TINJAUAN YURIDIS MENGENAI PENERAPAN KELUARNYA PERATURAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG BATASAN TINDAK PIDANA RINGAN DAN JUMLAH DENDA DALAM KUHP OLEH HAKIM DALAM MEMUTUS PERKARA TINDAK PIDAN.

ABSTRAK
Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 2012 tentang Batasan
Tindak Pidana Ringan dan Jumlah Denda dalam KUHP mengatur
mengenai penyesuaian nominal uang yang ditetapkan sebelumnya pada
tahun 1960, di sesuaikan dengan keadaan saat ini yaitu 2012 (pada saat
Peraturan Mahkamah Agung tersebut dibuat). Dengan Latar belakang
banyak kasus pencurian dengan nominal kerugian yang sangat sedikit
namun di hukum dengan pidana penjara yang tidak sesuai dengan
kerugian yang di terima oleh korban, seperti kasus pencurian 3 buah
kakau oleh nenek minah. Istilah tindak pidana ringan adalah perkara yang
diancam dengan pidana penjara atau kurungan paling lama 3 (tiga) bulan
dan/ atau denda sebanyak-banyaknya Rp. 7.500,- (Tujuh Ribu Lima Ratus
Rupiah). Namun dalam praktik, perkara yang termasuk dalam pidana
ringan masih di kategorikan sebagai tindak pidana biasa sehingga
ketentuan dalam Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 2012
tentang Penyesuaian Batasan Tindak Pidana Ringan dan Jumlah Denda
dalam KUHP tidak terlaksana secara efisien. Penulis akan memberikan
gambaran tentang kekuatan mengikat Peraturan Mahkamah Agung dalam
hierarki Perundang-undangan di Republik Indonesia dan penerapan dari
Peraturan Mahkamah Agung tersebut dihubungkan dengan putusan hakim
tentang beberapa kasus tindak pidana ringan di Pengadilan Negeri Kelas

1A Khusus Bandung.
Untuk memahami permasalahan ini, penulis mencoba untuk
melakukan pendekatan deskriptif analitis yaitu menggambarkan peraturan
perundang-undangan yang berlaku dikaitkan dengan teori-teori hukum
dan praktik pelaksanaan hukum positif yang menyangkut permasalahan
Peraturan Mahkamah Agung tersebut. Penulis melakukan wawancara
kepada hakim Pengadilan Negeri Kelas 1A Kota Bandung mengenai
penerapan Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 2012 tersebut.
Peraturan Mahkamah Agung tersebut merupakan peraturan yang
hanya mengikat intern Mahkamah Agung saja, Peraturan tersebut juga
tidak terdapat dalam hierarki Perundang-undangan di Indonesia.
Peraturan Mahkamah Agung hanya bersifat anjuran, namun bukan berarti
Peraturan tersebut menjadi di kesampingkan. Kedudukan Peraturan
Mahkamah Agung harus diperkuat lagi dengan Perundang-undangan yang
lebih tinggi. Penerapan Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 2012
belum terlaksana secara baik khususnya di lingkungan Pengadilan Negeri
Kelas 1A Kota Bandung, karena kurangnya koordinasi mengenai
Peraturan tersebut kepada aparat penegak hukum yang lain.

v


Dokumen yang terkait

Penyesuaian batasan tindak pidana ringan dan jumlah denda dalam kuhp terhadap perkara tindak pidana pencurian: analisis peraturan mahkamah agung nomor 02 Tahun 2012 tentang penyesuaian batasan tindak pidana ringan dan jumlah denda dalam KUHP

3 47 104

PEMIDANAAN KASUS TINDAK PIDANA PENCURIAN RINGAN SEBELUM DAN SESUDAH PERATURAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 2 TAHUN 2012

0 3 78

PENERAPAN PERMA NO. 2 TAHUN 2012 TENTANG PENYESUAIAN BATAS TINDAK PIDANA RINGAN DAN JUMLAH DENDA DALAM KUHP TERKAIT VONIS PERKARA TINDAK PIDANA RINGAN.

0 6 15

IS PENERAPAN PERMA NO. 2 TAHUN 2012 TENTANG PENYESUAIAN BATAS TINDAK PIDANA RINGAN DAN JUMLAH DENDA DALAM KUHP TERKAIT VONIS PERKARA TINDAK PIDANA RINGAN.

0 3 11

I B PENERAPAN PERMA NO. 2 TAHUN 2012 TENTANG PENYESUAIAN BATAS TINDAK PIDANA RINGAN DAN JUMLAH DENDA DALAM KUHP TERKAIT VONIS PERKARA TINDAK PIDANA RINGAN.

1 3 16

II PENERAPAN PERMA NO. 2 TAHUN 2012 TENTANG PENYESUAIAN BATAS TINDAK PIDANA RINGAN DAN JUMLAH DENDA DALAM KUHP TERKAIT VONIS PERKARA TINDAK PIDANA RINGAN.

0 3 6

TINJAUAN YURIDIS MENGENAI DASAR PERTIMBANGAN HAKIM DALAM MEMUTUS TINDAK PIDANA Tinjaun Yuridis Mengenai Dasar Pertimbangan Hakim Dalam Memutus Tindak Pidana Pencabulan Pada Anak di Bawah Umur (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Surakarta).

0 0 10

PERUBAHAN UNDANG-UNDANG MELALUI PERATURAN MAHKAMAH AGUNG NO 02 TAHUN 2012 TENTANG PENYESUAIAN BATASAN TINDAK PIDANA RINGAN DAN JUMLAH DENDA DALAM KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PIDANA.

0 1 17

Implementasi Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 2012 Tentang Penyesuaian Batasan Tindak Pidana Ringan Dan Jumlah Denda Dalam Kuhp Di Kepolisian Resor Rembang (Studi Kasus Pada Tindak Pidana Pencurian Ringan)

0 0 10

TESIS KEWENANGAN PENYIDIK RADEN BAGUS TESIS KEWENANGAN PENYIDIK DAN PENUNTUT UMUM DALAM HAL PENAHANAN BERDASARKAN KUHAP SETELAH BERLAKUNYA PERMA NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG PENYESUAIAN BATASAN TINDAK PIDANA RINGAN DAN JUMLAH DENDA DALAM KUHP

0 0 20