RPS Rekayasa Lingkungan
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
MATA KULIAH
KODE
REKAYASA LINGKUNGAN
TSP-117 (kur:2011)
OTORISASI
Pengembang RP (Dosen
Rumpun
MK
Teknik
BOBOT
(sks)
T:1
P:1
Koordinator RMK
SEMESTE
R
1
Direvisi
Dr. Agus Tugas S, ST.
MT.
Ir. Abdul Halim. MT.
5 Oktober 2014
Ka PRODI
Pengampu)
Dr. Agus Tugas S, ST.
MT.
Capaian
Pembelajaran
Program
Studi
1. Menguasai konsep banguanan teknik sipil, meliputi bidang struktur,
transportasi, geoteknik, bangunan air dan manajemen konstruksi.
2. Mampu merancang bangunan teknik sipil secara manual maupun dengan soft
ware secara teknis, ekonomis dan etis.
3.
Mampu melaksanakan dan mengawasi rancangan bangunan teknik sipil secara aplikatif di lapangan.
4.
Mampu melaksanakan penelitian dan mempublikasikanya.
5.
memeliki etika dan tanggung jawab profesi, berintegritas tinggi dengan mengedepankan kepedulian terhadap lingkungan
hidup, sosial budaya, kemampuan dan kepemimpinan.
6.
Mampu menmguasai strategi belajar dan mempunyai sikap belajar secara berkelanjutan.
Mata Kuliah
Setelah mengikuti Mata Kuliah ini, mahasiswa diharapkan:
Mahasiswa mampu memahami pentingnya lingkungan dengan interaksinya dalam perencanaan dan
pembangunan dalam bidang teknik sipil, sehingga mampu merencanakan dalam bidang penyediaan air bersih,
pembuatan saluran pembuangan air kotor, perencanaan plumbing dan tempat pembuangan sampah (TPS) secara
mandiri maupun kelompok.
1
Diskripsi Pokok
Bahasan
Pustaka
Bahan Kajian
1. Undang-undang dan peraturan lingkungan hidup.
2. Teknologi bangunan teknik sipil yang berwawasan lingkungan.
Pokok
Bahasan
Dalam Mata Kuliah ini, mahasiswa akan mempelajari pokok-pokok bahasan sebagai berikut:
1. PENGANTAR REKAYASA LINGKUNGAN .
2. SISTEM PENYEDIAAN AIR BERSIH
3. SISTEM PENGELOLAAN AIR LIMBAH :
4. DRAINASI AIR HUJAN dan AIR PERMUKAAN :
5. SISTEM PLAMBING :
6. PENGOLAHAN LIMBAH PADAT DOMESTIK :
7. SISTEM PENANGANAN dan PENGELOLAAN LIMBAH B3 :
8. PENANGANAN PENCEMARAN UDARA :
9. PENGELOLAAN LINGKUNGAN :
Utama :
1. Sudjianto, A, T,. 2009, Buku Ajar Rekayasa Lingkungan, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas
Widyagama,
Malang.
2. Rekayasa Lingkungan, 1997, Dikti, Gunadarma Press, Jakarta.
3. Srikandi, S., 1992, Polusi air dan udara, Penerbit Kanisius, Yogyakarta.
4.
Azwar, A., 1986, pengantar Ilmu Kesehatan Lingkungan, Mutiara Sumber Widya, Jakarta..
Pendukung :
5.Soemirat, J., 1994, Kesehatan Lingkungan, Gadjah Mada Press, Yogyakarta.
6. Soeritdmaja, R, E. 1981, Ilmu Lingkungan, Penerbit ITB, Bandung.
7. Arthur, S, C., 1977, Air polution, Vol. 4, Engineering Control of Air Polution, Academic Press, New York, USA,
8. otto, S., 1994, Ekologi Lingkungan Hidup dan Pembangunan, Djembatan, Bandung.
9. Sulistyoweni, 1986, Teknik Penyehatan, Universitas Indonesia, Jakarta.
Media Pembelajaran Software :
Hardware :
OS: Windows, Office,
PC, LCD Proyektor, Modul, Desain bangunan ramah lingkungan
Excel
Team Teaching
Agus Tugas S; Aji Suraji, Riman
Assessment
Makalah dan Presentasi, Studi Kasus, Proyek kecil, Ujian Tulis dan Lisan.
Matakuliah Syarat
Mg
Capaian Pembelajaran
Materi
Metode / Strategi
Assessment
KeKhusus
Pembelajaran
Pembelajaran
Indikator
Bentuk
Bobot (%)
[Pustaka]
[ Estimasi Waktu]
2
1
2, 3
4, 5
6
Mahasiswa mampu
memahami konsep hubungan
timbale balik antara manusia
dengan lingkungan.
Memahami prinsip berbagai
cara rekayasa untuk
membantu peningkatan
derajat kesehatan
masyarakat.
Mahasiswa mampu
menjelaskan konsep dan
prinsip teknologi penyediaan
air bersih, serta menentukan
system penyediaannya
berdasarkan atas kesediaan
sumber air baku dan kondisi
daerah layanan
Pengantar Rekayasa
Lingkungan
Mahasiswa mampu
menjelaskan konsep dan
prinsip penanganan air limbah
(domistik dan industri),
memahami konsep rancangan
bangunan pengolahan limbah
domistik berdasarkan atas
kondisi penduduk dan kondisi
daerah layanan untuk
keperluan individu dan
lingkungan terbatas.
Mahasiswa mampu
menjelaskan konsep dan
prinsip sistem drainasi
berwawasan lingkungan.
Sistem pengolahan Air
Limbah [1, 2, 4]
[1, 2, 4]
Sistem Penyediaan Air
Bersih [1, 3,]
Tatap muka (Kuliah
Pengantar), studi kasus,
brainstorming
-
Ketepatan
dalam menguraikan
konsep rekayasa
lingkungan
Aspek-aspek
dan prinsiprekayasa
lingkungan
Kehadiran,
tanya-jawab
10%
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi; brainstorming,
Tugas Mandiri.
-
Ketepatan
dalam
merencanakan dan
menghitung
kebutuhan air
bersih.
Capaian tugas
yang mampu
dikerjakan
Ketepatan
dalam menjelaskan
konsep penanganan
air limbah.
Merencanakan
dan mendesain
bangunan air
limbah.
tanya-jawab,
tugas
ringkasan
materi
5%
tanya-jawab,
tugas
harian,
5%
-
Presentasi
makalah
sederhana,
10%
Telaah
kasus, tanya
jawab
10%
[ TM : 2x50’]
[ TM : 4x50’]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi;
brainstorming.
[ TM : 4x50’]
Draenase Air Hujan
dan Air Permukaan [2,
3, 8]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi;
brainstorming, Tugas
Terstruktur, Belajar
Mandiri.
[ TM : 2x50’]
7
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip sistem plambing.
Sistem Plambing [1,
3, 4, 5]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi; studi
kasus, brainstorming.
Ketepatan
dalam menjelaskan
konsep dan prinsip
sistem draenasi air
hujan dan air
permukaan.
Merencanakan
dan mendesaian
konstruksi
bangunan draenase.
Ketepatan dalam
memahami konsep
dan prinsip sistem
3
[ TM : 2x50’]
9
10,
11
plambing.
Ujian Tengah Semester (Ujian yg dimaksudkan untuk mengevaluasia capaian pembelajaran dan upaya
perbaikan proses pembelajaran selanjutnya)
Mahasiswa mampu
Pengolahan Limbah
Diskusi Presentasi
- Ketepatan dalam
tanya10%
memahami konsep dan
prinsip penanganan limbah
padat domestik.
Padat Domestik [1, 3,
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip penanganan dan
pengolahan limbah B3
Sistem Penanganan
dan pengolahan
Limbah B3
4, 6]
makalah; studi kasus,
telaah bangunan
pengolahan limbah padat .
memahami konsep
dan prinsip
penanganan limbah
padat domestik
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi
makalah; Diskusi
Presentasi makalah; studi
kasus, telaah bangunan
pengolahan limbah padat .
Ketepatan dalam
menjelaskan
penanganan dan
pengolahan limbah
B3
[ TM : 2x50’]
[1, 2, 4]
jawab,
telaah
bangunan
pengolahan
limbah
padat.
tanyajawab,
telaah
produk
hukum
5%
[ TM : 4x50’]
12,
13
14,
15
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip – prinsip penangan
pencemaran udara.
Penanganan
pencemaran Udara [1,
4, 7, 8]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi; studi
kasus,.
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip pengelolaan
lingkungan yang
berkelanjutan.
Pengelolalaan
Lingkungan
Diskusi Presentasi
makalah; studi kasus, .
[1, 2, 5, 6]
[ TM : 4x50’]
[ TM : 4x50’]
-
Ketepatan
dalam menjelaskan
konsep dan prinsip
pencemaran udara.
Ketepatan dalam
menjelaskan teknik
penanganan limbah
B3
tanyajawab,
Dinamika
kelompok,
tanyajawab,
telaah
produk
hukum
10%
5%
Ujian Akhir Semester (Ujian Akhir dimaksudkan untuk mengetahui capaian akhir hasil belajar mahasiswa)
Catatan :
1 sks
= (50’ TM + 60’ BT + 60’ BM)/Minggu
TM
= Tatap Muka (Kuliah)
BT
= Belajar Terstruktur.
BM
= Belajar Mandiri
PS = Praktikum Simulasi (3 jam/minggu/semester)
PL = Praktikum Laboratorium (3 jam /minggu)
T = Teori (aspek ilmu pengetahuan)
P = Praktek (aspek ketrampilan kerja)
4
GARIS – GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)
Nama Mata Kuliah
: Rekayasa Lingkungan
Kode/SKS
: TSP-117 / 2 sks
Status
: Wajib
Dosen Pengasuh
: Dr. Agus Tugas Sudjianto, ST, MT.
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Setelah selesai mengikuti matakuliah ini (pada akhir semester) mahasiswa mampu untuk :
1) Menguasai memahami pentingnya lingkungan dengan interaksinya dalam perencanaan dan pembangunan dalam bidang teknik sipil.
2) Mampu merencanakan dalam bidang penyediaan air bersih, pembuatan saluran pembuangan air kotor, perencanaan plumbing dan tempat
pembuangan sampah (TPS).
Kuliah
ke
1
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep hubungan
timbale balik antara manusia
dengan lingkungan.
Memahami prinsip berbagai
cara rekayasa untuk
membantu peningkatan
derajat kesehatan
masyarakat.
Pokok
Bahasan
Pengantar
Rekayasa
Lingkungan
Sub Pokok Bahasan
Kegiatan
- Pendahuluan
Pengertian Lingkungan
Pengaruh aktifitas manusia
terhadap lingkungan
- Kesehatan Masyarakat dan kesehatan
Lingkungan
Usaha kesehatan masyarakat
Usaha kesehatan lingkungan
Higinis & sanitasi
- Penyakit yang berhubungan dengan
keadaan lingkungan
Umum
Penyakit menular
TM + TS
Waktu
(menit)
2 x 50
Referens
i
5
2, 3, 4
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip teknologi penyediaan
air bersih, serta menentukan
system penyediaannya
berdasarkan atas kesediaan
sumber air baku dan kondisi
daerah layanan
Sistem
Penyediaan
Air Bersih
5, 6, 7
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip penanganan air
limbah (domistik dan
industri), memahami konsep
rancangan bangunan
pengolahan limbah domistik
berdasarkan atas kondisi
penduduk dan kondisi daerah
layanan untuk keperluan
individu dan lingkungan
terbatas.
Sistem
Pengolahan
Air Limbah
8
9
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip sistem drainasi
berwawasan lingkungan
UTS
Drainasi Air
Hujan dan Air
Permukaan
Pengendalian Vektor Penyakit
- Rekayasa Lingkungan
Divinisi
- Pendahuluan
Umum
Pengertian Air Bersih dan Air Minum
Persyaratan penyediaan AB
- Sistem penyediaan air bersih
System Individual & Komunal
Sumber Air Baku
Kebutuhan Air
Pemilihan Air Bersih
- Bangunan Pengambilan dan Transmisi
air baku
- Proses Pengolahan Air Bersih
- Sistem Distribusi Air Bersih
- Pendahuluan
- Karakteristik air limbah
Sumber, jenis dan macam air
limbah
Kuantitas ar limbah
Kualitas air
Dekomposisi & siklus air limbah
- Sistem pengolahan air limbah
Pengolahan individu
Pengolahan individu lingkungan
terbatas
Pengolahan komunal
- Sistem penyaluran air limbah
Pengolahan secara individu
Instalasi pengolahan air limbah
- Operasi dan pemeliharaan
- Pengertian dan Tujuan
Pengertian
Tujuan
- Factor yang mempengaruhi drainase
permukaan
Aspek Hidrologi (Unsur meteorology
dan daerah pengaliran)
Aspek Hidrolika
TM + TSM
6 x 50
TM + TS
6 x 50
TM + TSK
2 x 50
6
- Sistem jaringan drainase permukaan
dan perlengkapannya
- Sistem drainase yang berwawasan
lingkungan
Dasar-dasar perencanaan teknologi
drainase (a. Landasan perencanaan,
b. Data-data yang diperlukan dan
persyaratan, c. Sistem drainase,
d. Kriteria Perencanaan)
10
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip sistem plambing
Sistem
Plambing
11
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip penanganan limbah
padat domistik
Pengolahan
Limbah Padat
Domistik
12
Setelah mengikuti kuliah
System
- Aplikasi konsep drainase permukaan
(a. Drainase rumah dan Gedung,
b. Drainase jalan raya, c. Drainase
lapangan terbang, d. Drinase
lapangan olah raga, e. Drainase
pertanian)
- Pendahuluan
Istilah dan difinisi plambing
- Jenis alat plambing dan
perlengkapannya
- System penyediaan air bersih dalam
gedung
- System pembuangan air limbah
dalam gedung
- System Ven dalam gedung
- Pendahuluan
- Sumber dan jenis limbah padat
- Karakteristik limbah padat
- Sistem pengelolaan limbah padat
domistik
- Aspek teknik operasional
Pewadahan
Pengumpulan
Pemindahan dan pengangkutan
Reuse, Recycle, recovery
Pemilihan dan pengolahan
Pembuangan Akhir
- Aspek organisasi
- Aspek pengaturan
- Aspek pembiayaan
- Aspek peran serta masyarakat
- Pendahuluan
TM + TSK
2 x 50
TM + TSM
2 x 50
7
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip penanganan dan
pengolahan limbah B3
penanganan
dan
pengolahan
limbah B3
-
-
13
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip – prinsip penangan
pencemaran udara
Penanganan
Pencemaran
Udara
-
-
14, 15
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip penangelolaan
lingkungan.
Pengelolaan
lingkungan
-
-
Latar belakang
Peraturan perundang-undangan
Permasalahan limbah B3
Sumber,
jenis
dan
karakteristik
limbah B3
Sumber limbah B3
Jenis dan karakteristik limbah B3
Identifikasi limbah B3
System pengolahan B3
Strategi pengolahan limbah B3
Minimisasi limbah B3
Pengelolaan limbah B3
Pewadahan
Penyimpanan
Pengangkutan
Pengolahan
3R
pembuangan Akhir
Klasifikasi pencemaran
Komponen pencemaran
Thermodinamika
Kinetika pencemaran udara
Karbon Monooksida
Nitrogen Oksida
Blerang oksida
Hidrokarbon
Partikel-Pembakaran batu bara
Proses Industri
Usaha
penanganan
pencemaran
udara
Penanggulangan secara teknis
Penanggulangan secara
non teknis
Pendahuluan
Pengertian pengelolaan lingkungan
Difinisi
penjelasan
Dampak pencemaran
Pencemaran air
Pencemaran tanah
TM + TSM
2 x 50
TM + TSK
4 x 50
8
Pencemaran udara
- Dampak pembangunan terhadap
lingkungan
Dampak kegiatan Pembangunan
Perindustrian terhadap Lingkungan
Dampak kegiatan Pembangunan
terhadap Lingkungan
Dampak kegiatan Pembangunan
Pertanian dan kehutanan terhadap
Lingkungan
- Pengantar AMDAL
Landasan hokum AMDAL
Tahap-tahap penyusunan AMDAL
16
UAS
UAS
KETERANGAN:
TM
= Kegiatan Tatap Muka (presentasi; ceramah, diskusi,Tanya jawab; penjelasan/pembahasan)
TSM = Tugas Terstruktur Mandiri/Individual
TSK
= Tugas Terstruktur Kelompok (3-4 orang)
UTS
= Ujian Tengah Semester
UAS
= Ujian Akhir Semester
Referensi:
7. Agus Tugas Sudjianto (2009), Buku Ajar Rekayasa Lingkungan, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Widyagama, Malang.
8. Rekayasa Lingkungan, 1997, Dikti, Penerbit Gunadarma Press, Jakarta.
9. Polusi air dan udara, Srikandi Fardiaz, 1992, Penerbit Kanisiua, Yogyakarta.
10. Kesehatan Lingkungan, Juli Soemirat Slamet, 1994, Gadjah Mada Prees, Yogyakarta.
9
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
MATA KULIAH
KODE
REKAYASA LINGKUNGAN
TSP-117 (kur:2011)
OTORISASI
Pengembang RP (Dosen
Rumpun
MK
Teknik
BOBOT
(sks)
T:1
P:1
Koordinator RMK
SEMESTE
R
1
Direvisi
Dr. Agus Tugas S, ST.
MT.
Dr. Agus Tugas S, ST. MT.
5 Oktober 2013
Ka PRODI
Pengampu)
Dr. Agus Tugas S, ST.
MT.
Capaian
Pembelajaran
Program
Studi
11. Menguasai konsep banguanan teknik sipil, meliputi bidang struktur,
transportasi, geoteknik, bangunan air dan manajemen konstruksi.
12. Mampu merancang bangunan teknik sipil secara manual maupun dengan soft
ware secara teknis, ekonomis dan etis.
13.
Mampu melaksanakan dan mengawasi rancangan bangunan teknik sipil secara aplikatif di lapangan.
10
14.
15.
Mampu melaksanakan penelitian dan mempublikasikanya.
memeliki etika dan tanggung jawab profesi, berintegritas tinggi dengan mengedepankan kepedulian terhadap lingkungan
hidup, sosial budaya, kemampuan dan kepemimpinan.
16.
Mampu menmguasai strategi belajar dan mempunyai sikap belajar secara berkelanjutan.
Mata Kuliah
Setelah mengikuti Mata Kuliah ini, mahasiswa diharapkan:
Mahasiswa mampu memahami pentingnya lingkungan dengan interaksinya dalam perencanaan dan
pembangunan dalam bidang teknik sipil, sehingga mampu merencanakan dalam bidang penyediaan air bersih,
pembuatan saluran pembuangan air kotor, perencanaan plumbing dan tempat pembuangan sampah (TPS) secara
mandiri maupun kelompok.
Diskripsi Pokok
Bahasan
Pustaka
Bahan Kajian
3. Undang-undang dan peraturan lingkungan hidup.
4. Teknologi bangunan teknik sipil yang berwawasan lingkungan.
Pokok
Bahasan
Dalam Mata Kuliah ini, mahasiswa akan mempelajari pokok-pokok bahasan sebagai berikut:
10.
PENGANTAR REKAYASA LINGKUNGAN .
11.
SISTEM PENYEDIAAN AIR BERSIH
12.
SISTEM PENGELOLAAN AIR LIMBAH :
13.
DRAINASI AIR HUJAN dan AIR PERMUKAAN :
14.
SISTEM PLAMBING :
15.
PENGOLAHAN LIMBAH PADAT DOMESTIK :
16.
SISTEM PENANGANAN dan PENGELOLAAN LIMBAH B3 :
17.
PENANGANAN PENCEMARAN UDARA :
18.
PENGELOLAAN LINGKUNGAN :
Utama :
5. Sudjianto, A, T,. 2009, Buku Ajar Rekayasa Lingkungan, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas
Widyagama,
Malang.
6. Rekayasa Lingkungan, 1997, Dikti, Gunadarma Press, Jakarta.
7. Srikandi, S., 1992, Polusi air dan udara, Penerbit Kanisius, Yogyakarta.
8.
Azwar, A., 1986, pengantar Ilmu Kesehatan Lingkungan, Mutiara Sumber Widya, Jakarta..
Pendukung :
11
5.Soemirat, J., 1994, Kesehatan Lingkungan, Gadjah Mada Press, Yogyakarta.
6. Soeritdmaja, R, E. 1981, Ilmu Lingkungan, Penerbit ITB, Bandung.
7. Arthur, S, C., 1977, Air polution, Vol. 4, Engineering Control of Air Polution, Academic Press, New York, USA,
8. otto, S., 1994, Ekologi Lingkungan Hidup dan Pembangunan, Djembatan, Bandung.
9. Sulistyoweni, 1986, Teknik Penyehatan, Universitas Indonesia, Jakarta.
Media Pembelajaran Software :
Hardware :
OS: Windows, Office,
PC, LCD Proyektor, Modul, Desain bangunan ramah lingkungan
Excel
Team Teaching
Agus Tugas S; Aji Suraji, Riman
Assessment
Makalah dan Presentasi, Studi Kasus, Proyek kecil, Ujian Tulis dan Lisan.
Matakuliah Syarat
Mg
Capaian Pembelajaran
Materi
Metode / Strategi
Assessment
KeKhusus
Pembelajaran
Pembelajaran
Indikator
Bentuk
Bobot (%)
[Pustaka]
[ Estimasi Waktu]
1
2, 3
4, 5
Mahasiswa mampu
memahami konsep hubungan
timbale balik antara manusia
dengan lingkungan.
Memahami prinsip berbagai
cara rekayasa untuk
membantu peningkatan
derajat kesehatan
masyarakat.
Mahasiswa mampu
menjelaskan konsep dan
prinsip teknologi penyediaan
air bersih, serta menentukan
system penyediaannya
berdasarkan atas kesediaan
sumber air baku dan kondisi
daerah layanan
Pengantar Rekayasa
Lingkungan
Mahasiswa mampu
menjelaskan konsep dan
prinsip penanganan air limbah
(domistik dan industri),
memahami konsep rancangan
bangunan pengolahan limbah
domistik berdasarkan atas
kondisi penduduk dan kondisi
daerah layanan untuk
Sistem pengolahan Air
Limbah [1, 2, 4]
[1, 2, 4]
Sistem Penyediaan Air
Bersih [1, 3,]
Tatap muka (Kuliah
Pengantar), studi kasus,
brainstorming
-
Ketepatan
dalam menguraikan
konsep rekayasa
lingkungan
Aspek-aspek
dan prinsiprekayasa
lingkungan
Kehadiran,
tanya-jawab
10%
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi; brainstorming,
Tugas Mandiri.
-
tanya-jawab,
tugas
ringkasan
materi
5%
tanya-jawab,
tugas
harian,
5%
[ TM : 2x50’]
[ TM : 4x50’]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi;
brainstorming.
[ TM : 4x50’]
Ketepatan
dalam
merencanakan dan
menghitung
kebutuhan air
bersih.
Capaian tugas
yang mampu
dikerjakan
Ketepatan
dalam menjelaskan
konsep penanganan
air limbah.
Merencanakan
dan mendesain
bangunan air
limbah.
12
6
keperluan individu dan
lingkungan terbatas.
Mahasiswa mampu
menjelaskan konsep dan
prinsip sistem drainasi
berwawasan lingkungan.
Draenase Air Hujan
dan Air Permukaan [2,
3, 8]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi;
brainstorming, Tugas
Terstruktur, Belajar
Mandiri.
[ TM : 2x50’]
7
9
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip sistem plambing.
Sistem Plambing [1,
3, 4, 5]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi; studi
kasus, brainstorming.
[ TM : 2x50’]
Ketepatan
dalam menjelaskan
konsep dan prinsip
sistem draenasi air
hujan dan air
permukaan.
Merencanakan
dan mendesaian
konstruksi
bangunan draenase.
Ketepatan dalam
memahami konsep
dan prinsip sistem
plambing.
Presentasi
makalah
sederhana,
10%
Telaah
kasus, tanya
jawab
10%
Ujian Tengah Semester (Ujian yg dimaksudkan untuk mengevaluasia capaian pembelajaran dan upaya
perbaikan proses pembelajaran selanjutnya)
Mahasiswa mampu
Pengolahan Limbah
Diskusi Presentasi
- Ketepatan dalam
tanya10%
memahami konsep dan
prinsip penanganan limbah
padat domestik.
Padat Domestik [1, 3,
4, 6]
makalah; studi kasus,
telaah bangunan
pengolahan limbah padat .
[ TM : 2x50’]
10,
11
-
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip penanganan dan
pengolahan limbah B3
Sistem Penanganan
dan pengolahan
Limbah B3
[1, 2, 4]
memahami konsep
dan prinsip
penanganan limbah
padat domestik
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi
makalah; Diskusi
Presentasi makalah; studi
kasus, telaah bangunan
pengolahan limbah padat .
Ketepatan dalam
menjelaskan
penanganan dan
pengolahan limbah
B3
-
Ketepatan dalam
menjelaskan teknik
penanganan limbah
jawab,
telaah
bangunan
pengolahan
limbah
padat.
tanyajawab,
telaah
produk
hukum
5%
[ TM : 4x50’]
12,
13
14,
15
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip – prinsip penangan
pencemaran udara.
Penanganan
pencemaran Udara [1,
4, 7, 8]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi; studi
kasus,.
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip pengelolaan
Pengelolalaan
Lingkungan
Diskusi Presentasi
makalah; studi kasus, .
[1, 2, 5, 6]
[ TM : 4x50’]
[ TM : 4x50’]
Ketepatan
dalam menjelaskan
konsep dan prinsip
pencemaran udara.
tanyajawab,
Dinamika
kelompok,
tanyajawab,
telaah
10%
5%
13
lingkungan yang
berkelanjutan.
B3
produk
hukum
Ujian Akhir Semester (Ujian Akhir dimaksudkan untuk mengetahui capaian akhir hasil belajar mahasiswa)
Catatan :
1 sks
= (50’ TM + 60’ BT + 60’ BM)/Minggu
TM
= Tatap Muka (Kuliah)
BT
= Belajar Terstruktur.
BM
= Belajar Mandiri
PS = Praktikum Simulasi (3 jam/minggu/semester)
PL = Praktikum Laboratorium (3 jam /minggu)
T = Teori (aspek ilmu pengetahuan)
P = Praktek (aspek ketrampilan kerja)
GARIS – GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)
Nama Mata Kuliah
: MEKANIKA TANAH I
Kode Mata Kuliah/SKS
: TSP - 209 / 2 SKS
Status
: Wajib
Dosen Pengasuh
: Agus Tugas Sujianto, ST, MT.
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
14
Setelah selesai mengikuti matakuliah ini (pada akhir semester) mahasiswa mampu untuk :
1) Menguasai teori – teori dasar mekanika tanah dalam penggunaannya untuk memecahkan persoalan-persoalan intransi tanah dan bangunan
teknik sipil.
2) Mengaplikasikan berupa metode, teknik dan prosedur penyelidikan tanah di lapangan dan laboratorium dalam perencanaan teknik sipil.
Ku
liah
1
2
3
4
5
Tujuan
Instruksional
Khusus
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa dapat
mengetahui
sifat-sifat fisik
tanah.
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa dapat
mengetahui
konsep dan teori
dalam
menganalisis
ukuran butiran
tanah
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa dapat
mengetahui
sistem klasifikasi
tanah
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa dapat
melakukan
analisis terhadap
bus-bls klasifikasi
tanah lempung
Setelah
mengikuti kuliah
Pokok
Bahasan
Sub Pokok
Bahasan
Kegiatan
Waktu
(mnt)
Ref
Sifat-sifat
fisis tanah
Berat volume
tanah dan
hubunganhubungannya
TM + TS
2 x 50m
1,2,3,4
,5
Analisis
ukuran
butiran
tanah
Tanah berbutir
besar dan halus
TM + TSM
2 x 50m
1,2,3
Klasifikasi
tanah
Metode dan aturan
klasifikasi tanah
TM + TS
2 x 50m
1,2,3
Batas-batas
Altrborg
Batas cair, batas
plastis dan batas
susut
TM
2 x 50m
Pemadatan
tanah di
Metode dan
pelaksanaan
TM + TSK
2 x 50m
1,2,4,5
15
6
7
8
9
10
11
bagian ini
mahasiswa
mampu
melakukan
pemadatan
tanah di
laboratorium
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
melakukan
control
pemadatan
tanah
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
menghitung
tegangan
efensihp tanah
UTS
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
mengetahui
tekanan kapiler
dalam tanah
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
menghitung
permeabilitas
dalam tanah
Setelah
laboratoriu
m
pemadatan tanah
di laboratorium
Pemadatan
tanah di
lapangan
Metode dan
prosedur
pemadatan tanah
di lapangan
TM + TSK
2 x 50m
1,4,5
Tegangan
efensihp
Tegangan efektif
pada tanah jenuh
dan tak jenuh
TM + TSM
2 x 50m
1,6,7
1. Tekanan kapiler
2. Pengaruh
tekanan kapiler
TM + TSM
2 x 50m
1,2,3
1. Garis aliran
2. Aliran air dalam
tanah
TM + TSK
2 x 50m
1,3,5
TM + TSM
2 x 50m
1,2,3
UTS
Air Tanah
Permeabilit
as
Pengujian
1. Pengujian
16
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
menganalisis dan
menghitung
pengujian
permeabilitas
12 Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
menganalisis dan
menghitung
rembesan tanah
13 Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
menghitung
rembesan pada
tubuh
bendungan
14 Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
menghitung kuat
geser tanah
15 Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
menghitung
koefisien
tekanan tanah
16 UAS
KETERANGAN :
permeabilit
as
permeabilitas
di
laboratorium
2. Pengujian
permeabilitas
di lapangan
Rembesan
dalam
tanah
1. Jaring arus
2. Tekanan
rembesan
3. Kondisi tanah
an isotropis
4. kondisi tanah
berlapis lapis
TM + TSM
2 x 50m
1,2,3,4
Rembesan
pada
bendungan
1. Cara dupuit
2. Cara
schafernak
3. Cara
casagrande
TM + TSM
2 x 50m
1,2,3
Kuat geser
tanah
1. Umum
2. Pengujian kuat
geser tanah
TM + TSK
2 x 50m
1,2,3
Koefisien
tekanan
tanah
1. Koefisien
tanah pasir
2. Koefisien
tanah
lempung
TM + TSM
2 x 50m
1,2,3,4
,5
UAS
17
TM
TSM
UTS
UAS
:
:
:
:
Kegiatan tatap muka (presentasi, ceramah, diskusi, tanya jawab,
Tugas terstruktur mandiri/individual
Ujian Tengah Semester
Ujian Akhir Semester
penjelasan/pembahasan)
Referensi:
1. Agus Tugas Sudjianto (2007), Buku Ajar Mekanika Tanah I, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Widyagama, Malang.
2. Joseph E Bowles (1984) Physical and Geotechnical Properties of soil, Mc Graw-Hill.
3. RD. Holtz and WD Kovaes.(1981) an Introduction to Geotechnical Engineering Prentice – Hall
4.
5.
6.
Braja M Das (1985) Principles of Geotechnical Engineering PWS – Kents Publishing Co.
Hary Christady Hardiyanto, (1992). Mekanika Tanah I. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
GD. Soedarmo dan Edy Purnomo, (2000). Mekanika Tanah I. Kanisius, Jogjakarta.
18
FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
MATA KULIAH
KODE
REKAYASA LINGKUNGAN
TSP-117 (kur:2011)
OTORISASI
Pengembang RP (Dosen
Rumpun
MK
Teknik
BOBOT
(sks)
T:1
P:1
Koordinator RMK
SEMESTE
R
1
Direvisi
Dr. Agus Tugas S, ST.
MT.
Ir. Abdul Halim. MT.
5 Oktober 2014
Ka PRODI
Pengampu)
Dr. Agus Tugas S, ST.
MT.
Capaian
Pembelajaran
Program
Studi
1. Menguasai konsep banguanan teknik sipil, meliputi bidang struktur,
transportasi, geoteknik, bangunan air dan manajemen konstruksi.
2. Mampu merancang bangunan teknik sipil secara manual maupun dengan soft
ware secara teknis, ekonomis dan etis.
3.
Mampu melaksanakan dan mengawasi rancangan bangunan teknik sipil secara aplikatif di lapangan.
4.
Mampu melaksanakan penelitian dan mempublikasikanya.
5.
memeliki etika dan tanggung jawab profesi, berintegritas tinggi dengan mengedepankan kepedulian terhadap lingkungan
hidup, sosial budaya, kemampuan dan kepemimpinan.
6.
Mampu menmguasai strategi belajar dan mempunyai sikap belajar secara berkelanjutan.
Mata Kuliah
Setelah mengikuti Mata Kuliah ini, mahasiswa diharapkan:
Mahasiswa mampu memahami pentingnya lingkungan dengan interaksinya dalam perencanaan dan
pembangunan dalam bidang teknik sipil, sehingga mampu merencanakan dalam bidang penyediaan air bersih,
pembuatan saluran pembuangan air kotor, perencanaan plumbing dan tempat pembuangan sampah (TPS) secara
mandiri maupun kelompok.
1
Diskripsi Pokok
Bahasan
Pustaka
Bahan Kajian
1. Undang-undang dan peraturan lingkungan hidup.
2. Teknologi bangunan teknik sipil yang berwawasan lingkungan.
Pokok
Bahasan
Dalam Mata Kuliah ini, mahasiswa akan mempelajari pokok-pokok bahasan sebagai berikut:
1. PENGANTAR REKAYASA LINGKUNGAN .
2. SISTEM PENYEDIAAN AIR BERSIH
3. SISTEM PENGELOLAAN AIR LIMBAH :
4. DRAINASI AIR HUJAN dan AIR PERMUKAAN :
5. SISTEM PLAMBING :
6. PENGOLAHAN LIMBAH PADAT DOMESTIK :
7. SISTEM PENANGANAN dan PENGELOLAAN LIMBAH B3 :
8. PENANGANAN PENCEMARAN UDARA :
9. PENGELOLAAN LINGKUNGAN :
Utama :
1. Sudjianto, A, T,. 2009, Buku Ajar Rekayasa Lingkungan, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas
Widyagama,
Malang.
2. Rekayasa Lingkungan, 1997, Dikti, Gunadarma Press, Jakarta.
3. Srikandi, S., 1992, Polusi air dan udara, Penerbit Kanisius, Yogyakarta.
4.
Azwar, A., 1986, pengantar Ilmu Kesehatan Lingkungan, Mutiara Sumber Widya, Jakarta..
Pendukung :
5.Soemirat, J., 1994, Kesehatan Lingkungan, Gadjah Mada Press, Yogyakarta.
6. Soeritdmaja, R, E. 1981, Ilmu Lingkungan, Penerbit ITB, Bandung.
7. Arthur, S, C., 1977, Air polution, Vol. 4, Engineering Control of Air Polution, Academic Press, New York, USA,
8. otto, S., 1994, Ekologi Lingkungan Hidup dan Pembangunan, Djembatan, Bandung.
9. Sulistyoweni, 1986, Teknik Penyehatan, Universitas Indonesia, Jakarta.
Media Pembelajaran Software :
Hardware :
OS: Windows, Office,
PC, LCD Proyektor, Modul, Desain bangunan ramah lingkungan
Excel
Team Teaching
Agus Tugas S; Aji Suraji, Riman
Assessment
Makalah dan Presentasi, Studi Kasus, Proyek kecil, Ujian Tulis dan Lisan.
Matakuliah Syarat
Mg
Capaian Pembelajaran
Materi
Metode / Strategi
Assessment
KeKhusus
Pembelajaran
Pembelajaran
Indikator
Bentuk
Bobot (%)
[Pustaka]
[ Estimasi Waktu]
2
1
2, 3
4, 5
6
Mahasiswa mampu
memahami konsep hubungan
timbale balik antara manusia
dengan lingkungan.
Memahami prinsip berbagai
cara rekayasa untuk
membantu peningkatan
derajat kesehatan
masyarakat.
Mahasiswa mampu
menjelaskan konsep dan
prinsip teknologi penyediaan
air bersih, serta menentukan
system penyediaannya
berdasarkan atas kesediaan
sumber air baku dan kondisi
daerah layanan
Pengantar Rekayasa
Lingkungan
Mahasiswa mampu
menjelaskan konsep dan
prinsip penanganan air limbah
(domistik dan industri),
memahami konsep rancangan
bangunan pengolahan limbah
domistik berdasarkan atas
kondisi penduduk dan kondisi
daerah layanan untuk
keperluan individu dan
lingkungan terbatas.
Mahasiswa mampu
menjelaskan konsep dan
prinsip sistem drainasi
berwawasan lingkungan.
Sistem pengolahan Air
Limbah [1, 2, 4]
[1, 2, 4]
Sistem Penyediaan Air
Bersih [1, 3,]
Tatap muka (Kuliah
Pengantar), studi kasus,
brainstorming
-
Ketepatan
dalam menguraikan
konsep rekayasa
lingkungan
Aspek-aspek
dan prinsiprekayasa
lingkungan
Kehadiran,
tanya-jawab
10%
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi; brainstorming,
Tugas Mandiri.
-
Ketepatan
dalam
merencanakan dan
menghitung
kebutuhan air
bersih.
Capaian tugas
yang mampu
dikerjakan
Ketepatan
dalam menjelaskan
konsep penanganan
air limbah.
Merencanakan
dan mendesain
bangunan air
limbah.
tanya-jawab,
tugas
ringkasan
materi
5%
tanya-jawab,
tugas
harian,
5%
-
Presentasi
makalah
sederhana,
10%
Telaah
kasus, tanya
jawab
10%
[ TM : 2x50’]
[ TM : 4x50’]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi;
brainstorming.
[ TM : 4x50’]
Draenase Air Hujan
dan Air Permukaan [2,
3, 8]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi;
brainstorming, Tugas
Terstruktur, Belajar
Mandiri.
[ TM : 2x50’]
7
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip sistem plambing.
Sistem Plambing [1,
3, 4, 5]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi; studi
kasus, brainstorming.
Ketepatan
dalam menjelaskan
konsep dan prinsip
sistem draenasi air
hujan dan air
permukaan.
Merencanakan
dan mendesaian
konstruksi
bangunan draenase.
Ketepatan dalam
memahami konsep
dan prinsip sistem
3
[ TM : 2x50’]
9
10,
11
plambing.
Ujian Tengah Semester (Ujian yg dimaksudkan untuk mengevaluasia capaian pembelajaran dan upaya
perbaikan proses pembelajaran selanjutnya)
Mahasiswa mampu
Pengolahan Limbah
Diskusi Presentasi
- Ketepatan dalam
tanya10%
memahami konsep dan
prinsip penanganan limbah
padat domestik.
Padat Domestik [1, 3,
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip penanganan dan
pengolahan limbah B3
Sistem Penanganan
dan pengolahan
Limbah B3
4, 6]
makalah; studi kasus,
telaah bangunan
pengolahan limbah padat .
memahami konsep
dan prinsip
penanganan limbah
padat domestik
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi
makalah; Diskusi
Presentasi makalah; studi
kasus, telaah bangunan
pengolahan limbah padat .
Ketepatan dalam
menjelaskan
penanganan dan
pengolahan limbah
B3
[ TM : 2x50’]
[1, 2, 4]
jawab,
telaah
bangunan
pengolahan
limbah
padat.
tanyajawab,
telaah
produk
hukum
5%
[ TM : 4x50’]
12,
13
14,
15
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip – prinsip penangan
pencemaran udara.
Penanganan
pencemaran Udara [1,
4, 7, 8]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi; studi
kasus,.
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip pengelolaan
lingkungan yang
berkelanjutan.
Pengelolalaan
Lingkungan
Diskusi Presentasi
makalah; studi kasus, .
[1, 2, 5, 6]
[ TM : 4x50’]
[ TM : 4x50’]
-
Ketepatan
dalam menjelaskan
konsep dan prinsip
pencemaran udara.
Ketepatan dalam
menjelaskan teknik
penanganan limbah
B3
tanyajawab,
Dinamika
kelompok,
tanyajawab,
telaah
produk
hukum
10%
5%
Ujian Akhir Semester (Ujian Akhir dimaksudkan untuk mengetahui capaian akhir hasil belajar mahasiswa)
Catatan :
1 sks
= (50’ TM + 60’ BT + 60’ BM)/Minggu
TM
= Tatap Muka (Kuliah)
BT
= Belajar Terstruktur.
BM
= Belajar Mandiri
PS = Praktikum Simulasi (3 jam/minggu/semester)
PL = Praktikum Laboratorium (3 jam /minggu)
T = Teori (aspek ilmu pengetahuan)
P = Praktek (aspek ketrampilan kerja)
4
GARIS – GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)
Nama Mata Kuliah
: Rekayasa Lingkungan
Kode/SKS
: TSP-117 / 2 sks
Status
: Wajib
Dosen Pengasuh
: Dr. Agus Tugas Sudjianto, ST, MT.
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Setelah selesai mengikuti matakuliah ini (pada akhir semester) mahasiswa mampu untuk :
1) Menguasai memahami pentingnya lingkungan dengan interaksinya dalam perencanaan dan pembangunan dalam bidang teknik sipil.
2) Mampu merencanakan dalam bidang penyediaan air bersih, pembuatan saluran pembuangan air kotor, perencanaan plumbing dan tempat
pembuangan sampah (TPS).
Kuliah
ke
1
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep hubungan
timbale balik antara manusia
dengan lingkungan.
Memahami prinsip berbagai
cara rekayasa untuk
membantu peningkatan
derajat kesehatan
masyarakat.
Pokok
Bahasan
Pengantar
Rekayasa
Lingkungan
Sub Pokok Bahasan
Kegiatan
- Pendahuluan
Pengertian Lingkungan
Pengaruh aktifitas manusia
terhadap lingkungan
- Kesehatan Masyarakat dan kesehatan
Lingkungan
Usaha kesehatan masyarakat
Usaha kesehatan lingkungan
Higinis & sanitasi
- Penyakit yang berhubungan dengan
keadaan lingkungan
Umum
Penyakit menular
TM + TS
Waktu
(menit)
2 x 50
Referens
i
5
2, 3, 4
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip teknologi penyediaan
air bersih, serta menentukan
system penyediaannya
berdasarkan atas kesediaan
sumber air baku dan kondisi
daerah layanan
Sistem
Penyediaan
Air Bersih
5, 6, 7
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip penanganan air
limbah (domistik dan
industri), memahami konsep
rancangan bangunan
pengolahan limbah domistik
berdasarkan atas kondisi
penduduk dan kondisi daerah
layanan untuk keperluan
individu dan lingkungan
terbatas.
Sistem
Pengolahan
Air Limbah
8
9
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip sistem drainasi
berwawasan lingkungan
UTS
Drainasi Air
Hujan dan Air
Permukaan
Pengendalian Vektor Penyakit
- Rekayasa Lingkungan
Divinisi
- Pendahuluan
Umum
Pengertian Air Bersih dan Air Minum
Persyaratan penyediaan AB
- Sistem penyediaan air bersih
System Individual & Komunal
Sumber Air Baku
Kebutuhan Air
Pemilihan Air Bersih
- Bangunan Pengambilan dan Transmisi
air baku
- Proses Pengolahan Air Bersih
- Sistem Distribusi Air Bersih
- Pendahuluan
- Karakteristik air limbah
Sumber, jenis dan macam air
limbah
Kuantitas ar limbah
Kualitas air
Dekomposisi & siklus air limbah
- Sistem pengolahan air limbah
Pengolahan individu
Pengolahan individu lingkungan
terbatas
Pengolahan komunal
- Sistem penyaluran air limbah
Pengolahan secara individu
Instalasi pengolahan air limbah
- Operasi dan pemeliharaan
- Pengertian dan Tujuan
Pengertian
Tujuan
- Factor yang mempengaruhi drainase
permukaan
Aspek Hidrologi (Unsur meteorology
dan daerah pengaliran)
Aspek Hidrolika
TM + TSM
6 x 50
TM + TS
6 x 50
TM + TSK
2 x 50
6
- Sistem jaringan drainase permukaan
dan perlengkapannya
- Sistem drainase yang berwawasan
lingkungan
Dasar-dasar perencanaan teknologi
drainase (a. Landasan perencanaan,
b. Data-data yang diperlukan dan
persyaratan, c. Sistem drainase,
d. Kriteria Perencanaan)
10
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip sistem plambing
Sistem
Plambing
11
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip penanganan limbah
padat domistik
Pengolahan
Limbah Padat
Domistik
12
Setelah mengikuti kuliah
System
- Aplikasi konsep drainase permukaan
(a. Drainase rumah dan Gedung,
b. Drainase jalan raya, c. Drainase
lapangan terbang, d. Drinase
lapangan olah raga, e. Drainase
pertanian)
- Pendahuluan
Istilah dan difinisi plambing
- Jenis alat plambing dan
perlengkapannya
- System penyediaan air bersih dalam
gedung
- System pembuangan air limbah
dalam gedung
- System Ven dalam gedung
- Pendahuluan
- Sumber dan jenis limbah padat
- Karakteristik limbah padat
- Sistem pengelolaan limbah padat
domistik
- Aspek teknik operasional
Pewadahan
Pengumpulan
Pemindahan dan pengangkutan
Reuse, Recycle, recovery
Pemilihan dan pengolahan
Pembuangan Akhir
- Aspek organisasi
- Aspek pengaturan
- Aspek pembiayaan
- Aspek peran serta masyarakat
- Pendahuluan
TM + TSK
2 x 50
TM + TSM
2 x 50
7
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip penanganan dan
pengolahan limbah B3
penanganan
dan
pengolahan
limbah B3
-
-
13
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip – prinsip penangan
pencemaran udara
Penanganan
Pencemaran
Udara
-
-
14, 15
Setelah mengikuti kuliah
bagian ini mahasiswa dapat
memahami konsep dan
prinsip penangelolaan
lingkungan.
Pengelolaan
lingkungan
-
-
Latar belakang
Peraturan perundang-undangan
Permasalahan limbah B3
Sumber,
jenis
dan
karakteristik
limbah B3
Sumber limbah B3
Jenis dan karakteristik limbah B3
Identifikasi limbah B3
System pengolahan B3
Strategi pengolahan limbah B3
Minimisasi limbah B3
Pengelolaan limbah B3
Pewadahan
Penyimpanan
Pengangkutan
Pengolahan
3R
pembuangan Akhir
Klasifikasi pencemaran
Komponen pencemaran
Thermodinamika
Kinetika pencemaran udara
Karbon Monooksida
Nitrogen Oksida
Blerang oksida
Hidrokarbon
Partikel-Pembakaran batu bara
Proses Industri
Usaha
penanganan
pencemaran
udara
Penanggulangan secara teknis
Penanggulangan secara
non teknis
Pendahuluan
Pengertian pengelolaan lingkungan
Difinisi
penjelasan
Dampak pencemaran
Pencemaran air
Pencemaran tanah
TM + TSM
2 x 50
TM + TSK
4 x 50
8
Pencemaran udara
- Dampak pembangunan terhadap
lingkungan
Dampak kegiatan Pembangunan
Perindustrian terhadap Lingkungan
Dampak kegiatan Pembangunan
terhadap Lingkungan
Dampak kegiatan Pembangunan
Pertanian dan kehutanan terhadap
Lingkungan
- Pengantar AMDAL
Landasan hokum AMDAL
Tahap-tahap penyusunan AMDAL
16
UAS
UAS
KETERANGAN:
TM
= Kegiatan Tatap Muka (presentasi; ceramah, diskusi,Tanya jawab; penjelasan/pembahasan)
TSM = Tugas Terstruktur Mandiri/Individual
TSK
= Tugas Terstruktur Kelompok (3-4 orang)
UTS
= Ujian Tengah Semester
UAS
= Ujian Akhir Semester
Referensi:
7. Agus Tugas Sudjianto (2009), Buku Ajar Rekayasa Lingkungan, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Widyagama, Malang.
8. Rekayasa Lingkungan, 1997, Dikti, Penerbit Gunadarma Press, Jakarta.
9. Polusi air dan udara, Srikandi Fardiaz, 1992, Penerbit Kanisiua, Yogyakarta.
10. Kesehatan Lingkungan, Juli Soemirat Slamet, 1994, Gadjah Mada Prees, Yogyakarta.
9
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
MATA KULIAH
KODE
REKAYASA LINGKUNGAN
TSP-117 (kur:2011)
OTORISASI
Pengembang RP (Dosen
Rumpun
MK
Teknik
BOBOT
(sks)
T:1
P:1
Koordinator RMK
SEMESTE
R
1
Direvisi
Dr. Agus Tugas S, ST.
MT.
Dr. Agus Tugas S, ST. MT.
5 Oktober 2013
Ka PRODI
Pengampu)
Dr. Agus Tugas S, ST.
MT.
Capaian
Pembelajaran
Program
Studi
11. Menguasai konsep banguanan teknik sipil, meliputi bidang struktur,
transportasi, geoteknik, bangunan air dan manajemen konstruksi.
12. Mampu merancang bangunan teknik sipil secara manual maupun dengan soft
ware secara teknis, ekonomis dan etis.
13.
Mampu melaksanakan dan mengawasi rancangan bangunan teknik sipil secara aplikatif di lapangan.
10
14.
15.
Mampu melaksanakan penelitian dan mempublikasikanya.
memeliki etika dan tanggung jawab profesi, berintegritas tinggi dengan mengedepankan kepedulian terhadap lingkungan
hidup, sosial budaya, kemampuan dan kepemimpinan.
16.
Mampu menmguasai strategi belajar dan mempunyai sikap belajar secara berkelanjutan.
Mata Kuliah
Setelah mengikuti Mata Kuliah ini, mahasiswa diharapkan:
Mahasiswa mampu memahami pentingnya lingkungan dengan interaksinya dalam perencanaan dan
pembangunan dalam bidang teknik sipil, sehingga mampu merencanakan dalam bidang penyediaan air bersih,
pembuatan saluran pembuangan air kotor, perencanaan plumbing dan tempat pembuangan sampah (TPS) secara
mandiri maupun kelompok.
Diskripsi Pokok
Bahasan
Pustaka
Bahan Kajian
3. Undang-undang dan peraturan lingkungan hidup.
4. Teknologi bangunan teknik sipil yang berwawasan lingkungan.
Pokok
Bahasan
Dalam Mata Kuliah ini, mahasiswa akan mempelajari pokok-pokok bahasan sebagai berikut:
10.
PENGANTAR REKAYASA LINGKUNGAN .
11.
SISTEM PENYEDIAAN AIR BERSIH
12.
SISTEM PENGELOLAAN AIR LIMBAH :
13.
DRAINASI AIR HUJAN dan AIR PERMUKAAN :
14.
SISTEM PLAMBING :
15.
PENGOLAHAN LIMBAH PADAT DOMESTIK :
16.
SISTEM PENANGANAN dan PENGELOLAAN LIMBAH B3 :
17.
PENANGANAN PENCEMARAN UDARA :
18.
PENGELOLAAN LINGKUNGAN :
Utama :
5. Sudjianto, A, T,. 2009, Buku Ajar Rekayasa Lingkungan, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas
Widyagama,
Malang.
6. Rekayasa Lingkungan, 1997, Dikti, Gunadarma Press, Jakarta.
7. Srikandi, S., 1992, Polusi air dan udara, Penerbit Kanisius, Yogyakarta.
8.
Azwar, A., 1986, pengantar Ilmu Kesehatan Lingkungan, Mutiara Sumber Widya, Jakarta..
Pendukung :
11
5.Soemirat, J., 1994, Kesehatan Lingkungan, Gadjah Mada Press, Yogyakarta.
6. Soeritdmaja, R, E. 1981, Ilmu Lingkungan, Penerbit ITB, Bandung.
7. Arthur, S, C., 1977, Air polution, Vol. 4, Engineering Control of Air Polution, Academic Press, New York, USA,
8. otto, S., 1994, Ekologi Lingkungan Hidup dan Pembangunan, Djembatan, Bandung.
9. Sulistyoweni, 1986, Teknik Penyehatan, Universitas Indonesia, Jakarta.
Media Pembelajaran Software :
Hardware :
OS: Windows, Office,
PC, LCD Proyektor, Modul, Desain bangunan ramah lingkungan
Excel
Team Teaching
Agus Tugas S; Aji Suraji, Riman
Assessment
Makalah dan Presentasi, Studi Kasus, Proyek kecil, Ujian Tulis dan Lisan.
Matakuliah Syarat
Mg
Capaian Pembelajaran
Materi
Metode / Strategi
Assessment
KeKhusus
Pembelajaran
Pembelajaran
Indikator
Bentuk
Bobot (%)
[Pustaka]
[ Estimasi Waktu]
1
2, 3
4, 5
Mahasiswa mampu
memahami konsep hubungan
timbale balik antara manusia
dengan lingkungan.
Memahami prinsip berbagai
cara rekayasa untuk
membantu peningkatan
derajat kesehatan
masyarakat.
Mahasiswa mampu
menjelaskan konsep dan
prinsip teknologi penyediaan
air bersih, serta menentukan
system penyediaannya
berdasarkan atas kesediaan
sumber air baku dan kondisi
daerah layanan
Pengantar Rekayasa
Lingkungan
Mahasiswa mampu
menjelaskan konsep dan
prinsip penanganan air limbah
(domistik dan industri),
memahami konsep rancangan
bangunan pengolahan limbah
domistik berdasarkan atas
kondisi penduduk dan kondisi
daerah layanan untuk
Sistem pengolahan Air
Limbah [1, 2, 4]
[1, 2, 4]
Sistem Penyediaan Air
Bersih [1, 3,]
Tatap muka (Kuliah
Pengantar), studi kasus,
brainstorming
-
Ketepatan
dalam menguraikan
konsep rekayasa
lingkungan
Aspek-aspek
dan prinsiprekayasa
lingkungan
Kehadiran,
tanya-jawab
10%
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi; brainstorming,
Tugas Mandiri.
-
tanya-jawab,
tugas
ringkasan
materi
5%
tanya-jawab,
tugas
harian,
5%
[ TM : 2x50’]
[ TM : 4x50’]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi;
brainstorming.
[ TM : 4x50’]
Ketepatan
dalam
merencanakan dan
menghitung
kebutuhan air
bersih.
Capaian tugas
yang mampu
dikerjakan
Ketepatan
dalam menjelaskan
konsep penanganan
air limbah.
Merencanakan
dan mendesain
bangunan air
limbah.
12
6
keperluan individu dan
lingkungan terbatas.
Mahasiswa mampu
menjelaskan konsep dan
prinsip sistem drainasi
berwawasan lingkungan.
Draenase Air Hujan
dan Air Permukaan [2,
3, 8]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi;
brainstorming, Tugas
Terstruktur, Belajar
Mandiri.
[ TM : 2x50’]
7
9
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip sistem plambing.
Sistem Plambing [1,
3, 4, 5]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi; studi
kasus, brainstorming.
[ TM : 2x50’]
Ketepatan
dalam menjelaskan
konsep dan prinsip
sistem draenasi air
hujan dan air
permukaan.
Merencanakan
dan mendesaian
konstruksi
bangunan draenase.
Ketepatan dalam
memahami konsep
dan prinsip sistem
plambing.
Presentasi
makalah
sederhana,
10%
Telaah
kasus, tanya
jawab
10%
Ujian Tengah Semester (Ujian yg dimaksudkan untuk mengevaluasia capaian pembelajaran dan upaya
perbaikan proses pembelajaran selanjutnya)
Mahasiswa mampu
Pengolahan Limbah
Diskusi Presentasi
- Ketepatan dalam
tanya10%
memahami konsep dan
prinsip penanganan limbah
padat domestik.
Padat Domestik [1, 3,
4, 6]
makalah; studi kasus,
telaah bangunan
pengolahan limbah padat .
[ TM : 2x50’]
10,
11
-
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip penanganan dan
pengolahan limbah B3
Sistem Penanganan
dan pengolahan
Limbah B3
[1, 2, 4]
memahami konsep
dan prinsip
penanganan limbah
padat domestik
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi
makalah; Diskusi
Presentasi makalah; studi
kasus, telaah bangunan
pengolahan limbah padat .
Ketepatan dalam
menjelaskan
penanganan dan
pengolahan limbah
B3
-
Ketepatan dalam
menjelaskan teknik
penanganan limbah
jawab,
telaah
bangunan
pengolahan
limbah
padat.
tanyajawab,
telaah
produk
hukum
5%
[ TM : 4x50’]
12,
13
14,
15
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip – prinsip penangan
pencemaran udara.
Penanganan
pencemaran Udara [1,
4, 7, 8]
Tatap muka (Kuliah),
Diskusi Presentasi; studi
kasus,.
Mahasiswa mampu
memahami konsep dan
prinsip pengelolaan
Pengelolalaan
Lingkungan
Diskusi Presentasi
makalah; studi kasus, .
[1, 2, 5, 6]
[ TM : 4x50’]
[ TM : 4x50’]
Ketepatan
dalam menjelaskan
konsep dan prinsip
pencemaran udara.
tanyajawab,
Dinamika
kelompok,
tanyajawab,
telaah
10%
5%
13
lingkungan yang
berkelanjutan.
B3
produk
hukum
Ujian Akhir Semester (Ujian Akhir dimaksudkan untuk mengetahui capaian akhir hasil belajar mahasiswa)
Catatan :
1 sks
= (50’ TM + 60’ BT + 60’ BM)/Minggu
TM
= Tatap Muka (Kuliah)
BT
= Belajar Terstruktur.
BM
= Belajar Mandiri
PS = Praktikum Simulasi (3 jam/minggu/semester)
PL = Praktikum Laboratorium (3 jam /minggu)
T = Teori (aspek ilmu pengetahuan)
P = Praktek (aspek ketrampilan kerja)
GARIS – GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)
Nama Mata Kuliah
: MEKANIKA TANAH I
Kode Mata Kuliah/SKS
: TSP - 209 / 2 SKS
Status
: Wajib
Dosen Pengasuh
: Agus Tugas Sujianto, ST, MT.
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
14
Setelah selesai mengikuti matakuliah ini (pada akhir semester) mahasiswa mampu untuk :
1) Menguasai teori – teori dasar mekanika tanah dalam penggunaannya untuk memecahkan persoalan-persoalan intransi tanah dan bangunan
teknik sipil.
2) Mengaplikasikan berupa metode, teknik dan prosedur penyelidikan tanah di lapangan dan laboratorium dalam perencanaan teknik sipil.
Ku
liah
1
2
3
4
5
Tujuan
Instruksional
Khusus
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa dapat
mengetahui
sifat-sifat fisik
tanah.
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa dapat
mengetahui
konsep dan teori
dalam
menganalisis
ukuran butiran
tanah
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa dapat
mengetahui
sistem klasifikasi
tanah
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa dapat
melakukan
analisis terhadap
bus-bls klasifikasi
tanah lempung
Setelah
mengikuti kuliah
Pokok
Bahasan
Sub Pokok
Bahasan
Kegiatan
Waktu
(mnt)
Ref
Sifat-sifat
fisis tanah
Berat volume
tanah dan
hubunganhubungannya
TM + TS
2 x 50m
1,2,3,4
,5
Analisis
ukuran
butiran
tanah
Tanah berbutir
besar dan halus
TM + TSM
2 x 50m
1,2,3
Klasifikasi
tanah
Metode dan aturan
klasifikasi tanah
TM + TS
2 x 50m
1,2,3
Batas-batas
Altrborg
Batas cair, batas
plastis dan batas
susut
TM
2 x 50m
Pemadatan
tanah di
Metode dan
pelaksanaan
TM + TSK
2 x 50m
1,2,4,5
15
6
7
8
9
10
11
bagian ini
mahasiswa
mampu
melakukan
pemadatan
tanah di
laboratorium
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
melakukan
control
pemadatan
tanah
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
menghitung
tegangan
efensihp tanah
UTS
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
mengetahui
tekanan kapiler
dalam tanah
Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
menghitung
permeabilitas
dalam tanah
Setelah
laboratoriu
m
pemadatan tanah
di laboratorium
Pemadatan
tanah di
lapangan
Metode dan
prosedur
pemadatan tanah
di lapangan
TM + TSK
2 x 50m
1,4,5
Tegangan
efensihp
Tegangan efektif
pada tanah jenuh
dan tak jenuh
TM + TSM
2 x 50m
1,6,7
1. Tekanan kapiler
2. Pengaruh
tekanan kapiler
TM + TSM
2 x 50m
1,2,3
1. Garis aliran
2. Aliran air dalam
tanah
TM + TSK
2 x 50m
1,3,5
TM + TSM
2 x 50m
1,2,3
UTS
Air Tanah
Permeabilit
as
Pengujian
1. Pengujian
16
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
menganalisis dan
menghitung
pengujian
permeabilitas
12 Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
menganalisis dan
menghitung
rembesan tanah
13 Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
menghitung
rembesan pada
tubuh
bendungan
14 Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
menghitung kuat
geser tanah
15 Setelah
mengikuti kuliah
bagian ini
mahasiswa
mampu
menghitung
koefisien
tekanan tanah
16 UAS
KETERANGAN :
permeabilit
as
permeabilitas
di
laboratorium
2. Pengujian
permeabilitas
di lapangan
Rembesan
dalam
tanah
1. Jaring arus
2. Tekanan
rembesan
3. Kondisi tanah
an isotropis
4. kondisi tanah
berlapis lapis
TM + TSM
2 x 50m
1,2,3,4
Rembesan
pada
bendungan
1. Cara dupuit
2. Cara
schafernak
3. Cara
casagrande
TM + TSM
2 x 50m
1,2,3
Kuat geser
tanah
1. Umum
2. Pengujian kuat
geser tanah
TM + TSK
2 x 50m
1,2,3
Koefisien
tekanan
tanah
1. Koefisien
tanah pasir
2. Koefisien
tanah
lempung
TM + TSM
2 x 50m
1,2,3,4
,5
UAS
17
TM
TSM
UTS
UAS
:
:
:
:
Kegiatan tatap muka (presentasi, ceramah, diskusi, tanya jawab,
Tugas terstruktur mandiri/individual
Ujian Tengah Semester
Ujian Akhir Semester
penjelasan/pembahasan)
Referensi:
1. Agus Tugas Sudjianto (2007), Buku Ajar Mekanika Tanah I, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Widyagama, Malang.
2. Joseph E Bowles (1984) Physical and Geotechnical Properties of soil, Mc Graw-Hill.
3. RD. Holtz and WD Kovaes.(1981) an Introduction to Geotechnical Engineering Prentice – Hall
4.
5.
6.
Braja M Das (1985) Principles of Geotechnical Engineering PWS – Kents Publishing Co.
Hary Christady Hardiyanto, (1992). Mekanika Tanah I. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
GD. Soedarmo dan Edy Purnomo, (2000). Mekanika Tanah I. Kanisius, Jogjakarta.
18