PREVALENSI TRAUMA GIGI SULUNG ANTERIOR PADA ANAK USIA 1-4 TAHUN DI TKPAUD DAN POSYANDU KECAMATAN MEDAN PETISAH DAN MEDAN TUNTUNGAN

  

PREVALENSI TRAUMA GIGI SULUNG ANTERIOR

PADA ANAK USIA 1-4 TAHUN DI TK/PAUD DAN

POSYANDU KECAMATAN MEDAN PETISAH DAN MEDAN TUNTUNGAN

  SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Gigi

  Oleh: CHAI JING MAN

  NIM: 110600203

  

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

  Fakultas Kedokteran Gigi Departemen Kedokteran Gigi Anak

  Tahun 2015 Chai Jing Man

  Prevalensi trauma gigi sulung anterior pada anak usia 1-4 tahun di TK/PAUD dan Posyandu Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan xii+67 halaman

  Trauma pada gigi adalah keadaan darurat dalam bidang kedokteran gigi yang merupakan perpindahan energi secara akut ke gigi dan jaringan pendukung sehingga mengakibatkan fraktur atau dislokasi. Trauma gigi anterior paling sering terjadi pada anak usia 1-3 tahun karena koordinasi motorik mereka belum stabil sehingga sering terjatuh saat belajar berjalan atau berlari. Kejadian ini dapat menyebabkan dampak negatif kepada anak dan juga orang tuanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui prevalensi trauma gigi sulung anterior dan frekuensinya berdasarkan etiologi, lokasi kejadian, klasifikasi trauma, serta tindakan orang tua pada anak usia 1-4 tahun di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan.

  Jenis penelitian ini adalah survei deskriptif. Penelitian ini dilakukan pada 370 anak usia 1-4 tahun yang diambil dari 4 TK, 2 PAUD dan 8 Posyandu di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan secara multistage sampling. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara orang tua dan pemeriksaan klinis pada rongga mulut anak. Analisis data dilakukan dengan cara manual dan komputerisasi yang disajikan dalam persentase.

  Hasil penelitian mendapatkan prevalensi trauma gigi sulung anterior pada anak usia 1-4 tahun adalah 24,86%. Etiologi utama terjadinya trauma gigi adalah terjatuh yaitu terjatuh karena belajar berjalan (23,91%), terjatuh karena bermain (55,44%) dan terjatuh karena lantai licin (2,17%). Lokasi yang paling sering terjadi trauma gigi sulung anterior adalah di rumah (54,35%) dan klasifikasi trauma yang paling banyak terjadi adalah fraktur enamel (71,31%).Kurangnya perhatian orang tua terhadap anak yang mengalami trauma gigi sulung anterior dapat dilihat dari 79,35% orang tua yang membiarkan saja anaknya mengalami trauma gigi sulung.

  Kejadian trauma gigi sulung anterior di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan diperlukan perhatian yang serius dari tenaga kesehatan. Mengingat dampak buruk yang diakibatkan oleh trauma gigi sulung anterior, maka diperlukan penyuluhan kepada orang tua dan guru sekolah. Daftar pustaka: 40 (2000-2015).

  

PREVALENSI TRAUMA GIGI SULUNG ANTERIOR

PADA ANAK USIA 1-4 TAHUN DI TK/PAUD DAN

POSYANDU KECAMATAN MEDAN PETISAH DAN MEDAN TUNTUNGAN

  SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Gigi

  Oleh: CHAI JING MAN

  NIM: 110600203

  

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

  PERNYATAAN PERSETUJUAN Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan tim penguji skripsi

  Medan, 24 Februari 2015 Pembimbing: Tanda tangan Yati Roesnawi, drg NIP: 19521017 198003 2 003 .…..…………………………….. TIM PENGUJI SKRIPSI Skripsi ini telah dipertahankan di hadapan tim penguji pada tanggal 24 Februari 2015

  TIM PENGUJI KETUA : Essie Octiara, drg.,Sp.KGA ANGGOTA : 1. Taqwa Dalimunthe, drg.,Sp.KGA

  2. Yati Roesnawi, drg Puji dan syukur kepada Tuhan yang telah memberikan rahmat dan karunia- Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi dengan judul “Prevalensi Trauma Gigi Sulung Anterior pada Anak Usia 1-4 Tahun di TK/PAUD dan Posyandu Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan” yang merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Kedokteran Gigi.

  Dalam penulisan skripsi ini penulis telah banyak mendapat bimbingan, bantuan, dukungan dan masukan saran dari berbagai pihak sehingga skripsi ini dapat diselesaikan. Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga kepada keluarga tersayang, terutama untuk Ayahanda Chai Seong Seak dan Ibunda Wan Yuek Kim, serta saudara saya Chai Jing Yin dan Chai Kai Wen yang telah memberikan dukungan, do’a, serta cinta dan kasih sayang selama ini.

  Secara khusus penulis juga ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada:

  1. Prof. Nazruddin, drg., C.Ort., Ph.D,. Sp.Ort selaku Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara.

  2. Yati Roesnawi, drg selaku Ketua Departemen Ilmu Kedokteran Gigi Anak (IKGA) dan dosen pembimbing yang telah begitu banyak meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk membimbing, membantu, serta mengarahkan penulis sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.

  3. Siti Salmiah, drg., Sp.KGA selaku dosen pembimbing akademik yang telah memberikan arahan dan masukan dalam bidang akademik pada penulis.

  4. Kepada sekolah, pengajar dan seluruh TK/PAUD di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan yang telah berpartisipasi atas penelitian yang dilakukan.

  5. Kepala Puskesmas dan Tenaga Kesehatan di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan yang telah memberikan bantuan kepada penulis selama

  6. Senior-senior (Michelle, Dewi, Jun Yang, Ling, Kwa) yang telah memberikan bantuan dan motivasi sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

  7. Teman-teman seperjuangan angkatan 2011 (Maya, Ong, Yudith, Wendy, Raniey, Sukma, Loh, Yosepha, Michiko, Kiir, Monica, Jessica) dan teman-teman yang lainnya yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, atas bantuan dan dukungan yang telah diberikan selama perkuliahan.

  Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan di dalam penulisan skripsi ini dan penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk menghasilkan karya yang lebih baik lagi dikemudian hari. Penulis mengharapkan semoga skripsi ini dapat memberikan sumbangan ilmu yang berguna bagi fakultas dan masyarakat umumnya.

  Medan, 24 Februari 2015 Penulis,

  (Chai Jing Man) NIM: 110600203

  

DAFTAR ISI

Halaman

  7 2.2 Definisi Trauma Gigi ....................................................................

  12 2.8 Tindakan Orang Tua Terhadap Trauma Gigi…………………... .

  2.6 Etiologi dan Faktor Predisposisi Trauma Gigi Anterior pada Anak-anak………………………………………………….......... 10 2.7 Kerugian Akibat Trauma Gigi Sulung…………………………...

  9

  2.5 Tipe Trauma Gigi yang Paling Sering Terjadi pada Gigi Sulung……………………………………………………............

  9

  7 2.4Usia Rentan Trauma pada Gigi Sulung………………………….

  7 2.3Prevalensi Trauma Gigi Sulung Anterior .......................................

  6 2.1.1 Usia Erupsi Gigi Sulung Anterior ........................................

  HALAMAN JUDUL ....................................................................................... HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................ HALAMAN TIM PENGUJI ...........................................................................

  6 2.1 Gigi Sulung Anterior .....................................................................

  5 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA…………………………………………….

  4 1.4 Manfaat Penelitian ........................................................................

  3 1.3 Tujuan Penelitian ..........................................................................

  1.1 Latar Belakang .............................................................................. 1 1.2 Rumusan Masalah .........................................................................

  1

  KATA PENGANTAR .................................................................................... iv DAFTAR ISI………………………………………………………………... vi DAFTAR TABEL ........................................................................................... ix DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... x DAFTAR GRAFIK ......................................................................................... xi DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xii BAB 1 PENDAHULUAN…………………………………………………..

  13

  2.9.2 Kerusakan pada Jaringan Periodontal…………………….

  42 3.6 Pengolahan dan Analisis Data ......................................................

  35

  2.16 Kerangka Konsep………………………………………………

  36 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN………………………………….…

  37 3.1 Jenis Penelitian .............................................................................

  37

  3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ....................................................... 37 3.3 Populasi dan Sampel Penelitian ...................................................

  37 3.4 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ..............................

  39 3.5 Metode Pengumpulan Data/Pelaksanaan Penelitian ....................

  43 BAB 4 HASIL PENELITIAN…………………………………...……….… 44 4.1 Karakteristik Responden ..............................................................

  33

  44

  4.2 Prevalensi dan gambaran trauma gigi sulung anterior ................. 44

  4.3 Anak Usia 1-4 Tahun yang Terkena Trauma Gigi Sulung Anterior di TK, PAUD dan Posyandu Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan berdasarkan Jenis Kelamin. ........................................

  45

  4.4 Jumlah Gigi yang Terkena Trauma Gigi Sulung Anterior pada Anak Usia 1-4 Tahun di TK, PAUD dan Posyandu Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan ...........................................................

  46

  4.5 Elemen Gigi yang Terkena Trauma Gigi Sulung Anterior pada Anak Usia 1-4 Tahun di TK, PAUD dan Posyandu Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan ...........................................................

  47

  2.15 Kerangka Teori…………………………………………………

  32 2.14 Pencegahan Trauma Gigi……………………………………....

  15

  2.10.2.3 Pemeriksaan Klinis…………………………………

  2.9.3 Kerusakan pada Tulang Pendukung………………………

  16

  2.9.4 Kerusakan pada Gingiva atau Jaringan Lunak Rongga Mulut……………………………………………………... 17 2.10 Pemeriksaan Pasien dan Diagnosis Trauma gigi……………….

  18

  2.10.1 Pertimbangan Kondisi Darurat Medis………………….... 18

  2.10.2 Pertimbangan Kondisi Darurat Dental……………………

  20 2.10.2.2 Riwayat Pasien………………………………….…..

  20

  22 2.10.2.4 Pemeriksaan Radiografi…………………………….

  2.13.4 Kerusakan pada Gingiva atau Jaringan Lunak Rongga Mulut……………………………………………

  26

  2.11 Diagnosis Trauma Gigi………………………………….…...…

  27 2.12 Pertimbangan Khusus untuk Anak-anak……………………….

  28 2.13 Perawatan Trauma Gigi………………………………………...

  29 2.13.1 Kerusakan pada Jaringan Keras Gigi dan Pulpa………….

  30

  2.13.2 Kerusakan pada Jaringan Periodontal………………….…

  30

  2.13.3 Kerusakan pada tulang pendukung………………………. 31

  4.6 Klasifikasi Trauma Gigi Sulung Anterior pada Anak Usia 1-4

  4.7 Usia Kejadian Trauma Gigi Sulung Anterior pada Anak Usia 1-4 Tahun di TK, PAUD dan Posyandu Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan....................................................................................

  49

  4.8 Lokasi Terjadinya Trauma Gigi Sulung Anterior pada Anak Usia 1-4 Tahun di TK, PAUD dan Posyandu Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan .......................................................................

  50

  4.9 Etiologi Trauma Gigi Sulung Anterior pada Anak Usia 1-4 Tahun di TK, PAUD dan Posyandu Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan ..........................................................................................

  51

  4.10 Tindakan Orang Tua Terhadap Trauma Gigi Sulung Anterior pada Anak Usia 1-4 Tahun di TK, PAUD dan Posyandu Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan ........................................

  52 BAB 5PEMBAHASAN……………………………………………………. 55 BAB 6KESIMPULAN DAN SARAN……………………………………...

  62

  6.1 Kesimpulan………………………………………………………

  62 6.2 Saran……………………………………………………………..

  63 DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................

  64 LAMPIRAN

  

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman 1. Usia erupsi gigi sulung anterior ..................................................

  7 2. Prevalensi trauma gigi sulung di beberapa wilayah di dunia ......

  8

  3. Parameter tanda vital untuk anak-anak ....................................... 19

  4. Definisi operasional ..................................................................... 39

  5. Distribusi karakteristik responden anak di TK, PAUD dan Posyandu Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan….

  44

  6. Distribusi etiologi trauma gigi sulung anterior pada anak usia 1-4 tahunberdasarkan jenis kelamin di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan……………………………….…

  51

  7. Distribusi etiologi trauma gigi sulung anterior pada anak usia 1-4 tahun berdasarkan usia kejadian trauma di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan ........................................ 52

  8. Distribusi tindakan orang tua terhadap trauma gigi sulung anterior pada anak usia 1-4 tahun berdasarkan jenis kelamin di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan……………..

  53

  9. Distribusi tindakan orang tua terhadap trauma gigi sulung anterior pada anak usia 1-4 tahun berdasarkan usia kejadian trauma di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan.…. 54

  

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

  1. Gigi sulung anterior ................................................................ 6

  2. Endotracheal intubation ......................................................... 11

  3. Distribusi trauma gigi berdasarkan usia ................................. 12

  4. Kerusakan pada jaringan keras gigi dan pulpa ....................... 15

  5. Kerusakan pada jaringan periodontal ..................................... 16

  6. Kerusakan pada tulang pendukung ......................................... 17

  7. Transilluminasi dengan cahaya fiber optik ............................. 24

  8. Pemeriksaan mobiliti gigi……………………………………

  25

  9. Diagram diagnosa trauma gigi ................................................ 27

  10. Ukuran film yang bervariasi yang dapat digunakan ............... 29

  11. Radiografi ekstraoral dengan menggunakan film oklusal ...... 29

  12. Kerjasama orang tua saatmelakukan rontgen foto terhadap pasien anak ............................................................................. 29

  13. Mouthguard ............................................................................ 33

  

DAFTAR GRAFIK

Grafik Halaman 1. Prevalensi trauma gigi sulung anterior ........................................

  45

  2. Distribusi frekuensi trauma gigi sulung anterior pada anak usia 1-4 tahun berdasarkan jenis kelamin di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan ....................................................

  45

  3. Distribusi frekuensi trauma gigi sulung anterior pada anak usia 1-4 tahun berdasarkan jumlah gigi yang mengalami trauma di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan .....................

  46

  4. Distribusi frekuensi trauma gigi sulung anterior pada anak usia 1-4 tahun berdasarkan elemen gigi di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan ....................................................

  47

  5. Distribusi frekuensi trauma gigi sulung anterior pada anak usia 1-4 tahun berdasarkan klasifikasi trauma di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan ....................................................

  48

  6. Distribusi frekuensi trauma gigi sulung anterior pada anak usia 1-4 tahun berdasarkan usia kejadian trauma di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan ........................................

  49

  7. Distribusi frekuensi trauma gigi sulung anterior pada anak usia 1-4 tahun berdasarkan lokasi kejadian di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Tuntungan ....................................................

  50