PELAKSANAAN PEMBERIAN DISPENSASI USIA PERKAWINAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN DI KABUPATEN KARANGANYAR (Studi Kasus Tahun 2007-2012).

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

PELAKSANAAN PEMBERIAN DISPENSASI USIA PERKAWINAN
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974
TENTANG PERKAWINAN DI KABUPATEN KARANGANYAR
(Studi Kasus Tahun 2007-2012)

Penulisan Hukum
(Skripsi)

Disusun dan Diajukan untuk
Melengkapi Persyaratan guna Memperoleh Derajat Sarjana S1
dalam Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta
Oleh

Nourma Dewi
E0009242


FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
2013

i

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

ii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

iii

perpustakaan.uns.ac.id


digilib.uns.ac.id

PERNYATAAN

Nama

: Nourma Dewi

NIM

: E.0009242

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penulisan hukum (skripsi) berjudul :
PELAKSANAAN
BERDASARKAN

PEMBERIAN

DISPENSASI


UNDANG-UNDANG

USIA

NOMOR

1

PERKAWINAN
TAHUN

1974

TENTANG PERKAWINAN DI KABUPATEN KARANGANYAR (Studi
Kasus Tahun (2007-2012) adalah betul-betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan
karya saya dalam penulisan hukum (skripsi ini diberi tanda citasi dan ditunjukkan
dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak
benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan
penulisan hukum (skripsi) dan gelar yang saya peroleh dari penulisan hukum
(skripsi) ini.


Surakarta, 16 April 2013
Yang membuat pernyataan

Nourma Dewi
NIM.E0009242

iv

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

ABSTRAK

Nourma Dewi, E0009242. 2013. PELAKSANAAN PEMBERIAN
DISPENSASI USIA PERKAWINAN BERDASARKAN UNDANGUNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN DI
KABUPATEN KARANGANYAR (Studi Kasus Tahun 2007-2012) Fakultas
Hukum Universitas Sebelas Maret.
Di dalam Pasal 7 ayat (1) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang

Perkawinan, diatur batas minimum usia perkawinan untuk laki-laki 19 tahun dan
wanita 16 tahun. Akan tetapi, jika ingin melangsungkan perkawinan tetapi usia
calon mempelai kurang dari batas usia yang ditetapkan pada Pasal 7 ayat (1),
maka harus mengajukan dispensasi perkawinan ke pengadilan sebagaimana
tercantum dalam Pasal 7 ayat (2). Namun, masalah dispensasi perkawinan ini
tidak diatur secara detail. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini ada
dua, pertama apakah alasan-alasan pengajuan dispensasi perkawinan di Kabupaten
Karanganyar, kedua bagaimana pelaksanaan pemberian dispensasi perkawinan di
Kabupaten Karanganyar.
Penelitian ini merupakan penelitian hukum empiris bersifat deskriptif.
Jenis dan sumber data yang digunakan adalah data primer yang didukung data
sekunder. Data primer diperoleh dari wawancara di Pengadilan Agama dan
Pengadilan Negeri Karanganyar, sedangkan data sekunder diperoleh dari studi
dokumen perundang-undangan dan bahan hukum yang lain. Dalam menganalisis
data yang telah diperoleh tersebut dipergunakan teknik analisis data kualitatif
dengan model analisis interaktif.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dihasilkan kesimpulan,
yaitu pertama alasan-alasan pengajuan dispensasi usia perkawinan adalah hamil
terlebih dahulu, kekhawatiran orang tua, dan kesiapan calon mempelai untuk
melangsungkan perkawinan, kedua proses pelaksanaan pemberian dispensasi

diawali dengan mengajukan permohonan dispensasi perkawinan di pengadilan
agama atau pengadilan negeri dan hakim memutuskan perkara berdasarkan bukti,
dalil-dalil pemohon, peraturan perundang-undangan, dan hukum islam.

Kata kunci

: Dispensasi perkawinan, alasan, pelaksanaan

v

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

ABSTRACT

Nourma Dewi, E0009242. 2013. Implementation of dispensation age marriage
based on act number 1 year 1974 on marriage in Karanganyar ( case study year
2007-2012 ) Faculty of Law, Sebelas Maret University.
In article 7 paragraph ( 1 ) the law number 1 year 1974 on marriage,

arranged of the minimum limits the age of 19 years of marriage for men and
women 16 years. However, if you want to were continuing marriage but the age of
prospective bride less than age limits stipulated in article 7 paragraph ( 1 ), then
should propose a dispensation marriage to court as stipulated in article 7
paragraph ( 2 ). However, the problem is not regulated marriage dispensation in
detail. The problems raised during this research there are two, first are the
reasons the filing of a dispensation marriage in karanganyar, second how the
implementation of the provision of dispensation marriage in Karanganyar.
This research is a descriptive empiric law research. The data and source
of data used encompass primary data which is supported by secondary data. The
primary data is acquired from the interview in the Karanganyar District Court
and religion meanwhile the secondary data are obtained from document
legislation studies and other law materials. Then, qualitative data analysis
technique with an interactive analysis model is used in analyzing the obtained
data.
There are two conclusion based on the result and discussion of this
research, First, reasons filing dispensations age marriage is pregnant first,
worries parents, and readiness prospective intending to were continuing
marriage, second, implementation process of dispensation prefixed to propose
the dispensations marriage in court religion or district court and judges decide

the matter of evidence based, the applicant, the legislation, and islamic law.

Keywords

: Dispensation marriage, Implementation, Reason

vi

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

MOTO
Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan suatu kaum sampai mereka
mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri (QS. ArRasulullah saw.bersabda: "Allah berfirman: 'Aku berada pada sangkaan
hamba-Ku, Aku selalu bersamanya jika ia mengingat-Ku, jika ia mengingatKu pada dirinya maka Aku mengingatnya pada diri-Ku, jika ia mengingatKu dalam suatu kaum, maka Aku mengingatnya dalam suatu kaum yang
lebih baik darinya, dan jika ia mendekat kepada-Ku satu jengkal maka Aku
mendekat padanya satu hasta, jika ia mendekat pada-Ku satu hasta maka
Aku mendekat padanya satu depa, jika ia datang kepada-Ku dengan
berjalan kaki, maka Aku akan datang kepadanya dengan berlari

(Hadits abu hurairah)
Buah paling manis dari bermimpi adalah kejadian-kejadian menakjubkan
dalam perjalanan menggapainya (Andrea Hirata)
Dengan "berpikir positif" kita bisa melewati samudera luas, penuh dengan
badai, meski hanya menaiki perahu kecil.
Dengan "berpikir negatif", bahkan waduk kecil, tenang, cerah, naik perahu
bermesin sekalipun, kita tidak kuasa tiba di tepi seberangnya
(Tere Lije)
Aku tidak bisa memprediksi masa depan. Hanya bisa memberikan yang
terbaik dari diriku hari ini. (kata_inspiratif)

vii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

PERSEMBAHAN

Penulisan Hukum ini dipersembahkan kepada :


Allah SWT yang telah memberikan kehidupkan serta menitipkan Rahmat
dan Hidayah-Nya

Ibu Siti Rusmi dan Bapak Sunardi, kedua orang tua penulis yang telah
melimpahkan kasih sayang yang melimpah lebih dari pada yang dapat
diungkapkan oleh kata

Adik-adik penulis yang selalu menjadi dorongan untuk menjadi lebih baik
dan menjadi pembelajaranku untuk bertanggung jawab

Sahabat-sahabat yang selalu memberi semangat dan ada disetiap suka
maupun duka

Serta semua pihak yang telah membantu dalam proses penyelesaian
penulisan hukum ini

viii

perpustakaan.uns.ac.id


digilib.uns.ac.id

KATA PENGANTAR
Dengan mengucap Alhamdulillah, penulis panjatkan puji syukur atas
kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan penulisan hukum (skripsi)
yang berjudul
PERKAWINAN
TAHUN

1974

KARANGANYA

PELAKSANAAN

PEMBERIAN DISPENSASI USIA

BERDASARKAN
TENTANG

UNDANG-UNDANG

PERKAWINAN

DI

NOMOR

1

KABUPATEN

(Studi Kasus Tahun 2007-2012) . Penulisan hukum ini

diajukan sebagai persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum (S.H)
derajat S1 dalam Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
Penulisan hukum ini membahas tentang pelaksanaan pemberian dispensasi
perkawinan di Pengadilan Agama dan Pengadilan Negeri Karanganyar. Saat ini
banyak pengajuan dispensasi perkawinan di berbagai daerah di Indonesia,
contohnya di Kaupaten Karanganyar bahkan mengalami peningkatan pengajuan
dispensasi perkawinan dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, dalam penyusunan
penulisan hukum ini, penulis berusaha mengumpulkan berbagai informasi
mengenai dispensasi usia perkawinan dari berbagai sumber khususnya melakukan
penelitian di Pengadilan Agama dan Pengadilan Negeri Karanganyar.
Penulisan hukum ini sendiri tidak akan terselesaikan tanpa dukungan dan
kerjasama dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis
merasa perlu mengucapakan terima kasih kepada :
1.

Bapak Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S selaku Rektor Universitas Sebelas Maret
Surakarta.

2.

Ibu Prof. Hartiniwingsih, S.H., M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3.

Bapak Ayub Torry Satriyo Kusumo, S.H.,

selaku Pembimbing

Akademik penulis selama menuntut ilmu di Fakultas Hukum Universitas
Sebelas Maret Surakarta.

ix

perpustakaan.uns.ac.id

4.

digilib.uns.ac.id

Ibu Djuwityastuti, S.H.,M.H. selaku Ketua Bagian Hukum Perdata Fakultas
Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

5.

Bapak Pranoto, S.H.,M.H. selaku pembimbing I penulis dalam menyelesaikan
penulisan hukum ini.

6.

Ibu Anjar Sri Ciptorukmi Nugraheni, S.H, M.Hum selaku pembimbing II
penulis dalam menyelesaikan penulisan hukum ini.

7.

Bapak Drs.H. Makmun, M.H. selaku hakim Pengadilan Agama Karanganyar

8.

Suminah, S.H,M.H selaku Kepala Plt. Panmud Permohonan Pengadilan
Agama Karanganyar

9.

Suparno, S.H selaku Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Karanganyar

10. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
atas segala bekal ilmu yang bermanfaat selama menuntut ilmu di Fakultas
Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
11. Segenap karyawan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
yang telah memberikan pelayanan terbaik kepada penulis selama berada di
Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
12. Kedua orang tua penulis, Ibu Siti Rusmi dan Bapak Sunardi, serta adikadikku

motivasi.

13. Sahabat-sahabatku, Erna, Febriana Putri Kusuma, Retno Ardiyani K , Melani
Yustianing A, Annisa Putri Handayani
14. Saudara-saudara di FOSMI FH UNS
15. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
banyak membantu penulis dalam menyelesaikan penulisan hukum ini.
Penulis sadar bahwa penulisan hukum ini masih jauh dari kesempurnaan,
untuk itu penulis mohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan
penulisan hukum ini. Penulis berharap semoga penulisan hukum ini dapat
memberikan manfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan bagi semua pihak
yang membutuhkan. Terima kasih.
Surakarta, 16 April 2013

Penulis

x

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .....................................................................................

i

HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................

ii

HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................

iii

HALAMAN PERNYATAAN ......................................................................

iv

ABSTRAK .....................................................................................................

v

ABSTRACT ...................................................................................................

vi

MOTTO ..........................................................................................................

vii

PERSEMBAHAN ..........................................................................................

viii

KATA PENGANTAR ...................................................................................

ix

DAFTAR ISI ..................................................................................................

xi

DAFTAR BAGAN .........................................................................................

xiv

DAFTAR TABEL ........................................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xvi

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar belakang masalah ........................................................

1

B. Rumusan masalah .................................................................

4

C. Tujuan penelitian ................................................................... 5
D. Manfaat penelitian ................................................................. 5
E. Metode penelitian .................................................................. 6
F.

BAB II

Sistematika penulisan hukum ................................................ 11

TINJAUAN PUSTAKA
A. Kerangka Teori
1.

Tinjauan tentang Perkawinan
a.

Istilah dan Pengertian Perkawinan............................ 13

b.

Tujuan Perkawinan ................................................... 16

c.

Asas-asas Perkawinan .............................................. 17

d.

Syarat-syarat Perkawinan........................................... 22

xi

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

e.
2.

Akibat Hukum Perkawinan .......................................... 27

Tinjauan tentang Dispensasi Perkawinan
a.

Pengertian Dispensasi Perkawinan................................28

b.

Dasar

Diperbolehkannya

Pemberian

Dispensasi

Perkawinan....................................................................28
B. Kerangka Pemikiran ...................................................................29

BAB III

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A.

Hasil Penelitian
1.

2.

Deskripsi Lokasi
a.

Pengadilan Agama Karanganyar.............................

31

b.

Pengadilan Negeri Karanganyar.............................

36

Alasan-Alasan

Pengajuan

Dispensasi

Perkawinan

Kabupaten Karanganyar.................................................
3.

di
40

Pelaksanaan Pemberian Dispensasi Perkawinan di Kabupaten
Karanganyar
a. Prosedur Pengajuan Dispensasi Perkawinan di Pengadilan
Agama Karanganyar.................................................. 41
b. Prosedur Pengajuan Dispensasi Perkawinan di Pengadilan
Negeri Karanganyar.................................................
c. Pertimbangan

hakim

dalam

memutus

45

permohonan

dispensasi usia perkawinan di Pengadilan Agama dan
Pengadilan Negeri Karangayar ................................
B.

47

Pembahasan
1.

Alasan-Alasan

Pengajuan

Dispensasi

Perkawinan

di

Kabupaten Karanganyar................................................. 49
2.

Pelaksanaan Pemberian Dispensasi Perkawinan di Kabupaten
Karanganyar
a. Prosedur Pengajuan Dispensasi Perkawinan di Pengadilan
Agama Karanganyar.................................................. 55

xii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

b. Prosedur Pengajuan Dispensasi Perkawinan di Pengadilan
Negeri Karanganyar.................................................
c. Pertimbangan

hakim

dalam

memutus

59

permohonan

dispensasi usia perkawinan di Pengadilan Agama dan
Pengadilan Negeri Karangayar ................................

BAB IV

59

PENUTUP
A. Simpulan ................................................................................ 74
B. Saran ...................................................................................... 75

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 77
LAMPIRAN

xiii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR BAGAN

Bagan 1. Model Analisis Interaktif H.B. Sutopo ....................................11
Bagan 2. Kerangka Pemikiran ............................................................29
Bagan 3. Susunan dan Struktur Pengadilan Agama....................................32
Bagan 4. Susunan dan Struktur Pengadilan Negeri Karanganyar...............39
Bagan 5. Prosedur Pengajuan Dispensasi Usia Perkawinan di Pengadilan
Agama Karanganyar.....................................................................41
Bagan 6. Prosedur Pengajuan Dispensasi Usia Perkawinan di Pengadilan
Negeri Karanganyar.....................................................................46

xiv

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR TABEL
Tabel 1. Alasan diajukannya dispensasi perkawinan..................................40
Tabel 2. Besarnya
perkawinan

panjar
di

biaya

perkara

Pengadilan

permohonan
Agama

dispensasi
Karanganyar

......................................................................................................43
Tabel 3. Hasil putusan hakim Pengadilan Agama Karanganyar Terhadap
pengajuan permohonan dispensasi perkawinan ..........................47

xv

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Permohonan Ijin Pra Penelitian ke Pengadilan Agama
Karanganyar
Lampiran 2. Surat Permohonan Ijin Pra Penelitian ke Pengadilan Negeri
Karanganyar
Lampiran 3. Surat Keterangan Penelitian dari Pengadilan Agama Karanganyar
Lampiran 4. Surat Keterangan Penelitian dari Pengadilan Negeri Karanganyar

xvi