index.php view=article&catid=36 press release&id=288 rapat koordinasi nasional lembaga masyarakat&format=&option=com content&Itemid=87.
RAPAT KOORDINASI NASIONAL LEMBAGA MASYARAKAT
Selasa, 02 November 2010 09:40
Rakornas LM Tahun 2010 dilaksanakan pada tanggal 20-21 Oktober 2010 di Hotel Aston
Cengkareng mengambil tema Penguatan Sinergi Peran Lembaga Masyarakat Dalam
Pelaksanaan Pembangunan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak di Pusat dan
Daerah . Acara dibuka secara resmi oleh Ibu Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak.
Rakornas LM diikuti oleh peserta daerah dari 32 provinsi dan wakil LM yang berdomisili di
Jakarta. Diantaranya adalah peserta dari unit yang menangani pemberdayaan perempuan dan
perlindungan anak di 32 provinsi; Ketua P2TP2A di 17 provinsi; organisasi perempuan dari LM
mitra yang menangani pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak dan/atau organisasi
peduli anak/KPAID; organisasi sebagai anggota KOWANI; dan Kementerian/lembaga terkait.
Di dalam melaksanakan tugas dan fungsinya Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak telah banyak bersinergi dengan Lembaga Masyarakat (LM), antara lain di
dalam menyusun berbagai kebijakan untuk memberdayakan perempuan dan anak, misalnya
ditetapkannya peraturan perundang-undangan untuk melindungi anak, menghapuskan
kekerasan dalam rumah tangga, pemberantasan tindak pidana perdagangan orang, politik, upa
ya untuk mensosialisasikan peraturan perundang-undangan terkait pemberdayaan perempuan
dan perlindungan anak, dan program penguatan kelembagaan pengarusutamaan gender dan
pengarusutamaan hak anak
di pusat dan daerah.
Peran LM juga sangat signifikan dalam mendorong pemerintah dan parlemen untuk
mempercepat terwujudnya kesetaraan gender, perlindungan perempuan dan anak serta di
dalam menyusun berbagai kebijakan dan program yang responsive gender dan peduli hak
1/3
RAPAT KOORDINASI NASIONAL LEMBAGA MASYARAKAT
Selasa, 02 November 2010 09:40
anak. LM juga berperan besar di dalam pendampingan dan fasilitasi korban-korban kekerasan
dan trafiking, termasuk untuk perempuan dan anak. Mengingat pentingnya peran LM tersebut,
maka perlu dilakukan sinkronisasi dan sinergisitas, sehingga peran-peran LM akan lebih efektif
di dalam mensosialisasikan kebijakan dan program pembangunan pemberdayaan perempuan
dan peduli hak anak. Untuk itu, perlu dilaksanakan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) LM
antara pusat dan daerah.
Tujuan Umum yang ingin dicapai di dalam Rakornas LM adalah meningkatkan efektivitas,
harmonisasi dan sinergisitas antara LM dan Pemerintah dalam pelaksanaan program dan
kegiatan pemberdayaan perempuan, perlindungan dan pemenuhan hak anak di pusat dan
daerah. Adapun tujuan khususnya adalah membangun sinergi antara LM dengan Pemerintah
dalam melaksanakan kebijakan dan program nasional kesetaraan gender, pemberdayaan
perempuan, dan perlindungan anak, serta menetapkan langkah-langkah
percepatan/pencapaian target kinerja Tahun 2010 dan 2011; meningkatkan kapasitas LM
dalam mengakses peluang-peluang pendanaan dari donor untuk pelaksanaan program dan
kegiatan terkait pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, baik di pusat dan daerah;
meningkatkan jejaring kerja sama dan komitmen dalam pembangunan kesetaraan gender,
pemberdayaan perempuan, dan perlindungan anak; meningkatkan kapasitas dan kapabilitas
LM di dalam memahami isu gender dan anak.
Hasil yang diharapkan dari pelaksanaan RAKORNAS LM Tahun 2010, adalah Tersusunnya
Dokumen Sinergisitas Pelaksanaan Kebijakan dan Program Nasional Kesetaraan Gender,
Pemberdayaan Perempuan, serta Perlindungan dan Pemenuhan Hak Anak di Pusat dan
Daerah .
Rakornas LM Tahun 2010 dilaksanakan melalui mekanisme panel narasumber, yang
selanjutnya merupakan bahan sidang kelompok penajaman kesepakatan bersama sinergisitas
dan penguatan kapasitas LM dalam melaksanakan kebijakan dan program kesetaraan gender,
pemberdayaan perempuan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak.
2/3
RAPAT KOORDINASI NASIONAL LEMBAGA MASYARAKAT
Selasa, 02 November 2010 09:40
3/3
Selasa, 02 November 2010 09:40
Rakornas LM Tahun 2010 dilaksanakan pada tanggal 20-21 Oktober 2010 di Hotel Aston
Cengkareng mengambil tema Penguatan Sinergi Peran Lembaga Masyarakat Dalam
Pelaksanaan Pembangunan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak di Pusat dan
Daerah . Acara dibuka secara resmi oleh Ibu Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak.
Rakornas LM diikuti oleh peserta daerah dari 32 provinsi dan wakil LM yang berdomisili di
Jakarta. Diantaranya adalah peserta dari unit yang menangani pemberdayaan perempuan dan
perlindungan anak di 32 provinsi; Ketua P2TP2A di 17 provinsi; organisasi perempuan dari LM
mitra yang menangani pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak dan/atau organisasi
peduli anak/KPAID; organisasi sebagai anggota KOWANI; dan Kementerian/lembaga terkait.
Di dalam melaksanakan tugas dan fungsinya Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak telah banyak bersinergi dengan Lembaga Masyarakat (LM), antara lain di
dalam menyusun berbagai kebijakan untuk memberdayakan perempuan dan anak, misalnya
ditetapkannya peraturan perundang-undangan untuk melindungi anak, menghapuskan
kekerasan dalam rumah tangga, pemberantasan tindak pidana perdagangan orang, politik, upa
ya untuk mensosialisasikan peraturan perundang-undangan terkait pemberdayaan perempuan
dan perlindungan anak, dan program penguatan kelembagaan pengarusutamaan gender dan
pengarusutamaan hak anak
di pusat dan daerah.
Peran LM juga sangat signifikan dalam mendorong pemerintah dan parlemen untuk
mempercepat terwujudnya kesetaraan gender, perlindungan perempuan dan anak serta di
dalam menyusun berbagai kebijakan dan program yang responsive gender dan peduli hak
1/3
RAPAT KOORDINASI NASIONAL LEMBAGA MASYARAKAT
Selasa, 02 November 2010 09:40
anak. LM juga berperan besar di dalam pendampingan dan fasilitasi korban-korban kekerasan
dan trafiking, termasuk untuk perempuan dan anak. Mengingat pentingnya peran LM tersebut,
maka perlu dilakukan sinkronisasi dan sinergisitas, sehingga peran-peran LM akan lebih efektif
di dalam mensosialisasikan kebijakan dan program pembangunan pemberdayaan perempuan
dan peduli hak anak. Untuk itu, perlu dilaksanakan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) LM
antara pusat dan daerah.
Tujuan Umum yang ingin dicapai di dalam Rakornas LM adalah meningkatkan efektivitas,
harmonisasi dan sinergisitas antara LM dan Pemerintah dalam pelaksanaan program dan
kegiatan pemberdayaan perempuan, perlindungan dan pemenuhan hak anak di pusat dan
daerah. Adapun tujuan khususnya adalah membangun sinergi antara LM dengan Pemerintah
dalam melaksanakan kebijakan dan program nasional kesetaraan gender, pemberdayaan
perempuan, dan perlindungan anak, serta menetapkan langkah-langkah
percepatan/pencapaian target kinerja Tahun 2010 dan 2011; meningkatkan kapasitas LM
dalam mengakses peluang-peluang pendanaan dari donor untuk pelaksanaan program dan
kegiatan terkait pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, baik di pusat dan daerah;
meningkatkan jejaring kerja sama dan komitmen dalam pembangunan kesetaraan gender,
pemberdayaan perempuan, dan perlindungan anak; meningkatkan kapasitas dan kapabilitas
LM di dalam memahami isu gender dan anak.
Hasil yang diharapkan dari pelaksanaan RAKORNAS LM Tahun 2010, adalah Tersusunnya
Dokumen Sinergisitas Pelaksanaan Kebijakan dan Program Nasional Kesetaraan Gender,
Pemberdayaan Perempuan, serta Perlindungan dan Pemenuhan Hak Anak di Pusat dan
Daerah .
Rakornas LM Tahun 2010 dilaksanakan melalui mekanisme panel narasumber, yang
selanjutnya merupakan bahan sidang kelompok penajaman kesepakatan bersama sinergisitas
dan penguatan kapasitas LM dalam melaksanakan kebijakan dan program kesetaraan gender,
pemberdayaan perempuan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak.
2/3
RAPAT KOORDINASI NASIONAL LEMBAGA MASYARAKAT
Selasa, 02 November 2010 09:40
3/3