Pengaruh Profesionalisme Auditor terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas atas Laporan Keuangan (Studi Empirik pada Kantor Akuntan Publik di Bandung).

(1)

vii Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK

Pada era yang modern seperti saat ini, bisnis sangat berkembang pesat, dan laporan keuangan perusahaan sangat dibutuhkan oleh orang yang berkepentingan. Namun para pemilik tidak dapat meyakini bahwa laporan tahunan tersebut telah disajikan sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Untuk meyakinkan hal ini pemilik perlu meminta bantuan akuntan publik guna melakukan audit atas laporan keuangan tersebut. Profesionalisme seorang akuntan publik akan menentukan kualitas pertimbangan tingkat materialitas yang diambilnya. Dalam pertimbangan tingkat materialitas dibutuhkan kecakapan profesional di dalam praktik yang memerlukan pengetahuan yang pakar tentang besarnya suatu informasi sehingga dapat dikatakan material. Dengan demikian, penelitian ini dilakukan agar dapat diketahui pengaruh profesionalisme auditor terhadap pertimbangan tingkat materialitas atas laporan keuangan pada kantor akuntan publik di wilayah kota Bandung. Data dikumpulkan melalui survei langsung. Sampel yang diambil adalah auditor eksternal yang bekerja di kantor akuntan publik di kota Bandung. Kuisioner yang disebarkan sebanyak 55 dengan pengembalian sebanyak 35. Hipotesis dalam penelitian ini yaitu profesionalisme auditor berpengaruh signifikan terhadap pertimbangan tingkat materialitas atas laporan keuangan.


(2)

viii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

Nowadays in modern era, business growth significantly, and financial statement of a company is very important by management. However owning company

doesn’t sure that the financial statement has been presented based on actual

situation. In order to convince about that matter, owning company hires public accountant to audit the financial statement. The professionalism of a public accountant will determine the quality considerations level of materiality taken. In consideration level of materiality, professional skills required expert know ledge about the magnitude of information that can determine as a material. Thus, this research was held in order to know the effect from professionalism of Auditor significantly influenced consideration level of materiality for financial statements in Accountant Public Office in Bandung. The data collected by direct survey. The sample is external auditor who worked in Public Accountant Firm in Bandung. There were 55 pieces questioner sent, and 35 pieces were returned. Hypothesis in this research is professionalism of Auditor significantly influenced consideration level of materiality for financial statements.


(3)

ix Universitas Kristen Maranatha DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRAK... vii

ABSTRACT ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ……….... xiv

BAB 1 PENDAHULUAN ... . 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 3

1.3 Tujuan Penelitian ... 3

1.4 Manfaat Penelitian ... 3

BAB II LANDASAN TEORI ... 5

2.1 Auditing….…... .. 5

2.1.1 Pengertian Auditing ... 5

2.1.2 Tipe-tipe Auditor ... 6

2.1.3Tahapan-tahapan Auditing ... 8

2.1.4 Standar Auditing ... 9

2.2 AkuntanPublik …... 11

2.2.1 Profesi Akuntan Di Indonesia Dan Di Negara Lain 11 2.2.2 Hierarki Kantor Akuntan Publik ……… 14

2.3 Profesionalisme Auditor ………. 15

2.4 Materialitas ………. 20

2.4.1 Pengertian Materialitas ……… 20

2.4.2 Pertimbangan Awal Tentang Materilitas …………. 22 2.5 Hubungan Profesionalisme Auditor Dengan


(4)

x

Universitas Kristen Maranatha

Pertimbangan Tingkat Materialitas………. 25

2.6 PenelitianTerdahulu ………... 27

2.7 Rerangka Pemikiran ………. 29

2.8 Pengembangan Hipotesis ………. 31

BAB III METODE PENELITIAN ... 32

3.1 Jenis Penelitian ... 32

3.2 Populasi dan Sampel Penelitian ... 32

3.2.1Populasi ………... 32

3.2.2 Sampel ……… 33

3.3 Definisi Operasional Variabel ... 33

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 35

3.5 Teknik Analisis Data ... 35

3.5.1 Uji Validitas ... 35

3.5.2 Uji Reliabilitas ………... 36

3.5.3 Regresi Linear Sederhana... 36

3.5.4 Uji Normalitas ……... 37

3.5.5Uji Heteroskedastisitas ………... 37

3.5.6 Pengujian Hipotesis Deskriptif………... 38

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... … 41

4.1 Review Hasil Pengumpulan Data ... 41

4.2 Analisis Statistik Deskriptif Data Responden... 42

4.2.1 Nama KAP………... 42

4.2.2Jenis Kelamin ………... 43

4.2.3 Usia ……….... 44

4.2.4 Lama Bekerja Di KAP ……… 45

4.2.5 Jabatan ……… 46

4.3 Analisis Deskriptif Data Penelitian ... 47

4.3.1 Variabel Profesionalisme Auditor ... 47

4.3.2 Variabel Pertimbangan Tingkat Materialitas ... 50

4.4 Uji Validitas Dan Reliabilitas ... 52

4.4.1 Uji Validitas ... 52


(5)

xi

Universitas Kristen Maranatha

4.5 Uji Asumsi klasik ... 55

4.5.1 Uji Normalitas ……….... 55

4.5.2 Uji Heteroskedastisitas ……… 56

4.6 Regresi Linear Sederhana: Pengaruh Profesionalisme Auditor (x)Terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas (Y) ………. 57

4.6.1 Analisis Koefisien Korelasi Product Moment ……… 58

4.6.2 Analisis Persamaan Regresi Linear Sederhana ……. 58

4.6.3 Analisis Koefisien Determinasi ………. 59

4.6.4 Pengujian hipotesis (Uji-t) ………. 60

BAB V PENUTUP………... 62

5.1 Simpulan ... 62

5.2 Saran ... 62

DAFTAR PUSTAKA ... 64

LAMPIRAN ……… 66


(6)

xii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 2.1 Model Rerangka Pemikiran ... 31

Gambar 3.1 Alur Pengujian ……….. 39

Gambar 4.1 Diagram Profil Responden Berdasarkan

Nama KAP ……… 43

Gambar 4.2 Diagram Profil Responden Berdasarkan Jenis

Kelamin ………. 44

Gambar 4.3 Diagram Banyaknya Responden Berdasarkan Usia …. 45 Gambar 4.4 Diagram Banyaknya Responden Berdasarkan

Lama Bekerja di KAP ……… 46

Gambar 4.5 Diagram Banyaknya Responden Berdasarkan Jabatan.. 47 Gambar 4.6 Hasil Uji Heterokedastisitas ………. 57 Gambar 4.7 Kurva Uji-t Dua Pihak ……….. 61


(7)

xiii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ……….. 27 Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel ... 34 Tabel 3.2 Penentuan Kategori Skor Berdasarkan Kategori Jawaban

Responden... 40 Tabel 4.1 Gambaran Banyaknya Responden Berdasarkan

Nama KAP………. 42

Tabel 4.2 Gambaran Banyaknya Responden Berdasarkan Jenis

Kelamin……… 43

Tabel 4.3 Gambaran Banyaknya Responden Berdasarkan Usia... 44 Tabel 4.4 Gambaran Banyaknya Responden Berdasarkan Lama

Bekerja di KAP... 45 Tabel 4.5 Gambaran Banyaknya Responden Berdasarkan Jabatan... 46 Tabel 4.6 Skor Jawaban RespondenTerhadap Item-item Pernyataan

Pada Variabel Profesionalisme Auditor …... 48 Tabel 4.7 Skor Jawaban Responden Terhadap Item-item Pernyataan

Pada Variabel Pertimbangan Tingkat Materialitas... 50 Tabel 4.8 Rekapitulasi Hasil Uji Validitas Variabel Profesionalisme

Auditor (X)... 52 Tabel 4.9 Rekapitulasi Hasil Uji Validitas Variabel Pertimbangan

Tingkat Materialitas (Y)... 53 Tabel 4.10 Hasil Uji Reliabilitas Kuesioner Penelitian... 55 Tabel 4.11 Hasil Uji Normalitas ……….. 55


(8)

xiv Universitas Kristen Maranatha DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A Kuisioner Penelitian ………... 66

Lampiran B Lampiran Output SPSS ……….. 75

LampiranC Lampiran Data ……… 81

Lampiran D Critical Value ………. 83

LampiranE Surat Keterangan Penelitian KAP Dr. H.E.R. Suhardjadinata & Rekan ……… 86

LampiranF Surat Keterangan Penelitian KAP Prof. Dr. H. Tb. Hasanuddin, M.Sc & Rekan ……….. 87

Lampiran G Surat Keterangan Penelitian KAP Drs. Sanusi & Rekan ………. 88

Lampiran H Surat Keterangan Penelitian KAP Drs. Ronald Haryanto & Rekan ……… 89

Lampiran I Surat Keterangan Penelitian 1 KAP Kanaka Puradiredja Suhartono ………. 90

Lampiran J Surat Keterangan Penelitian 2 KAP Kanaka Puradiredja Suhartono ………. 91


(9)

1 Universitas Kristen Maranatha BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Penelitian

Pada era yang modern seperti saat ini, dan pada saat yang sama bisnis sangat berkembang pesat, dan laporan keuangan perusahaan sangat dibutuhkan oleh orang yang berkepentingan, seperti diketahui bahwa saat ini banyak perusahaan yang berskala besar dan usahanya mencakup area yang luas. Di samping itu kepemilikan perusahaan-perusahaan tersebut juga bervariasi baik jumlah kepemilikannya maupun residensi dari pemilik, dengan demikian jelas terdapat jarak yang jauh antara pemilik dengan perusahaan yang dimilikinya.

Untuk itu para pemilik semakin menyadari bahwa usaha perusahaan tersebut baik hasil operasi maupun hasil-hasil lain akan sangat ditentukan oleh laporan yang dibuat manajemen pada waktu tertentu (per triwulan, per semester atau per tahun). Laporan tahunan juga disediakan oleh manajemen yang bersangkutan.

Namun para pemilik tidak dapat meyakini bahwa laporan tahunan tersebut telah disajikan sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Untuk meyakinkan hal ini pemilik perlu meminta bantuan akuntan publik guna melakukan audit atas laporan keuangan tersebut.

Dari sini patutlah dipahami bahwa kebutuhan terhadap audit laporan keuangan sebenarnya di dorong oleh pemilik perusahaan dan bukan oleh manajemen, karena pemilik perusahaan bisa berjumlah besar dan luas area residensinya (seperti disebutkan sebelumnya), maka kebutuhan terhadap akuntan


(10)

2

Universitas Kristen Maranatha publik seolah-olah menjadi kebutuhan masyarakat. (masyarakat yang dimaksud yaitu manajemen, karyawan, pemilik, dan lain sebagainya).

Namun demikian ternyata banyak auditor yang melakukan praktik yang melanggar atau tidak sesuai dengan etika profesi yang diemban. Misalnya kasus pada tahun 2010 yang melibatkan akuntan publik Biasa Sitepu yang membuat laporan keuangan perusahaan Raden Motor untuk pinjaman kredit sebesar Rp 52 miliar kepada BRI Cabang Jambi. (www.kompas.com, 2010).

Profesionalisme seorang akuntan akan menentukan kualitas pertimbangan tingkat materialitas yang diambilnya. Dalam pertimbangan tingkat materialitas dibutuhkan kecakapan profesional di dalam praktik yang memerlukan pengetahuan yang pakar tentang besarnya suatu informasi sehingga dapat dikatakan material. Menurut Messier dkk (2005:122), materialitas (materiality) adalah besarnya informasi akuntansi yang apabila terjadi penghilangan atau salah saji, dilihat dari keadaan yang melingkupinya, mungkin dapat mengubah atau memengaruhi pertimbangan orang yang meletakkan kepercayaan atas informasi tersebut. Menurut Muyadi (2002:161), auditor harus mempertimbangkan dengan baik penaksiran materialitas pada tahap perencanaan audit. Jika auditor menentukan jumlah rupiah materialitas terlalu rendah, auditor akan mengkonsumsi waktu dan usaha yang sebenarnya tidak diperlukan. Sebaliknya, jika auditor menentukan jumlah rupiah materialitas terlalu tinggi, auditor akan mengabaikan salah saji yang signifikan sehingga ia memberikan pendapat wajar tanpa pengecualian untuk laporan keuangan yang sebenarnya berisi salah saji material.


(11)

3

Universitas Kristen Maranatha Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul: “Pengaruh Profesionalisme Auditor Terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas Atas Laporan Keuangan: Studi Empirik Pada Kantor Akuntan Publik di Bandung.”

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan di atas, maka masalah dalam penelitian ini adalah apakah profesionalisme auditor berpengaruh terhadap pertimbangan tingkat materialitas atas laporan keuangan?

1.3 Tujuan Penelitian

Penelitian ini dilakukan agar dapat diketahui pengaruh profesionalisme auditor terhadap pertimbangan tingkat materialitas atas laporan keuangan pada kantor akuntan publik di wilayah kota Bandung.

1.4 Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi beberapa pihak antara lain:

a. Manfaat bagi peneliti, yaitu diharapkan dapat diperoleh tambahan pengetahuan dan pemahaman bagi peneliti yang berkaitan dengan auditing dan akuntan publik.

b. Manfaat bagi peneliti lanjutan, yaitu diharapkan penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi bagi peneliti selanjutnya yang memiliki penelitian yang sama di masa yang akan datang.


(12)

4

Universitas Kristen Maranatha c. Manfaat bagi kantor akuntan publik, yaitu dapat memberikan kontribusi

kepada kantor akuntan publik bahkan pada sektor publik dalam hal perkembangan profesionalisme dan tingkat materialitas yang lebih baik, untuk kemajuan profesi dan menjaga keyakinan masyarakat terhadap auditor.


(13)

62 Universitas Kristen Maranatha BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dari hasil perhitungan dan analisis yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa:

Profesionalisme auditor memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pertimbangan tingkat materialitas atas laporan keuangan. Auditor eksternal memenuhi empat kriteria profesionalisme diantaranya, yaitu:

a. Seorang profesional terlibat dalam kecakapan tertentu, memberi manfaat dan mulia serta mengilhami cinta kasih dan entusiasme pada sesama praktisi. b. Kecakapan profesional tertentu di dalam praktik memerlukan pengetahuan

yang pakar.

c. Dalam menerapkan pengetahuan para praktisi harus meninggalkan pandangan komersial untuk keuntungan pribadi dan tetap menjaga dalam benaknya untuk keuntungan klien.

d. Praktisi harus punya semangat loyal terhadap rekan praktisi, membantu tujuan bersama yang dimiliki profesi, dan tidak mengijinkan tindakan yang tidak profesional yang memalukan jajaran profesi.

5.2 Saran

Setelah dilakukan penelitian dan pembahasan, maka peneliti dapat memberikan beberapa saran untuk menjadi masukan yang berguna bagi pihak-pihak yang berkepentingan, yaitu:


(14)

63

Universitas Kristen Maranatha 1. Bagi Akuntan Publik

Bagi akuntan publik yang bekerja di KAP disarankan untuk terus meningkatkan kinerjanya, sehingga akuntan publik diharapkan mampu memberikan jasa audit atas laporan keuangan maupun jasa-jasa lainnya dengan baik dan profesional.

2. Bagi Peneliti

Mengingat adanya keterbatasan waktu dan jumlah data dalam menyusun skripsi ini, maka bagi peneliti selanjutnya khususnya yang mengambil topik yang sama disarankan agar menambah dan memperluas jumlah responden yang akan di teliti.


(15)

64 Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

Agoes, Sukrisno. 2012. Auditing Petunjuk Praktis Pemeriksaan Akuntan oleh Akuntan Publik. (Edisi 4). Buku 1. Jakarta: Salemba Empat.

Akuntan Publik Diduga Terlibat, Forum Pembaca Kompas. 18 Mei 2010 diakses dari www.kompas.com/regional/2010 pada tanggal 10 Oktober 2015.

Arens, A.Alvin, Randal J.Elder & Mark S. Beasley. 2008. Auditing dan Jasa Assurance. Edisi 12, Jilid 1. Jakarta: Erlangga.

Azwar, Saifuddin. 2010. Reliabilitas Dan Validitas. Edisi 3. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Duska, F.Ronald & Brenda S. Duska. 2007. Accounting Ethic. UK: Blackwell publishing.

Febrianty. 2012. Pengaruh Profesionalisme Auditor Terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas Atas Laporan Keuangan. Jurnal Ekonomi dan Informasi Akuntansi (JENIUS), Vol. 2 (No. 2).

Ghozalli, Halim. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 19. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Halim, Abdul. 2015. Auditing Dasar-dasar Audit Laporan Keuangan. Edisi 5, Jilid 1. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

Herawaty, Arlen dan Kurnia Y. Susanto. 2009. Pengaruh Profesionalisme, Pengetahuan Mendeteksi Kekeliruan, dan Etika Profesi Terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas Pada Kantor Akuntan Publik (KAP) yang terdaftar pada Direktori Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI) 2008 di wilayah Jakarta.Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, VOL. 11 (NO. 1). Institut Akuntan Publik Indonesia. 2011. Standar Profesi Akuntan Publik. Institut Akuntan Publik Indonesia. 2013. Standar Profesi Akuntan Publik.

Messier, F.William, Glover, M.Steven, Prawitt, F.Douglas. 2005. Auditing & Assurance Services A Systematic Approach Pendekatan Sistematis. Edisi 4, Jilid 1. Jakarta: Salemba Empat.

Mulyadi. 2002. Auditing. Edisi 6, Buku 1. Jakarta: Salemba Empat. Sugiyono. 2013. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.


(16)

65

Universitas Kristen Maranatha Tjandrawinata, C.Laurent. 2013. Pengaruh Profesionalisme Auditor Terhadap

Pemahaman Tingkat Materialitas Dalam Pemeriksaan Laporan Keuangan Pada Kantor Akuntan Publik Di Surabaya. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, Vol. 2 (No. 1).

Tuanakotta, M.Theodorus. 2013. Audit Berbasis ISA (International Standards on Auditing). Jakarta: Salemba Empat.


(1)

Universitas Kristen Maranatha Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul: “Pengaruh Profesionalisme Auditor Terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas Atas Laporan Keuangan: Studi Empirik Pada Kantor Akuntan Publik di Bandung.”

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan di atas, maka masalah dalam penelitian ini adalah apakah profesionalisme auditor berpengaruh terhadap pertimbangan tingkat materialitas atas laporan keuangan?

1.3 Tujuan Penelitian

Penelitian ini dilakukan agar dapat diketahui pengaruh profesionalisme auditor terhadap pertimbangan tingkat materialitas atas laporan keuangan pada kantor akuntan publik di wilayah kota Bandung.

1.4 Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi beberapa pihak antara lain:

a. Manfaat bagi peneliti, yaitu diharapkan dapat diperoleh tambahan

pengetahuan dan pemahaman bagi peneliti yang berkaitan dengan auditing dan akuntan publik.

b. Manfaat bagi peneliti lanjutan, yaitu diharapkan penelitian ini dapat

digunakan sebagai referensi bagi peneliti selanjutnya yang memiliki penelitian yang sama di masa yang akan datang.


(2)

4

c. Manfaat bagi kantor akuntan publik, yaitu dapat memberikan kontribusi

kepada kantor akuntan publik bahkan pada sektor publik dalam hal perkembangan profesionalisme dan tingkat materialitas yang lebih baik, untuk kemajuan profesi dan menjaga keyakinan masyarakat terhadap auditor.


(3)

62 Universitas Kristen Maranatha BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dari hasil perhitungan dan analisis yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa:

Profesionalisme auditor memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pertimbangan tingkat materialitas atas laporan keuangan. Auditor eksternal memenuhi empat kriteria profesionalisme diantaranya, yaitu:

a. Seorang profesional terlibat dalam kecakapan tertentu, memberi manfaat dan mulia serta mengilhami cinta kasih dan entusiasme pada sesama praktisi. b. Kecakapan profesional tertentu di dalam praktik memerlukan pengetahuan

yang pakar.

c. Dalam menerapkan pengetahuan para praktisi harus meninggalkan pandangan komersial untuk keuntungan pribadi dan tetap menjaga dalam benaknya untuk keuntungan klien.

d. Praktisi harus punya semangat loyal terhadap rekan praktisi, membantu tujuan bersama yang dimiliki profesi, dan tidak mengijinkan tindakan yang tidak profesional yang memalukan jajaran profesi.

5.2 Saran

Setelah dilakukan penelitian dan pembahasan, maka peneliti dapat memberikan beberapa saran untuk menjadi masukan yang berguna bagi pihak-pihak yang berkepentingan, yaitu:


(4)

63

1. Bagi Akuntan Publik

Bagi akuntan publik yang bekerja di KAP disarankan untuk terus meningkatkan kinerjanya, sehingga akuntan publik diharapkan mampu memberikan jasa audit atas laporan keuangan maupun jasa-jasa lainnya dengan baik dan profesional.

2. Bagi Peneliti

Mengingat adanya keterbatasan waktu dan jumlah data dalam menyusun skripsi ini, maka bagi peneliti selanjutnya khususnya yang mengambil topik yang sama disarankan agar menambah dan memperluas jumlah responden yang akan di teliti.


(5)

64 Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

Agoes, Sukrisno. 2012. Auditing Petunjuk Praktis Pemeriksaan Akuntan oleh Akuntan Publik. (Edisi 4). Buku 1. Jakarta: Salemba Empat.

Akuntan Publik Diduga Terlibat, Forum Pembaca Kompas. 18 Mei 2010 diakses dari www.kompas.com/regional/2010 pada tanggal 10 Oktober 2015.

Arens, A.Alvin, Randal J.Elder & Mark S. Beasley. 2008. Auditing dan Jasa Assurance. Edisi 12, Jilid 1. Jakarta: Erlangga.

Azwar, Saifuddin. 2010. Reliabilitas Dan Validitas. Edisi 3. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Duska, F.Ronald & Brenda S. Duska. 2007. Accounting Ethic. UK: Blackwell publishing.

Febrianty. 2012. Pengaruh Profesionalisme Auditor Terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas Atas Laporan Keuangan. Jurnal Ekonomi dan Informasi Akuntansi (JENIUS), Vol. 2 (No. 2).

Ghozalli, Halim. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 19. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Halim, Abdul. 2015. Auditing Dasar-dasar Audit Laporan Keuangan. Edisi 5, Jilid 1. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

Herawaty, Arlen dan Kurnia Y. Susanto. 2009. Pengaruh Profesionalisme, Pengetahuan Mendeteksi Kekeliruan, dan Etika Profesi Terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas Pada Kantor Akuntan Publik (KAP) yang terdaftar pada Direktori Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI) 2008 di wilayah Jakarta.Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, VOL. 11 (NO. 1). Institut Akuntan Publik Indonesia. 2011. Standar Profesi Akuntan Publik. Institut Akuntan Publik Indonesia. 2013. Standar Profesi Akuntan Publik.

Messier, F.William, Glover, M.Steven, Prawitt, F.Douglas. 2005. Auditing & Assurance Services A Systematic Approach Pendekatan Sistematis. Edisi 4, Jilid 1. Jakarta: Salemba Empat.

Mulyadi. 2002. Auditing. Edisi 6, Buku 1. Jakarta: Salemba Empat. Sugiyono. 2013. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.


(6)

65

Tjandrawinata, C.Laurent. 2013. Pengaruh Profesionalisme Auditor Terhadap Pemahaman Tingkat Materialitas Dalam Pemeriksaan Laporan Keuangan Pada Kantor Akuntan Publik Di Surabaya. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, Vol. 2 (No. 1).

Tuanakotta, M.Theodorus. 2013. Audit Berbasis ISA (International Standards on Auditing). Jakarta: Salemba Empat.


Dokumen yang terkait

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR, ETIKA PROFESI, PENGALAMAN AUDITOR, DAN INDEPENDENSI AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS (STUDI EMPIRIS PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI MEDAN).

1 6 26

HUBUNGAN ANTARA PROFESIONALISME AUDITOR DENGAN PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES Hubungan Antara Profesionalisme Auditor dengan Pertimbangan Tingkat Materialitas dalam Proses Pengauditan Laporan Keuangan.(survey pada Kantor Akuntan Publik Wi

0 2 16

HUBUNGAN ANTARA PROFESIONALISME AUDITOR DENGAN PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES Hubungan Antara Profesionalisme Auditor dengan Pertimbangan Tingkat Materialitas dalam Proses Pengauditan Laporan Keuangan.(survey pada Kantor Akuntan Publik Wi

0 1 17

PENGARUH DIMENSI PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES PENGARUH DIMENSI PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES PENGAUDITAN LAPORAN KEUANGAN (Studi Empiris pada Auditor di

0 7 13

PENDAHULUAN PENGARUH DIMENSI PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES PENGAUDITAN LAPORAN KEUANGAN (Studi Empiris pada Auditor di Kantor Akuntan Publik Kota Surakarta).

0 3 8

HUBUNGAN ANTARA PROFESIONALISME AUDITOR DENGAN PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES PENGAUDITAN LAPORAN KEUANGAN (Survey Pada Auditor di Kantor Akuntan Publik Wilayah Surakarta dan Yogyakarta).

0 2 9

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN (Survey pada Auditor di KAP Wila

0 0 18

PENDAHULUAN PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES PENGAUDITAN LAPORAN KEUANGAN DI KANTOR AKUNTAN PUBLIK WILAYAH SURAKARTA.

0 0 9

LANDASAN TEORI PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES PENGAUDITAN LAPORAN KEUANGAN DI KANTOR AKUNTAN PUBLIK WILAYAH SURAKARTA.

0 0 23

Pengaruh Pengalaman Auditor terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas: Studi Empirik pada Kantor Akuntan Publik di Bandung.

0 1 18