PERJA TENTANG REMUN 01

w
\#/
JAKSAAGUNG
INDOI.iESIA
REPUB{.'!':

PERATURAN
JAKSAAGUNGREPUBLIKINDONESIA
NOMOR:PER-033/A/J.A/.07./2011
TENTANG
TUNJANGANKINERJAPEGAWAI
PEMBERIAN
REPUBLIKINDONESIA
KEJAKSAAN
DI LINGKUNGAN
DENGANRAHMATTUHANYANGMAHAESA
INDONESIA,
JAKSAAGUNGREPUBLIK
Menimbang

a_ BahwasebagaitindaklanjutPeraturanPresidenNomor41


Tahun 2011 Tentang Tunjangan Kinerja Pegawai di
perlumenetapkan
Republiklndonesia,
Kejaksaan
Lingkungan
Tunjangan
Kinerja
Pemberian
JaksaAgungtentang
Peraturan
Republik
Indonesia;
Kejaksaan
Pegawai
di Lingkungan

b . Bahwa sehubungandengan pertimbangansebagaimana
dimaksud pada hurufa, dipandangpedu mengaturtentang
pelaksanaanpemberiantunjangan kinerja Pegawai di

denganPeraturan
RepublikIndonesia
Kejaksaan
Lingkungan
Indonesia.
JaksaAgungRepublik
Mengingat

Nomor I Tahun1974TentangPokok-Pokok
1 . Undang-Undang
Tahun
NegaraRepublikIndonesia
Kepegawaian(Lembaran
Republik
Negara
Lembaran
1974 Nomor 55, Tambahan
telah diubahdengan
lndonesiaNomor3041),sebagaimana
(Lembaran

Negara
Tahun
1999
43
Nomor
Undang-Undang
RepublikIndonesiaTahun 1999 Nomor 169, Tambahan
Nomor3890);
Indonesia
NegaraRepublik
Lembaran
Nomor16 Tahun2004 TentangKejaksaan
2 . Undang-Undang
(Lembaran
NegaraTahun2004Nomof67'
Republiklndonesia
NegaraNomor4401),
Lembaran
Tambahan
Nomor53 Tahun2010TentangDisiplin

Pemerintah
3 . Peraturan
PegawaiNegeriSipil;
4 . KeputusanPresidenNomor68 Tahun 1995 TentangHari
K e r j ad i L i n g k u n g aI enm b a g aP e m e r i n t a h ,
Peraturan Presiden Nomor 38 Tahun 2010 Teniang
Indonesia;
Republik
danTataKerjaKejaksaan
Organisasi
Nomor41 Tahun2011TentangTunjangan
Pfesiden
6 . Peraturan
KinerjaBagi Pegawaidi LingkunganKejaksaanRepublik
lndonesia;
7. Peraturan

-27 . PeraturanJaksa Agung RepublikIndonesiaNomof PER-

0091NJ.ND112011

Tentang Organisasidan Tata Kerja
Kejaksaan
Republik
lndonesia.
MEMUTUSKAN:
l\lenelapkan

PERATURAN JAKSA AGUNG TENTANG PEMBERIAN
TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI DI
LINGKUNGAN
KEJAKSAANREPUBLIKINDONESIA.
BAB I
KETENTUAN
UMUM
pasal1
DalamPeraturan
JaksaAgunginiyangdimaksud
dengan:
1. Tunjangankinerjaadalahpemberiantambahanpenghasilan
sebagaimana

dimaksuddalamPeraturanPresidenNomor41
Tahun 2011 TentangTunjanganKinerjabagi Pegawaidi
Lingkungan
Kejaksaan
Republik
Indonesiai
2. Pegawaidi lingkungan
KejaksaanRepublikIndonesiaadalah
PegawaiNegeri Sipil yang berdasarkan
KeputusanPejabat
jabatan
yangberuenangdiangkatdalamsuaiu
atauditugaskan
dan bekerjasecarapenuhpadasatuanorganisasi
di lingkungan
Kejaksaan
Republik
lndonesial
yang diberiwewenangoleh
3. Jaksaadalahpejabatfungsional

Undang-Undang
untukbertindak
sebagaiPenuntutUmumdan
pelaksana putusan pengadilanyang telah memperoleh
kekuatanhukum tetap serta wewenanglain berdasarkan
Undang-Undang;
4. PegawaiNegeriadalah PegawaiNegeriSipil dan Anggota
TNUPOLRIsebagaimanadimaksuddalam Undang-Undang
Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-PokokKepegawaian
Nornor43
sebagaimana
telahdiubahdenganUndang-Undang
T a h u n1 9 9 9 .
B A BI I
KINERJA
PENILAIAN
Pasal2
dan atau standar
Penilaiankinerjaberdasarkan
aspekkedisiplinan

klnerla.
BAB III
HARIDANJAM KERJA
Pasal3
KejaksaanRepubliklndonesiaditetapkan
Hari kerjadi lingkungan
per
minggu,mulaihariSeninsampaidenganhari
lima(5) ha.i kerja
daerah
harikerjapemerintah
Jum'atatausesuaidenganketentuan
seiempaL
P a s a4
l ...

-

Pasal4


( 1 ) Jam Kerjaefektifdalamlima(5) hari kerjaditetapkan
sebagai
berikut:
(a) Hari Senin sampaidenganHari Kamis : Jam 07.30 16.00.Waktuistirahat:Jam 12.00- '13.00.
(b) HariJum'ai: Jam 7.30- 16.30.Waktuistirahat
: Jam 11.30
- 13.00.
(2\ Pelaksanaan
pekerjaan
yangdilakukan
di luarkantordan atau
jam
di luar ketentuan
kerjasebagaimana
dimaksudayat (1)
dihitungdenganmenunjukkan
bukti pendukungbaik secara
tertulis maupun secara elektronik yang
bisa
dipertanggungjawabkan

sesuai dengan kegiatan yang
dilakukan.
BAB IV
KEHADIRAN
PENCATATAN
Pasal5
( 1 ) Setiappegawaidi lingkunganKejaksaanRepublikIndonesia
wajib mengisidaftarhadirdan daftarpulangyang dilakukan
melaluimesinelektronik;
( 2 ) Setiappegawaidi lingkunganKejaksaanRepublikIndonesia
yangtidakmengisidaftarhadirdandaftarpulangmakapegawai
yangbersangkutan
dinyatakan
tidakhadir;
( 3 ) Apabiladaftarhadirdan daftarpulangsecaramesinelektronik
daftar
mengalamikerusakanatau belumtersedia,disediakan
pulang
oleh
unit

kerja.
hadirdandaftar
secaramanual
Pasal6
jam
penghitungan
Toleransidimulainya
kehadirandan kepulangan
puluh
(30)
kerjaadalahselamatiga
menit.
Pasal7
(1) Pegawaiyang ielah mendapatpersetujuan
cuti dari pejabat
yangberwewenang,
cuti
wajibmenyampaikan
suraipersetujuan
jawab masalah
iersebutkepadapetugasyang bertanggung
satu ('1) hari sebeium
kepegawaianselambai-lambatnya
melaksanakan
cuti;
(2) Pegawai yang tidak masuk kerja karena sakit, wajib
memberitahukankepada pimpinan unit kerjanya, dan
sakitdaridokter;
menyampaikan
suratketerangan
pentlngatau
(3) Pegawaiyangtidakmasukkerjakarenakeperluan
permohonan
cuti karenaalasan
mendesakdapatmengajukan
pentingatau cuti tahunan,selambat-lambatnya
satu (1) hari
kepadaatasanlangsung;
kerjaberikutnya
(4) Pegawaiyang ierlambatmasuk kerja atau pulangsebelum
waktunyakarena keperluanpentingatau mendesak,dapat
permohonan
izinkepadaatasanlangsungnya;
mengajukan
( 5 )B u k t i . . .

4-

(5) Bukti ketidakhadifan
sebagaimana
dimaksuddalam ayat (1),
(2),(3)dan (4)disampaikan
olehKepalaSubbagian
TataUsaha
atau KepalaSubbagian
Umumpadamasing-masing
unitkerja
di KejaksaanAgung RepublikIndonesia,KepalaSubbagian
Kepegawaian di Kejaksaan Tinggi, Kepala Urusan
Kepegawaiandi KejaksaanNegeri dan Kepala Urusan
Pembinaan
di CabangKejaksaan
Negerikepadapetugasyang
jawab
pencatatan
bertanggung
menangani
kehadiran setiap
m i n g ug .
pasal8
PegawaiKejaksaanyang melaksanakan
pekerjaandi luar kantor
jam
dan atau di luar ketentuan
kerja sebagaimanadimaksud
pada Pasal4 menyampajkan
kepadapetugasyangbertanggung
jawabmenangani
pencatatan
kehadiran
denganmenunjukkan
bukti
pendukung
yangbisa
baiksecaratertulismaupunsecaraelektfonik
yangdilakukan.
dipertanggungjawabkan
sesuaidengankegiatan

BABV
REKAPITULASI
KEHADIRAN
Pasal9
(1) Petugaspencatatkehadiran
bertugas
merekapkehadiran
pegawaii
(2) Pelaksanaan rekap sebagaimana dimaksud ayat (1)
dilaksanakan
setiaptanggal3 padabulanberikutnya;
(3) Dalamhal perekapan
yangdimaksudpadaayat
sebagaimana
(2) merupakanhari liburmakadilaksanakan
pada hari kerja
berikutnya;
Pasal10
( 1 ) Seiiap Pegawai dapat melakukan verifikasi terhadap

pencatatan
kehadirannya
kepadapetugaspencatat
kehadiran;
(2) Pegawai yang tidak melakukan verifikasi sebagaimana
dimaksudpadaayat('l)dianggap
menyetujui
hasilrekapandari
petugaspencatat
kehadiran;
(3) Hasil verifikasiditandatangani
oleh KepalaSubbagianTata
UsahaatauKepalaSubbagian
Umumpadamasing-masing
unit
kerja di KejaksaanAgung Republik Indonesia,Kepala
SubbagianKepegawaian
di Kejaksaan
Tinggi,KepalaUrusan
Kepegawaiandi KejaksaanNegeri dan Kepala Urusan
Pembinaan
Negeri.
di CabangKejaksaan
P a s a l1 1
(1) Petugas yang bertanggungjawab terhadap pelaksanaan
pencatatankehadiranadalahpetugaspencatatkehadiranyang
ditunjuk berdasarkanSurat Keputusan Jaksa Agung [/]uda
Pembinaan, Kepala Kejaksaan Tinggi, Kepala Kejaksaan
Negeriatau KepalaCabangKejaksaanNegeri,

( 2 ) .P e i u g a s . . .

-J-

(2) Petugas yang bertanggungjawab terhadap pelaksanaan
pencatatan kehadiran sebagaimanadimaksud ayat (1)
kepadaKepalaBiro
rekapitulasi
catatankehadiran
melaporkan
Pembinaan
KepalaSubbagian
Keuangan,
AsistenPembinaan,
atau Kepala Urusan Pembinaan yang terbLSalnya
pimpinanunitkerjapallng
kepadamasing-masing
disampaikan
lambat7 hari kerja terhitungsejak tanggal3 sebagaimana
padapasalI ayat(2);
dimaksud
(3) Hasil rekapitulasi sebagaimana dimaksud ayal (2)
oleh KepalaBiro Umum pada SatuanKefja
ditandatangani
KejaksaanAgung RepublikIndonesia,Kepala Subbagian
Kepegawaianpada Kejaksaan Tinggi, Kepala Urusan
pada KejaksaanNegeriatau Kepala Urusan
Kepegawaian
padaCabangKejaksaan
Negeri.
Pembinaan
BABVI
BESARANPEMBAYARANDAN
TN
U N J A N G AK
NI N E R J A
PENGURANGA
Pasal12
Pegawai Kejaksaan Republik Indonesia berhak menerima
lain
pem0ayaranIunJangan
kinerjasecarautuhkecualidiientukan
ini.
dalamketentuan
Pasal 3
pengurangan
kinerjadiatursebagaiberikut:
tunjangan
Pelaksanaan
1. Untuk seiiap kali terlambatdatang,dikenakanpengurangan
pembayaran
kinerja sebesarsatuper seratus(1%)
tunjangan
jumlah
kinerja;
tunjangan
dari
2. Untuk setiap kali pulang sebelum waktunya, dikenakan
pembayaran
pengurangan
tunjangankinerjasebesarsatu per
kinerja;
seratus(1%)darijumlahtunjangan
apapun
3. Seiiapsatu(1) haritidakmasukkerjatanpaketerangan
pembayaran
kinerjasebesar
pengurangan
tunjangan
dikenakan
kinerja;
tunjangan
per
(3%)
seratus
dafijumlah
tiga
4. Setiapsatu(1) haritidakmasukkerjakarenacutibersalinuntuk
pn
embayarar
a a n k e d u ad i k e n a k apne n g u r a n g a
a n a kp e r t a m d
cuti
kinerjasebesardua perseratus(2%),sedangkan
tunjangan
kinerja,
tunjangan
tidakdiberikan
selanjutnya
bersalin
insiansipemerintah
olehKejaksaan,
5. Tugasbelajaryangdibiayai
yang memperoleh
lainnyaatau lembaganasional/internasional
per'lbayaran
tun.angan
rjrnpimpinan,dikenakanpengurangan
yang
dibayarkan
kineriasebesarlimapuluhper seratus(50%)
(6)
bulan,
selamaenam
6. Tidakmasukkantorkarenaalasansakityangdidukungdengan
doklerdikenakanpengurarganpembayaran
sural l.eterangan
tunjangankinerjasebesardua per seratus(2%)setiapsatu('l)
harikerja.
P a s a l1 4 . . .