Dokumen Sayembara Rancangan Rumah Sederhana Sehat Berbasis Nilai Lokal
DOKUMEN PENGADAAN
Nomor
Tanggal
: DP/PPBJ2/PPK/VIII/01
: 22 Agustus 2016
SAYEMBARA
RANCANGAN RUMAH SEDERHANA SEHAT BERBASIS NILAI
LOKAL
Tahun Anggaran 2016
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
B A D A N
P E N E L I T I A N
D A N
P E N G E M B A N G A N
SATUAN KERJA PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN
Jl. Panyaungan – Cileunyi Wetan – Kabupaten Bandung 40393PO.BOX 812 Bandung 40008
Telp:(022) 7798393 (4 saluran) - Fax: (022) 7798392 - E-mail: [email protected] - Website: http://puskim.pu.go.id
BAB I
UMUM
A.
Dokumen Pengadaan/Sayembara ini disusun berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor
54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan perubahan terakhirnya yang diatur dalam
Peraturan Presiden Nomor 4 Tahun 2015 beserta Petunjuk Teknisnya.
B.
Dalam Dokumen Pengadaan/Sayembara ini dipergunakan pengertian, istilah dan singkatan sebagai berikut
:
- Sayembara
:
Metode pemilihan yang memperlombakan gagasan orisinal, kreatifitas
dan inovasi tertentu yang harga/biayanya tidak dapat ditetapkan
berdasarkan Harga Satuan;
- KAK
:
Kerangka Acuan Kerja;
- PPK
:
Pejabat Pembuat Komitmen adalah pejabat yang bertanggung jawab
atas pelaksanaan pekerjaan;
- Pejabat Pengadaan
:
Personil yang berfungsi untuk melaksanakan Pengadaan melalui metode
sayembara;
C.
Pengadaan melalui sayembara ini dibiayai dari sumber pendanaan APBN TA 2016.
D.
Pejabat Pengadaan mengumumkan hasil penetapan pemenang melalui alamat dan pengumuman resmi
melalui website : http://puskim.pu.go.id
E.
Sayembara ini diikuti oleh peserta badan usaha/kelompok/perorangan denan ketentuan yang telah ditentukan
dalam dokumen saymebara ini
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
B A D A N
P E N E L I T I A N
D A N
P E N G E M B A N G A N
SATUAN KERJA PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN
Jl. Panyaungan – Cileunyi Wetan – Kabupaten Bandung 40393PO.BOX 812 Bandung 40008
Telp:(022) 7798393 (4 saluran) - Fax: (022) 7798392 - E-mail: [email protected] - Website: http://puskim.pu.go.id
PENGUMUMAM PENGADAAN / SAYEMBARA
Nomor: 01/PPL/PPBJ2/VIII/2016
Pejabat Pengadaan / Sayembara pada Satuan Kerja Pusat Litbang Perumahan dan Permukiman - Kementerian Pekerjaan
Umum dan Perumahan Rakyat bermaksud untuk melaksanakan pengadaan melalui sayembara dengan ketentuan
sebagai berikut:
1.
Paket Pekerjaan
Nama Paket Pekerjaan
Lingkup Pekerjaan
:
:
Sumber Pendanaan
:
Rancangan Rumah Sederhana Sehat Berbasis Nilai Lokal
Rancangan Arsitektur (preliminary design dan detailed engineering design)
Model atau purwarupa (prototype) khas setempat
MAK. 2433.051.104.104.C (APBN 2016)
2.
Hadiah Pemenang
Kepada pemenang akan diberikan hadiah berupa :
a. Pemenang Pertama
: Rp. 30.000.000,- dan piagam penghargaan
b. Pemenang Kedua
: Rp. 25.000.000,- dan piagam penghargaan
c. Pemenang Ketiga
: Rp. 20.000.000,- dan piagam penghargaan
d. Pemenang Harapan (2 tim)
: masing – masing Rp. 5.000.000,- dan piagam penghargaan
3.
Persyaratan Calon Peserta
a. Semua lapisan masyarakat umum dapat mengikuti sayembara ini, dengan ketentuan mampu melaksanakan
atau membuat materi karya seperti yang dipersyaratkan;
b. Peserta dapat berbentuk perseorangan atau pun kelompok dengan jumlah anggota maksimal 4 (empat) orang,
termasuk ketua.
4.
Calon Peserta wajib mengikuti prosedur dan jadwal pelaksanaan sayembara sesuai dengan yang telah ditetapkan
dalam dokumen sayembara dan buku panduan yang dapat diunduh melalui website http://puskim.pu.go.id atau
mengambil langsung pada :
Panitia Sayembara Rancangan Rumah Sederhana Sehat Berbasis Nilai Lokal 2016
Jl. Panyaungan – Cileunyi Wetan, Kabupaten Bandung 40393
No. Telp. 022-7798393
No. Faks. 022-7798392
Alamat email : [email protected]
[email protected]
5.
Jadwal Pelaksanaan / Tanggal Penting :
No
Uraian Kegiatan
Batas Awal
Batas Akhir
Keterangan
1.
Pengumuman Sayembara
22 Agustus 2016
14 September 2016
Website / papan
pengumuman
2.
Pendaftaran Peserta Sayembara
22 Agustus 2016
14 September 2016
3.
Pengambilan Dokumen
Sayembara
22 Agustus 2016
14 September 2016
4.
Pemasukan Dokumen Karya
Sayembara
22 Agustus 2016
7 November 2016
cap pos / tanggal resi kurir
5.
Pembukaan Dokumen Karya
Sayembara
16 November 2016
16 November 2016
Kantor Sekretariat
6.
Penjurian Awal
16 November 2016
17 November 2016
Kantor Sekretariat
7.
Pengumuman Pemenang Lima
Besar
18 November 2016
18 November 2016
Website / papan
pengumuman
8.
Paparan dan Penjurian Lima
Besar
24 November 2016
24 November 2016
Kota Bandung (Tentative)
9.
Penganugerahan Gelar
-
-
Disesuaikan dengan acara
Hari Kebaktian Pekerjaan
Umum dan Perumahan
Rakyat Tahun 2016
6.
Calon Peserta Sayembara pada waktu mendaftar diwajibkan mengisi form pendaftaran sebagaimana
terlampir pada dokumen sayembara dan buku panduan untuk mendapatkan Nomor Registrasi Peserta dari pejabat
pengadaan sayembara, serta menyerahkan fotocopy kartu identitas diri yang berlaku.
7.
Setiap hasil karya yang masuk akan menjadi
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
milik Pusat Litbang Perumahan dan Permukiman,
Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi langsung Pejabat Pengadaan Sayembara Satuan Kerja Pusat Litbang
Perumahan
dan
Permukiman
melalui
alamat
email
:
[email protected]
dan
[email protected]
Demikian disampaikan untuk menjadi perhatian
Pejabat Pengadaan Sayembara
Satuan Kerja
Pusat Litbang Perumahan dan Permukiman,
Sony Suryono, A.Md
NIP. 19850929 201012 1 004
BAB III. INSTRUKSI KEPADA PESERTA (IKP)
Umum
1. Lingkup Pekerjaan
1.1. Pejabat Pengadaan Sayembara mengumumkan kepada calon peserta
untuk menyampaikan dokumen karya peserta pada Sayembara
Rancangan Rumah Sederhana Sehat Berbasis Nilai Lokal.
2. Sumber Dana
2.1. Dibiayai dari MAK. 2433.051.104.104.C (APBN 2016)
3. Peserta Sayembara
3.1. Semua lapisan masyarakat umum dapat mengikuti sayembara ini, dengan
ketentuan mampu melaksanakan atau membuat materi karya seperti yang
dipersyaratkan;
3.2. Peserta dapat berbentuk perseorangan atau pun kelompok dengan jumlah
anggota maksimal 4 (empat) orang, termasuk ketua;
4. Larangan Korupsi, Kolusi,
dan Nepotisme (KKN),
serta Penipuan
4.1. Peserta dan pihak yang terkait dengan sayembara ini berkewajiban untuk
mematuhi etika sayembara dengan tidak melakukan tindakan - tindakan
sebagai berikut :
a) berusaha mempengaruhi anggota Juri/Pejabat Pengadaan dalam
bentuk dan cara apapun, untuk memenuhi keinginan peserta
yang bertentangan dengan Dokumen Sayembara, dan/atau
peraturan perundang-undangan;
b) melakukan persekongkolan dengan peserta lain untuk mengatur hasil
pemilihan, sehingga mengurangi / menghambat / memperkecil /
meniadakan persaingan yang sehat dan/atau merugikan pihak lain;
c) membuat dan/atau menyampaikan dokumen dan/atau keterangan lain
yang tidak benar untuk memenuhi persyaratan dalam Dokumen
Sayembara.
4.2. Peserta yang terbukti melakukan tindakan sebagaimana dimaksud
dalam angka 4.1 di atas dikenakan sanksi-sanksi sebagai berikut:
a) sanksi administratif, seperti digugurkan dari proses sayembara, atau
pembatalan penetapan pemenang;
b) sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam;
c) gugatan secara perdata; dan/atau
d) pelaporan secara pidana kepada pihak berwenang.
4.3. Pengenaan sanksi dilaporkan oleh Pejabat Pengadaan Sayembara kepada
PA/KPA.
5. Larangan Pertentangan
Kepentingan
5.1. Para pihak dalam melaksanakan tugas, fungsi dan perannya, dilarang
memiliki/melakukan peran ganda atau terafiliasi;
5.2. Pegawai di lingkup Pusat Litbang Perumahan dan Permukiman dilarang
menjadi peserta kecuali cuti di luar tanggungan K/L/D/I.
6. Dokumen Karya Peserta
6.1. Dokumen Karya Peserta berbentuk rancangan arsitektur (preliminary
design dan detailed engineering design), model atau purwarupa (prototype)
khas setempat yang meliputi :
a) Deskripsi MBR pada daerah perancangan usulan;
b) Konsep desain (arsitektur, struktur, dan utilitas);
c) Rencana tapak skala 1:100 (minimal);
d) Denah skala 1 : 50 (minimal);
e)
f)
g)
h)
i)
j)
k)
l)
Tampak dari empat arah, skala 1 : 50 (minimal);
Potongan memanjang dan melintang skala 1 : 50;
Detail tampak atau fasad rumah skala 1 : 50;
Detail-detail arsitektur yang khas setempat skala 1 : 50 atau 1 : 20;
Spesifikasi bahan bangunan;
Gambar ilustrasi 3D massa bangunan dan interior dari beberapa sudut;
Rincian Anggaran Biaya (RAB) bangunan 1 (satu) unit rumah;
Rincian penjadwalan pembangunan, termasuk metoda membangun.
6.2. Kriteria Rancangan meliputi :
a) Rancangan rumah harus merupakan sebuah rancangan arsitektur yang
merujuk pada arsitektur tradisional yang kaya dengan nilai-nilai lokal di
Indonesia (sesuai dengan domisili/regional peserta);
b) Rumah yang dimaksud dapat berupa rumah tapak, rumah panggung,
atau rumah apung;
c) Rancangan harus dapat diterapkan (applicable);
d) Rancangan rumah harus dapat memberi solusi terhadap prinsip selaras
dengan lingkungan.
6.3. Peserta wajib mengirimkan rancangan lokal sesuai dengan domisili (yang
ditunjukan dengan kartu tanda mahasiswa / KTP / SIM / alamat tempat kerja
atau penunjuk identitas diri lainnya);
6.4. Peserta dapat mengirimkan rancangan kedua dengan lokalitas wilayah
yang berbeda dengan domisilinya
6.5. Peserta yang memasukan 2 (dua) dokumen karya, hanya 1 (satu) dokumen
karya yang dapat menjadi pemenang;
6.6. Setiap hasil dokumen karya merupakan karya orisinal dan bukan modifikasi
dari karya orang lain;
6.7. Setiap hasil dokumen karya belum pernah diikutsertakan dalam lomba
lainnya dan dokumen karya menjadi milik Pusat Litbang Perumahan dan
Permukiman.
Dokumen Sayembara
7. Isi Dokumen Sayembara
7.1. Dokumen sayembara terdiri dari :
a) Umum;
b) Pengumuman;
c) Instruksi Kepada Peserta (IKP);
d) Kerangka Acuan Kerja (KAK);
e) Pakta Integritas.
7.2. Dokumen sayembara dapat diunduh pada website : http://puskim.pu.go.id
atau menghubungi pejabat pengadaan sayembara
7.3. Peserta berkewajiban memeriksa keseluruhan isi Dokumen Sayembara
ini. Kelalaian menyampaikan Dokumen Karya Peserta yang tidak
memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam Dokumen Sayembara ini
sepenuhnya merupakan resiko peserta.
8. Perubahan Dokumen
Sayembara
8.1. Sebelum batas akhir waktu pemasukan dokumen karya, Pejabat Pengadaan
dapat menetapkan Adendum Dokumen Sayembara, berdasarkan
informasi baru yang mempengaruhi substansi pekerjaan.
8.2. Setiap Adendum yang ditetapkan
terpisahkan dari Dokumen Sayembara.
merupakan
bagian yang tidak
8.3. Peserta diberitahu oleh pejabat pengadaan/sayembara untuk mengambil
salinan Adendum Dokumen Sayembara.
Dokumen Karya Peserta
9. Biaya
dalam
Penyiapan Dokumen
Karya Peserta
9.1. Peserta menanggung semua biaya dalam penyiapan dan penyampaian
dokumen karya peserta
10. Dokumen Karya Peserta
10.1. Dokumen Karya Peserta yang disampaikan oleh peserta terdiri dari 1 (satu)
sampul yang memuat :
a) Hasil Karya Rancangan;
b) Surat Pernyataan Orisinalitas;
c) Pakta Integritas Peserta;
d) Salinan NPWP (apabila memiliki).
10.2. Hasil karya rancangan yang disampaikan :
a) Salinan dalam media penyajian dengan format kertas A3 (setiap lembar
harus bersih dari identitas diri kecuali nomor kode yang diberikan
panitia dan judul karya);
b) Dicetak dengan ukuran kertas A3 (maksimal 15 lembar); dilengkapi soft
copy berupa file gambar berformat digital (*.JPG atau *.PDF dan
*.DWG) dengan resolusi 600 pixel/inch dan gambar 3D dengan resolusi
600 dpi, frame/scene yang memiliki ukuran minimal 1500 pixel pada sisi
terpendek atau ukuran minimal 25 cm x 34 cm (minimal file 20 MB)
dalam bentuk CD/DVD;
c) Hasil karya yang disajikan dalam bentuk “free hand”, disampaikan
dalam bentuk soft copy digital hasil pemindaian (scanning);
d) Materi karya harus diserahkan sebanyak 1 (satu) set sesuai dengan
ketentuan pada poin diatas;
e) Pada 5 (lima) calon pemenang yang terpilih nantinya, untuk penilaian
akhir diminta melengkapi dengan penyajian hasil karya dalam format
power point (maksimal 10 slides) untuk presentasi (maksimal 20 menit)
pada proses penjurian akhir.
11. Pakta Integritas
11.1. Peserta berkewajiban untuk mengisi, melengkapi dan menandatangani
Pakta Integritas.
11.2. Pakta integritas berisi ikrar untuk mencegah dan tidak melakukan dan
akan melaporkan terjadinya kolusi, korupsi, dan nepotisme (KKN).
Pendaftaran dan Pemasukan Dokumen Karya Peserta
12. Pendaftaran Calon Peserta
12.1. Calon Peserta wajib melakukan pendaftaran dengan mengisi form
pendaftaran yang dapat diunduh di website : http://puskim.pu.go.id.
12.2. Formulir pendaftaran diisi (dilampiri file pemindaian KTP/SIM/KTM/Kartu
Pegawai yang masih berlaku) dan segera dikirimkan melalui email : :
[email protected] dan [email protected] ,
untuk mendapatkan nomor identitas peserta yang digunakan pada saat
mengirimkan hasil karya.
13. Penyampulan dan
Penandaan Sampul
Dokumen Karya Peserta
14. Penyampaian Dokumen
Karya Peserta
12.3. Pendaftaran calon peserta paling lambat pada hari Rabu, tanggal 14
September 2016, pukul 17.00 WIB
13.1. Dokumen Karya Peserta dimasukkan dalam 1 (satu) sampul penutup dan
ditulis “Dokumen Karya Peserta”. Selanjutnya sampul penutup tersebut
juga ditulis nama paket pekerjaan, nomor identitas peserta, serta ditujukan
kepada:
“Panitia Sayembara Rancangan Rumah Sederhana Sehat Berbasis
Nilai Lokal 2016”
dengan alamat pengadaan sayembara :
Pusat Litbang Perumahan dan Permukiman
Jl. Panyaungan – Cileunyi Wetan
Kabupaten Bandung 40393
14.1. Peserta menyampaikan fisik Dokumen Karya Peserta dengan cara
mengantarkan langsung ke alamat pengadaan sayembara atau melalui
pos/jasa pengiriman dengan ketentuan tanggal cap pos / tanggal resi kurir
sebelum batas akhir pemasukan karya peserta;
14.2. Peserta boleh menarik, mengganti, mengubah dan menambah Dokumen
Karya Peserta sebelum batas akhir pemasukan karya peserta;
14.3. Penarikan, penggantian, pengubahan, atau penambahan Dokumen Karya
Peserta harus disampaikan secara tertulis dan disampul serta diberikan tanda
dengan penambahan pencantuman kata “PENARIKAN”, “PENGGANTIAN”,
“PENGUBAHAN” atau ”PENAMBAHAN”, sesuai dengan isi sampul tanpa
mengambil Dokumen Karya Peserta yang sudah disampaikan sebelumnya;
14.4. Batas akhir pemasukan Dokumen Karya Peserta yaitu pada hari Senin,
tanggal 7 November 2016.
14.5. Untuk dokumen karya peserta yang dikirimkan melalui pos /jasa pengiriman
dapat diterima jika tanggal cap pos / tanggal resi kurir sebelum batas akhir
pemasukan karya peserta.
15. Resiko Keterlambatan
Penyampaian Dokumen
Karya Peserta
15.1. Segala risiko keterlambatan dan kerusakan Dokumen Karya Peserta
menjadi risiko peserta;
15.2. Setiap Dokumen Karya Peserta yang diterima oleh Pejabat Pengadaan
setelah batas akhir waktu pemasukan Dokumen Karya Peserta akan ditolak
dan dikembalikan kepada peserta yang bersangkutan dalam keadaan
tertutup (sampul tidak dibuka);.
Pembukaan Dokumen Karya Peserta
16. Pembukaan Dokumen Karya
Peserta
16.1. Dokumen Karya Peserta dibuka di hadapan peserta pada waktu dan tempat
sesuai ketentuan, yang dihadiri paling kurang 2 (dua) saksi.;
16.2. Dokumen Karya Peserta akan dibuka pada:
Hari /Tgl : 2 Desember 2013
Waktu : 10.00 WIB
Tempat : (tempat akan ditentukan kemudian)
16.3. Apabila tidak ada peserta atau hanya ada 1 (satu) peserta sebagai saksi, maka
Pejabat Pengadaan menunda pembukaan Dokumen Karya Peserta selama 1
(satu) jam;
16.4. Apabila setelah ditunda selama 1 (satu) jam, hanya ada 1 (satu) atau tidak ada
peserta sebagai saksi, maka pembukaan Dokumen Karya Peserta tetap
dilanjutkan dengan menunjuk saksi tambahan di luar Pejabat Pengadaan dan
Tim Juri yang ditunjuk oleh Pejabat Pengadaan;
16.5. Pejabat Pengadaan meneliti tempat penyimpanan dokumen dan menghitung
jumlah Dokumen Karya Peserta yang masuk di hadapan peserta;
16.6. Apabila tidak ada karya peserta yang masuk maka sayembara dinyatakan
gagal;
16.7. Pejabat Pengadaan membuka Dokumen Karya Peserta di hadapan peserta
kemudian dijadikan lampiran Berita Acara Pembukaan Dokumen Peserta;
16.8. Pejabat Pengadaan tidak boleh menggugurkan dokumen karya
peserta pada waktu pembukaan kecuali untuk peserta yang terlambat
memasukkan dokumen karya peserta
16.9. Pejabat Pengadaan
segera membuat Berita Acara Pembukaan
( B A P ) Dokumen Karya Peserta yang sekurang- kurangnya memuat:
a) nama paket sayembara;
b) nomor identitas peserta;
c) jumlah Dokumen Karya Peserta yang masuk;
d) jumlah Dokumen Karya Peserta yang lengkap dan tidak lengkap;
e) kelainan-kelainan yang dijumpai dalam Dokumen Karya Peserta
(apabila ada);
f) keterangan lain yang dianggap perlu; dan
g) tanggal pembuatan berita acara.
Setelah dibacakan dengan jelas, Berita Acara ditandatangani oleh Pejabat
Pengadaan dan 2 (dua) orang saksi. Salinan Berita Acara dapat dibagikan
kepada peserta yang hadir
Evaluasi Dokumen Karya Peserta
17. Evaluasi Dokumen Karya
Peserta
17.1. Pejabat Pengadaan melakukan evaluasi Dokumen Karya Peserta yang telah
masuk, meliputi :
a) evaluasi administrasi; dan
b) evaluasi teknis / Penjurian (oleh dewan juri)
17.2. Evaluasi Administrasi :
a) Evaluasi terhadap data administrasi hanya dilakukan terhadap hal-hal
yang tidak dinilai pada saat penjurian.
b) Dokumen Karya Peserta dinyatakan memenuhi persyaratan
administrasi, apabila Syarat - syarat substansial yang diminta berdasarkan
dokumen Sayembara dipenuhi/dilengkapi;
c) Pejabat pengadaan dapat melakukan klarifikasi terhadap hal-hal yang
kurang jelas dan meragukan;
d) Peserta yang memenuhi persyaratan administrasi dilanjutkan dengan
evaluasi teknis;
17.3. Evaluasi Teknis / Penjurian :
a) Evaluasi teknis / Penjurian dilakukan terhadap peserta yang memenuhi
persyaratan administrasi;
b) Unsur-unsur yang dievaluasi harus sesuai dengan yang ditetapkan.
c) Evaluasi teknis dilakukan dengan cara memberikan nilai angka tertentu
pada setiap kriteria yang telah ditetapkan pada dokumen sayembara;
d) Kriteria Penjurian yaitu :
i. Muatan Lokal atau Kearifan Lokal (Local Wisdom)
ii. Berwawasan Lingkungan (Green Design)
iii. Mudah direalisasikan (Constructability)
iv. Kepraktisan Operasional (Operational Practicality)
v. Kelayakan Ekonomi (Economically Feasibility)
vi. Kebaruan (New Concept)
vii. Layak secara Teknis (Technical Feasibility)
e) Evaluasi tekis / Penjurian dilakukan dalam 2 tahap, yaitu :
i. Tahap pertama dilaksanakan di Bandung (tentative) pada tanggal
16-18 Nopember 2016 dan akan diambil 5 calon pemenang untuk
penjurian tahap berikutnya;
ii. Tahap kedua, 5 calon pemenang akan diundang ke Bandung
(tentative) untuk melakukan presentasi karyanya di depan dewan
juri. Biaya perjalanan dan akomodasi peserta ditanggung oleh
panitia penyelenggara sesuai dengan standar yang diberlakukan di
instansi pemerintah;
17.4. Pejabat Pengadaan membuat dan menandatangani Berita Acara Hasil
Sayembara (BAHS) bersama dengan Dewan Juri yang merupakan
kesimpulan dari hasil pemeriksaan administrasi yang dibuat Pejabat
Pengadaan dan evaluasi teknis / penjurian yang dibuat Dewan Juri,
sedikitnya memuat :
a) nama seluruh peserta sayembara;
b) hasil evaluasi administrasi dan teknis termasuk alasan ketidaklulusan
peserta;
c) nilai evaluasi teknis / penjurian diurutkan mulai dari nilai tertinggi
d) jumlah peserta yang lulus dan tidak lulus pada setiap tahapan evaluasi;
e) tanggal dibuatnya Berita Acara;
f) keterangan-keterangan lain yang dianggap perlu mengenai pelaksanaan
sayembara.
Penetapan Pemenang
18. Penetapan Pemenang
18.1. Penetapan pemenang dilakukan oleh Pejabat Pengadaan setelah
mendapat masukan dari tim juri;
18.2. Keputusan pemenang sayembara bersifat final dan tidak dapat diganggu
gugat;
18.3. Surat Penetapan pemenang disusun sesuai dengan urutannya dan harus
memuat:
a) Nama-nama pemenang sayembara;
b) Besar imbalan/hadiah;
c) Hasil akhir penilaian;
d) Nomor Pokok Wajib Pajak (apabila ada).
18.4. Penunjukan pemenang dilakukan dengan didukung data sebagai berikut:
a) Dokumen sayembara beserta adendum (jika ada);
b) BAP;
c) BAHS;
d) Surat Penetapan Pemenang oleh Pejabat Pengadaan;
e) Ringkasan proses dan hasil sayembara; dan
f) Dokumen karya peserta dari pemenang .
19. Pengumuman Pemenang
19.1. Berdasarkan BAHS dan Surat Penetapan Pemenang, Pejabat
Pengadaan
mengumumkan
pemenang sayembara di website
http://puskim.pu.go.id dan pengumuman resmi untuk masyarakat.
20. Penunjukan Pemenang
20.1. PPK mengeluarkan Surat Penunjukan Pemenang Sayembara (SPSS);
20.2. SPSS harus diterbitkan paling lambat 2 (dua) hari kerja setelah
pengumuman penetapan pemenang dan segera disampaikan kepada
pemenang.
21. Kerahasiaan Proses
21.1. Evaluasi dokumen karya peserta yang disimpulkan dalam Berita Acara Hasil
Sayembara (BAHS) oleh Pejabat Pengadaan bersifat rahasia sampai
dengan saat pengumuman pemenang.
Sayembara Gagal
22. Sayembara Gagal
22.1. Pejabat Pengadaan menyatakan sayembara gagal, apabila :
a) tidak ada peserta yang mendaftar.
b) tidak ada peserta yang memenuhi persyaratan
22.2. PA/KPA menyatakan sayembara gagal, apabila:
a) PA/KPA sependapat dengan PPK yang tidak bersedia
menandatangani
SPSS
karena pelaksanaan sayembara
melanggar Peraturan Presiden No. 54 tahun 2010 dan peraturan
perubahannya;
b) pengaduan
masyarakat
atas
terjadinya penyimpangan
ketentuan dan prosedur dalam pelaksanaan sayembara yang melibatkan
Pejabat Pengadaan dan/atau PPK, ternyata benar;
c) pengaduan masyarakat atas terjadinya KKN dari pemenang ternyata
benar;
d) pelaksanaan sayembara tidak sesuai atau menyimpang dari
Dokumen sayembara; atau pelaksanaan sayembara melanggar
Peraturan Presiden No. 54 tahun 2010 dan perubahannya.
22.3. Setelah sayembara dinyatakan gagal, maka Pejabat Pengadaan
memberitahukan kepada seluruh peserta.
22.4. Setelah pemberitahuan adanya sayembara gagal, maka Pejabat Pengadaan
meneliti dan menganalisis penyebab terjadinya sayembara gagal, untuk
menentukan langkah selanjutnya, yaitu melakukan:
a) evaluasi ulang;
b) penyampaian ulang Dokumen Karya Peserta;
c) sayembara ulang; atau
d) penghentian proses sayembara.
Pejabat Pengadaan Sayembara
Satuan Kerja
Pusat Litbang Perumahan dan Permukiman,
Sony Suryono, A.Md
NIP. 19850929 201012 1 004
Kerangka Acuan Kerja
Sayembara Rancangan Rumah Sederhana
Sehat Berbasis Nilai Lokal
Kegiatan Pengembangan Model Penyediaan dan Pembiayaan
Perumahan Bagi MBR TA 2016
Diselenggarakan oleh:
Pusat Penelitian dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman,
Badan Penelitian dan Pengembangan
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan
Forum Masyarakat Arsitektur Tradisional (FORMAT) Indonesia.
Kerangka Acuan Kerja
Sayembara Rancangan Rumah Sederhana Sehat Berbasis Nilai Lokal 2016
Diselenggarakan oleh:
Pusat Penelitian dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman, Kementerian PUPR dan
Forum Masyarakat Arsitektur Tradisional (FORMAT) Indonesia.
[A] LATAR BELAKANG
Pembangunan perumahan masal dalam beberapa dasawarsa belakangan ini
cenderung dilakukan dengan pendekatan pragmatik-fungsional yang mengarah
pada kesamaan bentuk dan kesamaan ruang. Sementara itu kondisi wilayah di
Indonesia sangat beragam sehingga rumah masal banyak yang tidak sesuai
dengan kebutuhan masyarakat setempat. Metode pengadaan rumah bagi
Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) cenderung mengandalkan skema
pengadaan yang lebih mengedepankan aspek ekonomi sehingga mereduksi
makna rumah itu sendiri.
Pola pembangunan ini memicu hadirnya rancangan rumah sederhana yang
tipikal, baik harga maupun rupa. Contohnya tidak ada beda antara rancangan
rumah sederhana di kota besar seperti Medan dengan rancangan rumah di kotakota menengah dan kecil seperti di Flores, misalnya. Kenyataanya kini banyak
rumah sederhana yang siap pakai, baik dibangun oleh pemerintah maupun
swasta, mangkrak tidak laku.
Sayembara ini dilatarbelakangi oleh pemikiran bahwa potensi setempat,
lokalitas, keragaman arsitektur tradisional yang ada diseluruh wilayah negeri ini
sangat dibutuhkan dalam rancangan rumah tinggal sederhana lagi sehat.
Tujuannya agar penghuni, yang kebanyakan adalah masyarakat setempat juga,
dapat merasakan bahwa rumah tinggalnya memiliki kekhasan sebagaimana yang
mereka pikirkan dan rasakan. Diharapkan rumah sederhana tersebut mampu
menjadi ”dunia kecilnya” (jagad alit) si penghuni.
Rancangan Rumah Tinggal Sederhana Sehat yang setara dengan MBR
digagaskan akan memberi keragaman dan keunikan budaya yang tercermin pada
permukiman warganya. Melalui sayembara ini besar harapan dapat diperoleh
rancangan rumah sederhana yang selaras, “membetahkan” (homy, pomah)1dan
berbasis pada pengembangan konsep nilai-nilai lokal serta arsitektur tradisional
Indonesia.
[B] TUJUAN
Sayembara ini bertujuan untuk mendapatkan rancangan rumah sederhana
sehat yang merujuk pada arsitektur tradisional yang kaya dengan nilai-nilai lokal
di Indonesia dalam rangka pemenuhan kebutuhan rumah yang dapat menumbuhkembangkan karakter lokal, baik pada tata nilai, rancangan maupun bahan yang
digunakan.
Meskipun demikian aspek yang terpenting dalam pemenuhan kebutuhan
rumah sederhana yang layak dan terjangkau harus tetap memenuhi persyaratan
keselamatan,
kesehatan,
kenyamanan,
kemudahan,
dan
dalam
lingkup
heterogenitas potensi daerah, khususnya potensi bahan bangunan, nilai budaya,
serta karakteristik lingkungan alam kawasan.
[C] REFERENSI
Dasar dari perancangan rumah sederhana sehat mengacu pada:
1. Undang-undang No.1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan
Permukiman;
2. Program Pemerintah tentang Penyediaan Sejuta Rumah
(http://sejutarumah.id/index.php/halaman/detail/13/tentang-program-sejutarumah);
3. Keputusan Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah Republik Indonesia
Nomor 403/KPTS/M/2002 tanggal 2 Desember 2002 tentang Pedoman Teknik
Pembangunan Rumah Sederhana Sehat (RS Sehat);
4. Peraturan Daerah yang berlaku tentang Arsitektur Tradisional Setempat (kalau
ada);
[D] TARGET KELUARAN
Rancangan arsitektur (preliminary design dan detailed engineering design)
Model atau purwarupa (prototype) khas setempat yang meliputi:
1. Deskripsi MBR pada daerah perancangan usulan;
2. Konsep desain (arsitektur, struktur, dan utilitas);
3. Rencana tapak skala 1:100 (minimal);
4. Denah skala 1 : 50 (minimal);
5. Tampak dari empat arah, skala 1 : 50 (minimal);
6. Potongan memanjang dan melintang skala 1 : 50;
7. Detail tampak atau fasad rumah skala 1 : 50;
8. Detail-detail arsitektur yang khas setempat skala 1 : 50 atau 1 : 20;
9. Spesifikasi bahan bangunan;
10. Gambar ilustrasi 3D massa bangunan dan interior dari beberapa sudut;
11. Rincian Anggaran Biaya (RAB) bangunan 1 (satu) unit rumah;
12. Rincian penjadwalan pembangunan, termasuk metoda membangun.
[E] KRITERIA RANCANGAN
1. Rancangan rumah harus merupakan sebuah rancangan arsitektur yang
merujuk pada arsitektur tradisional yang kaya dengan nilai-nilai lokal di
Indonesia (sesuai dengan domisili/regional peserta);
2. Rumah yang dimaksud dapat berupa rumah tapak, rumah panggung, atau
rumah apung;
3. Rancangan harus dapat diterapkan (applicable).
4. Rancangan rumah harus dapat memberi solusi terhadap prinsip selaras
dengan lingkungan.
[F] SYARAT DAN KETENTUAN
1. Kegiatan Sayembara ini tidak dipungut biaya;
2. Peserta wajib mengirimkan rancangan lokal sesuai dengan domisili (yang
ditunjukan dengan kartu tanda mahasiswa (ktm), alamat tempat kerja);
3. Peserta dapat mengirimkan rancangan kedua dengan lokalitas wilayah yang
berbeda dengan domisilinya;
4. Peserta yang memasukkan 2 (dua) karya, hanya 1 (satu) karya yang dapat
menjadi pemenang;
5. Kriteria peserta:
a. Semua lapisan masyarakat umum dapat mengikuti sayembara ini, dengan
ketentuan mampu melaksanakan atau membuat materi karya seperti yang
dipersyaratkan;
b. Peserta dapat perseorangan atau pun kelompok dengan jumlah anggota
maksimal 4 (empat) orang, termasuk ketua.
6. Setiap karya yang didaftarkan merupakan karya orisinal dan bukan modifikasi
dari karya orang lain;
7. Setiap karya yang didaftarkan belum pernah diikutsertakan dalam lomba
lainnya dan karya akan menjadi milik pihak penyelenggara sepenuhnya;
8. Peserta maupun pemenang yang terbukti melakukan kecurangan dalam
bentuk apapun selama sayembara berlangsung akan didiskualifikasi dan tidak
berhak menerima kompensasi atau hadiah dalam bentuk apapun;
9. Hadiah tidak dapat dialihkan dan ditukar dalam bentuk lainnya.
[G] PENDAFTARAN / PENGIRIMAN HASIL KARYA
1. Pengumuman Sayembara
Peserta yang mendaftar mengunduh formulir dan panduan di website :
http://puskim.pu.go.id
2. Pendaftaran peserta disertai fotocopy kartu identitas diri (KTP atau Kartu
Mahasiswa/Kartu Pelajar/Kartu Pegawai/Kartu Nama) melalui email :
[email protected], untuk selanjutnya akan diberikan nomor
pendaftaran sebagai identitas peserta pada lembar karya yang dimasukkan;
3.
Skema Alur Pendaftaran Sayembara
4. Hasil karya yang disampaikan :
a. Materi lomba disampaikan dalam media penyajian dengan format kertas A3
(setiap lembar harus bersih dari identitas diri kecuali nomor kode yang
diberikan panitia);
b. Hasil karya dicetak dengan ukuran kertas A3 (maksimal 15 lembar);
c. Hasil karya (soft copy) berupa file gambar berformat digital (*.JPG atau
*.PDF dan *.DWG) dengan resolusi 600 pixel/inch dan gambar 3D dengan
resolusi 600 dpi, frame/scene yang memiliki ukuran minimal 1500 pixel pada
sisi terpendek atau ukuran minimal 25 cm x 34 cm (minimal file 20 MB);
d. Hasil karya yang disajikan dalam bentuk “free hand”, disampaikan dalam
bentuk soft copy digital hasil pemindaian (scanning);
e. Pada 5 (lima) pemenang yang terpilih untuk penilaian akhir (workshop)
diminta melengkapi dengan penyajian hasil karya dalam format power point
(maksimal 10 slides) untuk presentasi (maksimal 20 menit) pada proses
penjurian akhir;
f. Materi karya harus diserahkan sebanyak 1 (satu) set sesuai dengan
ketentuan pada poin diatas;
g. Perspektif eksterior, perspektif interior, dan perspektif kawasan;
5. Formulir pendaftaran serta surat pernyataan orisinalitas yang sudah
ditandatangani perorangan atau oleh ketua tim dimasukkan ke dalam amplop
terpisah dan dikirimkan bersama dengan hasil karya ke sekretariat sayembara
melalui pos atau kurir dengan tujuan:
Panitia Sayembara Rancangan Rumah Sederhana Sehat Berbasis Nilai
Lokal 2016
Jl. Panyaungan – Cileunyi Wetan
Kabupaten Bandung 40393
Telepon : 022.7798393 (4 lines) Faksimili : 022.7798392
e-mail
: [email protected]
[email protected]
[H] KRITERIA PENJURIAN
1. Muatan Lokal atau Kearifan Lokal (Local Wisdom)
2. Berwawasan Lingkungan (Green Design)
3. Mudah direalisasikan (Constructability)
4. Kepraktisan Operasional (Operational Practicality)
5. Kelayakan Ekonomi (Economically Feasibility)
6. Kebaruan (New Concept)
7. Layak secara Teknis (Technical Feasibility)
[I] DEWAN JURI
- Gede Kresna, ST, MT;
- Prof. (R). Dr. Ir. Arief Sabaruddin, CES;
- Dr. Ir. Purnama Salura, MM, MT;
- Ngakan Ketut Acwin Dwijendra, ST, MA., Ph.D;
- Ir. Eko Prawoto, M.Arch;
- Dr. Ir. Yohanes Basuki Dwi Susanto, MSc;
- Ir. Lukman Hakim, MSc
[J] JADWAL PELAKSANAAN SAYEMBARA
Juli
No
1.
Kegiatan
Penyusunan KAK dan General
Information
2.
Pengumuman/General Information
3.
Pendaftaran
4.
Sosialisasi Sayembara
5.
Pemasukan Karya
6.
Penjurian Awal
7.
Paparan dan Penjurian Akhir (Workshop)
8.
Pengumuman Pemenang
Agustus
September
Oktober
November
Desember
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Nomor
Tanggal
: DP/PPBJ2/PPK/VIII/01
: 22 Agustus 2016
SAYEMBARA
RANCANGAN RUMAH SEDERHANA SEHAT BERBASIS NILAI
LOKAL
Tahun Anggaran 2016
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
B A D A N
P E N E L I T I A N
D A N
P E N G E M B A N G A N
SATUAN KERJA PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN
Jl. Panyaungan – Cileunyi Wetan – Kabupaten Bandung 40393PO.BOX 812 Bandung 40008
Telp:(022) 7798393 (4 saluran) - Fax: (022) 7798392 - E-mail: [email protected] - Website: http://puskim.pu.go.id
BAB I
UMUM
A.
Dokumen Pengadaan/Sayembara ini disusun berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor
54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan perubahan terakhirnya yang diatur dalam
Peraturan Presiden Nomor 4 Tahun 2015 beserta Petunjuk Teknisnya.
B.
Dalam Dokumen Pengadaan/Sayembara ini dipergunakan pengertian, istilah dan singkatan sebagai berikut
:
- Sayembara
:
Metode pemilihan yang memperlombakan gagasan orisinal, kreatifitas
dan inovasi tertentu yang harga/biayanya tidak dapat ditetapkan
berdasarkan Harga Satuan;
- KAK
:
Kerangka Acuan Kerja;
- PPK
:
Pejabat Pembuat Komitmen adalah pejabat yang bertanggung jawab
atas pelaksanaan pekerjaan;
- Pejabat Pengadaan
:
Personil yang berfungsi untuk melaksanakan Pengadaan melalui metode
sayembara;
C.
Pengadaan melalui sayembara ini dibiayai dari sumber pendanaan APBN TA 2016.
D.
Pejabat Pengadaan mengumumkan hasil penetapan pemenang melalui alamat dan pengumuman resmi
melalui website : http://puskim.pu.go.id
E.
Sayembara ini diikuti oleh peserta badan usaha/kelompok/perorangan denan ketentuan yang telah ditentukan
dalam dokumen saymebara ini
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
B A D A N
P E N E L I T I A N
D A N
P E N G E M B A N G A N
SATUAN KERJA PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN
Jl. Panyaungan – Cileunyi Wetan – Kabupaten Bandung 40393PO.BOX 812 Bandung 40008
Telp:(022) 7798393 (4 saluran) - Fax: (022) 7798392 - E-mail: [email protected] - Website: http://puskim.pu.go.id
PENGUMUMAM PENGADAAN / SAYEMBARA
Nomor: 01/PPL/PPBJ2/VIII/2016
Pejabat Pengadaan / Sayembara pada Satuan Kerja Pusat Litbang Perumahan dan Permukiman - Kementerian Pekerjaan
Umum dan Perumahan Rakyat bermaksud untuk melaksanakan pengadaan melalui sayembara dengan ketentuan
sebagai berikut:
1.
Paket Pekerjaan
Nama Paket Pekerjaan
Lingkup Pekerjaan
:
:
Sumber Pendanaan
:
Rancangan Rumah Sederhana Sehat Berbasis Nilai Lokal
Rancangan Arsitektur (preliminary design dan detailed engineering design)
Model atau purwarupa (prototype) khas setempat
MAK. 2433.051.104.104.C (APBN 2016)
2.
Hadiah Pemenang
Kepada pemenang akan diberikan hadiah berupa :
a. Pemenang Pertama
: Rp. 30.000.000,- dan piagam penghargaan
b. Pemenang Kedua
: Rp. 25.000.000,- dan piagam penghargaan
c. Pemenang Ketiga
: Rp. 20.000.000,- dan piagam penghargaan
d. Pemenang Harapan (2 tim)
: masing – masing Rp. 5.000.000,- dan piagam penghargaan
3.
Persyaratan Calon Peserta
a. Semua lapisan masyarakat umum dapat mengikuti sayembara ini, dengan ketentuan mampu melaksanakan
atau membuat materi karya seperti yang dipersyaratkan;
b. Peserta dapat berbentuk perseorangan atau pun kelompok dengan jumlah anggota maksimal 4 (empat) orang,
termasuk ketua.
4.
Calon Peserta wajib mengikuti prosedur dan jadwal pelaksanaan sayembara sesuai dengan yang telah ditetapkan
dalam dokumen sayembara dan buku panduan yang dapat diunduh melalui website http://puskim.pu.go.id atau
mengambil langsung pada :
Panitia Sayembara Rancangan Rumah Sederhana Sehat Berbasis Nilai Lokal 2016
Jl. Panyaungan – Cileunyi Wetan, Kabupaten Bandung 40393
No. Telp. 022-7798393
No. Faks. 022-7798392
Alamat email : [email protected]
[email protected]
5.
Jadwal Pelaksanaan / Tanggal Penting :
No
Uraian Kegiatan
Batas Awal
Batas Akhir
Keterangan
1.
Pengumuman Sayembara
22 Agustus 2016
14 September 2016
Website / papan
pengumuman
2.
Pendaftaran Peserta Sayembara
22 Agustus 2016
14 September 2016
3.
Pengambilan Dokumen
Sayembara
22 Agustus 2016
14 September 2016
4.
Pemasukan Dokumen Karya
Sayembara
22 Agustus 2016
7 November 2016
cap pos / tanggal resi kurir
5.
Pembukaan Dokumen Karya
Sayembara
16 November 2016
16 November 2016
Kantor Sekretariat
6.
Penjurian Awal
16 November 2016
17 November 2016
Kantor Sekretariat
7.
Pengumuman Pemenang Lima
Besar
18 November 2016
18 November 2016
Website / papan
pengumuman
8.
Paparan dan Penjurian Lima
Besar
24 November 2016
24 November 2016
Kota Bandung (Tentative)
9.
Penganugerahan Gelar
-
-
Disesuaikan dengan acara
Hari Kebaktian Pekerjaan
Umum dan Perumahan
Rakyat Tahun 2016
6.
Calon Peserta Sayembara pada waktu mendaftar diwajibkan mengisi form pendaftaran sebagaimana
terlampir pada dokumen sayembara dan buku panduan untuk mendapatkan Nomor Registrasi Peserta dari pejabat
pengadaan sayembara, serta menyerahkan fotocopy kartu identitas diri yang berlaku.
7.
Setiap hasil karya yang masuk akan menjadi
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
milik Pusat Litbang Perumahan dan Permukiman,
Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi langsung Pejabat Pengadaan Sayembara Satuan Kerja Pusat Litbang
Perumahan
dan
Permukiman
melalui
alamat
:
[email protected]
dan
[email protected]
Demikian disampaikan untuk menjadi perhatian
Pejabat Pengadaan Sayembara
Satuan Kerja
Pusat Litbang Perumahan dan Permukiman,
Sony Suryono, A.Md
NIP. 19850929 201012 1 004
BAB III. INSTRUKSI KEPADA PESERTA (IKP)
Umum
1. Lingkup Pekerjaan
1.1. Pejabat Pengadaan Sayembara mengumumkan kepada calon peserta
untuk menyampaikan dokumen karya peserta pada Sayembara
Rancangan Rumah Sederhana Sehat Berbasis Nilai Lokal.
2. Sumber Dana
2.1. Dibiayai dari MAK. 2433.051.104.104.C (APBN 2016)
3. Peserta Sayembara
3.1. Semua lapisan masyarakat umum dapat mengikuti sayembara ini, dengan
ketentuan mampu melaksanakan atau membuat materi karya seperti yang
dipersyaratkan;
3.2. Peserta dapat berbentuk perseorangan atau pun kelompok dengan jumlah
anggota maksimal 4 (empat) orang, termasuk ketua;
4. Larangan Korupsi, Kolusi,
dan Nepotisme (KKN),
serta Penipuan
4.1. Peserta dan pihak yang terkait dengan sayembara ini berkewajiban untuk
mematuhi etika sayembara dengan tidak melakukan tindakan - tindakan
sebagai berikut :
a) berusaha mempengaruhi anggota Juri/Pejabat Pengadaan dalam
bentuk dan cara apapun, untuk memenuhi keinginan peserta
yang bertentangan dengan Dokumen Sayembara, dan/atau
peraturan perundang-undangan;
b) melakukan persekongkolan dengan peserta lain untuk mengatur hasil
pemilihan, sehingga mengurangi / menghambat / memperkecil /
meniadakan persaingan yang sehat dan/atau merugikan pihak lain;
c) membuat dan/atau menyampaikan dokumen dan/atau keterangan lain
yang tidak benar untuk memenuhi persyaratan dalam Dokumen
Sayembara.
4.2. Peserta yang terbukti melakukan tindakan sebagaimana dimaksud
dalam angka 4.1 di atas dikenakan sanksi-sanksi sebagai berikut:
a) sanksi administratif, seperti digugurkan dari proses sayembara, atau
pembatalan penetapan pemenang;
b) sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam;
c) gugatan secara perdata; dan/atau
d) pelaporan secara pidana kepada pihak berwenang.
4.3. Pengenaan sanksi dilaporkan oleh Pejabat Pengadaan Sayembara kepada
PA/KPA.
5. Larangan Pertentangan
Kepentingan
5.1. Para pihak dalam melaksanakan tugas, fungsi dan perannya, dilarang
memiliki/melakukan peran ganda atau terafiliasi;
5.2. Pegawai di lingkup Pusat Litbang Perumahan dan Permukiman dilarang
menjadi peserta kecuali cuti di luar tanggungan K/L/D/I.
6. Dokumen Karya Peserta
6.1. Dokumen Karya Peserta berbentuk rancangan arsitektur (preliminary
design dan detailed engineering design), model atau purwarupa (prototype)
khas setempat yang meliputi :
a) Deskripsi MBR pada daerah perancangan usulan;
b) Konsep desain (arsitektur, struktur, dan utilitas);
c) Rencana tapak skala 1:100 (minimal);
d) Denah skala 1 : 50 (minimal);
e)
f)
g)
h)
i)
j)
k)
l)
Tampak dari empat arah, skala 1 : 50 (minimal);
Potongan memanjang dan melintang skala 1 : 50;
Detail tampak atau fasad rumah skala 1 : 50;
Detail-detail arsitektur yang khas setempat skala 1 : 50 atau 1 : 20;
Spesifikasi bahan bangunan;
Gambar ilustrasi 3D massa bangunan dan interior dari beberapa sudut;
Rincian Anggaran Biaya (RAB) bangunan 1 (satu) unit rumah;
Rincian penjadwalan pembangunan, termasuk metoda membangun.
6.2. Kriteria Rancangan meliputi :
a) Rancangan rumah harus merupakan sebuah rancangan arsitektur yang
merujuk pada arsitektur tradisional yang kaya dengan nilai-nilai lokal di
Indonesia (sesuai dengan domisili/regional peserta);
b) Rumah yang dimaksud dapat berupa rumah tapak, rumah panggung,
atau rumah apung;
c) Rancangan harus dapat diterapkan (applicable);
d) Rancangan rumah harus dapat memberi solusi terhadap prinsip selaras
dengan lingkungan.
6.3. Peserta wajib mengirimkan rancangan lokal sesuai dengan domisili (yang
ditunjukan dengan kartu tanda mahasiswa / KTP / SIM / alamat tempat kerja
atau penunjuk identitas diri lainnya);
6.4. Peserta dapat mengirimkan rancangan kedua dengan lokalitas wilayah
yang berbeda dengan domisilinya
6.5. Peserta yang memasukan 2 (dua) dokumen karya, hanya 1 (satu) dokumen
karya yang dapat menjadi pemenang;
6.6. Setiap hasil dokumen karya merupakan karya orisinal dan bukan modifikasi
dari karya orang lain;
6.7. Setiap hasil dokumen karya belum pernah diikutsertakan dalam lomba
lainnya dan dokumen karya menjadi milik Pusat Litbang Perumahan dan
Permukiman.
Dokumen Sayembara
7. Isi Dokumen Sayembara
7.1. Dokumen sayembara terdiri dari :
a) Umum;
b) Pengumuman;
c) Instruksi Kepada Peserta (IKP);
d) Kerangka Acuan Kerja (KAK);
e) Pakta Integritas.
7.2. Dokumen sayembara dapat diunduh pada website : http://puskim.pu.go.id
atau menghubungi pejabat pengadaan sayembara
7.3. Peserta berkewajiban memeriksa keseluruhan isi Dokumen Sayembara
ini. Kelalaian menyampaikan Dokumen Karya Peserta yang tidak
memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam Dokumen Sayembara ini
sepenuhnya merupakan resiko peserta.
8. Perubahan Dokumen
Sayembara
8.1. Sebelum batas akhir waktu pemasukan dokumen karya, Pejabat Pengadaan
dapat menetapkan Adendum Dokumen Sayembara, berdasarkan
informasi baru yang mempengaruhi substansi pekerjaan.
8.2. Setiap Adendum yang ditetapkan
terpisahkan dari Dokumen Sayembara.
merupakan
bagian yang tidak
8.3. Peserta diberitahu oleh pejabat pengadaan/sayembara untuk mengambil
salinan Adendum Dokumen Sayembara.
Dokumen Karya Peserta
9. Biaya
dalam
Penyiapan Dokumen
Karya Peserta
9.1. Peserta menanggung semua biaya dalam penyiapan dan penyampaian
dokumen karya peserta
10. Dokumen Karya Peserta
10.1. Dokumen Karya Peserta yang disampaikan oleh peserta terdiri dari 1 (satu)
sampul yang memuat :
a) Hasil Karya Rancangan;
b) Surat Pernyataan Orisinalitas;
c) Pakta Integritas Peserta;
d) Salinan NPWP (apabila memiliki).
10.2. Hasil karya rancangan yang disampaikan :
a) Salinan dalam media penyajian dengan format kertas A3 (setiap lembar
harus bersih dari identitas diri kecuali nomor kode yang diberikan
panitia dan judul karya);
b) Dicetak dengan ukuran kertas A3 (maksimal 15 lembar); dilengkapi soft
copy berupa file gambar berformat digital (*.JPG atau *.PDF dan
*.DWG) dengan resolusi 600 pixel/inch dan gambar 3D dengan resolusi
600 dpi, frame/scene yang memiliki ukuran minimal 1500 pixel pada sisi
terpendek atau ukuran minimal 25 cm x 34 cm (minimal file 20 MB)
dalam bentuk CD/DVD;
c) Hasil karya yang disajikan dalam bentuk “free hand”, disampaikan
dalam bentuk soft copy digital hasil pemindaian (scanning);
d) Materi karya harus diserahkan sebanyak 1 (satu) set sesuai dengan
ketentuan pada poin diatas;
e) Pada 5 (lima) calon pemenang yang terpilih nantinya, untuk penilaian
akhir diminta melengkapi dengan penyajian hasil karya dalam format
power point (maksimal 10 slides) untuk presentasi (maksimal 20 menit)
pada proses penjurian akhir.
11. Pakta Integritas
11.1. Peserta berkewajiban untuk mengisi, melengkapi dan menandatangani
Pakta Integritas.
11.2. Pakta integritas berisi ikrar untuk mencegah dan tidak melakukan dan
akan melaporkan terjadinya kolusi, korupsi, dan nepotisme (KKN).
Pendaftaran dan Pemasukan Dokumen Karya Peserta
12. Pendaftaran Calon Peserta
12.1. Calon Peserta wajib melakukan pendaftaran dengan mengisi form
pendaftaran yang dapat diunduh di website : http://puskim.pu.go.id.
12.2. Formulir pendaftaran diisi (dilampiri file pemindaian KTP/SIM/KTM/Kartu
Pegawai yang masih berlaku) dan segera dikirimkan melalui email : :
[email protected] dan [email protected] ,
untuk mendapatkan nomor identitas peserta yang digunakan pada saat
mengirimkan hasil karya.
13. Penyampulan dan
Penandaan Sampul
Dokumen Karya Peserta
14. Penyampaian Dokumen
Karya Peserta
12.3. Pendaftaran calon peserta paling lambat pada hari Rabu, tanggal 14
September 2016, pukul 17.00 WIB
13.1. Dokumen Karya Peserta dimasukkan dalam 1 (satu) sampul penutup dan
ditulis “Dokumen Karya Peserta”. Selanjutnya sampul penutup tersebut
juga ditulis nama paket pekerjaan, nomor identitas peserta, serta ditujukan
kepada:
“Panitia Sayembara Rancangan Rumah Sederhana Sehat Berbasis
Nilai Lokal 2016”
dengan alamat pengadaan sayembara :
Pusat Litbang Perumahan dan Permukiman
Jl. Panyaungan – Cileunyi Wetan
Kabupaten Bandung 40393
14.1. Peserta menyampaikan fisik Dokumen Karya Peserta dengan cara
mengantarkan langsung ke alamat pengadaan sayembara atau melalui
pos/jasa pengiriman dengan ketentuan tanggal cap pos / tanggal resi kurir
sebelum batas akhir pemasukan karya peserta;
14.2. Peserta boleh menarik, mengganti, mengubah dan menambah Dokumen
Karya Peserta sebelum batas akhir pemasukan karya peserta;
14.3. Penarikan, penggantian, pengubahan, atau penambahan Dokumen Karya
Peserta harus disampaikan secara tertulis dan disampul serta diberikan tanda
dengan penambahan pencantuman kata “PENARIKAN”, “PENGGANTIAN”,
“PENGUBAHAN” atau ”PENAMBAHAN”, sesuai dengan isi sampul tanpa
mengambil Dokumen Karya Peserta yang sudah disampaikan sebelumnya;
14.4. Batas akhir pemasukan Dokumen Karya Peserta yaitu pada hari Senin,
tanggal 7 November 2016.
14.5. Untuk dokumen karya peserta yang dikirimkan melalui pos /jasa pengiriman
dapat diterima jika tanggal cap pos / tanggal resi kurir sebelum batas akhir
pemasukan karya peserta.
15. Resiko Keterlambatan
Penyampaian Dokumen
Karya Peserta
15.1. Segala risiko keterlambatan dan kerusakan Dokumen Karya Peserta
menjadi risiko peserta;
15.2. Setiap Dokumen Karya Peserta yang diterima oleh Pejabat Pengadaan
setelah batas akhir waktu pemasukan Dokumen Karya Peserta akan ditolak
dan dikembalikan kepada peserta yang bersangkutan dalam keadaan
tertutup (sampul tidak dibuka);.
Pembukaan Dokumen Karya Peserta
16. Pembukaan Dokumen Karya
Peserta
16.1. Dokumen Karya Peserta dibuka di hadapan peserta pada waktu dan tempat
sesuai ketentuan, yang dihadiri paling kurang 2 (dua) saksi.;
16.2. Dokumen Karya Peserta akan dibuka pada:
Hari /Tgl : 2 Desember 2013
Waktu : 10.00 WIB
Tempat : (tempat akan ditentukan kemudian)
16.3. Apabila tidak ada peserta atau hanya ada 1 (satu) peserta sebagai saksi, maka
Pejabat Pengadaan menunda pembukaan Dokumen Karya Peserta selama 1
(satu) jam;
16.4. Apabila setelah ditunda selama 1 (satu) jam, hanya ada 1 (satu) atau tidak ada
peserta sebagai saksi, maka pembukaan Dokumen Karya Peserta tetap
dilanjutkan dengan menunjuk saksi tambahan di luar Pejabat Pengadaan dan
Tim Juri yang ditunjuk oleh Pejabat Pengadaan;
16.5. Pejabat Pengadaan meneliti tempat penyimpanan dokumen dan menghitung
jumlah Dokumen Karya Peserta yang masuk di hadapan peserta;
16.6. Apabila tidak ada karya peserta yang masuk maka sayembara dinyatakan
gagal;
16.7. Pejabat Pengadaan membuka Dokumen Karya Peserta di hadapan peserta
kemudian dijadikan lampiran Berita Acara Pembukaan Dokumen Peserta;
16.8. Pejabat Pengadaan tidak boleh menggugurkan dokumen karya
peserta pada waktu pembukaan kecuali untuk peserta yang terlambat
memasukkan dokumen karya peserta
16.9. Pejabat Pengadaan
segera membuat Berita Acara Pembukaan
( B A P ) Dokumen Karya Peserta yang sekurang- kurangnya memuat:
a) nama paket sayembara;
b) nomor identitas peserta;
c) jumlah Dokumen Karya Peserta yang masuk;
d) jumlah Dokumen Karya Peserta yang lengkap dan tidak lengkap;
e) kelainan-kelainan yang dijumpai dalam Dokumen Karya Peserta
(apabila ada);
f) keterangan lain yang dianggap perlu; dan
g) tanggal pembuatan berita acara.
Setelah dibacakan dengan jelas, Berita Acara ditandatangani oleh Pejabat
Pengadaan dan 2 (dua) orang saksi. Salinan Berita Acara dapat dibagikan
kepada peserta yang hadir
Evaluasi Dokumen Karya Peserta
17. Evaluasi Dokumen Karya
Peserta
17.1. Pejabat Pengadaan melakukan evaluasi Dokumen Karya Peserta yang telah
masuk, meliputi :
a) evaluasi administrasi; dan
b) evaluasi teknis / Penjurian (oleh dewan juri)
17.2. Evaluasi Administrasi :
a) Evaluasi terhadap data administrasi hanya dilakukan terhadap hal-hal
yang tidak dinilai pada saat penjurian.
b) Dokumen Karya Peserta dinyatakan memenuhi persyaratan
administrasi, apabila Syarat - syarat substansial yang diminta berdasarkan
dokumen Sayembara dipenuhi/dilengkapi;
c) Pejabat pengadaan dapat melakukan klarifikasi terhadap hal-hal yang
kurang jelas dan meragukan;
d) Peserta yang memenuhi persyaratan administrasi dilanjutkan dengan
evaluasi teknis;
17.3. Evaluasi Teknis / Penjurian :
a) Evaluasi teknis / Penjurian dilakukan terhadap peserta yang memenuhi
persyaratan administrasi;
b) Unsur-unsur yang dievaluasi harus sesuai dengan yang ditetapkan.
c) Evaluasi teknis dilakukan dengan cara memberikan nilai angka tertentu
pada setiap kriteria yang telah ditetapkan pada dokumen sayembara;
d) Kriteria Penjurian yaitu :
i. Muatan Lokal atau Kearifan Lokal (Local Wisdom)
ii. Berwawasan Lingkungan (Green Design)
iii. Mudah direalisasikan (Constructability)
iv. Kepraktisan Operasional (Operational Practicality)
v. Kelayakan Ekonomi (Economically Feasibility)
vi. Kebaruan (New Concept)
vii. Layak secara Teknis (Technical Feasibility)
e) Evaluasi tekis / Penjurian dilakukan dalam 2 tahap, yaitu :
i. Tahap pertama dilaksanakan di Bandung (tentative) pada tanggal
16-18 Nopember 2016 dan akan diambil 5 calon pemenang untuk
penjurian tahap berikutnya;
ii. Tahap kedua, 5 calon pemenang akan diundang ke Bandung
(tentative) untuk melakukan presentasi karyanya di depan dewan
juri. Biaya perjalanan dan akomodasi peserta ditanggung oleh
panitia penyelenggara sesuai dengan standar yang diberlakukan di
instansi pemerintah;
17.4. Pejabat Pengadaan membuat dan menandatangani Berita Acara Hasil
Sayembara (BAHS) bersama dengan Dewan Juri yang merupakan
kesimpulan dari hasil pemeriksaan administrasi yang dibuat Pejabat
Pengadaan dan evaluasi teknis / penjurian yang dibuat Dewan Juri,
sedikitnya memuat :
a) nama seluruh peserta sayembara;
b) hasil evaluasi administrasi dan teknis termasuk alasan ketidaklulusan
peserta;
c) nilai evaluasi teknis / penjurian diurutkan mulai dari nilai tertinggi
d) jumlah peserta yang lulus dan tidak lulus pada setiap tahapan evaluasi;
e) tanggal dibuatnya Berita Acara;
f) keterangan-keterangan lain yang dianggap perlu mengenai pelaksanaan
sayembara.
Penetapan Pemenang
18. Penetapan Pemenang
18.1. Penetapan pemenang dilakukan oleh Pejabat Pengadaan setelah
mendapat masukan dari tim juri;
18.2. Keputusan pemenang sayembara bersifat final dan tidak dapat diganggu
gugat;
18.3. Surat Penetapan pemenang disusun sesuai dengan urutannya dan harus
memuat:
a) Nama-nama pemenang sayembara;
b) Besar imbalan/hadiah;
c) Hasil akhir penilaian;
d) Nomor Pokok Wajib Pajak (apabila ada).
18.4. Penunjukan pemenang dilakukan dengan didukung data sebagai berikut:
a) Dokumen sayembara beserta adendum (jika ada);
b) BAP;
c) BAHS;
d) Surat Penetapan Pemenang oleh Pejabat Pengadaan;
e) Ringkasan proses dan hasil sayembara; dan
f) Dokumen karya peserta dari pemenang .
19. Pengumuman Pemenang
19.1. Berdasarkan BAHS dan Surat Penetapan Pemenang, Pejabat
Pengadaan
mengumumkan
pemenang sayembara di website
http://puskim.pu.go.id dan pengumuman resmi untuk masyarakat.
20. Penunjukan Pemenang
20.1. PPK mengeluarkan Surat Penunjukan Pemenang Sayembara (SPSS);
20.2. SPSS harus diterbitkan paling lambat 2 (dua) hari kerja setelah
pengumuman penetapan pemenang dan segera disampaikan kepada
pemenang.
21. Kerahasiaan Proses
21.1. Evaluasi dokumen karya peserta yang disimpulkan dalam Berita Acara Hasil
Sayembara (BAHS) oleh Pejabat Pengadaan bersifat rahasia sampai
dengan saat pengumuman pemenang.
Sayembara Gagal
22. Sayembara Gagal
22.1. Pejabat Pengadaan menyatakan sayembara gagal, apabila :
a) tidak ada peserta yang mendaftar.
b) tidak ada peserta yang memenuhi persyaratan
22.2. PA/KPA menyatakan sayembara gagal, apabila:
a) PA/KPA sependapat dengan PPK yang tidak bersedia
menandatangani
SPSS
karena pelaksanaan sayembara
melanggar Peraturan Presiden No. 54 tahun 2010 dan peraturan
perubahannya;
b) pengaduan
masyarakat
atas
terjadinya penyimpangan
ketentuan dan prosedur dalam pelaksanaan sayembara yang melibatkan
Pejabat Pengadaan dan/atau PPK, ternyata benar;
c) pengaduan masyarakat atas terjadinya KKN dari pemenang ternyata
benar;
d) pelaksanaan sayembara tidak sesuai atau menyimpang dari
Dokumen sayembara; atau pelaksanaan sayembara melanggar
Peraturan Presiden No. 54 tahun 2010 dan perubahannya.
22.3. Setelah sayembara dinyatakan gagal, maka Pejabat Pengadaan
memberitahukan kepada seluruh peserta.
22.4. Setelah pemberitahuan adanya sayembara gagal, maka Pejabat Pengadaan
meneliti dan menganalisis penyebab terjadinya sayembara gagal, untuk
menentukan langkah selanjutnya, yaitu melakukan:
a) evaluasi ulang;
b) penyampaian ulang Dokumen Karya Peserta;
c) sayembara ulang; atau
d) penghentian proses sayembara.
Pejabat Pengadaan Sayembara
Satuan Kerja
Pusat Litbang Perumahan dan Permukiman,
Sony Suryono, A.Md
NIP. 19850929 201012 1 004
Kerangka Acuan Kerja
Sayembara Rancangan Rumah Sederhana
Sehat Berbasis Nilai Lokal
Kegiatan Pengembangan Model Penyediaan dan Pembiayaan
Perumahan Bagi MBR TA 2016
Diselenggarakan oleh:
Pusat Penelitian dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman,
Badan Penelitian dan Pengembangan
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan
Forum Masyarakat Arsitektur Tradisional (FORMAT) Indonesia.
Kerangka Acuan Kerja
Sayembara Rancangan Rumah Sederhana Sehat Berbasis Nilai Lokal 2016
Diselenggarakan oleh:
Pusat Penelitian dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman, Kementerian PUPR dan
Forum Masyarakat Arsitektur Tradisional (FORMAT) Indonesia.
[A] LATAR BELAKANG
Pembangunan perumahan masal dalam beberapa dasawarsa belakangan ini
cenderung dilakukan dengan pendekatan pragmatik-fungsional yang mengarah
pada kesamaan bentuk dan kesamaan ruang. Sementara itu kondisi wilayah di
Indonesia sangat beragam sehingga rumah masal banyak yang tidak sesuai
dengan kebutuhan masyarakat setempat. Metode pengadaan rumah bagi
Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) cenderung mengandalkan skema
pengadaan yang lebih mengedepankan aspek ekonomi sehingga mereduksi
makna rumah itu sendiri.
Pola pembangunan ini memicu hadirnya rancangan rumah sederhana yang
tipikal, baik harga maupun rupa. Contohnya tidak ada beda antara rancangan
rumah sederhana di kota besar seperti Medan dengan rancangan rumah di kotakota menengah dan kecil seperti di Flores, misalnya. Kenyataanya kini banyak
rumah sederhana yang siap pakai, baik dibangun oleh pemerintah maupun
swasta, mangkrak tidak laku.
Sayembara ini dilatarbelakangi oleh pemikiran bahwa potensi setempat,
lokalitas, keragaman arsitektur tradisional yang ada diseluruh wilayah negeri ini
sangat dibutuhkan dalam rancangan rumah tinggal sederhana lagi sehat.
Tujuannya agar penghuni, yang kebanyakan adalah masyarakat setempat juga,
dapat merasakan bahwa rumah tinggalnya memiliki kekhasan sebagaimana yang
mereka pikirkan dan rasakan. Diharapkan rumah sederhana tersebut mampu
menjadi ”dunia kecilnya” (jagad alit) si penghuni.
Rancangan Rumah Tinggal Sederhana Sehat yang setara dengan MBR
digagaskan akan memberi keragaman dan keunikan budaya yang tercermin pada
permukiman warganya. Melalui sayembara ini besar harapan dapat diperoleh
rancangan rumah sederhana yang selaras, “membetahkan” (homy, pomah)1dan
berbasis pada pengembangan konsep nilai-nilai lokal serta arsitektur tradisional
Indonesia.
[B] TUJUAN
Sayembara ini bertujuan untuk mendapatkan rancangan rumah sederhana
sehat yang merujuk pada arsitektur tradisional yang kaya dengan nilai-nilai lokal
di Indonesia dalam rangka pemenuhan kebutuhan rumah yang dapat menumbuhkembangkan karakter lokal, baik pada tata nilai, rancangan maupun bahan yang
digunakan.
Meskipun demikian aspek yang terpenting dalam pemenuhan kebutuhan
rumah sederhana yang layak dan terjangkau harus tetap memenuhi persyaratan
keselamatan,
kesehatan,
kenyamanan,
kemudahan,
dan
dalam
lingkup
heterogenitas potensi daerah, khususnya potensi bahan bangunan, nilai budaya,
serta karakteristik lingkungan alam kawasan.
[C] REFERENSI
Dasar dari perancangan rumah sederhana sehat mengacu pada:
1. Undang-undang No.1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan
Permukiman;
2. Program Pemerintah tentang Penyediaan Sejuta Rumah
(http://sejutarumah.id/index.php/halaman/detail/13/tentang-program-sejutarumah);
3. Keputusan Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah Republik Indonesia
Nomor 403/KPTS/M/2002 tanggal 2 Desember 2002 tentang Pedoman Teknik
Pembangunan Rumah Sederhana Sehat (RS Sehat);
4. Peraturan Daerah yang berlaku tentang Arsitektur Tradisional Setempat (kalau
ada);
[D] TARGET KELUARAN
Rancangan arsitektur (preliminary design dan detailed engineering design)
Model atau purwarupa (prototype) khas setempat yang meliputi:
1. Deskripsi MBR pada daerah perancangan usulan;
2. Konsep desain (arsitektur, struktur, dan utilitas);
3. Rencana tapak skala 1:100 (minimal);
4. Denah skala 1 : 50 (minimal);
5. Tampak dari empat arah, skala 1 : 50 (minimal);
6. Potongan memanjang dan melintang skala 1 : 50;
7. Detail tampak atau fasad rumah skala 1 : 50;
8. Detail-detail arsitektur yang khas setempat skala 1 : 50 atau 1 : 20;
9. Spesifikasi bahan bangunan;
10. Gambar ilustrasi 3D massa bangunan dan interior dari beberapa sudut;
11. Rincian Anggaran Biaya (RAB) bangunan 1 (satu) unit rumah;
12. Rincian penjadwalan pembangunan, termasuk metoda membangun.
[E] KRITERIA RANCANGAN
1. Rancangan rumah harus merupakan sebuah rancangan arsitektur yang
merujuk pada arsitektur tradisional yang kaya dengan nilai-nilai lokal di
Indonesia (sesuai dengan domisili/regional peserta);
2. Rumah yang dimaksud dapat berupa rumah tapak, rumah panggung, atau
rumah apung;
3. Rancangan harus dapat diterapkan (applicable).
4. Rancangan rumah harus dapat memberi solusi terhadap prinsip selaras
dengan lingkungan.
[F] SYARAT DAN KETENTUAN
1. Kegiatan Sayembara ini tidak dipungut biaya;
2. Peserta wajib mengirimkan rancangan lokal sesuai dengan domisili (yang
ditunjukan dengan kartu tanda mahasiswa (ktm), alamat tempat kerja);
3. Peserta dapat mengirimkan rancangan kedua dengan lokalitas wilayah yang
berbeda dengan domisilinya;
4. Peserta yang memasukkan 2 (dua) karya, hanya 1 (satu) karya yang dapat
menjadi pemenang;
5. Kriteria peserta:
a. Semua lapisan masyarakat umum dapat mengikuti sayembara ini, dengan
ketentuan mampu melaksanakan atau membuat materi karya seperti yang
dipersyaratkan;
b. Peserta dapat perseorangan atau pun kelompok dengan jumlah anggota
maksimal 4 (empat) orang, termasuk ketua.
6. Setiap karya yang didaftarkan merupakan karya orisinal dan bukan modifikasi
dari karya orang lain;
7. Setiap karya yang didaftarkan belum pernah diikutsertakan dalam lomba
lainnya dan karya akan menjadi milik pihak penyelenggara sepenuhnya;
8. Peserta maupun pemenang yang terbukti melakukan kecurangan dalam
bentuk apapun selama sayembara berlangsung akan didiskualifikasi dan tidak
berhak menerima kompensasi atau hadiah dalam bentuk apapun;
9. Hadiah tidak dapat dialihkan dan ditukar dalam bentuk lainnya.
[G] PENDAFTARAN / PENGIRIMAN HASIL KARYA
1. Pengumuman Sayembara
Peserta yang mendaftar mengunduh formulir dan panduan di website :
http://puskim.pu.go.id
2. Pendaftaran peserta disertai fotocopy kartu identitas diri (KTP atau Kartu
Mahasiswa/Kartu Pelajar/Kartu Pegawai/Kartu Nama) melalui email :
[email protected], untuk selanjutnya akan diberikan nomor
pendaftaran sebagai identitas peserta pada lembar karya yang dimasukkan;
3.
Skema Alur Pendaftaran Sayembara
4. Hasil karya yang disampaikan :
a. Materi lomba disampaikan dalam media penyajian dengan format kertas A3
(setiap lembar harus bersih dari identitas diri kecuali nomor kode yang
diberikan panitia);
b. Hasil karya dicetak dengan ukuran kertas A3 (maksimal 15 lembar);
c. Hasil karya (soft copy) berupa file gambar berformat digital (*.JPG atau
*.PDF dan *.DWG) dengan resolusi 600 pixel/inch dan gambar 3D dengan
resolusi 600 dpi, frame/scene yang memiliki ukuran minimal 1500 pixel pada
sisi terpendek atau ukuran minimal 25 cm x 34 cm (minimal file 20 MB);
d. Hasil karya yang disajikan dalam bentuk “free hand”, disampaikan dalam
bentuk soft copy digital hasil pemindaian (scanning);
e. Pada 5 (lima) pemenang yang terpilih untuk penilaian akhir (workshop)
diminta melengkapi dengan penyajian hasil karya dalam format power point
(maksimal 10 slides) untuk presentasi (maksimal 20 menit) pada proses
penjurian akhir;
f. Materi karya harus diserahkan sebanyak 1 (satu) set sesuai dengan
ketentuan pada poin diatas;
g. Perspektif eksterior, perspektif interior, dan perspektif kawasan;
5. Formulir pendaftaran serta surat pernyataan orisinalitas yang sudah
ditandatangani perorangan atau oleh ketua tim dimasukkan ke dalam amplop
terpisah dan dikirimkan bersama dengan hasil karya ke sekretariat sayembara
melalui pos atau kurir dengan tujuan:
Panitia Sayembara Rancangan Rumah Sederhana Sehat Berbasis Nilai
Lokal 2016
Jl. Panyaungan – Cileunyi Wetan
Kabupaten Bandung 40393
Telepon : 022.7798393 (4 lines) Faksimili : 022.7798392
: [email protected]
[email protected]
[H] KRITERIA PENJURIAN
1. Muatan Lokal atau Kearifan Lokal (Local Wisdom)
2. Berwawasan Lingkungan (Green Design)
3. Mudah direalisasikan (Constructability)
4. Kepraktisan Operasional (Operational Practicality)
5. Kelayakan Ekonomi (Economically Feasibility)
6. Kebaruan (New Concept)
7. Layak secara Teknis (Technical Feasibility)
[I] DEWAN JURI
- Gede Kresna, ST, MT;
- Prof. (R). Dr. Ir. Arief Sabaruddin, CES;
- Dr. Ir. Purnama Salura, MM, MT;
- Ngakan Ketut Acwin Dwijendra, ST, MA., Ph.D;
- Ir. Eko Prawoto, M.Arch;
- Dr. Ir. Yohanes Basuki Dwi Susanto, MSc;
- Ir. Lukman Hakim, MSc
[J] JADWAL PELAKSANAAN SAYEMBARA
Juli
No
1.
Kegiatan
Penyusunan KAK dan General
Information
2.
Pengumuman/General Information
3.
Pendaftaran
4.
Sosialisasi Sayembara
5.
Pemasukan Karya
6.
Penjurian Awal
7.
Paparan dan Penjurian Akhir (Workshop)
8.
Pengumuman Pemenang
Agustus
September
Oktober
November
Desember
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4