Slide Mengenai Perlindungan Varietas Tan (1)

PERLINDUNGAN VARIETAS
TANAMAN (PVT)
Disusun oleh:
- Diar Veronica Perdana Devi16080101
- Dwi Purwanto 16080094
- Iis Hernawati 16080104
- Marsely 16080108
- Petrus Fransisco Kokan 16080098
- Rifki Auliya
16080099

Dosen pengampu: Dr. Niru Anita Sinaga, SH., MH.
Fakultas Hukum
Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma
2018

Latar
Latar
Belakang
Belakang
Sektor pertanian berperan dalam pembangunan nasional

dengan mengandalkan pemanfaatan sumber daya alam
yang ada. Hal ini terus berlangsung bahkan dalam situasi
krisis sekalipun sehingga sektor pertanian relatif lebih tahan
dan fleksibel menghadapi goncangan moneter dibandingkan
dengan sektor lainnya.

Banyak pihak beranggapan bahwa pertanian akan tetap
bertahan tanpa harus diberi perhatian yang semestinya.
Akibatnya, disaat sektor-sektor lain menunjukkan lonjakan
pertumbuhan yang signifikan, justru sektor pertanian
mengalami penurunan. Hal demikian terjadi karena
kesadaran untuk memanfaatkan potensi bangsa di bidang
sumber daya alam belum terwujud dalam suatu kebijakan
yang jelas.

Sejarah
Sejarahpengaturan
pengaturan
PVT
PVT

1.

Di Amerika Serikat meskipun tidak disebut secara khusus dalam peraturan negaranya, varietas
tanaman baru dilindungi pada tahun 1930, bersamaan dengan terbitnya The United State Patent
Act 1930, meskipun di Eropa Undang-Undang yang berkaitan dengan perlindungan varietas
tanaman dan hasilnya telah dimulai sejak abad ke-16.
2.

Pada tahun 1961, oleh beberapa negara di dunia telah disepakati dalam satu konvensi
internasional tentang perlindungan varietas tanaman. Persetujuan internasional itu termuat
dalam Internasional Convention For The Protection Of Varieties Of Plants, yang dikenal
dengan UPOV. UPOV merupakan akronim dari Union Internationale Pour La Protection Des
Obtentions Vegetable.
3.

Di Indonesia perlindungan tentang varietas tanaman sudah dimulai sejak tahun 1990,
yakni dengan diterbitkannya Undang-Undang No. 5 Tahun 1990 tentang Konservasi
Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya.
4.


Kemudian tahun 1992, terbit lagi Undang-Undang No. 2 tahun 1992 tentang Sistem
Budidaya Tanaman disusul dengan terbitnya Undang-Undang No. 16 tahun 1992
tentang Karantina Hewan dan Tanaman. Kesemua peraturan perundang-undangan
hanya mengatur secara varsial (dan tersirat) tentang perlindungan varietas tanaman.
5.

Baru kemudian pada tahun 2000, melalui Undang-Undang No. 29 tahun 2000,
Indonesia memiliki Undang-Undang yang sudah ada leibh rinci yang mengatur
tentang Perlindungan Varietas Tanaman.

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 29 TAHUN 2000
TENTANG PERLINDUNGAN VARIETAS
TANAMAN (PVT)

Disahkan pada
tanggal 20
Desember
tahun 2000


Berfungsi untuk
melindungi
varietas
tanaman yang
diajukan di
Indonesia

Untuk
membangun
pertanian melalui
pembangunan
industri
perbenihan yang
mampu membuat
varietas unggul
bermutu.

Pengertian
Pengertian&&istilah
istilah

dalam
dalamPVT
PVT
Perlindungan Varietas Tanaman, yang selanjutnya disingkat PVT, adalah
perlindungan khusus yang diberikan negara, yang dalam hal ini diwakili oleh
Pemerintah dan pelaksanaannya dilakukan oleh Kantor Perlindungan Varietas
Tanaman, terhadap varietas tanaman yang dihasilkan oleh pemulia tanaman melalui
kegiatan pemuliaan tanaman.

Varietas tanaman, yang selanjutnya disebut varietas, adalah
sekelompok tanaman dari suatu jenis atau spesies yang ditandai oleh
bentuk tanaman, pertumbuhan tanaman, daun, bunga, buah, biji, dan
ekspresi karakteristik genotipe atau kombinasi genotipe yang dapat
membedakan dari jenis atau spesies yang sama oleh sekurangkurangnya satu sifat yang menentukan dan apabila diperbanyak tidak
mengalami perubahan.

Varietas Hasil Pemuliaan, adalah varietas yang dihasilkan dari
kegiatan pemuliaan tanaman.

Pemuliaan tanaman, adalah rangkaian kegiatan penelitian dan

pengujian atau kegiatan penemuan dan pengembangan suatu
varietas, sesuai dengan metode baku untuk menghasilkan varietas
baru dan mempertahankan kemurnian benih varietas yang
dihasilkan.

Pemulia tanaman, yang selanjutnya disebut
pemulia, adalah orang yang melaksanakan
pemuliaan tanaman.

Benih tanaman, yang selanjutnya disebut benih,
adalah tanaman dan/atau bagiannya yang digunakan
untuk memperbanyak dan/atau mengembangbiakkan
tanaman.

Ruang
Lingku
p
PVT

Pemegang

Pemeganghak
hakPVT
PVT

Pemegang hak PVT adalah pemulia atau orang atau
badan hukum, atau pihak lain yang menerima lebih lanjut
hak PVT dari pemegang hak PVT sebelumnya. Jika suatu
varietas dihasilkan berdasarkan perjanjian kerja, maka
pihak yang memberi pekerjaan itu adalah pemegang hak
PVT, kecuali diperjanjikan lain antara kedua pihak dengan
tidak mengurangi hak pemulia. Jika suatu varietas
dihasilkan berdasarkan pesanan, maka pihak yang
memberi pesanan itu menjadi pemegang hak PVT, kecuali
diperjanjikan lain antara kedua pihak dengan tidak
mengurangi hak pemulia.
Pasal 5 UU PVT

Ruang
Lingku
p

PVT

Hak
Hak&&kewajiban
kewajibanpemegang
pemegang
PVT
PVT
Hak yang diperoleh pemegang PVT adalah hak untuk
menggunakan dan memberikan persetujuan kepada orang atau
badan hukum lain untuk menggunakan varietas berupa benih dan
hasil panen yang digunakan untuk propagasi. Ketentuan ini
berlaku juga untuk varietas turunan esensial yang berasal dari
suatu varietas yang dilindungi atau varietas yang telah terdaftar
dan diberi nama, varietas yang tidak dapat dibedakan secara jelas
dari varietas yang dilindungi, dan varietas yang diproduksi dengan
selalu menggunakan varietas yang dilindungi. Hak untuk
menggunakan varietas tersebut meliputi kegiatan:
 Memproduksi atau memperbanyak benih
 Menyiapkan untuk tujuan propagasi;

 Mengiklankan;
 Menawarkan;
 Menjual atau memperdagangkan;
 Mengekspor;
 Mengimpor;
 Mencadangkan untuk keperluan sebagaimana dimaksud

Ruang
Lingku
p
PVT

Selain memperoleh hak sebagaimana dijelaskan di atas,
pemegang hak PVT juga mempunyai kewajiban sebagai
berikut:

Melaksanakan hak PVT-nya di Indonesia;

Membayar biaya tahunan PVT;


Menyediakan dan menunjukkan contoh benih varietas
yang telah mendapatkan hak PVT di Indonesia.

Ruang
Lingku
p
PVT

Pemberian
Pemberianhak
hakatas
atasPVT
PVT
Varietas yang dapat diberi PVT harus diberi penamaan yang
selanjutnya menjadi nama varietas yang bersangkutan dengan
ketentuan bahwa:

Nama varietas tersebut harus dapat digunakan meskipun masa
perlindungan telah habis;


Pemberian nama tidak boleh menimbulkan kerancuan terhadap
sifat-sifat varietas;

Penamaan varietas dilakukan oleh pemohon hak PVT dan
didaftarkan pada kantor PVT;

Apabila penamaan tidak sesuai dengan ketentuan butir b, maka
Kantor PVT menolak penamaan tersebut dan meminta
penamaan baru;

Apabila nama varietas tersebut telah dipergunakan untuk varietas
lain maka pemohon wajib mengganti nama varietas tersebut;

Nama varietas yang diajukan dapat juga diajukan sebagai merek
dagang sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.

Ruang
Lingku
p
PVT

Jangka
Jangkawaktu
waktu PVT
PVT

Jangka waktu PVT
 20 (dua puluh) tahun untuk tanaman semusim;
 25 (dua puluh lima) tahun untuk tanaman tahunan.

Jangka waktu PVT sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
dihitung sejak tanggal pemberian
hak PVT.

Sejak tanggal pengajuan permohonan hak PVT secara
lengkap diterima Kantor PVT sampai
dengan diberikan hak tersebut, kepada pemohon
diberikan perlindungan sementara.

Permohon
an
Hak
PVT

Prosedur
Prosedur

Permohon
an
Hak
PVT

Penjelasan
Penjelasanbagan
bagan
1.

Pemohon mengisi formulir permohonan hak PVT dan formulir deskripsi
varietas baru dengan melampirkan foto berwarna yang memperjelas
deskripsi (lampiran Permentan Nomor 121/Permentan/OT.140/11/2013)
dan bukti pembayaran permohonan hak PVT;

2.

Permohonan yang lengkap dan benar akan diumumkan selama 6 (enam)
bulan melalui Berita Resmi PVT yang dipublikasikan di kantor Pusat
PVTPP, majalah INFO PVT & PP, dan website Pusat PVTPP (
http://pvtpp.setjen.pertanian.go.id/). Selama masa pengumuman, varietas
diberikan perlindungan sementara;

3.

Apabila selama enam bulan tidak terdapat pandangan dan/atau keberatan
dari pihak mana pun, pemohon harus mengajukan permintaan
pemeriksaan substantif paling lambat 1 (satu) bulan setelah masa
pengumuman selesai;

4.

Pelaksanaan pemeriksaan substantif oleh Pusat PVTPP;

5.

Klarifikasi hasil pemeriksaan substantif oleh Komisi PVT sebagai dasar
rekomendasi (pemberian/penolakan hak PVT) kepada Kepala Pusat
PVTPP;

6.

Sertifikat Hak PVT diberikan kepada permohonan yang diterima;

7.

Surat penolakan diberikan kepada permohonan yang ditolak;

8.

Pengajuan banding dapat dilakukan oleh pemohon paling lambat 3 (tiga)
bulan sejak tanggal pengiriman surat penolakan.

Permohon
an
Hak
PVT

Pemohon
Pemohonhak
hak PVT
PVT
Permohonan hak PVT dapat diajukan oleh:

Pemulia;

Orang atau badan hukum yang mempekerjakan
pemulia atau yang memesan varietas dari pemulia;

Ahli waris; atau

Konsultan PVT.
**
Permohonan hak PVT yang diajukan oleh pemohon
sebagaimana dimaksud butir a, b, atau c yang tidak
bertempat tinggal atau berkedudukan tetap di wilayah
Indonesia, harus melalui Konsultan PVT di Indonesia selaku
kuasa.

Permohon
an
Hak
PVT

Ketentuan
Ketentuanpendaftaran
pendaftaran
hak
hakPVT
PVT
Ketentuan untuk mengajukan permohonan Perlindungan Varietas
Tanaman (PVT) adalah sebagai berikut :
a.
b.

c.
d.
e.
f.

Pemohon wajib menyampaikan surat permohonan dengan
membayar biaya yang telah ditetapkan.
Surat permohonan hak Perlindungan Varietas Tanaman memuat
tanggal, bulan dan tahun surat permohonan serta nama dan
alamat lengkap pemohon
Nama, alamat lengkap dan kewarganegaraan pemulia serta nama
ahli waris yang ditunjuk
Nama varietas
Deskripsi varietas yang mencakup asal usul atau silsilah, ciri-ciri
morfologi, dan sifat-sifat penting lainnya.
Gambar dan/atau foto yang disebut dalam deskripsi yang
diperlukan untuk memperjelas deskripsinya.

Permohon
an
Hak
PVT

1.
2.
3.

4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.

Persyaratan
Persyaratan
administrasi
administrasi
Permohonan Hak PVT diajukan secara tertulis kepada Pusat PVTPP dengan menggunakan
formulir Model-1 ;
Formulir
Deskripsi
Varietas
Baru
yang
sudah
diisi
dengan
menggunakan
Formulir Deskripsi Varietas Baru ;
Foto yang disebut dalam deskripsi, diperlukan untuk memperjelas deskripsinya. Foto dicetak
berwarna diatas kertas Dof yang menggambarkan dengan jelas sifat-sifat varietas yang
dimohonkan hak PVT dengan varietas pembanding;
Bukti pembayaran permohonan hak PVT (Pembayaran PVT secara Online);
Foto kopi surat penugasan atau surat pemesanan kepada pemulia apabila pemohon bukan
pemulia aslinya;
Foto kopi surat bukti penerimaan hak lebih lanjut atas varietas yang bersangkutan; apabila
varietas tersebut telah dialihkan kepemilikannya;
Surat Kuasa kepada konsultan yang sudah ditandatangani oleh pemohon dan konsultan diatas
kertas bermaterai, apabila permohonan hak PVT diajukan melalui konusltan PVT;
Surat Kuasa kepada orang atau badan hukum diatas kertas bermaterai, apabila permohonan Hak
PVT diajukan melalui orang atau badan hukum;
Dokumen bukti ahli waris, apabila permohonan hak PVT diajukan oleh ahli waris;
Surat keterangan aman pangan dari instansi yang berwenang, jika merupakan varietas hasil
rekayasa genetik;
Surat keterangan aman hayati dari instansi yang berwenang, jika merupakan varietas turunan
esensial;
Surat Perjanjian dengan pemilik varietas asal, jika merupakan Varietas Turunan esensial;
Salinan surat permohonan hak PVT yang pertama kali dan disahkan oleh yang berwenang di
Negara asal, jika merupakan permohonan hak PVT dengan menggunakan hak prioritas;
Salinan sah dokumen permohonan hak PVT yang pertama diluar negeri, jika merupakan
permohonan hak PVT dengan menggunakan hak prioritas
Salinan sah penolakan hak PVT, bila hak PVT tersebut pernah ditolak dan merupakan permohonan
hak PVT dengan menggunakan hak prioritas.

Permohon
an
Hak
PVT

Persyaratan
Persyaratanteknis
teknis








Baru : Varietas tanaman yang belum pernah
diperdagangan atau telah diperdagangkan tidak lebih dari
setahun di Indonesia. untuk varietas yang telah
diperdagangkan di luar negeri, tidak lebih dari 4
(empat)tahun untuk tanaman semusim dan 6 (enam) tahun
untuk tanaman tahunan.
Unik : Dapat dibedakan secara jelas dengan varietas yang
paling mirip
Seragam : Sifat-sifat utama atau penting pada varietas
tersebut terbukti seragam meskipun bervariasi sebagai
akibat dari cara tanam dan linkungan yang berbeda-beda
Stabil : Sifat-sifatnya tidak mengalami perubahan setelah
ditanam berulang-ulang
Diberi nama : penamaan varietas sesuai dengan
peraturan yang berlaku

Permohon
an
Hak
PVT

Biaya
Biaya

Permohon
an
Hak
PVT

Lama penyelesaian:
1. 1 bulan pemeriksaan administratif
2. 3 bulan pemenuhan kekurangan syarat
3. 3 bulan jika ada permintaan tambahan perpanjang pemenuhan
kekurangan persyaratan
4. 24 bulan waktu maksimal keputusan pemberian atau
penolakan dari tanggal surat pengajuan permohonan
pemeriksaan substantif / Uji BUSS
Sarana & prasarana:
komputer, jaringan internet, sistem aplikasi online

Kontak penyelenggara:
1. Lokasi Pelayanan Perlindungan Varietas Tanaman bertempat di Kantor
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian (Pusat
PVTPP) Gedung B Lantai 5, Jl. Harsono RM No, 3, Ragunan, Pasar
Minggu, Jakarta Selatan.
2. Waktu Pelayanan
- Senin-Kamis, pukul 08.00-15.00 WIB, istirahat pukul 12.00-13.00 WIB
- Jumat pukul 08.00 - 15.30 WIB, istirahat pukul 11.30-13.00 WIB

Pengalihan
Pengalihanhak
hakPVT
PVT
1. Hak PVT dapat beralih atau dialihkan karena:
a. pewarisan;
b. hibah;
c. wasiat;
d. perjanjian dalam bentuk akta notaris; atau
e. sebab lain yang dibenarkan oleh undangundang.
2. Pengalihan hak PVT
sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) butir a, b, dan c
harus disertai
dengan dokumen PVT berikut
hak lain yang berkaitan
dengan itu.

3. Setiap pengalihan hak PVT
wajib dicatatkan pada Kantor
PVT dan dicatat dalam Daftar
Umum PVT dengan membayar
biaya yang besarnya ditetapkan
oleh Menteri.

4. Syarat dan tata cara pengalihan hak PVT diatur lebih lanjut
oleh Pemerintah.

Berakhirnya
Berakhirnyahak
hak PVT
PVT
Hak PVT berakhir karena:
a. berakhirnya jangka waktu;
b. pembatalan;
c. pencabutan.

Berakhirnya Jangka Waktu Hak Perlindungan
Varietas Tanaman
1. Hak PVT berakhir dengan berakhirnya jangka waktu
perlindungan varietas sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 4.
2. Kantor PVT mencatat berakhirnya hak PVT dalam
Daftar Umum PVT dan mengumumkannya dalam Berita
Resmi PVT.