82358957 ANALISIS DAN FAKTOR EKSTERNAL

Tugas Analisis dan Penetapan
Strategi
Tugas Kelompok Mata Kuliah Manajemen Strategis

Oleh:
Febriyanti Zulyani

0706190175

Vania Russendra Setiawan

0706190175

Rafni Pamela Sari

0706190175

Lindawati

0706190175


Rizma Adlia Syakurah

0706190175

KAJIAN ADMINISTRASI RUMAH SAKIT
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS INDONESIA
2008

ANALISIS RUMAH SAKIT AZZAHRA PALEMBANG
 ANALISIS FAKTOR EKSTERNAL.
NO

FAKTOR EKSTERNAL/VARIABEL

1

Kebijakan Pemerintah ;
Adanya PP No 22 thn 1999, ttg OTDA


2

Geografi ;
a. Lokasinya terdapat di ibu kota Propinsi Sumsel.
b.
Lokasinya di Kecamatan yang paling padat penduduknya di kota Palembang
c.
Adanya kemudahan Transportasi ke RSK Azzahra.
d. Lokasi ditengah perumahan penduduk.
Demografi ;
a.
Penduduk Provinsi Sumsel maupun Kotamadya Palembang
cukup padat.
b.
Adanya peningkatan kepadatan penduduk Sum- sel
ataupun kodya Palembang setiap tahun.
c.
Jumlah pddk perempuan lebih banyak
d.
Besarnya jumlah PUS produktif .

Pendidikan ;
a. Tingkat pendidikan penduduk sudah cukup baik.
b. Jumlah sarana pendidikan cukup banyak
Pekerjaan ;
a. Angkatan kerja penduduk yang cukup baik.
b. Cukup banyak perusahaan dan Industri di Kota-madya
Palembang.
Ekonomi ;
a. Tingkat penghasilan penduduk cukup baik.
b. Situasi ekonomi saat ini tidak mendukung.
Pesaing ;
a. Cukup banyak Rumah sakit yang berada di Kodya
Palembang.
b. Cukup banyak Rumah sakit khusus sejenis.
Pemasok ;
a. Cukup banyak BPS dan Klinik Bersalin
b. Cukup banyak distributor obat/alkes di Kodya Palembang.
Pelanggan ;
a. Cukup
banyak

penduduk
perempuan/PUS
Kodya
Palembang yang membutuhkan pengobatan.
b. Jumlah penduduk yang berobat cukup tinggi.
Substitusi ;
a.
Banyak Praktek Bidan Swasta, Klinik bersalin.
b.
Adanya RSK sejenis.

3

4
5

6
7

8

9

10

O/T

KETERANGAN

0

Diambil
variabel

sebagai

0
0

Variabel yang di-ambil
d.


0
0
0
0

Variabel yang di-ambil
d

0
0
0
0

Variabel yang di-ambil
a.

0
0


Variabel yang di-ambil
b

0
T

Variabel yang di-ambil
a

T
T

Variabel yang di-ambil
b

0
0

Variabel yang di-ambil
b


0

Variabel yang di-ambil
a

0
T
T

Variabel yang di-ambil
b

 ANALISIS FAKTOR INTERNAL.
NO

FAKTOR INTERNAL/VARIABEL

1


Organisasi dan Manajemen Rumah Sakit ;
a. Adanya visi dan misi RSK AzzahraPalembang.
b. Organisasi yang belum mantap
c. Adanya protap dalam pelaksanaan tugas.
Pemasaran ;
a. Kegiatan pemasaran belum optimal
b. Marketing internal tidak menjadi perhatian.
Sumber Daya Manusia ;
a. Jenis dan jumlah tenaga cukup .
b. Motivasi kurang.
c. Pemanfaatan tenaga bidan kurang.
Keuangan ;
a. Adanya otonomi keuangan
b. Laporan keuangan tidak memenuhi kaidah-kaidah
akuntansi.
c. Perencanaan Anggaran RSK Azzahra cukup jelas.
Pelayanan ;
a. Jenis pelayanan sesuai dengan tujuan
b. Pelayanan dilaksanakan selama 24 jam.
c. Sarana dan prasarana lengkap

Pasien ;
a. Jumlah pasien yang berkunjung ke RSK Azzahra cukup
tinggi.
b. Kemampuan pasien untuk membayar pelayanan kurang.
c. Jumlah pasien fluktuatif
Mutu pelayanan ;
a. Mutu pelayanan RSK Azzahra baik.
b. Belum ada café, restoran, toserba
Harga ;
a. Harga obat yang ditetapkan cukup rendah
b. Tarif belum ditentukan berdasarkan biaya satuan
layanan.

2
3

4

5


6

7
8

S/W

KETERANGAN

S
W
S

Variabel yang di-ambil
a.

W
W

Variabel yang di-ambil a

S
W
W

Variabel yang di-ambil b

S
W
S

Variabel yang di-ambil a

S
S
S

Variabel yang di-ambil c

S
W
W

Variabel yang di-ambil a

S
W

Variabel yang di-ambil a

S
W

Variabel yang di-ambil b



ANALISIS SWOT.

1. Peluang.


Adanya kebijakan pemerintah tentang OTDA, PP No.
22/1999.



Lokasi RSK Azzahra ditengah perumahan penduduk.



Besarnya jumlah Pasangan Usia Subur yang produktif.



Tingkat pendidikan penduduk Sumsel sudah cukup baik.



Cukup banyak perusahaan dan industri di kota Palembang.



Tingkat penghasilan penduduk cukup baik.



Cukup banyak distributor obat/alkes di Kota Palembang.



Jumlah penduduk perempuan / PUS yang memerlukan
pertolongan cukup banyak.

2. Ancaman


Cukup banyak Rumah Sakit Khusus yang sejenis di Kota
Palembang..



Adanya Klinik bersalin dan Bidan Proaktek swasta di sekitar
RSK Azzahra.

3. Kekuatan.


Adanya Visi dan Misi RSK Azzahra.



Sarana dan Prasarana lengkap .



Adanya otonomi keuangan.



Mutu pelayanan baik



Jumlah pasien cukup tinggi.

1. Kelemahan.


Motivasi tenaga kurang.



Kegiatan pemasaran belum optimal



Tarif belum dihitung berdasarkan biaya satuan layanan.

 PENENTUAN NILAI EFAS DAN IFAS.
Dalam menentukan nilai faktor eksternal maupun faktor internal
sebelumnya kita telah menentukan rating dari setiap faktor
peluang, ancaman, kekuatan ataupun kelemahan. Bobot setiap
factor-pun ditentukan dengan menilai besarnya kontribusi setiap
faktor tersebut terhadap masalah yang dihadapi.
Setelah ditentukan keduanya, maka nilai dari faktor eksteral
maupun nilai faktor internal adalah mengalikan antara bobot yang
telah ditentukan dengan rating fasing masing faktor.
1. Matriks evaluasi faktor eksternal ( EFAS )
NO
1
2
3
4
5
6
7
8

1
2

FAKTOR EKSTERNAL
PELUANG
Adanya kebijakan pemerintah tentang OTDA,
PP No. 22/1999.
Lokasi RSK Azzahra ditengah perumahan
penduduk
Besarnya jumlah Pasangan Usia Subur yang
produktif.
Tingkat pendidikan penduduk baik
Cukup banyak perusahaan & industri di kota
Palembang.
Tingkat penghasilan penduduk baik.
Distributor obat/alkes di Palembang cukup
banyak.
Cukup banyak penduduk perempuan / PUS
kota Palembang membutuhkan pengobatan.
Jumlah ……….
ANCAMAN
Cukup banyak Rumah Sakit Khusus yang
sejenis di Kota Palembang
Adanya Klinik bersalin dan Bidan Proaktek
swasta di sekitar RSK Azzahra
Jumlah ……….
Jumlah total

BOBOT

RATING

NILAI

0,15

4

0,60

0,15

4

0,60

0,05

3

0,15

0,10
0,10

3
2

0,30
0,20

0,10
0,10

4
2

0,40
0,20

0,05

4

0,20

TOTAL

2,65
0,15

2

0,30

0,05

2

0,10
0,40

1,00

3,05

2. Matriks evaluasi faktor internal.
NO
1
2
3
4
5

1
2
3

FAKTOR INTERNAL
KEKUATAN
Adanya Visi dan Misi RSK Azzahra
Sarana dan Prasarana lengkap .
Adanya otonomi keuangan
Mutu pelayanan baik
Jumlah pasien cukup tinggi
Jumlah ……..
KELEMAHAN
Kegiatan pemasaran belum dilakukan dengan
optimal
Motivasi tenaga kurang.
Tarif belum dihitung berdasarkan biaya satuan
layanan
Jumlah ……..
Jumlah total

BOBOT

RATING

NILAI

0,10
0,20
0,10
0,20
0,10

3
4
4
4
3

0,30
0,80
0,40
0,20
0,30
2,50

0,10

2

0,20

0,10
0,10

2
1

0,20
0,10

TOTAL

0,50
1,00

3,00

GAMBARAN POSISI RSK AZZAHRA PALEMBANG.
a.

Berdasarkan TOWS Matriks.
IFE

STRENGTHS (S)



EFE




OPPORTUNITIES (O)










Adanya kebijakan pemerintah
tentang OTDA, PP No. 22/1999.
Lokasi RSK Azzahra ditengah
perumahan penduduk
Besarnya jumlah Pasangan Usia
Subur yang produktif.
Tingkat pendidikan penduduk baik
Cukup banyak perusahaan &
industri di kota Palembang
Tingkat penghasilan penduduk
baik.
Distributor obat/alkes di
Palembang cukup banyak.
Cukup banyak penduduk
perempuan / PUS kota Palembang
membutuhkan pengobatan.

THREATS (T)



Cukup banyak Rumah Sakit Khusus
yang sejenis di Kota Palembang
Adanya Klinik bersalin dan Bidan
Proaktek swasta di sekitar RSK
Azzahra

Adanya visi dan misi
Sarana
dan
Prasarana
lengkap
Adanya otonomi keuangan
Mutu pelayanan baik
Jumlah pasien cukup tinggi

WEAKNESSES (W)




Kegiatan pemasaran
belum dilakukan
dengan optimal
Motivasi tenaga kurang
Tarif belum dihitung
berdasarkan biaya
satuan layanan

SO Strategis

WO Strategis



Meningkatkan Kemitraan





Buat Program Unggulan.



Buat Program pendidikan



Meningkatkan Motivasi

masyarakat.



Pelajari tarif pesaing



Meningkatkan
Pemasaran

Buat Program khusus
Perempuan



Program promosi ke
peruhahaan

ST Strategis

WT Strategis





Tingkatkan kerjasama ke
RB, BPS



Kerjasma penggunaan

Meningkatkan
infra struktur



TQM

alkes


Melengkapi sarana
penunjang

Gambaran Posisi RSK Azzahra Palembang menurut TOWS Matriks
sebagai berikut ;
o Jumlah kekuatan lebih besar dari jumlah kelemahan.
o Jumlah peluang lebih besar dari jumlah ancaman.
Dapat disimpulkan bahwa Posisi dari RSK Azzahra pada Tows
matriks adalah berada pada posisi SO Strategi

b.

Berdasarkan IE matriks.

Dari identifikasi faktor eksternal dan internal melalui matriks
IE diperoleh hasil sebagai berikut ;


Faktor peluang dengan nilai

: 2,65



Faktor ancaman dengan nilai

: 0,40

Total EFE adalah

: 3,05



Faktor kekuatan dengan nilai

: 2,50



Faktor kelemahan dengan nilai

: 0,50

Total IFE adalah

: 3,00

Sehingga bila digambarkan dalam bentuk diagram IE Matriks
sebagai berikut :
IFE
3,00
4,0

3,0

2,0

1,0

3,05

I

II

III

IV

V

VI

VII

VIII

IX

3,0

2,0
EFE
1,0
Gambaran posisi RSK Azzahra berdasarkan IE Matriks
tersebut diatas adalah ;


Nilai peluang lebih besar dari nilai ancaman.



Nilai kekuatan. lebih besar dari nilai kelemahan



Posisi RSK Azzahra pada sel II (Growth and Build).

c.

Berdasarkan Kelompok konsultasi Boston/Boston
Consulting Group Matrix (BCG Matriks)
RSK Azzahra dalam pertumbuhan pasar dengan pangsa
pasar pun relatif tinggi, disini masih tanda tanya karena
RSK

Azzahra

masih

memerlukan

uang

karena

harus

mengejar persaingan dengan pemegang kendali pasar.
Disini RSK Azzahra pada matriks BCG terletak pada kotak
tanda tanya (Question Mark) dan alternatif strategi
yang ditawarkan adalah strategi intensif.
Strategi

Intensif

adalah:

usaha-usaha

intensif

untuk meningkatkan posisi persaingan perusahaan
melalui produk-produk yang ada, seperti:
o Strategi

Penerobosan

Pasar

(Market

Penetration Strategy)
Adalah usaha untuk meningkatkan pangsa pasar bagi
produk atau pelayanan yang ada sekarang pada pasar
melalui usaha-usaha pemasaran yang lebih besar.
o Strategi

Pengembangan

Pasar

(Market

Development Strategy)
Memperkenalkan produk atau jasa ke wilayah yang
secara geografis merupakan wilayah yang baru.
o Strategi

Pengembangan

Produk

(Product

Development Strategy)
Merupakan strategi yang berusaha agar perusahaan
dapat

meningkatkan

penjualan

dengan

cara

meningkatkan atau memodivikasi produk atau jasa yang
ada sekarang.

STRATEGI YANG DIGUNAKAN.
Pemilihan strategi untuk RSK Azzahra Palembang adalah sebagai
berikut;


Dalam TOWS Matrix dengan posisi SO Strategi yaitu
dengan Ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan
untuk memanfaatkan peluang



Dalam IE Matrix dengan posisi pada sel II (Growth and
Building) yaitu alternatif strategi yang direkomendasikan
adalah intensif (penetrasi pasar, pengembangan pasar, dan
pengembangan

produk)

atau

integrative

(integrasi

kedepan, kebelakang atau horizontal).


Dalam BCG Matriks dengan posisi pada kotak I (Question
Mark) yaitu mempunyai pilihan strategi Intensif berupa
penerobosan pasar (Market Penetration), Pengembangan
pasar

(Market

Development),

(Product Development).

Pengembangan

Produk