UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA DENGAN MENERAPKAN KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING DAN NUMBERED HEADS TOGETHER KELAS XI IPS SMA SWASTA PARULIAN 2 MEDAN T.A 2013/2014.

(1)

i

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan anugerah-Nya yang telah memberikan kesehatan kepada penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik sesuai dengan waktu yang direncanakan.

Penulisan skripsi yang berjudul “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Dengan Menerapkan Kolaborasi Model Pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together Kelas XI IPS SMA Swasta Parulian 2 Medan T.A 2013/2014” adalah untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Tata Niaga, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan.

Penulis memahami bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu dengan kerendahan hati dan tangan terbuka penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang bersifat konstruktif (membangun demi kesempurnaan skripsi ini).

Penulisan skripsi ini tidak mungkin selesai tanpa adanya bantuan dari pihak-pihak yang terkait. Untuk itu dengan rasa rendah hati penulis ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof. DR. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.


(2)

ii

2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi sekaligus Dosen Pembimbing Skripsi yang telah memberikan motivasi, bimbingan dan arahan kepada penulis selama penyelesaian skripsi ini. Semoga Tuhan selalu memberikan kesehatan kepada Bapak dan seluruh keluarga.

3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan.

4. Bapak Drs. Johnson Simanjuntak, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan. 5. Bapak DR. M. Fitri Ramadhana, M.Si selaku Ketua Program Studi

Pendidikan Tata Niaga Universitas Negeri Medan.

6. Bapak Drs. Sabar Purba, MM selaku Dosen Pembimbing Akademik. 7. Seluruh dosen dan staf pegawai Program Studi Pendidikan Ekonomi yang

telah banyak membantu penulis selama perkuliahan di FE UNIMED. 8. Bapak Milter Nababan, S.Pd selaku Kepala Sekolah SMA Parulian 2

Medan.

9. Bang Mazmur Freddy Pangaribuan, S.Pd selaku guru mata pelajaran yang telah membantu penulis dalam penyelesaian skripsi ini dari awal hingga akhir. Semoga selalu diberkati dalam setiap kegiatannya.

10.Teristimewa ucapan terima kasih kepada kedua orang tuaku yang kusayangi, Maruhum Sitorus dan Rollida Sianturi, yang terus memberikan semangat serta dukungan dalam doa dan materi hingga penyelesaian perkuliahan dan skripsi ini.


(3)

iii

11.Kakak tersayang Kartini Magdalena Sitorus, adik tersayang Riduan Julianto Sitorus. Juga kepada kak Ulliana Agustina Sitorus, kak Kapella, kak Kristina Natalia yang selalu memberikan doa, dukungan dan motivasi dalam menyelesaikan pendidikan/studi penulis. Semoga Tuhan Yesus selalu memberkati kita semua. Amin.

12.Teman-teman kelas B-Reguler Pendidikan Tata Niaga 2009 dan teman-teman PPLT SMP Negeri 3 Perbaungan 2012 yang selalu memberikan dukungan satu sama lainnya.

13.Sahabat-sahabatku (Rita Sianipar, Hotnida Simanjuntak, Candra Panjaitan, Fitri M. Harahap, Edy Liono, bang Frans Silalahi).

14.Terima kasih kepada bang Lukman Efendi Panjaitan atas bantuannya dan bang Markshall D.J Sibarani atas motivasi dan nasehatnya, serta semua pihak yang tidak dapat tersebutkan oleh penulis, terima kasih atas dukungan dan doanya.

Akhir kata dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih, dan semoga skripsi ini bermanfaat sebagai sumbangan pemikiran dalam dunia pendidikan terutama bagi peneliti.

Medan, Agustus 2013 Penulis,

Lidia Sarli Sitorus NIM. 709141114


(4)

vi DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING Halaman

KATA PENGANTAR ………i

ABSTRAK...iv

DAFTAR ISI ………..………...vi

DAFTAR TABEL ………..………viii

DAFTAR GAMBAR ………...……….ix

DAFTAR LAMPIRAN ………x

BAB I : PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang Masalah…………...………….……….1

1.2Identifikasi Masalah………..……….4

1.3Pembatasan Masalah………..………5

1.4Rumusan Masalah………..………5

1.5Pemecahan Masalah………..……….5

1.6TujuanPenelitian………..………..6

1.7 Manfaatpenelitian………..……….7

BAB II : KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kerangka Teoritis………..……….8

2.2 Penelitian Yang Relevan…………...………...………22

2.3 Kerangka Berpikir………...……….25

2.4 Hipotesis Tindakan……….……..………27

BAB III : METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu penelitian………..…..………28


(5)

vii 3.2 Subjek dan Objek Penelitian

3.2.1 Subjek Penelitian………28

3.2.2 Objek Penelitian………..………28

3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional…….………29

3.4 Prosedur Penelitian………..…….29

3.5 Teknik Pengumpulan Data………...35

3.6 Instrument Penelititian 3.6.1 Uji Validitas Tes……….37

3.6.2 Uji Reliabilitas Tes………..38

3.6.3 Uji Taraf Kesukaran Soal………39

3.6.4 Uji Daya Pembeda Soal………..39

3.7 Teknik Analisis Data………40

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Uji Instrumen Penelitian………..46

4.2 Hasil Penelitian………52

4.3 Pembahasan Hasil Penelitian………...57

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan………..61

5.2 Saran………...63 DAFTAR PUSTAKA


(6)

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Persentase Ketuntasan Belajar……….1

Tabel 3.1 Kisi-Kisi Soal……….36

Tabel 4.1 Perhitungan Validitas Soal……….47

Tabel 4.2 Tingkat Kesukaran Soal……….50

Tabel 4.3 Daya Pembeda Soal………...51

Tabel 4.4 Hasil Belajar Siswa………53

Tabel 4.5 Hasil Uji-t Nilai Pre Test Terhadap KKM ………54

Tabel 4.6 Hasil Uji t Post Test I dan Post Test II Terhadap KKM …………..….55


(7)

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas………..…….……30 Gambar 4.1 Diagram Hasil Belajar Siswa……….54


(8)

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

Lampiran 1 RPP Siklus I Lampiran 2 RPP Siklus II

Lampiran 3 Soal Pre Test dan Post Test Siklus I Lampiran 4 Soal Post Test Siklus II

Lampiran 5 Kunci Jawaban Post Test

Lampiran 6 Tabel Ujicoba Validitas Instumen Penelitian Lampiran 7 Tabel Perhitungan Reliabilitas Soal

Lampiran 8 Tabel Perhitungan Tingkat Kesukaran & Daya Beda Soal Lampiran 9 Perolehan Hasil Belajar Siswa

Lampiran 10 Perhitungan Uji-t


(9)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Pembelajaran atau proses belajar mengajar merupakan suatu proses interaksi (hubungan timbal balik) antara guru dan siswa beserta unsur-unsur yang ada di dalamnya. Pembelajaran merupakan bagian dari pendidikan, yang di dalamnya ditunjang oleh berbagai unsur-unsur pembelajaran antara lain tujuan, materi pembelajaran, sarana prasarana, situasi atau kondisi belajar, media pembelajaran, lingkungan belajar, model pembelajaran, serta evaluasi. Semua unsur-unsur pembelajaran tersebut sangat mempengaruhi keberhasilan dalam proses belajar mengajar untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Penggunaan model pembelajaran yang tepat sangat mempengaruhi keberhasilan proses pembelajaran.

Berdasarkan observasi yang dilakukan penulis di SMA Swasta Parulian 2 Medan terhadap siswa kelas XI IPS terdapat masalah yang dihadapi di dalam kelas yang menghambat tercapainya tujuan pembelajaran yang diinginkan. Salah satu masalahnya adalah kurangnya keaktifan siswa selama proses pembelajaran. Siswa hanya mendengarkan penjelasan guru dan menyelesaikan soal-soal latihan yang diberikan guru. Hal ini membuat siswa bosan dan menganggap pelajaran ekonomi adalah pelajaran yang membosankan. Ini diakibatkan karena guru masih


(10)

2

berperan dominan dalam proses pembelajaran tanpa melibatkan siswa di dalamnya.

Hal ini diperkuat dengan data yang diperoleh penulis berdasarkan hasil wawancara dengan guru bidang studi Ekonomi kelas XI IPS di SMA Swasta Parulian 2 Medan terhadap hasil belajar siswa, bahwa hasil belajar ekonomi siswa masih tergolong rendah. Dari 40 siswa tersebut hanya 22 orang yang tuntas mencapai nilai diatas 75, selebihnya siswa tersebut mendapat nilai dibawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan pihak sekolah yaitu 75.

Tabel 1.1

Persentase Ketuntasan Belajar

Kelas Tuntas % Tidak Tuntas %

XI IPS 22 55 18 45

Sumber : Data diperoleh dari dokumen guru

Dari tabel di atas diketahui bahwa siswa kelas XI IPS yang tuntas atau mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu sebanyak 22 orang dan yang tidak tuntas sebanyak 18 orang. Sementara berdasarkan kriteria ketuntasan belajar, dikatakan ketuntasan belajar telah terpenuhi secara keseluruhan jika siswa yang telah mencapai nilai ≥75 minimal 70% (Aqib, 2010).

Ketuntasan belajar siswa rendah karena proses pembelajaran yang dilakukan guru hanya pada cara tradisional. Hal ini dapat dilihat dari kegiatan pembelajaran di dalam kelas yang selalu didominasi oleh guru. Dalam penyampaian materi guru menggunakan metode konvensional, dimana siswa


(11)

3

hanya duduk, mencatat dan mendengarkan apa yang disampaikan oleh guru dan sedikit sekali peluang bagi siswa untuk bertanya dan mengeluarkan pendapat. Dengan demikian suasana belajar menjadi tidak kondusif sehingga siswa menjadi pasif, tidak tertantang dalam menjawab soal-soal yang diberikan dan akhirnya menyebabkan hasil belajar rendah.

Untuk mencapai hasil pembelajaran yang optimal dibutuhkan guru yang kreatif dan inovatif yang selalu mempunyai keinginan terus-menerus untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu proses belajar mengajar di kelas. Padahal dalam kenyataannya guru yang mengajar di kelas masih menggunakan metode konvensional. Oleh karena itu, guru harus mampu menciptakan suasana belajar mengajar yang menarik dan dapat memancing aktivitas siswa agar hasil belajar meningkat.

Berdasarkan masalah di atas, penulis mencoba menerapkan model pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together yang cocok digunakan dalam pelajaran ekonomi. Kolaborasi merupakan perpaduan antara model pembelajaran Mind Mapping dan model NHT yang memberikan kesempatan kepada guru untuk mengelola pembelajaran di kelas dengan melibatkan seluruh siswa untuk lebih aktif dalam proses pembelajaran.

Model pembelajaran Mind Mapping merupakan model mencatat kreatif yang memudahkan kita mengingat banyak informasi, memungkinkan kita mengingat perkataan dan bacaan, meningkatkan pemahaman terhadap materi, membantu mengorganisasikan materi melalui simbol, gambar dan warna.


(12)

4

Sehingga meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi tersebut. Model pembelajaran Numbered Heads Together adalah suatu pendekatan untuk melibatkan lebih banyak siswa dalam menelaah materi yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek pemahaman siswa terhadap isi pelajaran tersebut.

Melalui kolaborasi model pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together diharapkan dapat mengubah kesan bagi siswa bahwa pelajaran ekonomi adalah pelajaran yang membosankan. Serta dapat membantu siswa mengemukakan ide-ide kreatif yang dapat membuat siswa menjadi lebih aktif di kelas.

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, perlu diusahakan perbaikan pembelajaran siswa dengan lebih memfokuskan pada pembelajaran yang mengaktifkan siswa sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul: “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Dengan Menerapkan Kolaborasi Model Pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together Kelas XI IPS SMA Swasta Parulian 2 Medan Tahun Ajaran 2013/2014”

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang diuraikan diatas maka yang akan menjadi identifikasi masalah adalah sebagai berikut:

1. Apa penyebab rendahnya hasil belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Swasta Parulian 2 Medan?


(13)

5

2. Apakah penerapan kolaborasi model pembelajaran Mind MappingdanNumbered Heads Together dapat meningkatkan hasil belajar ekonomi siswa di kelas XI IPS SMA Swasta Parulian 2 Medan?

1.3 Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka penelitian ini dibatasi pada “Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS SMA Swasta Parulian 2 Medan pada materi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara”.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dipaparkan di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

Bagaimanakah peningkatan hasil belajar ekonomi siswa dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together (NHT) kelas XI IPS SMA Swasta Parulian 2 Medan?

1.5 Pemecahan Masalah

Untuk memecahkan masalah pada rumusan masalah maka alternatif pemecahan masalah yang dapat diambil adalah dengan menggunakan model pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together di kelas XI agar siswa yang kurang aktif tidak akan ketinggalan pelajaran dengan siswa yang aktif.


(14)

6

Model pembelajaran Mind Mapping adalah cara mencatat materi pelajaran yang memudahkan siswa untuk belajar. Mind mapping juga dapat dikatakansebagai teknik mencatat kreatif sehingga lebih mudah daripada pencatatan tradisional. Dengan mencatat, maka siswa lebih mudah menguasai pelajaran ekonomi karena siswa sudah mengetahui inti dari materi pelajaran tersebut. Sedangkan model pembelajaran Numbered Heads Together, siswa dituntut belajar kelompok. Siswa dilatih dan dibiasakan berbagi dalam kelompok.

Model pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together dapat membantu guru menciptakan suasana belajar yang menarik, dan membangkitkan kepercayaan diri serta keaktifan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran. Dan diharapkan dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together dapat meningkatkan hasil belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Swasta Parulian 2 Medan.

1.6Tujuan Penelitian

Berdasarkan pemecahan masalah di atas, maka yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar ekonomi siswa dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Togetherkelas XI IPS SMA Swasta Parulian 2 Medan.


(15)

7

1.7Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :

1. Sebagai bahan masukan bagi penulis dalam meningkatkan wawasan dan pengetahuan mengenai kolaborasi model pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together.

2. Sebagai bahan informasi bagi sekolah, khususnya guru bidang studi Ekonomi di SMA Swasta Parulian 2 Medan untuk menentukan model pembelajaran yang tepat dalam proses belajar mengajar.

3. Sebagai referensi dan masukan bagi civitas akademik Fakultas Ekonomi UNIMED dan pihak lain yang melakukan penelitian yang serupa.


(16)

61

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil analisis data dan pembahasan maka diambil kesimpulan yaitu: 1. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Mind Mapping dan Numbered

Heads Together dapat meningkatkan hasil belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS di SMA Swasta Parulian 2 Medan, dimana pada pre test terdapat siswa yang tuntas sebanyak 5 orang (12,5%) dengan nilai rata-rata 60,5, pada siklus I siswa tuntas 13 orang (32,5%) dengan nilai rata-rata siswa 72, maka terjadi peningkatan ketuntasan belajar sebesar 20%. Pada siklus II mengalami peningkatan siswa tuntas 34 orang (85%) dengan nilai rata-rata siswa 85,5. Maka terjadi peningkatan ketuntasan belajar dari siklus I ke siklus II sebesar 52,5%.

2. Dilakukan uji t untuk membandingkan nilai pre test terhadap KKM. Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan rumus uji t diperoleh

sebesar -8,68. Selanjutnya dikonsultasikan dengan pada dk = n-2 dengan taraf nyata =0,05, maka diperoleh sebesar 1,68, dapat disimpulkan bahwa yaitu -8,68 < 1,68. Berdasarkan hal ini maka hipotesis yang menyatakan “tidak ada peningkatan yang signifikan antara nilai pre test dengan nilai KKM dengan menerapkan Kolaborasi Model Pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together pada siswa kelas XI IPS SMA Parulian 2 Medan


(17)

62

3. Hasil belajar siswa mengalami peningkatan yang signifikan dibuktikan dengan perhitungan uji t membandingkan hasil belajar post test I dan post test II diperoleh > yaitu 4,24 > 1,68 menyatakan bahwa hasil belajar post test I dan post test II mengalami peningkatan yang signifikan. 4. Hasil belajar siswa juga dibuktikan dengan membandingkan perhitungan

uji t pada hasil belajar setiap siklus dengan nilai KKM dimana pada siklus I diperoleh < yaitu -2,77 < 1,68 menyatakan bahwa hasil belajar siswa tidak mengalami peningkatan yang signifikan. Kemudian dilanjutkan pada siklus II diperoleh > yaitu 7,14 > 1,68 dengan taraf signifikan 0,95 dan = 0,05 dengan dk = n-2, yang menyatakan bahwa ada peningkatan yang signifikan antara hasil belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Swasta Parulian 2 Medan T.A 2013/2014 dengan menerapkan Kolaborasi Model Pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together dengan nilai KKM.


(18)

63

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, dapat disarankan beberapa hal berikut: 1. Dalam kegiatan belajar mengajar disarankan kepada guru bidang studi

Ekonomi untuk menggunakan Kolaborasi Model Pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together sebagai alternatif dalam pembelajaran mata pelajaran ekonomi sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa khususnya pada pokok bahasan APBN.

2. Kepada peneliti lain yang melakukan penelitian sejenis untuk dapat memodifikasi kearah yang lebih baik dari yang dilakukan peneliti dalam menerapkan Kolaborasi Model Pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together di dalam kelas karena masih terdapat kekurangan yang dilakukan peneliti dalam penerapannya.


(19)

DAFTAR PUSTAKA

Aqib, Zainal, dkk. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrana widya. Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktik).

Jakarta: Rineka Cipta.

Buzan, Tony (2010). Buku Pintar Mind Mapping. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.

De Porter, dkk. Quantum Teaching. Bandung. 2005 : Khaifah

Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Hamalik, U. 2008. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Herdians, 2002. http://gurupkn.wordpress.com/category/pembelajaran/model-model. Model pembelajaran Numbered Heads Together. (diakses 20 maret 2013)

2009. Model Pembelajaran Mind Mapping (diakses 20 maret 2013) Kunandar. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Rajawali Pers.

Lie, Anita. 2010. Cooperative Learning. Jakarta: Grasindo

Mahardika. (2010). Penerapan Metode Pembelajaran Numbered Heads Together (NHT) Disertai Media Audio Visual Untuk Meningkatkan Partisipasi Siswa Kelas VII-E SMP Negeri 8 Surakarta Tahun Pelajaran 2009/2010. Surakarta. Jurnal Penidikan Biologi FKIP USM SURAKARTA.

Manurung. (2011). Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Mind Mapping dan Talking Stick Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IS SMA Negeri 2 Pematang Siantar Tahun Pembelajaran 2010/2011. Medan. Skripsi FE UNIMED.

Muhamad. 2005. Teori Belajar. Surabaya : Unesa

Oktamarini, Indrayani. (2011). Penerapan Model Kuantum Teaching (Quantum Teaching) Dengan Teknik Mind Mapping Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika Pada Siswa SD Kelas V No 2 Bungan Tahun Pelajaran 2008/2009. Karya Ilmiah. FKIP Universitas Mahasaraswati Denpasar.

Olivia. 2008. Gembira Belajar Dengan Mind Mapping. Jakarta : Elex Media Komputindo.


(20)

Rusniah. http://p4tkmatematika.org/downloads/ppp?og (diakses 20 maret 2013) Ahmad. 2010. Strategi Belajar Mengajar dan Micro Teaching. Padang:

Quantum Teaching.

Situmorang, (2012). Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Numbered Heads Together Dengan Model Pembelajaran Course Review Horay Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 2 Tarutung T.P 2012/2013. Medan. Skripsi FE UNIMED.

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta.

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Suprijono. Agus. 2010. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Sutarni. 2011. Penerapan Metode Mind Mapping Dalam Meningkatkan

Kemampuan Mengerjakan Soal. Jurnal Pendidikan Penabur No. 16 Trianto. 2007. Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik.

Jakarta:Pustaka Publisher.

Wijayati, dkk. (2008). Penggunaan Model Pembelajaran Numbered Heads Together Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kimia. Semarang. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, Vol 2 No. 2, 2008 halaman 281-286 (diakses 23 maret 2013)

Wulandari, Sri. 2009. Penggunaan Model pembelajaran Tutor Sebaya untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. http://isjd.lipi.go.id/admin/journal. diakses tanggal 2 April 2013.


(1)

1.7Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :

1. Sebagai bahan masukan bagi penulis dalam meningkatkan wawasan dan pengetahuan mengenai kolaborasi model pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together.

2. Sebagai bahan informasi bagi sekolah, khususnya guru bidang studi Ekonomi di SMA Swasta Parulian 2 Medan untuk menentukan model pembelajaran yang tepat dalam proses belajar mengajar.

3. Sebagai referensi dan masukan bagi civitas akademik Fakultas Ekonomi UNIMED dan pihak lain yang melakukan penelitian yang serupa.


(2)

61

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil analisis data dan pembahasan maka diambil kesimpulan yaitu: 1. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Mind Mapping dan Numbered

Heads Together dapat meningkatkan hasil belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS di SMA Swasta Parulian 2 Medan, dimana pada pre test terdapat siswa yang tuntas sebanyak 5 orang (12,5%) dengan nilai rata-rata 60,5, pada siklus I siswa tuntas 13 orang (32,5%) dengan nilai rata-rata siswa 72, maka terjadi peningkatan ketuntasan belajar sebesar 20%. Pada siklus II mengalami peningkatan siswa tuntas 34 orang (85%) dengan nilai rata-rata siswa 85,5. Maka terjadi peningkatan ketuntasan belajar dari siklus I ke siklus II sebesar 52,5%.

2. Dilakukan uji t untuk membandingkan nilai pre test terhadap KKM. Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan rumus uji t diperoleh

sebesar -8,68. Selanjutnya dikonsultasikan dengan pada dk = n-2 dengan taraf nyata =0,05, maka diperoleh sebesar 1,68, dapat disimpulkan bahwa yaitu -8,68 < 1,68. Berdasarkan hal ini maka hipotesis yang menyatakan “tidak ada peningkatan yang signifikan antara nilai pre test dengan nilai KKM dengan menerapkan Kolaborasi Model Pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together pada siswa kelas XI IPS SMA Parulian 2 Medan


(3)

3. Hasil belajar siswa mengalami peningkatan yang signifikan dibuktikan dengan perhitungan uji t membandingkan hasil belajar post test I dan post test II diperoleh > yaitu 4,24 > 1,68 menyatakan bahwa hasil belajar post test I dan post test II mengalami peningkatan yang signifikan. 4. Hasil belajar siswa juga dibuktikan dengan membandingkan perhitungan

uji t pada hasil belajar setiap siklus dengan nilai KKM dimana pada siklus I diperoleh < yaitu -2,77 < 1,68 menyatakan bahwa hasil belajar siswa tidak mengalami peningkatan yang signifikan. Kemudian dilanjutkan pada siklus II diperoleh > yaitu 7,14 > 1,68 dengan taraf signifikan 0,95 dan = 0,05 dengan dk = n-2, yang menyatakan bahwa ada peningkatan yang signifikan antara hasil belajar ekonomi siswa kelas XI IPS SMA Swasta Parulian 2 Medan T.A 2013/2014 dengan menerapkan Kolaborasi Model Pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together dengan nilai KKM.


(4)

63

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, dapat disarankan beberapa hal berikut: 1. Dalam kegiatan belajar mengajar disarankan kepada guru bidang studi

Ekonomi untuk menggunakan Kolaborasi Model Pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together sebagai alternatif dalam pembelajaran mata pelajaran ekonomi sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa khususnya pada pokok bahasan APBN.

2. Kepada peneliti lain yang melakukan penelitian sejenis untuk dapat memodifikasi kearah yang lebih baik dari yang dilakukan peneliti dalam menerapkan Kolaborasi Model Pembelajaran Mind Mapping dan Numbered Heads Together di dalam kelas karena masih terdapat kekurangan yang dilakukan peneliti dalam penerapannya.


(5)

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktik). Jakarta: Rineka Cipta.

Buzan, Tony (2010). Buku Pintar Mind Mapping. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.

De Porter, dkk. Quantum Teaching. Bandung. 2005 : Khaifah

Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Hamalik, U. 2008. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Herdians, 2002. http://gurupkn.wordpress.com/category/pembelajaran/model-model. Model pembelajaran Numbered Heads Together. (diakses 20 maret 2013)

2009. Model Pembelajaran Mind Mapping (diakses 20 maret 2013) Kunandar. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Rajawali Pers.

Lie, Anita. 2010. Cooperative Learning. Jakarta: Grasindo

Mahardika. (2010). Penerapan Metode Pembelajaran Numbered Heads Together (NHT) Disertai Media Audio Visual Untuk Meningkatkan Partisipasi Siswa Kelas VII-E SMP Negeri 8 Surakarta Tahun Pelajaran 2009/2010. Surakarta. Jurnal Penidikan Biologi FKIP USM SURAKARTA.

Manurung. (2011). Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Mind Mapping dan Talking Stick Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IS SMA Negeri 2 Pematang Siantar Tahun Pembelajaran 2010/2011. Medan. Skripsi FE UNIMED.

Muhamad. 2005. Teori Belajar. Surabaya : Unesa

Oktamarini, Indrayani. (2011). Penerapan Model Kuantum Teaching (Quantum Teaching) Dengan Teknik Mind Mapping Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika Pada Siswa SD Kelas V No 2 Bungan Tahun Pelajaran 2008/2009. Karya Ilmiah. FKIP Universitas Mahasaraswati Denpasar.

Olivia. 2008. Gembira Belajar Dengan Mind Mapping. Jakarta : Elex Media Komputindo.


(6)

Rusniah. http://p4tkmatematika.org/downloads/ppp?og (diakses 20 maret 2013) Ahmad. 2010. Strategi Belajar Mengajar dan Micro Teaching. Padang:

Quantum Teaching.

Situmorang, (2012). Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Numbered Heads Together Dengan Model Pembelajaran Course Review Horay Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 2 Tarutung T.P 2012/2013. Medan. Skripsi FE UNIMED.

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta.

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Suprijono. Agus. 2010. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Sutarni. 2011. Penerapan Metode Mind Mapping Dalam Meningkatkan

Kemampuan Mengerjakan Soal. Jurnal Pendidikan Penabur No. 16 Trianto. 2007. Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik.

Jakarta:Pustaka Publisher.

Wijayati, dkk. (2008). Penggunaan Model Pembelajaran Numbered Heads Together Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kimia. Semarang. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, Vol 2 No. 2, 2008 halaman 281-286 (diakses 23 maret 2013)

Wulandari, Sri. 2009. Penggunaan Model pembelajaran Tutor Sebaya untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. http://isjd.lipi.go.id/admin/journal. diakses tanggal 2 April 2013.


Dokumen yang terkait

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF DENGAN MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 KEDUNG ADEM BOJONEGORO

0 3 1

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI MELALUI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NUMBERED HEADS TOGETHER PADA SISWA KELAS X SEMESTER GENAP SMA NEGERI 2 METRO PELAJARAN 2011/2012

0 11 100

NUMBERED HEADS TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA

0 0 9

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING PADA SISWA KELAS XI IPA.3 SMA N 1 KINALI Hendri Budiman SMAN 1 Kinali Email: hendribudiman01gmaill.com

0 0 12

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER DENGAN MEDIA VIDEO UNTUK MENINGKATKAN KERJASAMA DAN HASIL BELAJAR SEJARAH SISWA SMA

0 0 13

PENGARUH MODEL KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS V SD

0 2 10

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL PEMBELAJARAN IPS MENGGUNAKAN TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER KELAS III SD

0 0 15

1 PENGARUH MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MAN 2 PONTIANAK

0 0 9

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TIPE NUMBERED HEADS TOGHETHER SISWA KELAS VIII SMP N 1 ALIAN

0 0 8

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 3 MIJEN KUDUS

0 1 23