Keywords : Model Regresi, Spesific Surface Area, Amoniak PENDAHULUAN - View of TINJAUAN TENTANG KETERKAITAN PARAMETER DENGAN MODEL REGRESI MULTIVARIAT PADA KOLAM IKAN TERTUTUP

  P-ISSN : 1411-3724

TINJAUAN TENTANG KETERKAITAN PARAMETER DENGAN MODEL

REGRESI MULTIVARIAT PADA KOLAM IKAN TERTUTUP

  1

  1 R. Sudrajat , Dwi Susanti 1)

  Departemen Ilmu Komputer FMIPA Universitas Padjadjaran Bandung

  2)

  Departemen Matematika FMIPA Universitas Padjadjaran Bandung

  

r.sudrajat @unpad.ac.id, dwi.susanti@unpad.ac.id

ABSTRAK

  Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan model regresi ekosistem kolam untuk kolam ikan tertutup (Recirculating Aquaculture System disingkat RAS). Kajian model ini membahas tentang variable-variabel dan parameter yang utama dapat mempengaruhi keberlangsungan ekosistem kolam sehingga dapat menggambarkan transformasi materi dalam ekosistem. Model ini memberikan kemudahan dalam memilih proporsi optimal untuk menggambarkan keterkaitan antar variabel dan parameter untuk perairan kolam agar dapat mengoptimalkan lahan. Variabel yang diamati dalam percobaan yang dilakukan selama 92 hari adalah : Luas Media Pengurai Amoniak ( Spesific Surface

  

Area ), Volume Air, Luas Kolam, Suhu, PH, Jumlah Amoniak terlarut, dan Oksigen

  Terlarut (Dissolved Oxygen). Kajian awal dalam penelitian ini dilakukan uji regresi untuk melihat pengaruh antar variable dan parameter. Dari hasil pengamatan dan kajian regresi terlihat bahwa pengaruh luas media sangat dominan terhadap keberlangsungan ekosistem kolam

  Keywords : Model Regresi, Spesific Surface Area, Amoniak

PENDAHULUAN akan diteliti. Kualitas air dalam kolam

  tertutup sangat dipengaruhi oleh Perkembangan teknologi informasi telah parameter baik fisika, kimia maupun mengalami kemajuan yang sangat pesat biologi, antara lain : suhu, amoniak, diantaranya adalah teknologi nitrogen, ph, oksigen terlarut, zat padat pengambilan keputusan untuk sebuah dan nutrisi-nutrisi. (Physicochemical model, serta memberikan andil besar

  Parameters of Natural Waters. Portland, terhadap perubahan-perubahan yang Stevens Water Monitoring Systems, Inc.: mendasar pada struktur pengelolaan suatu 17 hlm. Deekae, S.N., J.F.N. Abowei & objek kajian. Dengan teknologi informasi A.C. Chindah. 2010) berbagai analisis juga dapat

  Secara spesifik, masalah yang dikembangkan dalam mendukung sistem menjadi fokus utama penelitian ini adalah informasi untuk meningkatkan efektifitas model prototipe kolam dan media kinerja suatu objek kajian sehingga dapat pengurai dalam ekosistem kolam menentukan efektifitas dan efisiensi. dibangun untuk kolam tertutup

  Objek kajian yang akan diteliti dalam (Recirculating Aquaculture System sanitasi lingkungan perairan kolam disingkat RAS). tertutup adalah merupakan bahan yang

  Metode Penelitian yang dilakukan adalah :

  1. Kajian Literatur

  2. Menentukan media pengurai amoniak (filter biologi) yang akan dirancang.

  3. Membuat kajian model regresi dan korelasi untuk melihat pengaruh antar variable dan parameter

  4. Studi kasus menggunakan prototipe kolam sederhana dengan media porositas sesuai kebutuhan riset.

  Gambar 1. Siklus Material dalam ekosistem kolam ikan Gambar 1 : Langkah Skema Penelitian yang sedang dirancang

  Gambar 3. Inflows dan Outflows Oxygen dalam ekosistem kolam ikan

  HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pembahasan Hasil Penelitian Regresi Linier Multivariat

  Hasil yang dicapai pada tahap awal Banyak data pengamatan dapat penelitian sesuai dengan rancangan terjadi karena pengaruh lebih dari dua adalah : variabel. Dalam penelitian ini ditentukan

  1. Rancangan dan Spesifikasi Kolam hubunngan antara variabel terikat y Kolam dibuat persegi panjang dengan variabel bebas x1, x2, x3, ...., xk

  2. Luas Kolam sehingga didapat regresi y atas x1, x2, x3,

  • Luas kolam pemeliharaan ikan 1,6

  ...., xk, garis regresi ini disebut Regresi

  2

  meter x 3,6 m = 5,76 m Linier Multivariat.

  Luas Kolam Filter 3 m Model persamaan Regresi Linier

  • 2
  • Luas Media Filter (SSA= Spesific Multivariat y terhadap x1, x2, x3, ...., xk

  2 Surface Area) = 300 m

  adalah

  3. Volume Air ỹ = a0+a1*x1+a2*x2+a3*x3+...+ak*xk,  Kedalaman Kolam Pemeliharaan (1)

  = 0,75 m dengan a0, a1, a2, a3, ...., ak sebagai

  • Volume air kolam pemeliharaan koefisien-koefisien yang harus ditentukan

  3

  1,6m x 3,6 m x 0,75m = 4,60 m dari data.

  3

   Volume air media filter = 1,4 m Kasus pada pengamatan ini ada empat

   Volume air keseluruhan variabel bebas x1, x2, x3, x4 sehingga

  3

  kolam=6m regresi linier multivariat adalah

  4. Peralatan kolam ỹ = a0 + a1*x1 + a2*x2 + a3*x3 + a4*x4,  Pompa sirkulasi merk Resun 230

  (2) watt dengan a0, a1, a2, a3, dan a4 ditentukan

   Pompa udara (Air Pump) merk dari sistem persamaan linier: resun 60 watt

  3 buah batu gelembung 7 cm 1 1 2 2 3 3 4 4

  • y = a n a x a x a x a x

  ∑ ∑ ∑ ∑ ∑

  • Slang gelembung udara 10 m yx = a x a x a x x a x x a x x
  • 1 1 1 1 + + + + 2 1 2 3 1 3 4 1 4 2 ∑ ∑ ∑ ∑ ∑
  • yx = a x a x x a x a x x a x x
  • 2 2 1 1 2 2 2 3 2 3 + + Tekanan pompa 1 liter per detik + + 4 2 4 2 ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ 2 yx = + + + + a x a x x a x x a x a x x 3 3 1 1 3 2 2 3 3 3 4 3 4

      ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ 2 yx a x a x x a x x a x x a x 4 = + + + + 4 1 1 4 2 2 4 3 3 4 4 4

      ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑

      Metoda pengambilan data dilakukan (3) setiap hari dengan pengamatan langsung dengan y = Jumlah Pakan Ons/hari, x1 = pada lokasi eksperimen (data primer) Kadar Keasaman (PH), x2 = Suhu selama 92 hari. Data digunakan untuk (Celsius), x3 = Amoniak mg/liter, dan x4 mencari korelasinya. Korelasi ini = Oksigen (DO). menggunakan metoda Regresi Linier

      Nilai a0, a1, a2, a3, dan a4 koefisien- Multivariat dengan sistem persamaan koefisien yang akan ditentukan. linier yang terbentuk diselesaikan

      Kesalahan standar taksiran ditentukan menggunakan dekomposisi matriks LU. menggunakan formula

      2 ( y y *)

      −

      2 ∑ s

      = (4)

      n − ( k 1 )

    • y . 123 ... k

      4 4 Juni 7.83 26.5 0.45 7.3 10

      dengan y* adalah nilai taksiran dari fungsi 5 5 Juni 7.73 26.5 0.55 7.2 10 regresi. 6 6 Juni 7.75 27 0.55 7.4 10 Dekomposisi Matriks Matriks A5x5 sebagai berikut 7 7 Juni 7.7 26.5 0.55 7.7 10

      a a a a a l

      1 u u u u 8 8 Juni 7.71 26 0.55 6.7 7.5

       11 12 13 14 15   11   12 13 14 15        a a a a a l l 21 22 23 24 25 21 22 1 u u u 23 24 25 9 9 Juni 7.7 26 0.45 6.5 7.5

            a a a a a l l l 1 u u

        =     31 32 33 34 35 31 32 33 34 35 10 10 Juni 7.75 26 0.45 6.5 7.5       a a a a a l l l l 41 42 43 44 45 41 42 43 44 1 u 45 11 11 Juni 7.69 27 0.45 6.4 7.5

             a a a a a   l l l l l   51 52 53 54 55 51 52 53 54 55 1  12 12 Juni 7.66 26.5 0.45 6.4 7.5      

      (5) Untuk medekomposisi menjadi matriks LU dilakukan dengan mengikuti langkah- langkah berikut.

      Langkah 1: Mencari nilai elemen-elemen

      dari matriks L dan matriks U

      l = a i1 i 1 u = a /l = a /a 1j 1j 11 1j j 1 11

    • l = a l u ij ij ⋅ ik kj

      ∑ k 1 = i 1a l u ij ik kj − ⋅

      ∑ k 1 = u = , dengan i = 1, 2, 3, …, ij l ii n dan j = 2, 3, 4, …, n.

      Langkah 2 : mencari vektor matriks

      hasil (H’) dengan membuat augmented LH dan perhitungan i 1

      − h l h ' iikk

      ∑ k = 1 h’ = h /l h’ = 1 1 11 i l ii

      Langkah 3 : membentuk augmented

      matriks UH’ dan mencari solusi dengan aturan n n n j j ⋅ - x = h’ x = h’ u x jk k

      ∑

      =

    • k j

      1 Gambar 4 : Grafik data hasil pengamatan . No Tabel 1 : Tabel Instan Data Pengamatan Tgl Bulan PH Suh Amo DO Pak 17) (C) mg/li sige On Th(20 x1 u niak (Ok an x2 ter n) s/h Dari data pengamatan diperoleh nilai- x3 x4 ari y nilai:

      Σx = 680,65, Σx = 2413,5, Σx = 42,2, 1 2 1 Juni 2 Juni 8.43 7.81 27 27 0.45 0.45 8.1 8.9 10 10

      1

      2

      3 3 3 Juni 7.84 27 0.45 7.5 10

      Σx 4 = 2413,5, Σy = 434,0.

      Σx

      1 ^2 = 5040,1753, Σx

    2 ^2 = 63338,25, Matrik U adalah :

    1 7,39837 26,2337 0,46087 7,179457

        Σx ^2 = 19,63, Σx ^2 = 488,0.

      3

      4 

       1 0,595535 0,020252 0,291196

       

      Σx

      1 *x 2 = 17858,63, Σx 1 *x 3 = 313,7815,  1 0,00405 0,0312237  - 

      

      Σx

      1 *x 4 = 4888,0.

      1 - 0,03578 

        

      1 

      

      Σx

      2 *x 3 = 1112,275, Σx 2 *x 4 = 17329,07,

      Σx

      3 *x 4 = 304,4295.

      Dengan membuat augmented Ly dan proses pada langkah 2 pada metoda Σy*x

      1 = 3236,56, Σy*x 2 = 11419,75,

      dekomposisi LU diperoleh Σy*x

      3 = 201,45, Σy*x 4 = 3102,825.

      y’ = [4,717 5,735 0,8799 11,368 - 1,730]

      Nilai-nilai ini diisubstitusikan pada dan dengan augmented matriks Uy’ persamaan (3). Hasilnya dalam bentuk diperoleh nilai persamaan A.a = y dengan a =[-53,92 5,426 0,979 11,324 -1,730]

      Sehingga fungsi linier regresi multivariat adalah : ỹ = -53.9295 + 5.426869 x

      1 + 0.97985 x

      2 + 11.32436 x - 1.73094 x .

      3

      4 Kesalahan standar taksiran dihitung

      A= menggunakan persamaan (4),

      92 , 680 , 65 2413 , 5 42,4 660,51   2  

      680 , 65 5040 , 175 17858,63 313,7815 4888,0 didapat s 2.314886. y . 123 ... k =  

      ,

       2413 , 5 17858 , 63 63338,25 1112,275 17329,07    42 , 4 313 , 7815 1112,275 19,63 304,4295

      KESIMPULAN    

      660 , 51 488 , 17329,07 304,4295 4754,689

      Hasil pengamatan dan kajian

       

      model optimisasi dari sebuah regresi dapat

      a 434 ,    

      disimpulkan bahwa kesalahan standar

          a 3236,56 1

         

      taksiran sebesar 2,314886 atau 2,3% dan a =  a  , dan y = 11419,75 2   kestabilan ekosistem kolam normal jika

         

      pemberian nilai parameter-parameter x1,

      a 201,45 4    

      x2, x3 dan x4 sesuai dengan kondisi

          a 3102.825 5

         

      luasan media filter (SSA), dan Matriks A didekomposisi LU dengan dan keberlanjutan ekosistem sesuai dengan diperoleh masing-masing harapan, yang mana grafiknya dapat Matrik L adalah terlihat pada gambar 4. Selanjutnya : disarankan pengamatan untuk

      92 , 

      

      pertumbuhan ikan dan jenis ikan tertentu

       

      680,65 4,4750554 

      

      dapat dibedakan sehingga akan didapat

       

      2413,5 2,665054 21,63841

      persamaan lain untuk jenis ikan tertentu

       

      42,4 0,09063 0,087669 - 0,08694 

      

      Proses pengolahan citra Alos Palsar level

       

      660,51 1,3031184 0,675631 - 0.00311 12.1856 

      

      1.1 dilakukan dengan menggunakan , software SNAP dan metode polarimetri dengan langkah yaitu kalibrasi radiometrik, speckle filtering , matrix

      generation , dan yamaguchi decomposition serta koreksi geometrik.

      Berdasarkan hasil klasifikasi citra ALOS PALSAR level 1.1 menggunakan metode polarimetri, citra yang dihasilkan mampu mengklasifikasi objek dengan modifikasi penyederhanaan kelas. Kelas yang dihasilkan yaitu kelas pemukiman, vegetasi, dan badan air.

      DAFTAR PUSTAKA [1] Deekae, S.N., J.F.N. Abowei & A.C.

      Chindah, “Physicochemical Parameters of Natural Waters. Portland, Stevens Water Monitoring Systems, Inc.: 17 hlm. 2010

      [2] Matt Smith “ Sizing a Biofilter” Published by L. S. Enterprises, PO Box 13925, Gainesville, FL 32604 USA 2013

      [3] Onada, Olawale.Ahmed, Akinwole,A.O, Ajani Emmanuel.Kolawole, “ Study of Interrelationship Among Water Quality Parameters in Earthen Pond and Concrete Tank”, Department of Aquacultureand Fisheries, University of Ibadan, 2015

      [4] Sudjana, Prof. Dr. M.A, M.Sc. “ Teknik Analisis Regresi dan Korelasi Bagi Para Peneliti”

      [5] Torsten E.I. Wik a,, Björn T. Lindén , Per

      I. Wramner, Integrated dynamic aquaculture and wastewater treatment modeling for recirculating aquaculture systems, journal homepage: www.elsevier.com/locate/aqua-on line, Aquaculture 287 (2009) 361–370

Dokumen yang terkait

Keywords: Papaya Seeds Powder, Dose Variations, Aedes aegypti larvae PENDAHULUAN - View of EFEKTIVITAS BUBUK BIJI PEPAYA (Carica Papaya Linnaeaus) SEBAGAI LARVASIDA ALAMI TERHADAP KEMATIAN LARVA AEDES AEGYPTY TAHUN 2015

0 0 7

View of PENERAPAN IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS DALAM MENILAI KEPUASAAN STAKEHOLDER TERHADAP KINERJA PKL MAHASISWA D3 STATISTIKA

0 0 11

ANALISIS MIKROSTRUKTUR LAPISAN TIPIS TiO2 :ZnO YANG DIDEPOSISIKAN DIATAS SUBTRAT KACA DENGAN METODE SPRAY COATING UNTUK DEGRADASI LIMBAH ZAT WARNA

0 0 6

Program Studi Matematika, FMIPA Universitas Negeri Padang welgiokta01gmail.com, mediaroshagmail.com, donypermana27gmail.com ABSTRACT - View of PENENTUAN HARGA OPSI DENGAN MODEL BLACK-SCHOLES MENGGUNAKAN METODE BEDA HINGGA CENTER TIME CENTER SPACE (CTCS)

0 0 9

ANALISA DAN PERANCANGAN ISTEM INFORMASI DISPOSISI SURAT PADA BIDANG LALU LINTAS DINAS PERHUBUNGAN KOTA BATAM

0 3 14

View of IMPLEMENTASI PENGONTROL PID PADA MODEL FISIS ELEKTRONIK

0 0 8

View of ANALISA KUANTITATIF CAMPURAN SENYAWA OKSIDA SEBAGAI DASAR IDENTIFIKASI KANDUNGAN BAHAN SUMBER DAYA ALAM Studi Kasus : Kandungan Mineral pada Pasir Besi di Pesisir Pantai Selatan, Jawa Barat

0 0 5

Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Dasar-Dasar Kelistrikan Kelas X Teknik Audio Video Di SMKN 1 Tanjung Raya

1 1 6

View of SIFAT FISIK DAN KIMIA MARMALADE JERUK KALAMANSI (Citrus microcarpa) : KAJIAN KONSENTRASI PEKTIN DAN SUKROSA Physical and Chemical Properties of Marmalade Citrus of Calamondin (Citrus microcarpa) : Study of Pectin and Sucrose Concentrations

0 1 9

IMPLEMENTASI LOGIKA FUZZY UNTUK PEMILIHAN SEPEDA MOTOR MEREK HONDA DENGAN METODE MAMDANI

0 1 8