PENGEMBANGAN MODEL ELEMEN HINGGA SAMBUNGAN TUBULAR K BERPENEGAR EKSTERNAL RING UNTUK ANALISIS FAKTOR KONSENTRASI TEGANGA

PENGEMBANGAN MODEL ELEMEN HINGGA
SAMBUNGAN TUBULAR K
BERPENEGAR EKSTERNAL RING
UNTUK ANALISIS FAKTOR KONSENTRASI TEGANGA

/lJ' ke
{,z J--· rz.J
fuUt

-

jJ- I

.

Oleb:

LISTER TAMBUNA _
NRP. 4300 100 1~--

-


- - -t
P E Rl:"l U S TA K. A AN

I T S
T,l. Ter i nvt
Tt

~ t in

V \

nad

- · · · -~

- -.£

No. Agenda 1) rp.


JURUSAN TEKNIK KELAUTAN
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAU'fAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
2005

- -4

~"1

LEMBAR PENGESAHAN
PENGEMBANGAN MODEL ELEMEN HINGGA SAMBUNGAN

K

BERPENEGAR EKSTERNAL RING
UNTUK ANALISIS FAKTOR KONSENTRASI TEGANGAN

Surabaya, Januari 2005'
Mengetahui I Menydujui

Dosen Pembimbing I

Do en Pembimbing II

0.8 dan tidak mencakup/termasuk sambungan X (X joints)

/oadcase yang tidak seimbang untuk konfigurasi sambungan K dan KT.
2) Untuk sambungan T/Y dibawah sumbu pembebanan, tidak ada perhi ......f"'"'"l
diberikan untuk mengarahkan efek lekukan, dan sebagai konsekuens ·
yang tidak terprediksi dari nilai a yang tinggi harus diantisipasi.
3) Tidak ada perhitungan yang diberikan untuk efek panjang chord pada
sadd/e,mengacu pada chord dan restraints. Oleh karena itu, diketahui bah

data

sambungan FE yang digunakan oleh Kuang secara umum memiliki

yang

6


BAB I I

Casar Teori
pendek, ada kemungkinan untuk tidak diperkirakannya SCF's agar diperoleh
yang lebih realistic untuk panjang chord(a).
4) Keandalan dari persamaan Kuang untuk sambungan TN untuk nilai

P

secara umum sangat lemah, meskipun ada variasi yang dapat "pertmmangJcqn
dalam tingkatan yang dapat diperkirakan tergantung dari loadcase yang'"~.,·
Sebagai contoh, persamaan Kuang memberikan nilai yang sangat lemah

chordside SCF's dibawah OPB dengan tidak memprediksi 70% dari sam
dalam data tersebut, sekalipun telah diberikan nilai terbaik untuk braceside
dibawah OPB
5) Untuk sambungan K, persamaan Kuang secara umum konservatif
semua nilai


P.Konfigurasi

sambungan K yang tidak simetris menunj

perbedaan yang besar diantara SCF's yang diukur dan SCF's yang diperki
karena persamaan Kuang untuk sambungan K adalah secara khusus
untuk sambungan dengan braces yang simetris.
6) Untuk Joint KT dengan beban aksial seimbang, persamaan kuang
kesesuaian yang baik dengan pengukuran besamya SCF pada bagian c
Bagaimanapun, pada bagian brace, persamaan SCF Kuang untuk joint
berbeda dengan persamaan yang sesuai dengan joint K, dengan SCF's
diprediksi untuk joint KT dalam data tersebut lebih dari 4 kali besamya
nilai SCF yang diukur.

Persamaan Kuang secara luas tetap digunakan di dalam perancanganfatigue terhadap "oint
tubular lepas pantai.

Persamaan

Wordsworth/Smedley


(W/S)

diperoleh

dari

hasil

percobaan

menggunakan model tubular joints dari bahan acrylic yang dimodelkan tanpa peu~