from conventional forms as well as enabling the
writers to receive feedback directly from readers. So free online book has
developed to become one of the people's choice to publish and enjoy a piece of
literature.In this case one of the websites that are at the forefront of this level of
proficiency is “Wattpad”. Besides free online reading of literature it also facilitates
the possibility to allow other users tore-upload a piece of work in the Wattpad
website.
Issues that arediscussed in this law writing study is whether the re-upload
undertaken by the Wattpad website users can be categorized as a copyright
infringment according to Law No.19 year 2002 on Copyright and the Law 11 year
2008 on Information and Electronic Transactions, and any legal action that can
be performed by the owner of the copyright to the uploader and manager of
Wattpad. This writing uses juidical normative method, which is to collect the facts
that occurred and apply the principles of national and international laws that have
relevance to the researched issue, while writing this specification with a
descriptive analytical method.Stages of the writing of this study has been
conducted with the use ofresearch literature and data collection techniques and
subsequent analysis of such literature and data.
Based on this analysis, the results showed that the re-upload without their
permition is a violation of copyright, especially economic rights under Article 1
paragraph 6 and Article 2 paragraph 1 Copyright Law. Simillar action also
violated Article 25 and Article 32 paragraph 1 of Informastion and Electronic
Transaction Law. The author was able to negotiate with the uploader, based on
Art 65 Copyrigh Law, and gave reprimand to uploader to stop doing re-upload
activities, and do report to the website to remove the work or even to terminate
the infringer’s account that harse-uploaded work. Furthermore, if negotiations are
not successful, author can do the lawsuit under Art 65 Copyright Law, or as a last
step, namely criminal prosecution under Art 72 Parafraph 1 and Paragraph 6
Copyright Law also Art 48 Paragraph 1 Information and Electronic Transaction
Law.