LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI Diajukan
LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mengikuti Ujian Nasional
Disusun oleh:
Nama
:Riski mayansari
No.Induk Siswa
: 1503185
PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PERKANTORAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 BARRU
KABUPATEN BARRU
2018
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
BANK BRI MANGKOSO
Lembar Pengesahan Pihak Sekolah
SMK Negeri 1 Barru
Mangkoso,17 Oktober 2018
Disetujui Oleh
Pembimbing 1
Pembimbing 2
Drs.Hj.Marhawaini
NIP:196212311988032140
Drs.......
Mengetahui
Kepala Sekolah
SMK Neg 1 Barru
Drs.Arifin
NIP:196504151989031021
Ketua PKL
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
BANK BRI MANGKOSO
Lembar Pengesahan Pihak Industri
BRI UNIT MANGKOSO
JL.PACCEKKE NO.4 KEL MANGKOSO
KEC.SOPPENG RIAJA.KAB.BARRU
Mangkoso ,17 Oktober 2018
Disetujui Oleh
Pembimbing 1
Pembimbing 2
Nining Hardianti
Mengetahui
Kepala BRI Unit Mangkoso
Fakhrul Anwar
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya tugas
kami yaitu laporan praktek kerja industri di BRI Unit Mangkoso.Pada dasarnya,tujuan dibuatnya
laporan prakering ini adalah untuk memenuhi salah satu syarat dalam mengikuti Ujian Akhir
Nasional dan Ujian Akhir Sekolah serta untuk melatih siswa/siswi membiasakan diri untuk
membaca dan memahami keadaan lingkungan diluar sekolah penulis berharap dengan selesainya
laporan ini,penulis dapat mengetahui lebih dalam mengenai dunia kerja/industri dalam hal ini Bank
Bri Unit Mangkoso
Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada kedua orang tua atas izinnya serta
bapak/ibu guru yg dengan suka relah memberikan ilmu serta dukungannya ,juga tak lupa kepada
pihak Bank Bri Unit Mangkoso yg telah menyediakan tempat serta sarana dan prasarana selama
dalam proses pelaksanaan PKL yg dilaksanakan pada tanggal 17 Juli 2017 sampai dengan17
Oktober 2017 serta teman-teman yg telah menemani hari-hari penulis dalam PKL
Kami menyadari bahwa hal tersebut terlaksanakan berkat bantuan berbagai pihak,baik
secara langsung maupun tidak langsung.Untuk itu izinkan kami mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Fakhrul Anwar selaku kepala Bri Unit Mangkoso, yang memberikan
bimbingan, saran, ide selama kami berada di Bri Unit Mangkoso.
2. Bapak Drs Arifin, Kepala sekolah yang selalu memberikan dorongan dan masukan
kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan tugas-tugas kami.
3. Tak lupa juga kami ucapkan banyak terima kasih kepada seluruh jajaran staf Bri Unit
Mangkoso terkhusus kepada Nining Hardianti dan Muliadi yang setiap hari tanpa
bosan mengajari kami.
4. Ibu guru pembimbing kami ,juga kami ucapkan terima kasih,Ibu wali kelas kami dan
semua yang telah memberikan supprt kepada kami.
5. Dan juga terima kasih kepada semua pihak yang memberikan masukan dan dukungan
kepada kami demi terlaksananya tujuan praktek kerja industri yang kami lakukan
Penulis menyadari bahwa makalah ini belumlah sempurna. Oleh karena itu, saran dan
kritik yang membangun dari rekan-rekan sangat dibutuhkan untuk penyempurnaan makalah ini.
Mangkoso,17Oktober 2017
Penulis
Riski Mayansari
DAFTAR ISI
HALAMAN DAN JUDUL........................................................................................................ i
LEMBAR PENGESAHAN....................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR.............................................................................................................
iii
DAFTAR
IS...........................................................................................................................iv
DAFTAR
GAMBAR............................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN
1.1
1.2
1.3
1.4
Latar Belakang
Tujuan Praktek Kerja Lapangan
Waktu dan Tempat Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan
Sistematika Penyusunan
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1 Sejarah
2.2 Struktur Organisasi
2.3 Visi dan Misi
BAB III LANDASAN DAN TEORI PEMBAHASAN
3.1.1
Landasan Teori
3.1.2
Pembahasan
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
4.1
Kesimpulan
4.2
saran
DAFTAR GAMBAR
BAB 1
1.1. Latar Belakang
Selama kami menjalani masa prakerin,dimana setiap waktu dan kapan pun seolah olah
pekerjaan itu tidak ada habisnya di mana lagi sering dijumpai adanya kompalin atau pengaduan
nasabah kepada petugas Bri yang terkait mengenai kiriman atau trans trasfer dana yang tidak
sampai atau masalah pinjaman ,dan yang paling sering kami jumpai disini terganngunya pelayanan
di bri unit mangkoso yaitu terkendal di malsalah jaringan yang terkadang tidak bersahabat ,yang
mana pada saat terkadang ada kompali dari nasabah tidak serta merta bisa langsung di atasi karena
jaringan eror .tapi dari pihak manejemen Bri sudah memeberikan solusi untuk masalah jaringan
dengan peluncuran satelit yang bernama BRISAT saya kira dengan peuncuran satelit itu bisa
mengatasi masalah jaringan yang sering eror, selain itu juga dalam melayani nasabah kita harus
memerlukan kesabaran ynag betul betul karna dalam menghadapi karakter dan sikap orang yang
berbeda beda ,terkadang ada nasabah yang sama sekali tidak mau mengerti walaupaun jam
pelayanan sudah tutup tapi kadang masih ngotot untuk dilayani dengan alasan yang ber beda beda
da yang ketiduran lah dan lain sebagainya.maka dari itu kami mengangkat ini sebagai judul laporan
praktek kerja industri kami.dansekaligus sebagi latar belakang dari judul laporan kami.dan adapun
yang melatar belakangi di adakannya praktek kerja industri yaitusetiap siswa lulusan SMK dituntut
untuk mempunyai suatu keahlian dan siap kerja Karena lulusan SMK biasanya belum diakui oleh
pihak dunia usaha/ industri.oleh karena itu diadakan suatu program Pendidikan Sistem Ganda
(PSG) yaitu dengan Melaksanakan Praktek Kerja Lapangan agar setiap siswa lulusan SMK
mempunyai suatu pengalaman dalam dunia usaha sebelum memasuki duania usaha tersebut secara
nyata setelah lulus sekolah.
Sesuai dengan hasil pengamatan dan penelitian Direktorat Pendidikan Menengah
Kejuruan, pola penyelenggaraan di SMK belum secara tegas dapat menghasilkan tamatan
sebagaimana yang diharapkan. Hal tersebut dapat dilihat dari kondisi pembelajaran yang belum
kondusif untuk menghasilkan tenaga kerja yang professional, karena keahlian professional
seseorang tidak semata-mata diukur oleh penguasaan unsur pengetahuan dan teknik bekerja, tetapi
harus dilengkapi dengan penguasaan kiat (arts) bekerja yang baik.Ada dua pihak yaitu lembaga
pendidikan dan lapangan kerja (industri/ perusahaan atau instansi tertentu) yang secara bersamasama menyelenggarakan suatu program keahlian kejuruan. Dengan demikian kedua belah pihak
seharusnya terlibat dan bertangguang jawab mulai dari tahap perencanaan program, tahap
penyelenggaraan, sampai penilaian dan penentuan kelulusan siswa.Melihat kenyataan diatas,
Dikmenjur menetapkan strategi operasional yang berdasarkan kepada kebijakan “Link and Match”
(kesesuaian dan kesepadanan) Departemen Pendidikan dan kebudayaan dalam model
penyelenggaraan Pendidikan Sistem Ganda.
Pelaksanaannya sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang tertuang dalam Undang-undang
Nomor 2 tahun 1989 tentang system Pendidikan Nasional, PP Nomor 20 tahun 1990 tentang
Pendidikan Menengah, PP Nomor 39 1992 tentang Peran serta Masyarakat dalam Pendidikan
Nasional, Kepmendikbud Nomor 080/U/1992 tentang Sekolah Menengah Kejuruan dan
Kepmendikbud Nomor 080/U/1993 tentang kurikulum SMK.Dengan diadakannya Praktek Kerja
Industri ini di harapkan supaya tujuan prakerin yang sesungguhnya dapat terwujud sesuai apa yang
di harapkan oleh pihak pendidik dan sekaligus dapat membentuk sumber daya manusia yang siap
pakai di lapangan kerja yang sesungguhnya.Walaupun sebenarnya Praktek Kerja Industri belum
bisa membentuk tenaga kerja yang benar – benar maksimal guna dalam hal ini paling tidak Praktek
Kerja Industri dapat menjadi modal awal bagi peserta Prakerin untuk terjun ke lapangan kerja yang
sesungguhnya.sehingga Pada saat menemukan masalah di dunia ketja yang nyata nantinya paling
tidak ada bayangan atau tolak ukur bagaimana cara penyelesaian masalah yang dihadapi yang
sedang di hadapi atau bisa jadi pernah di alami pada sat praktek kerja lapangan.
1.2. Tujuan Praktek Kerja Lapangan
Praktek Kerja Lapangan adalah merupakan suatu sistem pembelajaran yang dilakukan diluar
Proses Belajar Mengajar dan dilaksanakan pada perusahaan/industri atau instansi yang relevan.
Secara umum pelaksanaan program Praktek Kerja Lapangan ditujukan untuk meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan siswa dibidang teknologi, penyesuaian diri dengan situasi yang
sebenarnya, mengumpulkan informasi dan menulis laporan yang berkaitan langsung dengan tujuan
khusus.Setelah siswa melaksanakan program Praktek Kerja Industri secara khusus siswa
diharapkan memperoleh pengalaman yang mencakup tinjauan tentang perusahaan, dan kegiatankegiatan praktek yang berhubungan langsung dengan teknologi. Dan mempersiapkan para
siswa/siswi untuk belajar bekerja secara mandiri, bekerja dalam suatu tim dan mengembangkan
potensi dan keahlian sesuai dengan minat dan bakat masing-masing
Penyelenggaraan praktik kerja Lapanganpada SMK bertujuan untuk:
Menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat
pengetahuan, keterampilan, etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan pekerjaan.
Memperkokoh link and match antara SMK dan dunia kerja.
Meningkatkan efektifitas dan efesiensi proses pendidikan dan pelatihan
Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian dari
proses pendidikan.
Membentuk anak didik menjadi sumber daya manusia yang siap pakai di lapangan kerja
yang sesungguhnya
Menambah pengetahuan siswa-siswi di masing-masing bidangnnya
Sebagai pengalaman melatih diri dengan mengkaji konsep-konsep yg didapat
Membentuk mental siswa-siswi agar mempunyai jiwa pekerja keras yg mampu konsisten.
1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Praktek Kerja Industri
Waktu dan tempat kegiatanPraktek Kerja Industri ( PRAKERIN ) Siswa atau
Siswi SMK NEGERI 1 BARRU khususnya Saya, di laksanakan pada :
Tanggal
: Tgl 17 Juli 2017s/d 17 Oktober 2017
Tempat
: Kantor BRI UNIT MANGKOSO Tepatnya di Mangkoso
Kelurahan Mangkoso Kec.Soppeng Riaja Kabupaten Barru
1.4 Sistematika Penyusunan
Dalam sistematika penyusunan laporan ini penulis akan menjelaskan secara detail dari bab
ke bab dan adapun pembahasannya :
BAB 1:PENDAHULUAN
Yaitu memuat tentang latar belakang /sejarah bank BRI Unit Mangkoso dan latar belakang
sehinngga diadakannya Prakerin.Sebagaimana telah kami jelaskan sebelumnya bahwa sikap
antusias kepada nasabah sangatlah penting karna tanpa sikap antusias yang tinggi yang kita harus
berikan pada nasabah maka nasaban mungkin akan merasa tidak di perhatikan atau merasa kurang
kurang puas dalam menerima pelayanan,sehingga dampak yang buruk bagi Bri sendiri itu akan
bisa muncul karna mengingat pada jaman sekarang persaingan bank sangat ketat bisa jadi nasabah
tersebut pindah ke Bank pesaing yang setiap waktu menjadi ancaman bagi bank Bri itu sendiri.
Dalam bab ini di cantumkan tujuan diadakannya prakerin yaitu diantaranya untuk
membentuk sumberdaya manusia yang siap kerja dan ini jga bisa masuk dalam latar belakang dari
prakerin itu sendiri terutama meningkatkan efektifitas pendidikan terkhusus di SMK Negeri 1
Barru.
Juga dalam bab ini telah di cantumkan waktu dan tempat pelaksanaan prakerin yaitu
diadakan di Bri Unit Mangkoso kantor cabang Barru selama tiga bulan lamanya.Di hari pertama
peserta prakerin memasukkan laporan ke kantor Bri Cabang Barru bahwa akan diadakan Prakerin
di Bri,nantinya dari kantor cabang itu sendiri yang akan menunjuk atau membagi dimana para
peserta prakerin ini akan di tempatkan dan setelah diadakan pembagian tempat prakerin maka
seluruh peserta datang langusng ke Bri Unit yang telah di tunjukkan masing-masing.setelah mereka
masuk ke Bri unit yang di tunjuk maka mereka datang memperkenalkan diri dengan mambawa
surat yang telah di tunjukkan penempatan prakerin.nantinya di Bri unit itulah mereka akan
mendapat pelatihan dan pengalaman sampai batas waktu yang telah di tentukan oleh pihak sekolah.
BAB 2:GAMBARA UMUM PERUSAHAAN
Dalam bab ini dijelakan Gambaran perusahaan tempat kami melaksanakan prakerin mulai
dari sejarah BRI itu sendiri ,bidang usaha yang di jalani,sampai struktur organisasi di Bri serta visi
dan misi Bri.
BAB 3:LANDASAN TEORI DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini memuat tentang definisi,teori yang berhubungan dengan pelaporan Praktek
kerja lapangan.menurut kami definisi dari praktek kerja lapangan itu adalah suatu kegiatan yang
diselenggarakan oleh pihak sekolah terkhusus SMK Negeri 1 Barru yang bertujuan untuk
memperkenalkan peserta didik dengan dunia kerja yang sesungguhnya sehingga nantinya mereka
bisa menjadi tenaga kerja yang siap pakai.
Dalam bab ini juga membahas tentang hasil yang di capai pesrta prakerin selama menjalani
praktek kerja lapangan.adapun hasilnya adalah kami dapat mengetahui bagaimana cara
bekerja dan bagaimana menangani pekerjaan dan bagaimana bisa memberikan solusi pada
setiap permasalahan sesuai dengan jurusan masing-masing.
BAB.4:KESIMPULAN DAN SARAN
Dalam bab ini berisi kesimpulan dari hasil praktek kerja lapangan yang telah di capai dan
saran-saran yang di berikan pada pihak BRI ,pada peserta prakerin dan pada Pihak sekolah.Adapun
kesimpulannya adalah dengan di adakannya praktek kerja lapangan ini diharapkan supaya peserta
betul betul menggunakan waktu praktek kerja lapangan secara maksimal untuk menggali ilmu yang
ada di tempat mereka praktek.adapun saran nya adalah pada kesempatan mendatang agar
pelaksanaan praktek kerja industri ini pihak sekolah agar lebih memonitoring peserta
prakerinnya.dan juga peseta harus lebih memaksimalkan waktu prakerin yang telah di tentukan
agar ilmu yang dia bisa dapat juga lebih maksimal.
BAB 2
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1.Sejarah perusahaan
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk (BRI atau Bank BRI) adalah salah satu bank milik
pemerintah yang terbesar di Indonesia. Pada awalnya Bank Rakyat Indonesia (BRI) didirikan di
Purwokerto, Jawa Tengah oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja dengan nama De Poerwokertosche
Hulp en Spaarbank der Inlandsche Hoofden[1] atau "Bank Bantuan dan Simpanan Milik Kaum
Priyayi Purwokerto", suatu lembaga keuangan yang melayani orang-orang berkebangsaan
Indonesia (pribumi). Lembaga tersebut berdiri tanggal 16 Desember1895, yang kemudian
dijadikan sebagai hari kelahiran BRI.Pada periode setelah kemerdekaan RI, berdasarkan Peraturan
Pemerintah No. 1 tahun 1946 Pasal 1 disebutkan bahwa BRI adalah sebagai Bank Pemerintah
pertama di Republik Indonesia. Dalam masa perang mempertahankan kemerdekaan pada tahun
1948, kegiatan BRI sempat terhenti untuk sementara waktu dan baru mulai aktif kembali setelah
perjanjian Renville pada tahun 1949 dengan berubah nama menjadi Bank Rakyat Indonesia
Serikat. Pada waktu itu melalui PERPU No. 41 tahun 1960 dibentuklah Bank Koperasi Tani dan
Nelayan (BKTN) yang merupakan peleburan dari BRI, Bank Tani Nelayan dan Nederlandsche
Maatschappij (NHM). Kemudian berdasarkan Penetapan Presiden (Penpres) No. 9 tahun 1965,
BKTN diintegrasikan ke dalam Bank Indonesia dengan nama Bank Indonesia Urusan Koperasi
Tani dan Nelayan.Setelah berjalan selama satu bulan, keluar Penpres No. 17 tahun 1965 tentang
pembentukan bank tunggal dengan nama Bank Negara Indonesia. Dalam ketentuan baru itu, Bank
Indonesia Urusan Koperasi, Tani dan Nelayan (eks BKTN) diintegrasikan dengan nama Bank
Negara Indonesia unit II bidang Rural, sedangkan NHM menjadi Bank Negara Indonesia unit II
bidang Ekspor Impor (Exim).Berdasarkan Undang-Undang No. 14 tahun 1967 tentang Undangundang Pokok Perbankan dan Undang-undang No. 13 tahun 1968 tentang Undang-undang Bank
Sentral, yang intinya mengembalikan fungsi Bank Indonesia sebagai Bank Sentral dan Bank
Negara Indonesia Unit II Bidang Rular dan Ekspor Impor dipisahkan masing-masing menjadi dua
Bank yaitu Bank Rakyat Indonesia dan Bank Ekspor Impor Indonesia. Selanjutnya berdasarkan
Undang-undang No. 21 tahun 1968 menetapkan kembali tugas-tugas pokok BRI sebagai bank
umum.Sejak 1 Agustus1992 berdasarkan Undang-Undang Perbankan No. 7 tahun 1992 dan
Peraturan Pemerintah RI No. 21 tahun 1992 status BRI berubah menjadi perseroan terbatas.
Kepemilikan BRI saat itu masih 100% di tangan Pemerintah Republik Indonesia. Pada tahun 2003,
Pemerintah Indonesia memutuskan untuk menjual 30% saham bank ini, sehingga menjadi
perusahaan publik dengan nama resmi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., yang masih
digunakan sampai dengan saat ini.Sampai sekarang Bank Rakyat Indonesia (Persero) yang
didirikan sejak tahun 1895 tetap konsisten memfokuskan pada pelayanan kepada masyarakat kecil,
diantaranya dengan memberikan fasilitas kredit kepada golongan pengusaha kecil. Hal ini antara
lain tercermin pada perkembangan penyaluran KUK (Kredit Usaha Kecil) pada tahun 1994 sebesar
Rp. 6.419,8 miliar yang meningkat menjadi Rp. 8.231,1 miliar pada tahun 1995 dan pada tahun
1999 sampai dengan bulan September sebesar Rp. 20.466 miliar.Seiring dengan perkembangan
dunia perbankan yang semakin pesat maka sampai saat ini Bank Rakyat Indonesia mempunyai unit
kerja yang berjumlah 4.447 buah, yang terdiri dari 1 Kantor Pusat BRI, 12 Kantor Wilayah, 12
Kantor Inspeksi /SPI, 170 Kantor Cabang (dalam negeri), 145 Kantor Cabang Pembantu, 1 Kantor
Cabang Khusus, 1 New York Agency, 1 Caymand Island Agency, 1 Kantor Perwakilan Hongkong,
40 Kantor Kas Bayar, 6 Kantor Mobil Bank, 193 P.POINT, 3.705 BRI UNIT dan 357 Pos
Pelayanan Desa. Pada 19 Januari 2013, BRI juga meluncurkan sistem e-Tax, yaitu layanan
penerimaan pajak daerah secara online melalui layanan cash management.semuanya itu di bentuk
bbergagai macam dan jenis program untuk memberikan kemudahan bagi semua lapisan masyarakat
khususnya masyarakat pedesaan.Dengan di dirikannya BRI unit di setiap daerah bertujuan untuk
melayani kebutuhan masyarakat di pelosok pelosok desa baik itu dari segi pinjaman ataupun
simpanan.dari segi pinjaman di BRI Unit sekarang melayani berbagai jenis pinjaman diantaranya
kredit KUR yang memang khusus di programkan untuk para masyarakat yang punya usaha tapi
belum memiliki agunan atau jaminan.Dengan adanya program kredit kur ini di harapkan
perekonomian masyarakat menjadi semakin meningkat.Tapi bagi masyarakat yang sudah memiliki
jaminan maka disediakan fasilitas kredit yang lebih besar khusus di BRI Unit di sediakan plafond
kredit maksimal sampai dua ratus juta sesuai dengan jenis dan kemampuan usaha masyarakat itu
sendiri.Dengan adanya program-program ini di harapkan BRI mampu tumbuh dan berkembang
secara bersama seiring dengan pertumbuhan ekonomi masyarakat yang lebih baik menuju
masyarakat adil dan makmur sesuai dengan UUD 1945.Dan sekarang untuk mendukung demi
tercapainya kenyamanan dalam melayani nasabah BRI telah Meluncurkan satelit dengan nama
BRISAT guna mendukung pelayanan nasabah yang tadinya jaringan hanya menyewa dari
perusahann lain dan sekarang telah memiliki satelit sendiri dan satu-satunya Bank di dunia yang
memiliki dan mengoprasikan satelit sendiri.dengan adanya satelit tersebut diharapkan BRI kedepan
lebih maksimal dalam melayani masyarakat dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat,dan demi
terwujudnya visidanmisi BRI.
2.2.Struktur organisasi.
K
M
A
a
.
n
U
t
N
r
I
i
T
Kepala Unit
Di BRI Unit di pimpin oleh seorang kepala unit dimana kepala unit bertugas mengontrol
semua kegiatan kerja yang berjalan di unit kerja tersebut.
Mantri.
Di BRI unit Mantri memiliki peran untuk mengupayakan agar bagaimana bisa unit
tersebut dapat mencapai target-target yang sudah di tentukan,baik itu target
simpanan,pinjaman dan target lainnya.
Costumer cervice.
Di bagian Costumer service (CS) menjadi tempat untuk pembuatan rekening simpanan
baik itu simpedes,Britama serta produk lainnya yang ada di BRI unit,di CS ini juga tempat
dimana pelayanan nasabah yang ingin tau info produk apa saja yang ada di BRI unit
tersebut juga sebagai tempat pelayanan kompalin nasabah.
Teller
Di bagian teller atau lebih di kenal dengan kasir adalah tempat pelayanan bagi nasabah
yang ingin melakukan penarikan tunai atau transfer uang kemana tujuan nasabah
Satpam
Disini tugas satpam tidak berbeda jauh dengan tugas tugas satpam pada umumnya yaitu
memberikan atau menciptakan suasana yang aman bagi nasabah,pekerja dan lingkungan
tempat kerja.
Cleaning Cervice
Bertugas membersihkan kantor baik di luaran sampai kedalam
Demikian struktur kerja di BRI unitMankoso.Dalam truktur organisasi tersebut taklain
bertujuan untuk menciptakan suatu pelayanan yang sempurna kepada nasabah baik itu
nasabah simpanan maupun itu nasabah pinjaman.yang mana disini bidang usaha yang ada
di bri yaitu Bidang perkreditan selain itu ada juga jasa pengiriman uang dalam dan luar
negeri.
2.3.VISI DAN MISI
Visi
Adapunvisidari Bank Rakyat Indonesia yaitumenjadi Bank Komersialterkemuka yang
selalumengutamakankepuasannasabah.
Misi
-Melakukankegiatanperbankan yang
terbaikdenganmengutamakanlayananpadausahamikrokecildanmenengahuntukmenunjangp
eningkatanekonomi.
-Memberikanpelayanan prima kepadanasbahmelaluijaringankerja yang
tersebarluasdandidukungolehsumberdayamanusia yang professional
dantekhnologiinformasi yang handaldenganmelaksanakanmenejemenresikosertapraktek
good corporate governance (GCG) yang sangatbaik
-Memberikankeuntungandanmanfaat yang optimal kepadapihak-pihak yang
berkepentingan( Stekholders )
Maka untuk mewujudkan visi dan misi tersebut BRI membuat berbagai jenis produk baik itu
berupa pinjaman ataupun berupa simpanan,diantara produk tersebut antara lain:
1. Tabungan Simpedes
Simpedes ini bertujuan supaya bagi masyarakat yang memiliki dana dapat
menyimpan uang dalam bentuk tabungan simpedes ini bukan lagi menyimpan
dirumah.dan juga membantu masyarakat menjaga keamanan uangnya.Disamping itu
juga Proram ini di ikutkan semacam undian berhadiah dua kali dalam setahun,bagi
nasabah yang beruntung akan mendapat hadiah yang telah disediakan dari pihak BRI.
2. Tabungan BRITAMA BRI
Ini tidak jauh beda dengan SIMPEDES karena sama sama dalam bentu tabungan
hanya yang membedakan yaitu dengan menyimpan melalui BRITAMA otomatis
nasabah akan di ikutkan dalam peserta asuransi jiwa tapi bagi tabungan BRITAMA
yang tidak bersaldo di bawah Rp.500.000.BRITAMA ini pun juga di ikutkan undian
tapi pengundiannya diadakan di Kantor Pusat BRI dan jadwalnya hanya satu kali
dalam setahun.
3. BRITAMA JUNIO
Ini juga masih dalam bentu tabungan tapi di pruntukan bagi anak anak yang belum
cakap hukum atau belum dewasa karna dalam tabungan ini masih mengikut nama
orang tua.program ini mengajar anak anak untuk gemar menabung.
4. Kredit usaha
Program ini masih terbagi dalam beberapa jenis kredit yaitu kredit KUR dan kredit
Komesil.Dengan KUR memberikan peluang bagi semua masyarakat yang memiliki
usaha namun tidak mempunyai agunan atau jaminan mereka bisa mendapatkan
bantuan kerdit KUR ini dengan suku bunga yang sangat rendah dan sampai saat ini
maksimal plafond kerdit KUR di unit Rp.25.000.000.dan bagi masyaraakat yang
membutuhkan dana diatas 25 juta maka di arahkan ke kredit komersil dengan
maksimal Plafond untuk unit 200 juta.dan masih banyak lagi program lainnya yang
bisa di nikmati di BRI.
BAB 3
LANDASAN TEORI DAN PEMBAHASAN
3.1 Landasan Teori.
Untuk mendukung pembuatan laporan ini,maka perlu di kemukakan hal hal atau teori-teori
yang berkaitan dengan permasalahan dan ruang lingkup pembahasan sebagai landasan pembuatan
laporan ini.Laporan ini kami angkat dengan judul pentingya sikap sabar dalam sistem kerja di bri
unit mangkoso,difinisi mengenai kesabaran dalam melayani nasabah yang artinya menerima dan
mampu memberikan solusi kepada nasabah yang datang mengajukan komplain atau pengaduan
kepada petugas Bri yang terkait sesuai dengan job masing-masing dengan ikhlasn sebagaimana
Motto BRI melayani dengan setulus hati,dan itu kami lihat sudah harga mati bagi karyawan di bri
Mangkoso,adapun teori yang kami gunakan sehubungan dengan pelaporan praktek kerja lapangan
yaitu dengan meminta saran kepada pekerja BRI setempat tentang apa yang perlu kami lakukan
dan apa yang mesti kami lakukan demi terwujudnya tujuan utama prakerin kami dan yang paling
mendasari adalah bagaimana cara mengetahui dan memahami sitim kerja yang sebenarnya yang
ada di BRI unit agar pada suatu saat kami nati terjun kelapangan kami tidak merasa terlalu asing
lagi dengan permasalahan yang di hadapi karena sudah ada gambaran pada saat kami manjalani
prakerin.
3.2 Pembahasan
Selama pelaksanaan praktek kerja lapangan di BRI Unit Mangkoso saya dapat banyak
pengetahuan tentang berbagai produk yang di pasarkan di BRI,dan juga dapat tau banyak mengenai
sistem kerja yang ada di BRI Unit Mangkoso tempat kami melaksanakan prakerin.Beberapa
pelajaran yang di berikan oleh pembimbing kami diantaranya kami di ajarka bagaimana prosedur
pembukaan rekening baru,mencetak buku tabungan,tata cara pengisian register register yang ada di
BRI diantaranya Register 35DA dimana register ini sebagai pengawasan terhadap jaminan nasabah
yang memiliki pinjaman di BRI,juga kami di ajarkan bagaimana cara merealisasi atau melakukan
pencairan Kredit dan masih banyak lagi yang kami dapatkan selama kami prakerin dan yang paling
penting yang bisa kami contoh adalah kedisiplinan dalam bekerja.Dan yang paling penting adalah
tercipatanya rasa persaudaraan antara pekerja BRI dengan kami,kami rasa selama pelaksanaan
prakerin kami cukup banyak mendapat pengalaman yang belum pernah kami dapat
sebelumnya.dengan melaksakan prakerin ini kami dapat melihat bahwa kejasama yang baik antara
pekerja yang dapat mewujudkan semua tujuan yang ingin di capai .saya kira bukan hanya di BRI
saja tapi di perusahaan lain juga harus menanamkan sikap kesabaran ,antusias baik kepada
nasabah atau pun kepada sesama pekerja harus selalu jadi perhatian Khusus dan menjadi pegangan
bagi semua pekerja.
BAB 4
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
kegiatan prakerin sangat bermanfaat bagi para siswa-siswi khususnya siswa-siswi SMK Negeri
1 Barru. Dengan adanya kegiatan prakerin siswa di tuntut untuk mempunyai sikap mandiri dan
mampu berinteraksi dengan orang lain sehingga siswa diharapkan dapat memiliki keterampilan
serta wawasan yang tinggi. Selain itu prakerin merupakan kegiatan praktek di luar jam sekolah
yang bekerja sama dengan masyarakat atau instansi, sehingga siswa-siswi mampu bergaul dan
bekerja sama dengan masyarakat luar. Prakerin dapat menunjang siswa untuk menjadi tenaga kerja
menengah yang ahli dan professional dalam bidangnya yang mampu memenuhi pasar nasional atau
bahkan internasional.Dengan begitu siswa- siswi akan mempunyai sikap yang akan menjadi bekal
dasar pengembangan diri secara berkelanjutan dan dapat mengamalkan apa yang telah di
perolehnya, dalam kehidupan sehari-hari.Dan tak lupa bahwa judul yang saya angkat adalah
pentingnya sikap sabar dalam sistem kerja,sesuai dengan firman Allah yang mengatakan
“INNALAHA MA’ASSHOBIRIN” yang artinya orang sabar itu ada bersama Tuhan,jadi
janganlah meremehkan sikap sabar karna sebagai umat beragama Tuhan telah menjanjikan kepada
kita bahwa Dia aakan bersama orang yang sabar,saya harap sikap kesabaran ini dapat di terapkan
oleh semua orang yang membaca laporan kami ini terutama bagi penulis sendiri.
4.2 Saran
Dalam kesempatan ini penulis ingin memberikan saran yang diharapkan agar dapat
memberikan manfaat bagi para pembaca. Saran-saran tersebut adalah:
1. Penulis berharap pelaksanaan prakerin di tambah waktunya supaya lebih banyak yang ilmu
yang bisa di dapat sehingga dalam penerapannya di dunia kerja jadi lebih baik
2. Penulis menyarankan kepada siswa-siswi selanjutnya yang akan melaksanakan Prakerin
Kerja Industri (PRAKERIN) diharapkan agar bisa lebih melaksanakan praktek dengan
baik, sehingga pengalaman yang didapatkan dari tempat praktek akan mampu
diaplikasikan pada saat telah bekerja nantinya.
3. Penulis menyarankan kepada pembimbing di sekolah harus lebih mengkontrol ke kantor
dimana siswanya ditempatkan dan diberikan hukuman bagi peserta prakerin yang
melanggar aturan di sekolah maupun aturan di tempat prakerin.
4. Penulis menyarankan kepada pihak sekolah agar pada saat siswa Prakerin di tempatkan
selalu melakukan monitoring dan mengawasi seiring mungkin sehingga segala sesuatu
bentuk permasalahan yang di hadapi oleh siswa Prakerin dapat
diinformasikan/dikomunikasikan secara langsung oleh siswa kepada pihak sekolah.
Akhir kata saya minta maaf atas segala kekurangan. Saya berharap laporan ini bermanfaat bagi
pembaca,khususnya siwa-siswi SMKN.1 BARRU.
DAFTAR PUSTAKA
*Geoglee
LAMPIRAN
Data Laporan Kegiatan Praktek
Daftar Riwayat Hidup Penulis.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Nama
No.induk siswi
Tempat Tgl lahir
Jenis Kelamin
Alamat
Nama Orang Tua
Ayah
Ibu
Nama Wali
Program Keahlian
Sekolah
Alamat Sekolah
:Riski mayansari
:1503185
:Salomoni 17 Oktober 2017
:Perempuan
:Jln.A.M Akbar
:
:Zain
:Salma
:Hj.St.Ramlah
:Adm.Perkantoran
:SMK NEG.1 BARRU
:Jl.Melati No. 57,Tel(427)
Data-Data Perusahaan
1.
2.
3.
4.
5.
Nama DU/DI
Alamat DU/DI
Telepon/Fax
Nama pimpinan
Nama pembimbing
:Bank Bri Unit Mangkoso
:
:
:Fakhrul Anwar
:
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mengikuti Ujian Nasional
Disusun oleh:
Nama
:Riski mayansari
No.Induk Siswa
: 1503185
PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PERKANTORAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 BARRU
KABUPATEN BARRU
2018
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
BANK BRI MANGKOSO
Lembar Pengesahan Pihak Sekolah
SMK Negeri 1 Barru
Mangkoso,17 Oktober 2018
Disetujui Oleh
Pembimbing 1
Pembimbing 2
Drs.Hj.Marhawaini
NIP:196212311988032140
Drs.......
Mengetahui
Kepala Sekolah
SMK Neg 1 Barru
Drs.Arifin
NIP:196504151989031021
Ketua PKL
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
BANK BRI MANGKOSO
Lembar Pengesahan Pihak Industri
BRI UNIT MANGKOSO
JL.PACCEKKE NO.4 KEL MANGKOSO
KEC.SOPPENG RIAJA.KAB.BARRU
Mangkoso ,17 Oktober 2018
Disetujui Oleh
Pembimbing 1
Pembimbing 2
Nining Hardianti
Mengetahui
Kepala BRI Unit Mangkoso
Fakhrul Anwar
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya tugas
kami yaitu laporan praktek kerja industri di BRI Unit Mangkoso.Pada dasarnya,tujuan dibuatnya
laporan prakering ini adalah untuk memenuhi salah satu syarat dalam mengikuti Ujian Akhir
Nasional dan Ujian Akhir Sekolah serta untuk melatih siswa/siswi membiasakan diri untuk
membaca dan memahami keadaan lingkungan diluar sekolah penulis berharap dengan selesainya
laporan ini,penulis dapat mengetahui lebih dalam mengenai dunia kerja/industri dalam hal ini Bank
Bri Unit Mangkoso
Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada kedua orang tua atas izinnya serta
bapak/ibu guru yg dengan suka relah memberikan ilmu serta dukungannya ,juga tak lupa kepada
pihak Bank Bri Unit Mangkoso yg telah menyediakan tempat serta sarana dan prasarana selama
dalam proses pelaksanaan PKL yg dilaksanakan pada tanggal 17 Juli 2017 sampai dengan17
Oktober 2017 serta teman-teman yg telah menemani hari-hari penulis dalam PKL
Kami menyadari bahwa hal tersebut terlaksanakan berkat bantuan berbagai pihak,baik
secara langsung maupun tidak langsung.Untuk itu izinkan kami mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Fakhrul Anwar selaku kepala Bri Unit Mangkoso, yang memberikan
bimbingan, saran, ide selama kami berada di Bri Unit Mangkoso.
2. Bapak Drs Arifin, Kepala sekolah yang selalu memberikan dorongan dan masukan
kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan tugas-tugas kami.
3. Tak lupa juga kami ucapkan banyak terima kasih kepada seluruh jajaran staf Bri Unit
Mangkoso terkhusus kepada Nining Hardianti dan Muliadi yang setiap hari tanpa
bosan mengajari kami.
4. Ibu guru pembimbing kami ,juga kami ucapkan terima kasih,Ibu wali kelas kami dan
semua yang telah memberikan supprt kepada kami.
5. Dan juga terima kasih kepada semua pihak yang memberikan masukan dan dukungan
kepada kami demi terlaksananya tujuan praktek kerja industri yang kami lakukan
Penulis menyadari bahwa makalah ini belumlah sempurna. Oleh karena itu, saran dan
kritik yang membangun dari rekan-rekan sangat dibutuhkan untuk penyempurnaan makalah ini.
Mangkoso,17Oktober 2017
Penulis
Riski Mayansari
DAFTAR ISI
HALAMAN DAN JUDUL........................................................................................................ i
LEMBAR PENGESAHAN....................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR.............................................................................................................
iii
DAFTAR
IS...........................................................................................................................iv
DAFTAR
GAMBAR............................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN
1.1
1.2
1.3
1.4
Latar Belakang
Tujuan Praktek Kerja Lapangan
Waktu dan Tempat Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan
Sistematika Penyusunan
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1 Sejarah
2.2 Struktur Organisasi
2.3 Visi dan Misi
BAB III LANDASAN DAN TEORI PEMBAHASAN
3.1.1
Landasan Teori
3.1.2
Pembahasan
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
4.1
Kesimpulan
4.2
saran
DAFTAR GAMBAR
BAB 1
1.1. Latar Belakang
Selama kami menjalani masa prakerin,dimana setiap waktu dan kapan pun seolah olah
pekerjaan itu tidak ada habisnya di mana lagi sering dijumpai adanya kompalin atau pengaduan
nasabah kepada petugas Bri yang terkait mengenai kiriman atau trans trasfer dana yang tidak
sampai atau masalah pinjaman ,dan yang paling sering kami jumpai disini terganngunya pelayanan
di bri unit mangkoso yaitu terkendal di malsalah jaringan yang terkadang tidak bersahabat ,yang
mana pada saat terkadang ada kompali dari nasabah tidak serta merta bisa langsung di atasi karena
jaringan eror .tapi dari pihak manejemen Bri sudah memeberikan solusi untuk masalah jaringan
dengan peluncuran satelit yang bernama BRISAT saya kira dengan peuncuran satelit itu bisa
mengatasi masalah jaringan yang sering eror, selain itu juga dalam melayani nasabah kita harus
memerlukan kesabaran ynag betul betul karna dalam menghadapi karakter dan sikap orang yang
berbeda beda ,terkadang ada nasabah yang sama sekali tidak mau mengerti walaupaun jam
pelayanan sudah tutup tapi kadang masih ngotot untuk dilayani dengan alasan yang ber beda beda
da yang ketiduran lah dan lain sebagainya.maka dari itu kami mengangkat ini sebagai judul laporan
praktek kerja industri kami.dansekaligus sebagi latar belakang dari judul laporan kami.dan adapun
yang melatar belakangi di adakannya praktek kerja industri yaitusetiap siswa lulusan SMK dituntut
untuk mempunyai suatu keahlian dan siap kerja Karena lulusan SMK biasanya belum diakui oleh
pihak dunia usaha/ industri.oleh karena itu diadakan suatu program Pendidikan Sistem Ganda
(PSG) yaitu dengan Melaksanakan Praktek Kerja Lapangan agar setiap siswa lulusan SMK
mempunyai suatu pengalaman dalam dunia usaha sebelum memasuki duania usaha tersebut secara
nyata setelah lulus sekolah.
Sesuai dengan hasil pengamatan dan penelitian Direktorat Pendidikan Menengah
Kejuruan, pola penyelenggaraan di SMK belum secara tegas dapat menghasilkan tamatan
sebagaimana yang diharapkan. Hal tersebut dapat dilihat dari kondisi pembelajaran yang belum
kondusif untuk menghasilkan tenaga kerja yang professional, karena keahlian professional
seseorang tidak semata-mata diukur oleh penguasaan unsur pengetahuan dan teknik bekerja, tetapi
harus dilengkapi dengan penguasaan kiat (arts) bekerja yang baik.Ada dua pihak yaitu lembaga
pendidikan dan lapangan kerja (industri/ perusahaan atau instansi tertentu) yang secara bersamasama menyelenggarakan suatu program keahlian kejuruan. Dengan demikian kedua belah pihak
seharusnya terlibat dan bertangguang jawab mulai dari tahap perencanaan program, tahap
penyelenggaraan, sampai penilaian dan penentuan kelulusan siswa.Melihat kenyataan diatas,
Dikmenjur menetapkan strategi operasional yang berdasarkan kepada kebijakan “Link and Match”
(kesesuaian dan kesepadanan) Departemen Pendidikan dan kebudayaan dalam model
penyelenggaraan Pendidikan Sistem Ganda.
Pelaksanaannya sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang tertuang dalam Undang-undang
Nomor 2 tahun 1989 tentang system Pendidikan Nasional, PP Nomor 20 tahun 1990 tentang
Pendidikan Menengah, PP Nomor 39 1992 tentang Peran serta Masyarakat dalam Pendidikan
Nasional, Kepmendikbud Nomor 080/U/1992 tentang Sekolah Menengah Kejuruan dan
Kepmendikbud Nomor 080/U/1993 tentang kurikulum SMK.Dengan diadakannya Praktek Kerja
Industri ini di harapkan supaya tujuan prakerin yang sesungguhnya dapat terwujud sesuai apa yang
di harapkan oleh pihak pendidik dan sekaligus dapat membentuk sumber daya manusia yang siap
pakai di lapangan kerja yang sesungguhnya.Walaupun sebenarnya Praktek Kerja Industri belum
bisa membentuk tenaga kerja yang benar – benar maksimal guna dalam hal ini paling tidak Praktek
Kerja Industri dapat menjadi modal awal bagi peserta Prakerin untuk terjun ke lapangan kerja yang
sesungguhnya.sehingga Pada saat menemukan masalah di dunia ketja yang nyata nantinya paling
tidak ada bayangan atau tolak ukur bagaimana cara penyelesaian masalah yang dihadapi yang
sedang di hadapi atau bisa jadi pernah di alami pada sat praktek kerja lapangan.
1.2. Tujuan Praktek Kerja Lapangan
Praktek Kerja Lapangan adalah merupakan suatu sistem pembelajaran yang dilakukan diluar
Proses Belajar Mengajar dan dilaksanakan pada perusahaan/industri atau instansi yang relevan.
Secara umum pelaksanaan program Praktek Kerja Lapangan ditujukan untuk meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan siswa dibidang teknologi, penyesuaian diri dengan situasi yang
sebenarnya, mengumpulkan informasi dan menulis laporan yang berkaitan langsung dengan tujuan
khusus.Setelah siswa melaksanakan program Praktek Kerja Industri secara khusus siswa
diharapkan memperoleh pengalaman yang mencakup tinjauan tentang perusahaan, dan kegiatankegiatan praktek yang berhubungan langsung dengan teknologi. Dan mempersiapkan para
siswa/siswi untuk belajar bekerja secara mandiri, bekerja dalam suatu tim dan mengembangkan
potensi dan keahlian sesuai dengan minat dan bakat masing-masing
Penyelenggaraan praktik kerja Lapanganpada SMK bertujuan untuk:
Menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat
pengetahuan, keterampilan, etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan pekerjaan.
Memperkokoh link and match antara SMK dan dunia kerja.
Meningkatkan efektifitas dan efesiensi proses pendidikan dan pelatihan
Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian dari
proses pendidikan.
Membentuk anak didik menjadi sumber daya manusia yang siap pakai di lapangan kerja
yang sesungguhnya
Menambah pengetahuan siswa-siswi di masing-masing bidangnnya
Sebagai pengalaman melatih diri dengan mengkaji konsep-konsep yg didapat
Membentuk mental siswa-siswi agar mempunyai jiwa pekerja keras yg mampu konsisten.
1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Praktek Kerja Industri
Waktu dan tempat kegiatanPraktek Kerja Industri ( PRAKERIN ) Siswa atau
Siswi SMK NEGERI 1 BARRU khususnya Saya, di laksanakan pada :
Tanggal
: Tgl 17 Juli 2017s/d 17 Oktober 2017
Tempat
: Kantor BRI UNIT MANGKOSO Tepatnya di Mangkoso
Kelurahan Mangkoso Kec.Soppeng Riaja Kabupaten Barru
1.4 Sistematika Penyusunan
Dalam sistematika penyusunan laporan ini penulis akan menjelaskan secara detail dari bab
ke bab dan adapun pembahasannya :
BAB 1:PENDAHULUAN
Yaitu memuat tentang latar belakang /sejarah bank BRI Unit Mangkoso dan latar belakang
sehinngga diadakannya Prakerin.Sebagaimana telah kami jelaskan sebelumnya bahwa sikap
antusias kepada nasabah sangatlah penting karna tanpa sikap antusias yang tinggi yang kita harus
berikan pada nasabah maka nasaban mungkin akan merasa tidak di perhatikan atau merasa kurang
kurang puas dalam menerima pelayanan,sehingga dampak yang buruk bagi Bri sendiri itu akan
bisa muncul karna mengingat pada jaman sekarang persaingan bank sangat ketat bisa jadi nasabah
tersebut pindah ke Bank pesaing yang setiap waktu menjadi ancaman bagi bank Bri itu sendiri.
Dalam bab ini di cantumkan tujuan diadakannya prakerin yaitu diantaranya untuk
membentuk sumberdaya manusia yang siap kerja dan ini jga bisa masuk dalam latar belakang dari
prakerin itu sendiri terutama meningkatkan efektifitas pendidikan terkhusus di SMK Negeri 1
Barru.
Juga dalam bab ini telah di cantumkan waktu dan tempat pelaksanaan prakerin yaitu
diadakan di Bri Unit Mangkoso kantor cabang Barru selama tiga bulan lamanya.Di hari pertama
peserta prakerin memasukkan laporan ke kantor Bri Cabang Barru bahwa akan diadakan Prakerin
di Bri,nantinya dari kantor cabang itu sendiri yang akan menunjuk atau membagi dimana para
peserta prakerin ini akan di tempatkan dan setelah diadakan pembagian tempat prakerin maka
seluruh peserta datang langusng ke Bri Unit yang telah di tunjukkan masing-masing.setelah mereka
masuk ke Bri unit yang di tunjuk maka mereka datang memperkenalkan diri dengan mambawa
surat yang telah di tunjukkan penempatan prakerin.nantinya di Bri unit itulah mereka akan
mendapat pelatihan dan pengalaman sampai batas waktu yang telah di tentukan oleh pihak sekolah.
BAB 2:GAMBARA UMUM PERUSAHAAN
Dalam bab ini dijelakan Gambaran perusahaan tempat kami melaksanakan prakerin mulai
dari sejarah BRI itu sendiri ,bidang usaha yang di jalani,sampai struktur organisasi di Bri serta visi
dan misi Bri.
BAB 3:LANDASAN TEORI DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini memuat tentang definisi,teori yang berhubungan dengan pelaporan Praktek
kerja lapangan.menurut kami definisi dari praktek kerja lapangan itu adalah suatu kegiatan yang
diselenggarakan oleh pihak sekolah terkhusus SMK Negeri 1 Barru yang bertujuan untuk
memperkenalkan peserta didik dengan dunia kerja yang sesungguhnya sehingga nantinya mereka
bisa menjadi tenaga kerja yang siap pakai.
Dalam bab ini juga membahas tentang hasil yang di capai pesrta prakerin selama menjalani
praktek kerja lapangan.adapun hasilnya adalah kami dapat mengetahui bagaimana cara
bekerja dan bagaimana menangani pekerjaan dan bagaimana bisa memberikan solusi pada
setiap permasalahan sesuai dengan jurusan masing-masing.
BAB.4:KESIMPULAN DAN SARAN
Dalam bab ini berisi kesimpulan dari hasil praktek kerja lapangan yang telah di capai dan
saran-saran yang di berikan pada pihak BRI ,pada peserta prakerin dan pada Pihak sekolah.Adapun
kesimpulannya adalah dengan di adakannya praktek kerja lapangan ini diharapkan supaya peserta
betul betul menggunakan waktu praktek kerja lapangan secara maksimal untuk menggali ilmu yang
ada di tempat mereka praktek.adapun saran nya adalah pada kesempatan mendatang agar
pelaksanaan praktek kerja industri ini pihak sekolah agar lebih memonitoring peserta
prakerinnya.dan juga peseta harus lebih memaksimalkan waktu prakerin yang telah di tentukan
agar ilmu yang dia bisa dapat juga lebih maksimal.
BAB 2
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1.Sejarah perusahaan
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk (BRI atau Bank BRI) adalah salah satu bank milik
pemerintah yang terbesar di Indonesia. Pada awalnya Bank Rakyat Indonesia (BRI) didirikan di
Purwokerto, Jawa Tengah oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja dengan nama De Poerwokertosche
Hulp en Spaarbank der Inlandsche Hoofden[1] atau "Bank Bantuan dan Simpanan Milik Kaum
Priyayi Purwokerto", suatu lembaga keuangan yang melayani orang-orang berkebangsaan
Indonesia (pribumi). Lembaga tersebut berdiri tanggal 16 Desember1895, yang kemudian
dijadikan sebagai hari kelahiran BRI.Pada periode setelah kemerdekaan RI, berdasarkan Peraturan
Pemerintah No. 1 tahun 1946 Pasal 1 disebutkan bahwa BRI adalah sebagai Bank Pemerintah
pertama di Republik Indonesia. Dalam masa perang mempertahankan kemerdekaan pada tahun
1948, kegiatan BRI sempat terhenti untuk sementara waktu dan baru mulai aktif kembali setelah
perjanjian Renville pada tahun 1949 dengan berubah nama menjadi Bank Rakyat Indonesia
Serikat. Pada waktu itu melalui PERPU No. 41 tahun 1960 dibentuklah Bank Koperasi Tani dan
Nelayan (BKTN) yang merupakan peleburan dari BRI, Bank Tani Nelayan dan Nederlandsche
Maatschappij (NHM). Kemudian berdasarkan Penetapan Presiden (Penpres) No. 9 tahun 1965,
BKTN diintegrasikan ke dalam Bank Indonesia dengan nama Bank Indonesia Urusan Koperasi
Tani dan Nelayan.Setelah berjalan selama satu bulan, keluar Penpres No. 17 tahun 1965 tentang
pembentukan bank tunggal dengan nama Bank Negara Indonesia. Dalam ketentuan baru itu, Bank
Indonesia Urusan Koperasi, Tani dan Nelayan (eks BKTN) diintegrasikan dengan nama Bank
Negara Indonesia unit II bidang Rural, sedangkan NHM menjadi Bank Negara Indonesia unit II
bidang Ekspor Impor (Exim).Berdasarkan Undang-Undang No. 14 tahun 1967 tentang Undangundang Pokok Perbankan dan Undang-undang No. 13 tahun 1968 tentang Undang-undang Bank
Sentral, yang intinya mengembalikan fungsi Bank Indonesia sebagai Bank Sentral dan Bank
Negara Indonesia Unit II Bidang Rular dan Ekspor Impor dipisahkan masing-masing menjadi dua
Bank yaitu Bank Rakyat Indonesia dan Bank Ekspor Impor Indonesia. Selanjutnya berdasarkan
Undang-undang No. 21 tahun 1968 menetapkan kembali tugas-tugas pokok BRI sebagai bank
umum.Sejak 1 Agustus1992 berdasarkan Undang-Undang Perbankan No. 7 tahun 1992 dan
Peraturan Pemerintah RI No. 21 tahun 1992 status BRI berubah menjadi perseroan terbatas.
Kepemilikan BRI saat itu masih 100% di tangan Pemerintah Republik Indonesia. Pada tahun 2003,
Pemerintah Indonesia memutuskan untuk menjual 30% saham bank ini, sehingga menjadi
perusahaan publik dengan nama resmi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., yang masih
digunakan sampai dengan saat ini.Sampai sekarang Bank Rakyat Indonesia (Persero) yang
didirikan sejak tahun 1895 tetap konsisten memfokuskan pada pelayanan kepada masyarakat kecil,
diantaranya dengan memberikan fasilitas kredit kepada golongan pengusaha kecil. Hal ini antara
lain tercermin pada perkembangan penyaluran KUK (Kredit Usaha Kecil) pada tahun 1994 sebesar
Rp. 6.419,8 miliar yang meningkat menjadi Rp. 8.231,1 miliar pada tahun 1995 dan pada tahun
1999 sampai dengan bulan September sebesar Rp. 20.466 miliar.Seiring dengan perkembangan
dunia perbankan yang semakin pesat maka sampai saat ini Bank Rakyat Indonesia mempunyai unit
kerja yang berjumlah 4.447 buah, yang terdiri dari 1 Kantor Pusat BRI, 12 Kantor Wilayah, 12
Kantor Inspeksi /SPI, 170 Kantor Cabang (dalam negeri), 145 Kantor Cabang Pembantu, 1 Kantor
Cabang Khusus, 1 New York Agency, 1 Caymand Island Agency, 1 Kantor Perwakilan Hongkong,
40 Kantor Kas Bayar, 6 Kantor Mobil Bank, 193 P.POINT, 3.705 BRI UNIT dan 357 Pos
Pelayanan Desa. Pada 19 Januari 2013, BRI juga meluncurkan sistem e-Tax, yaitu layanan
penerimaan pajak daerah secara online melalui layanan cash management.semuanya itu di bentuk
bbergagai macam dan jenis program untuk memberikan kemudahan bagi semua lapisan masyarakat
khususnya masyarakat pedesaan.Dengan di dirikannya BRI unit di setiap daerah bertujuan untuk
melayani kebutuhan masyarakat di pelosok pelosok desa baik itu dari segi pinjaman ataupun
simpanan.dari segi pinjaman di BRI Unit sekarang melayani berbagai jenis pinjaman diantaranya
kredit KUR yang memang khusus di programkan untuk para masyarakat yang punya usaha tapi
belum memiliki agunan atau jaminan.Dengan adanya program kredit kur ini di harapkan
perekonomian masyarakat menjadi semakin meningkat.Tapi bagi masyarakat yang sudah memiliki
jaminan maka disediakan fasilitas kredit yang lebih besar khusus di BRI Unit di sediakan plafond
kredit maksimal sampai dua ratus juta sesuai dengan jenis dan kemampuan usaha masyarakat itu
sendiri.Dengan adanya program-program ini di harapkan BRI mampu tumbuh dan berkembang
secara bersama seiring dengan pertumbuhan ekonomi masyarakat yang lebih baik menuju
masyarakat adil dan makmur sesuai dengan UUD 1945.Dan sekarang untuk mendukung demi
tercapainya kenyamanan dalam melayani nasabah BRI telah Meluncurkan satelit dengan nama
BRISAT guna mendukung pelayanan nasabah yang tadinya jaringan hanya menyewa dari
perusahann lain dan sekarang telah memiliki satelit sendiri dan satu-satunya Bank di dunia yang
memiliki dan mengoprasikan satelit sendiri.dengan adanya satelit tersebut diharapkan BRI kedepan
lebih maksimal dalam melayani masyarakat dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat,dan demi
terwujudnya visidanmisi BRI.
2.2.Struktur organisasi.
K
M
A
a
.
n
U
t
N
r
I
i
T
Kepala Unit
Di BRI Unit di pimpin oleh seorang kepala unit dimana kepala unit bertugas mengontrol
semua kegiatan kerja yang berjalan di unit kerja tersebut.
Mantri.
Di BRI unit Mantri memiliki peran untuk mengupayakan agar bagaimana bisa unit
tersebut dapat mencapai target-target yang sudah di tentukan,baik itu target
simpanan,pinjaman dan target lainnya.
Costumer cervice.
Di bagian Costumer service (CS) menjadi tempat untuk pembuatan rekening simpanan
baik itu simpedes,Britama serta produk lainnya yang ada di BRI unit,di CS ini juga tempat
dimana pelayanan nasabah yang ingin tau info produk apa saja yang ada di BRI unit
tersebut juga sebagai tempat pelayanan kompalin nasabah.
Teller
Di bagian teller atau lebih di kenal dengan kasir adalah tempat pelayanan bagi nasabah
yang ingin melakukan penarikan tunai atau transfer uang kemana tujuan nasabah
Satpam
Disini tugas satpam tidak berbeda jauh dengan tugas tugas satpam pada umumnya yaitu
memberikan atau menciptakan suasana yang aman bagi nasabah,pekerja dan lingkungan
tempat kerja.
Cleaning Cervice
Bertugas membersihkan kantor baik di luaran sampai kedalam
Demikian struktur kerja di BRI unitMankoso.Dalam truktur organisasi tersebut taklain
bertujuan untuk menciptakan suatu pelayanan yang sempurna kepada nasabah baik itu
nasabah simpanan maupun itu nasabah pinjaman.yang mana disini bidang usaha yang ada
di bri yaitu Bidang perkreditan selain itu ada juga jasa pengiriman uang dalam dan luar
negeri.
2.3.VISI DAN MISI
Visi
Adapunvisidari Bank Rakyat Indonesia yaitumenjadi Bank Komersialterkemuka yang
selalumengutamakankepuasannasabah.
Misi
-Melakukankegiatanperbankan yang
terbaikdenganmengutamakanlayananpadausahamikrokecildanmenengahuntukmenunjangp
eningkatanekonomi.
-Memberikanpelayanan prima kepadanasbahmelaluijaringankerja yang
tersebarluasdandidukungolehsumberdayamanusia yang professional
dantekhnologiinformasi yang handaldenganmelaksanakanmenejemenresikosertapraktek
good corporate governance (GCG) yang sangatbaik
-Memberikankeuntungandanmanfaat yang optimal kepadapihak-pihak yang
berkepentingan( Stekholders )
Maka untuk mewujudkan visi dan misi tersebut BRI membuat berbagai jenis produk baik itu
berupa pinjaman ataupun berupa simpanan,diantara produk tersebut antara lain:
1. Tabungan Simpedes
Simpedes ini bertujuan supaya bagi masyarakat yang memiliki dana dapat
menyimpan uang dalam bentuk tabungan simpedes ini bukan lagi menyimpan
dirumah.dan juga membantu masyarakat menjaga keamanan uangnya.Disamping itu
juga Proram ini di ikutkan semacam undian berhadiah dua kali dalam setahun,bagi
nasabah yang beruntung akan mendapat hadiah yang telah disediakan dari pihak BRI.
2. Tabungan BRITAMA BRI
Ini tidak jauh beda dengan SIMPEDES karena sama sama dalam bentu tabungan
hanya yang membedakan yaitu dengan menyimpan melalui BRITAMA otomatis
nasabah akan di ikutkan dalam peserta asuransi jiwa tapi bagi tabungan BRITAMA
yang tidak bersaldo di bawah Rp.500.000.BRITAMA ini pun juga di ikutkan undian
tapi pengundiannya diadakan di Kantor Pusat BRI dan jadwalnya hanya satu kali
dalam setahun.
3. BRITAMA JUNIO
Ini juga masih dalam bentu tabungan tapi di pruntukan bagi anak anak yang belum
cakap hukum atau belum dewasa karna dalam tabungan ini masih mengikut nama
orang tua.program ini mengajar anak anak untuk gemar menabung.
4. Kredit usaha
Program ini masih terbagi dalam beberapa jenis kredit yaitu kredit KUR dan kredit
Komesil.Dengan KUR memberikan peluang bagi semua masyarakat yang memiliki
usaha namun tidak mempunyai agunan atau jaminan mereka bisa mendapatkan
bantuan kerdit KUR ini dengan suku bunga yang sangat rendah dan sampai saat ini
maksimal plafond kerdit KUR di unit Rp.25.000.000.dan bagi masyaraakat yang
membutuhkan dana diatas 25 juta maka di arahkan ke kredit komersil dengan
maksimal Plafond untuk unit 200 juta.dan masih banyak lagi program lainnya yang
bisa di nikmati di BRI.
BAB 3
LANDASAN TEORI DAN PEMBAHASAN
3.1 Landasan Teori.
Untuk mendukung pembuatan laporan ini,maka perlu di kemukakan hal hal atau teori-teori
yang berkaitan dengan permasalahan dan ruang lingkup pembahasan sebagai landasan pembuatan
laporan ini.Laporan ini kami angkat dengan judul pentingya sikap sabar dalam sistem kerja di bri
unit mangkoso,difinisi mengenai kesabaran dalam melayani nasabah yang artinya menerima dan
mampu memberikan solusi kepada nasabah yang datang mengajukan komplain atau pengaduan
kepada petugas Bri yang terkait sesuai dengan job masing-masing dengan ikhlasn sebagaimana
Motto BRI melayani dengan setulus hati,dan itu kami lihat sudah harga mati bagi karyawan di bri
Mangkoso,adapun teori yang kami gunakan sehubungan dengan pelaporan praktek kerja lapangan
yaitu dengan meminta saran kepada pekerja BRI setempat tentang apa yang perlu kami lakukan
dan apa yang mesti kami lakukan demi terwujudnya tujuan utama prakerin kami dan yang paling
mendasari adalah bagaimana cara mengetahui dan memahami sitim kerja yang sebenarnya yang
ada di BRI unit agar pada suatu saat kami nati terjun kelapangan kami tidak merasa terlalu asing
lagi dengan permasalahan yang di hadapi karena sudah ada gambaran pada saat kami manjalani
prakerin.
3.2 Pembahasan
Selama pelaksanaan praktek kerja lapangan di BRI Unit Mangkoso saya dapat banyak
pengetahuan tentang berbagai produk yang di pasarkan di BRI,dan juga dapat tau banyak mengenai
sistem kerja yang ada di BRI Unit Mangkoso tempat kami melaksanakan prakerin.Beberapa
pelajaran yang di berikan oleh pembimbing kami diantaranya kami di ajarka bagaimana prosedur
pembukaan rekening baru,mencetak buku tabungan,tata cara pengisian register register yang ada di
BRI diantaranya Register 35DA dimana register ini sebagai pengawasan terhadap jaminan nasabah
yang memiliki pinjaman di BRI,juga kami di ajarkan bagaimana cara merealisasi atau melakukan
pencairan Kredit dan masih banyak lagi yang kami dapatkan selama kami prakerin dan yang paling
penting yang bisa kami contoh adalah kedisiplinan dalam bekerja.Dan yang paling penting adalah
tercipatanya rasa persaudaraan antara pekerja BRI dengan kami,kami rasa selama pelaksanaan
prakerin kami cukup banyak mendapat pengalaman yang belum pernah kami dapat
sebelumnya.dengan melaksakan prakerin ini kami dapat melihat bahwa kejasama yang baik antara
pekerja yang dapat mewujudkan semua tujuan yang ingin di capai .saya kira bukan hanya di BRI
saja tapi di perusahaan lain juga harus menanamkan sikap kesabaran ,antusias baik kepada
nasabah atau pun kepada sesama pekerja harus selalu jadi perhatian Khusus dan menjadi pegangan
bagi semua pekerja.
BAB 4
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
kegiatan prakerin sangat bermanfaat bagi para siswa-siswi khususnya siswa-siswi SMK Negeri
1 Barru. Dengan adanya kegiatan prakerin siswa di tuntut untuk mempunyai sikap mandiri dan
mampu berinteraksi dengan orang lain sehingga siswa diharapkan dapat memiliki keterampilan
serta wawasan yang tinggi. Selain itu prakerin merupakan kegiatan praktek di luar jam sekolah
yang bekerja sama dengan masyarakat atau instansi, sehingga siswa-siswi mampu bergaul dan
bekerja sama dengan masyarakat luar. Prakerin dapat menunjang siswa untuk menjadi tenaga kerja
menengah yang ahli dan professional dalam bidangnya yang mampu memenuhi pasar nasional atau
bahkan internasional.Dengan begitu siswa- siswi akan mempunyai sikap yang akan menjadi bekal
dasar pengembangan diri secara berkelanjutan dan dapat mengamalkan apa yang telah di
perolehnya, dalam kehidupan sehari-hari.Dan tak lupa bahwa judul yang saya angkat adalah
pentingnya sikap sabar dalam sistem kerja,sesuai dengan firman Allah yang mengatakan
“INNALAHA MA’ASSHOBIRIN” yang artinya orang sabar itu ada bersama Tuhan,jadi
janganlah meremehkan sikap sabar karna sebagai umat beragama Tuhan telah menjanjikan kepada
kita bahwa Dia aakan bersama orang yang sabar,saya harap sikap kesabaran ini dapat di terapkan
oleh semua orang yang membaca laporan kami ini terutama bagi penulis sendiri.
4.2 Saran
Dalam kesempatan ini penulis ingin memberikan saran yang diharapkan agar dapat
memberikan manfaat bagi para pembaca. Saran-saran tersebut adalah:
1. Penulis berharap pelaksanaan prakerin di tambah waktunya supaya lebih banyak yang ilmu
yang bisa di dapat sehingga dalam penerapannya di dunia kerja jadi lebih baik
2. Penulis menyarankan kepada siswa-siswi selanjutnya yang akan melaksanakan Prakerin
Kerja Industri (PRAKERIN) diharapkan agar bisa lebih melaksanakan praktek dengan
baik, sehingga pengalaman yang didapatkan dari tempat praktek akan mampu
diaplikasikan pada saat telah bekerja nantinya.
3. Penulis menyarankan kepada pembimbing di sekolah harus lebih mengkontrol ke kantor
dimana siswanya ditempatkan dan diberikan hukuman bagi peserta prakerin yang
melanggar aturan di sekolah maupun aturan di tempat prakerin.
4. Penulis menyarankan kepada pihak sekolah agar pada saat siswa Prakerin di tempatkan
selalu melakukan monitoring dan mengawasi seiring mungkin sehingga segala sesuatu
bentuk permasalahan yang di hadapi oleh siswa Prakerin dapat
diinformasikan/dikomunikasikan secara langsung oleh siswa kepada pihak sekolah.
Akhir kata saya minta maaf atas segala kekurangan. Saya berharap laporan ini bermanfaat bagi
pembaca,khususnya siwa-siswi SMKN.1 BARRU.
DAFTAR PUSTAKA
*Geoglee
LAMPIRAN
Data Laporan Kegiatan Praktek
Daftar Riwayat Hidup Penulis.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Nama
No.induk siswi
Tempat Tgl lahir
Jenis Kelamin
Alamat
Nama Orang Tua
Ayah
Ibu
Nama Wali
Program Keahlian
Sekolah
Alamat Sekolah
:Riski mayansari
:1503185
:Salomoni 17 Oktober 2017
:Perempuan
:Jln.A.M Akbar
:
:Zain
:Salma
:Hj.St.Ramlah
:Adm.Perkantoran
:SMK NEG.1 BARRU
:Jl.Melati No. 57,Tel(427)
Data-Data Perusahaan
1.
2.
3.
4.
5.
Nama DU/DI
Alamat DU/DI
Telepon/Fax
Nama pimpinan
Nama pembimbing
:Bank Bri Unit Mangkoso
:
:
:Fakhrul Anwar
: