FORMULASI GRANUL EFFERVESCENT ANTIMALARIA DENGAN PENYALUT HIDROKSIPROPIL SELULOSA.
ABSTRAK
Rasa obat antimalaria yang pahit menjadi kendala dalam terapi antimalaria. Melalui
penyalutan bahan aktif diharapkan dapat menyelesaikan masalah tersebut. Penyalutan
terhadap bahan aktif menggunakan polimer, yaitu Hidroksipropil Selulosa (HPC).
Penyalutan dilakukan menggunakan alat spray drying dengan kondisi penyalut
meliputi suhu inlet 118oC dan outlet 65oC. Setelah penyalutan diformulasikan dalam
bentuk sediaan granul effervescent. Hasil evaluasi granul effervescent menunjukan
bahwa sediaan yang dibuat memenuhi persyaratan sebagai sediaan yang baik.
Kata kunci: Rasa pahit, HPC, Spray drying, Granul effervescent
iii
ABSTRACT
The bitter taste of antimalarial drugs become an obstacle in antimalarial therapy.
Through coating the active ingredient is expected to resolve the issue. Coating of the
active ingredient using a polymer, namely hydroxypropyl cellulose (HPC). Coating
performed using a spray drying the coating conditions include inlet temperature and
outlet 65 oC 118 oC. After coating the dosage form is formulated in effervescent
granules. Evaluation results showed that the preparation of effervescent granules are
designed to meet the requirements as a good preparation.
Key words: Bitter taste, HPC, Spray drying, Effervescent granules
iv
Rasa obat antimalaria yang pahit menjadi kendala dalam terapi antimalaria. Melalui
penyalutan bahan aktif diharapkan dapat menyelesaikan masalah tersebut. Penyalutan
terhadap bahan aktif menggunakan polimer, yaitu Hidroksipropil Selulosa (HPC).
Penyalutan dilakukan menggunakan alat spray drying dengan kondisi penyalut
meliputi suhu inlet 118oC dan outlet 65oC. Setelah penyalutan diformulasikan dalam
bentuk sediaan granul effervescent. Hasil evaluasi granul effervescent menunjukan
bahwa sediaan yang dibuat memenuhi persyaratan sebagai sediaan yang baik.
Kata kunci: Rasa pahit, HPC, Spray drying, Granul effervescent
iii
ABSTRACT
The bitter taste of antimalarial drugs become an obstacle in antimalarial therapy.
Through coating the active ingredient is expected to resolve the issue. Coating of the
active ingredient using a polymer, namely hydroxypropyl cellulose (HPC). Coating
performed using a spray drying the coating conditions include inlet temperature and
outlet 65 oC 118 oC. After coating the dosage form is formulated in effervescent
granules. Evaluation results showed that the preparation of effervescent granules are
designed to meet the requirements as a good preparation.
Key words: Bitter taste, HPC, Spray drying, Effervescent granules
iv