presentasi sosialisasi mutu di rapat bidang kep 23 nop 2016
MATERI
SOSIALISASI PENINGKATAN MUTU
& KESELAMATAN PASIEN
Oleh : Arif Kurniawan
Tim Mutu RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga
Disampaikan pada Rapat Bidang Keperawatan, 23
Nopember 2016
DEFINISI OPERASIONAL
• Mutu : kondisi dinamis mengenai jasa yang
menuntut untuk pemenuhan standar, kebutuhan,
harapan, dan keinginan pelanggan, yang cocok
untuk digunakan dan menjadikan pelanggan puas.
• Mutu pelayanan rumah sakit : derajat
kesempurnaan pelayanan RS untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat konsumen akan pelayanan
dengan menggunakan potensi sumber daya yang
tersedia di rumah sakit secara wajar, efisien dan
efektif serta diberikan secara aman dan
memuaskan sesuai dengan norma, etika, hukum,
sosial dan budaya dengan memperhatikan
keterbatasan dan kemampuan RS dan masyarakat
konsumen.
KONSEP MUTU
(Institute Of Medicine, 2001)
QUALITY OF
HEALTHCARE
Care that is safe, timely,
effective, efficient, equitable
and patient centered
KONSEP MUTU
(NHS by Lord Darzi , 2008)
HIGH QUALITY OF
HEALTHCARE
Care should be as safe
and effective as possible,
with patients treated with
compassion, dignity and
respect
KONSEP MUTU
(Donabedian, 1993)
STRUCTU
RE
PROCESS
STANDARISA
SI
OUTCOME
Bagaimana dengan mutu ?
Mutu bersifat persepsi dan dipahami
1.
berbeda oleh orang yang berbeda namun
berimplikasi pada superioritas sesuatu
hal.
Pengukuran mutu melalui indikator mutu
2.
dapat digunakan untuk menilai mutu
pada berbagai kondisi.
Salah satu cara untuk mengukur mutu
3.
pelayanan RS adalah dng menggunakan
indikator mutu berdasarkan pada
kebijakan ilmiah terbaru
Sumber daya di RS terbatas
RS tidak dapat melakukan pengukuran mutu
untuk menilai semua hal yg diinginkan
RS hrs memilih proses & hasil praktik klinis dan manj
yg paling penting diukur dengan mengacu kepada
visi, misi RS dan kebutuhan pasien dan pelayanan
Penilaian sering terfokus pada proses yang berimplikasi
risiko tinggi, diberikan dalam volume besar atau cenderung
menimbulkan masalah.
Pimpinan rumah sakit bertanggung jawab membuat pilihan
final kegiatan penilaian yang ditargetkan
Indikator baru dipilih jika indikator yang sudah ada tidak
lagi bermanfaat untuk melakukan analisis terhadap proses,
prosedur atau hasil (outcome).
Indikator Mutu
Suatu cara utk mengukur
mutu dari suatu kegiatan
Merupakan variabel yg
digunakan utk menilai
perubahan
KRITERIA INDIKATOR YANG
BAIK :
1. Sahih (valid) benar-2 dpt dipakai utk
mengukur aspek yg akan dinilai
2. Dapat dipercaya (reliable), mampu
menunjukkan hasil yg sama pada saat
berulang kali, utk waktu sekarang
maupun yg akan datang
3. Sensitif cukup peka utk mengukur,
sehingga jml nya tidak perlu banyak
4. Spesifik, memberikan gambaran
perubahan ukuran yg jelas, tidak
bertumpang tindih
ISTILAH YG DIGUNAKAN :
• Indikator mutu
• Indikator kinerja
• Standar Pelayanan Minimum
• Quality Objective
• Sasaran Mutu
INDIKATOR MUTU
AKREDITASI RS
2012
• Indikator Area Klinis (11)
• Indikator Area Manajemen (9)
• Indikator Sasaran Keselamatan Pasien
(6),
• International Library of Measure (JCI)
• Indikator Unit Kerja
Indikator Infeksi
Nosokomial
Angka kejadian infeksi jarum infus
Angka decubitus
Mutu asuhan
Angka kejadian ISK
keperawatan
Angka kejadian VAP (ventilator associated
penumonia)
• CVC bloodstream infection rate
• Multiple resistant organism infection rate
(ex: MRSA)
• Ketersediaan ruang isolasi sesuai standar
•
•
•
•
Indikator Keselamatan Pasien
• Kejadian pasien Jatuh
• Kejadian medication error
(salah obat, salah jalur
pemberian,
high alert medication, LASA
dll)
• Kesalahan tindakan
(merujuk pada patient
safety indicator)
Contoh Pedoman Indikator
Judul
Rata-rata pasien yang kembali ke perawatan intensif dengan
kasus yang sama ≤ 72 jam
Dimensi Mutu
Efetivitas
Tujuan
Mendapatkan gambaran keberhasilan perawatan intensif
Definisi
Pasien kembali ke perawatan intensif dari ruang rawat inap dengan
kasus yang sama dalam waktu ≤ 72 jam
Frekuensi/waktu pengumpulan
data
1 bulan
Periode analisis
3 bulan
Numerator
Jumlah pasien yang kembali ke perawatan intensif dengan kasus
yang sama ≤ 72 jam
Denominator
Jumlah seluruh pasien yang dirawat di ruang intensif dalam 1 bulan
Sumber data
Rekam medis
Standar/target
≤3 %
Penanggung jawab
Ka Instalasi ICU
SEMOGA BERMANFAAT
WASSALAMU’ALAIKUM WR WB
SOSIALISASI PENINGKATAN MUTU
& KESELAMATAN PASIEN
Oleh : Arif Kurniawan
Tim Mutu RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga
Disampaikan pada Rapat Bidang Keperawatan, 23
Nopember 2016
DEFINISI OPERASIONAL
• Mutu : kondisi dinamis mengenai jasa yang
menuntut untuk pemenuhan standar, kebutuhan,
harapan, dan keinginan pelanggan, yang cocok
untuk digunakan dan menjadikan pelanggan puas.
• Mutu pelayanan rumah sakit : derajat
kesempurnaan pelayanan RS untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat konsumen akan pelayanan
dengan menggunakan potensi sumber daya yang
tersedia di rumah sakit secara wajar, efisien dan
efektif serta diberikan secara aman dan
memuaskan sesuai dengan norma, etika, hukum,
sosial dan budaya dengan memperhatikan
keterbatasan dan kemampuan RS dan masyarakat
konsumen.
KONSEP MUTU
(Institute Of Medicine, 2001)
QUALITY OF
HEALTHCARE
Care that is safe, timely,
effective, efficient, equitable
and patient centered
KONSEP MUTU
(NHS by Lord Darzi , 2008)
HIGH QUALITY OF
HEALTHCARE
Care should be as safe
and effective as possible,
with patients treated with
compassion, dignity and
respect
KONSEP MUTU
(Donabedian, 1993)
STRUCTU
RE
PROCESS
STANDARISA
SI
OUTCOME
Bagaimana dengan mutu ?
Mutu bersifat persepsi dan dipahami
1.
berbeda oleh orang yang berbeda namun
berimplikasi pada superioritas sesuatu
hal.
Pengukuran mutu melalui indikator mutu
2.
dapat digunakan untuk menilai mutu
pada berbagai kondisi.
Salah satu cara untuk mengukur mutu
3.
pelayanan RS adalah dng menggunakan
indikator mutu berdasarkan pada
kebijakan ilmiah terbaru
Sumber daya di RS terbatas
RS tidak dapat melakukan pengukuran mutu
untuk menilai semua hal yg diinginkan
RS hrs memilih proses & hasil praktik klinis dan manj
yg paling penting diukur dengan mengacu kepada
visi, misi RS dan kebutuhan pasien dan pelayanan
Penilaian sering terfokus pada proses yang berimplikasi
risiko tinggi, diberikan dalam volume besar atau cenderung
menimbulkan masalah.
Pimpinan rumah sakit bertanggung jawab membuat pilihan
final kegiatan penilaian yang ditargetkan
Indikator baru dipilih jika indikator yang sudah ada tidak
lagi bermanfaat untuk melakukan analisis terhadap proses,
prosedur atau hasil (outcome).
Indikator Mutu
Suatu cara utk mengukur
mutu dari suatu kegiatan
Merupakan variabel yg
digunakan utk menilai
perubahan
KRITERIA INDIKATOR YANG
BAIK :
1. Sahih (valid) benar-2 dpt dipakai utk
mengukur aspek yg akan dinilai
2. Dapat dipercaya (reliable), mampu
menunjukkan hasil yg sama pada saat
berulang kali, utk waktu sekarang
maupun yg akan datang
3. Sensitif cukup peka utk mengukur,
sehingga jml nya tidak perlu banyak
4. Spesifik, memberikan gambaran
perubahan ukuran yg jelas, tidak
bertumpang tindih
ISTILAH YG DIGUNAKAN :
• Indikator mutu
• Indikator kinerja
• Standar Pelayanan Minimum
• Quality Objective
• Sasaran Mutu
INDIKATOR MUTU
AKREDITASI RS
2012
• Indikator Area Klinis (11)
• Indikator Area Manajemen (9)
• Indikator Sasaran Keselamatan Pasien
(6),
• International Library of Measure (JCI)
• Indikator Unit Kerja
Indikator Infeksi
Nosokomial
Angka kejadian infeksi jarum infus
Angka decubitus
Mutu asuhan
Angka kejadian ISK
keperawatan
Angka kejadian VAP (ventilator associated
penumonia)
• CVC bloodstream infection rate
• Multiple resistant organism infection rate
(ex: MRSA)
• Ketersediaan ruang isolasi sesuai standar
•
•
•
•
Indikator Keselamatan Pasien
• Kejadian pasien Jatuh
• Kejadian medication error
(salah obat, salah jalur
pemberian,
high alert medication, LASA
dll)
• Kesalahan tindakan
(merujuk pada patient
safety indicator)
Contoh Pedoman Indikator
Judul
Rata-rata pasien yang kembali ke perawatan intensif dengan
kasus yang sama ≤ 72 jam
Dimensi Mutu
Efetivitas
Tujuan
Mendapatkan gambaran keberhasilan perawatan intensif
Definisi
Pasien kembali ke perawatan intensif dari ruang rawat inap dengan
kasus yang sama dalam waktu ≤ 72 jam
Frekuensi/waktu pengumpulan
data
1 bulan
Periode analisis
3 bulan
Numerator
Jumlah pasien yang kembali ke perawatan intensif dengan kasus
yang sama ≤ 72 jam
Denominator
Jumlah seluruh pasien yang dirawat di ruang intensif dalam 1 bulan
Sumber data
Rekam medis
Standar/target
≤3 %
Penanggung jawab
Ka Instalasi ICU
SEMOGA BERMANFAAT
WASSALAMU’ALAIKUM WR WB