HUBUNGAN SIKAP DENGAN TINGKAT STRESS MAHASISWA DALAM PENYUSUNAN SKRIPSI PADA SEMESTER VIII STIKES ICME JOMBANG (Studi progam S1 Keperawatan STIKES ICME Jombang) - STIKES Insan Cendekia Medika Repository
HUBUNGAN SIKAP DENGAN TINGKAT STRESS MAHASISWA DALAM
PENYUSUNAN SKRIPSI PADA SEMESTER VIII STIKES ICME JOMBANG
(Studi progam S1 Keperawatan STIKES ICME Jombang)
Mohamad Coirul Ulum*Hidayatun Nufus**Dwi Prasetyaningati***
ABSTRAK
Pendahuluan Tugas skripsi yang merupakan tugas akhir yang sulit dan membutuhkan
waktu yang lama sehingga berdampak pada psikologi dan fisik seperti binggung, cemas sulitnya tugas skripsi yang dihadapi seorang mahasiswa keperawatan yang akan terjadinya stress. Tingkat stress bisa diakibatkan oleh Sikap mahasiswa yang merasa sulit dan mengalami keluhan saat menyusun skripsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sikap mahasiswa dengan tingkat stress S1 Keperawatan semester VIII STIKES
ICME Jombang. Metode Penelitian Metode penelitian yaitu analitik korelasi adalah cara untuk mengetahui ada atau tidak adanya hubungan variabel. Dengan pendekatan cross
sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua Mahasiswa S1 Keperawatan semester
VIII STIKES ICME Jombang dengan jumlah 110 responden dengan tehnik Simple Random
Sampling. Sampelnya adalah 52 variabel independent dalam penelitian ini sikap dan
variabel dependentnya tingkat stress dalam penyusunan skripsi. Uji statistik menggunakan
Rank spearman
dengan α = 5%. Hasil Penelitian Hasil penelitian ini menunjukan bahwa sikap dalam penyusunan skripsi sebagian besar responden mempunyai sikap positif sejumlah 29 responden (58,8%) dan Tingkat stress dalam penyusunan skripsi sebagian besar reponden mempunyai sikap stress sedang sejumlah 34 responden (65,4%), serta hasil uji rank
spearman yaitu p value 0,003 < α (0,05) sehingga H ditolak dan H 1 diterima artinya ada
hubungan sikap dengan tingkat stress mahasiswa dalam penyusunan skripsi STIKES ICME Jombang. Kesimpulan Kesimpulannya penelitian ini ada Hubungan antara Sikap Dengan Tingkat stress mahasiswa dalam penusunan skripsi semester VIII S1 Keperawatan STIKES
ICME Jombang
Kata Kunci : Sikap , Tingkat stress, Mahasiswa menyusun skripsi
RELATION OF ATTITUDE WITH STUDENT'S STRESS LEVEL IN THE
PREPARATION OF ESSAY IN EIGHTH SEMESTER OF STIKES ICME JOMBANG
ABSTRACT
Introduction Essay assignment which is a final task that is difficult and takes a long time so
that it has an impact on psychology and physicality such as confused, anxious so that
negative attitude appears in the making of the title or process to do it, because the difficulty
of the essay task faced by a nursing student will be stressful. The level of stress can be
caused by the attitude of students who find it difficult and experience complaints when
preparing a thesis. This study aims to determine the Relation Of Attitude With Student's
Stress Level In The Preparation Of Essay In Eighth Semester STIKES ICME Jombang.
Research Metodh The research method was analytic correlatio, a way to find out whether
there was a variable relationship or not. With a cross sectional approach. The population in
this study were all S1 Nursing of eighth Semester students of STIKES ICME Jombang a
number of 110 respondents with Simple Random Sampling technique. The sample were 52
independent variables in this study was attitude and dependent variable was stress level in
the preparation of the essay. Statistics test using Rank spearma n with α = 5%. ResearchResult The results of this study indicated that attitudes in the preparation of the essay of
most respondents had a positive attitude a number of 29 respondents (58.8%) and the level
of stress in the preparation of the essay most respondents have a moderate stress attitude a
number of 34 respondents (65.4%), and the results of the test spearman p value 0.003 <α(0.05) so that H0 was rejected and H1 was accepted that meant there was a Relation Of
Attitude With Student's Stress Level In The Preparation Of Essay In Eighth Semester Of
STIKES ICME JOMBANG. Conclusion In conclusion, this study found a relation between
attitudes and stress levels of students in the preparation of the essay of eighth semester of S1
Nursing of STIKES ICME Jombang.Keywords : Attitude, Stress Level,Student prepare the essay PENDAHULUAN
Tugas skripsi yang merupakan tugas akhir perkulihaan untuk semester akhir pada profesi keperawatan yang membutuhkan waktu yang lama dalam pengerjaannya mulai dari proposal sampai penelitiannya yang membuat seorang mahasiswaselalu berfikir pesimis,bingung dalam pembuatan judul atau proses pengerjaannya,yang kemudian muncul rasa cemas, gelisah, binggung dan depresi karena sulitnya tugas skripsi yang dihadapi seorang mahasiswa keperawatan yang akan terjadinya stress pada mahasiswa tersebut yang berlanjut dalam proses mengerjakan tugas akhir atau skripsi yang menimbulkan respon adaptif seorang terhadap rangsangan yang menempatkan tuntutan psikolgis atau fisik secara berlebihan kepada oranng tersebut menurut( Hawari, 2011, 67). Stress merupakan kondisi yang tidak menyenangkan dimana manusia melihat adanya tuntutan dalam suatu situasi sebagai beban atau di luar batas kemampuan mereka untuk memenuhi tututan tersebut (Nasir & Muhith, 2011, 65). Penelitian yang dilakukan oleh Fatmawati & Sari (2015, 23) pada progam studi S1 keperawatan disurakarta, mendapatkan data 86,8% mahasiswa mengalami stress sedang,9,4 mahasiswa mengalami stress ringan dan sebanyak 3,8% mahasiswa mengalami stress berat saat menghadap skripsi.Keadaan tersebut secara langsung ataupun tidak langsung dapat mempengaruhi proses penyelesaian skripsi karena saat stress tubuh individu akan mengaktifkan respon melawan dan menghindar yang akibatnya individu membahayakan diri sendiri. Hasil studi pendahuluan pada tanggal 2 April 2018 berdasarkan data awal yang yang diambil pada 10 mahasiswa semester VIII pada S1 Keperawatan STIKES
ICME JOMBANG menyebutkan bahwa stress 5 orang mengalami stress ringan seperti bibir kering, lemas atau akut sedangkan 5 orang mahasiswa tersebut mengalami tingkat stress sedangseperti mudah marah, bereaksi berlebihan, cemas dalam menyusun skripsi.
Dalam menyusun skripsi biasanya mahasiswa mempunyai berbagai kendala- kendala yang dihadapi, baik diawal maupun diakhir seperti pencarian judul, pencarian buku-buku, jurnal-jurnal, kesulitan metode penelitian, adanya kecemasan dalam menghadapi dosen pembimbing, dana dan waktu yang terbatas (Kinansih, 2011, 23), Masalah-masalah tersebut bagi mahasiswa yang mengerjakan skripsi bisa dianggap sebagai tantangan ataupun hambatan. Banyaknya stresor dan tuntutan yang dihadapi menyebabkan mahasiswa skripsi rentan mengalami stres (Kinansih, 2011, 24). Berdampak pada fisik dan psikososial seperti cemas,depresi, kekebalan tubuh menurun,sakit kepala,sakit jantung, hilangya energy dan gangguan tekanan darah juga akan muncul perasaan-perasaan negative cemas, kekhawatiran juga dalam mengerjakan tugas skripsi akan terhambat dan tidur yang kurang, tidak dapat meluangkan waktu sendiri, merasakan tuntutan atau beban dari penyusan tugas
Karakteristik responden berdasarkan
60
Sumber : Data Primer 2018
52 100,0
Jumlah
2. Laki
1. Perempuan 29 55,8
Jenis kelamin Frekuensi (f) Persentase %
VIII S1 Keperawatan STIKES ICME Jombang Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang pada tanggal 17 – 22 juli 2018 No.
2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin di semester
Tabel
2. Karakteristik Responden berdasarkan Jenis Kelamin
Berdasarkan table 1 menunjukan bahwa sebagian besar responden yang berusia23 Tahun sejumlah 31 orang (60%).
Sumber : Data Primer 2018
52 100
19 Jumlah
10
skripsi semakin berat juga apabila hal itu kan tetap berlangsung lama-kelamaan akan terjadi depresi pada seorang mahasiswa yang dapat merugikan diri sendiri terkadang sampai terjadi hal yang tidak di inginkan atau diluar batas wajar seperti bunuh diri dengan cara apapun,karena dengan cara tersebut seorang mahasiswa akan keluar dari permasalahan tersebut. bahwa tugas skripsi hal yang positif dan mudah bila seseorang menerima dengan sikap yang optimis sabar dan selalu berpikir positif agar tidak berdampak pada faktor fisik dan psikologi yang bisa mengakibatkan hal-hal yang negative, merubah tempat belajar yang baru karena bisa menghilangkan sejenak beban yang dialami, jangan memaksakan untuk mengerjakan tugas skripsi disaat pemikiran terganggu/, tidur teratur minimal 6 jam sehari jangan mengerjakan tugas skripsi dilarut malam,tuntutan atau beban yang besar rubahlah menjadi suatu hal yang kecil agar tidak terlalu terbebani. Stresslebih memperhatikan pola makan seperti pola makan yang teratur dan istirahat cukup merupakan kunci utama karena pada saat mengalami gangguan stress yang terjadi seseorang akan mulai melupakan aktifitas sehari-hari.kemudian memberikan dukungan dan arahan yang positif serta selalu memberikan dukungan dan motivasi semaksimal mungkin sehingga tidak terjadi dampak yang negative atau serius bagi mahasiswa tersebut.
Usia Tabel
Jenis penelitian ini adalah analitic corelasi yaitu cara untuk mengetahui ada atau tidak adanya hubungan variabel. Populasi dalam penelitian ini adalah semua mahasiswa semester
VIII S1 Keperawatan STIKES icme jombang sejumlah 110 orang. Sampel penellitian merupakan sebagian dari keseluruhan obyek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi (Sugiono, 2011, 54). Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian semester VIII S1 Keperawatan mahasiswa STIKES icme Jombang, sejumlah
52 orang Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian semester
VIII S1 Keperawatan mahasiswa STIKES icme Jombang, sejumlah 52 orang diambil secara Simple Random Sampling. Variabel independen ini adalah sikap dalam penyusunan skripsi pada semester VIII STIKES
ICME jombang. Variabel penyusunan skripsi.
HASIL PENELITIAN Data Umum 1.
1 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia Di semester VIIIS1 Keperawatan STIKES ICME Jombang Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang pada tanggal 17 – 22 juli 2018
31
No. Usia Frekuensi (f) Persentase % 1.
22 Thn 11
21 2.
3.
23 Thn
24 Thn
- – laki 23 44,2
- – 22 juli 2018
1
5
6 34,
6 34 65, 4 52 100
8 14 26, 9 29 58,
ICME JombangProvinsi Jawa Timur 2018 Sik ap
5 28,
Tingkat stress Ringan Sedang Jumlah
N % N %
Ne gat if
2 Pos
2 Ju
itif
2. Negatif 23 44,2 Jumlah
1. Positif 29 58,8
No. Sikap Frekuensi (f) Persentase %
17
Sikap responden dalam penyusunan skripsi Berdasarkan Sikapdalam penyusunan skripsi di semester VIIIS1 Keperawatan STIKES ICME Jombang Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang pada tanggal
Data Khusus 1.
Berdasarkan tabel 2 Menunjukan bahwa sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan yaitusejumlah 29 orang (55,8%).
ml ah
P = 0,003 α = 0,05
Sumber : Data Primer 2018
Berdasarkan Tabel 6 dapat menunjukkan bahwa dari 52 responden sebagian kecil sikap positif dan tingkat stress mahasiswa dalam penyusunan skripsi ringan sejumlah 15 responden (28,8 % ). Berdasarkan data diatas hasil perhitungan data dengan menggunakan uji stastistik Spearman Rank didapat nilaip < 0,03 yaitu p=0,000 hasil dimana α> 0,03 yaitu 0,000<0,03 sehingga H 1 diterima H ditolak yang berarti ada hubungan sikap mahasiswa dengan tingkat stress dalam penyusunan skripsi.
Tingkat Stress Frekuensi (f) Persentase %
17
2. Tingkat Stress responden dalam penyusunan skripsi Tabel 4 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Stressdalam penyusunan skripsidi semester VIIIS1 Keperawatan STIKES ICME Jombang Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang pada tanggal
Berdasarkan Tabel 3 menunjukan bahwa sebagian besar responden bersikappositif sejumlah 29 orang (55,8%).
Sumber : Data Primer 2018
52 100,0
- – 22 juli 2018 No.
PEMBAHASAN 1. Sikap dalam penyusunan skripsi
- – masing parameter yaitu kognitif 32%, afektif 34 %, konatif 34 %Berdasarkan data diatas
ICME Tabel 5 Tabulasi Silang Hubungan Sikap mahasiwa dengan tingkat stress dalam penyusunan skripsi pada mahasiswa semester VIII S1 Keperawatan STIKES
3. Hubungan Sikap dengan tingkat stress dalam penyusunan skripsi pada mahasiswa semester
Berdasarkan Tabel 4 menunjukan bahwa sebagian besar responden tingkat stress sedang sejumlah 34 orang (65,4%).
Sumber : Data Primer 2018
52 100,0
2. Sedang 34 65,4 Jumlah
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil sikap dalam menyusunan skripsi diketahui bahwa sebagian besar responden mempunyai sikap Positif yaitu sejumlah 29 responden (58,8%).Parameter untuk sikap mahasiswa terdapat 3 yaitu kognitif, afektif dan konatif.Hasil tabulasi data persentase pada masing
1. Ringan 18 34,6
VIII S1 Keperawatan STIKES
3 responden menjawab tidak setuju , tidak ada responden yang mnjawab sangat tidak setuju.
Menurut peneliti responden mangalami sikap positif karena mahasiswa memandang skrispi suatu tugas yang harus cepat dilalui yang menjadikan mahasiswa lebih berfikir positif dan dari responden banyak yang sudah menyelesaikan skripsi hingga bab terakhir untuk mendapatkan gelar sarjana.
Menurut sarwono (2009, 54) sikap mencermunkan rasa senang, tidak senang, atau perasaan biasa-biasa saja(netral) dari seseorang terhadap sesuatu. Sesuatu itu bisa benda, kejadian, situasi, orang-orang atau kelompok, kalau yang timbul perasaan itu adalah senang maka disebut sikap positif sedangkan perasaan tidak senang maka diebut sikap negtif dan umur seseorang sangat berpengaruh pada sikap dikarena umur seseorang yang semakin keatas besar tuntutan atau pemikiran lebih kearah negative. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besarresponden sikap mahasiswa menyusun skripsi kurang di pengaruhi oleh faktor usia. Berdasarkan tabel 5.1 bahwa sebagian besar responden yang berumur 23 Tahun sejumlah 31 orang (60%).
Menurut peneliti responden Usia berpengaruh dalam proses pembentukan sikap karena dengan bertambah usia seseorang akan mengalami pemikiran yang berbeda begitu pun juga beban yang lebih berat dengan adanya masalah yang lebih menyulitkan dalam proses pembelajaran yang dihadapi sikap mahasiswa akan lebih kearah negative dan sebaliknya apabila tidakada beban yang terlalu berat seorang Menurut Azwar (2013, 34) menyatakan bahwa beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi sikap terhadap objek sikap antara lain:Pengalaman pribadi, usia,pengaruh orang lain yang dianggap penting, pengaruh kebudayaan, media massa, faktor emosional. Faktor yang mempengaruhi sebagian besar Sikap mahasiswa dalam menyusun skripsi positif orang yang dianggap penting seperti koordinator mahasiswa yang memberikan arahan dan masukan cara menghadapi skripsi dengan benar dan sesuai sehingga mahasiswa mampu mengatasi dengan sikap positif dan optimis. Menurut peneliti pengetahuan yang baru dan orang yang dianggap penting dalam memberikan ilmu tentang cara penyusunan skripsi yang benar sehingga mahasiswa mampu mengatasi dan berfikir positif tentang penyusunan skripsi secara tepat cepat dan mudah dalam pelaksanaannya Jenis kelamin dapat mempengaruhisikap seseorang karena wanita lebih banyak melakukan kegiatan yang lain selain kegiatan akademik menyusun skripsi dan wanita lebih menggunakan perasaan dalam menanggapi hal apapun sedangkan pria lebih mengunakan pemikiran dan kegiatan yang dilakukan tidak melebihi wanita yang akan berpengaruh pada pembentukan sikap Menurut Notoatmodjo (2012, 34) Sikap merupakan reaksi atau respon seseorang yang masih tertutup dari seseorang terhadap suatu stimulus atau objek. Sikap yang utuh dibentuk dari 3 komponen Yaitu : Kepercayaan, ide, konsep terhadap suatu objek ; kehidupan emosional atau evaluasi terhadap suatu objek kecenderungan untuk bertindak. Sedangkan untuk menentukan sikap yang utuh ini pengetahuan , pikiran,keyakinan dan emosi memegang peranan penting dan jenis kelamin sangat berpengaruh karena pebedaan beban dan reaksi emosional yang berbeda yang dapat mengakibatkan seseorang berfikir positif dan berfikir negative.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil tingkat stress diketahui bahwasebagian besar responden mempunyai tingkat stresssedang sejumlah34 responden (65,4%). Parameter untuk tingkat stress mahasiswa terdapat 8 yaituperasaan ansietas,emosional negative, ketegangan, ketakutan, gangguan tidur, gangguan kecerdasan, perasaan depresi, gejala somatic . Hasil tabulasi data persentase pada masing
- – masing parameter yaitu perasaan ansietas 16%, emosional negative 13%, ketegangan 14%, ketakutan 14%, gangguan tidur 12%, gangguan kecerdasan 11%,perasaan depresi 10%, gejala somatic 11%.Berdasarkan data diatas menggambarkan dari 8 parametertingkat stress yang tertinggi pada parameterperasaan ansitas nomer2 merupakan pernyataan positif yaitu”Saya gelisah memikirkan skripsi yang belum selesai.”. Dengan jumlah rata-rata 1,75 pada nomer soal 2yaitu artinya dari 52 resopnden sejumlah
24 responden menjawab kadang-kadang dan 17 responden menjawab lumayan sering, 11 responden menjawab sering sekali.
Menurut peneliti respondent memiliki tingkat stress sedang karena masihgelisah memikirkan skripsi yang belum selesai sejumlah 30 % dan banyaknya mahasiswa yang berfikir positif sehingga tekanan internal maupun eksternal atau beban yang dihadapi dalam menyusun skripsi semakin kecil sehingga stress yang terjadi tingkat stress sedang lebih banyak dari tingkat stress ringan.
Menurut (Zuntari, 2007 dalam juniartha n.d); ( Farihah, 2014, 12) dalam penelitiannya dikatakan bahwa pada hakekatnya stress adalah interaksi individu dengan lingkungan, menyebabkan adanya suatu tekanan dan mempengaruhi aspek fisik perilaku, kognitif dan emosional.
Tekanan yang dialami oleh individu bisa bersumber dari faktor internal, salah satu sumber stress dari faktor internal adalah Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar responden stress mahasiswa menyusun skripsisedangdi pengaruhi oleh faktor usia. Berdasarkan
Tingkat Stress responden dalam penyusunan skripsi
tabel 5.1 bahwa sebagian besar responden yang berumur 23 Tahun sejumlah 31 orang(60%). Menurut peneliti pada umur 23 rentang terjadi stress kerana tekanan akademik yang bertambah dengan adanya tugas akhir penyusunan skripsi sehingga pada umur tersebut mulai tidak mampu menganalisa masalah dengan baik dan pemikiran yang pendek justru akan berdampak pada fisik dan psikologi seorang mahasiswa tersebut akan lebih mudah marah, putus asa sehinnga akan terjadinya stress pada mahasiswa tersebut. Santrock (2009, 32) menyebutkan bahwa faktor-faktor yang menyebabkanstres terdiri atas :Beban yang terlalu berat, konflik dan frustrasi, Faktor kepribadian, Faktor kognitif. Faktor jenis kelamin mempengaruhi Stress mahasiswa dalam menyusun skripsi . Berdasarkan tabel 5.2 bahwa sebagian besar responden berjenis kelamin perempuansejumlah 29 orang (55,8%). Menurut peneliti, Jenis kelamin berpengaruh pada terjadinya stress pada mahasiswa terutama pada perempuan karena perempuan mempunyai 2 hormone yang memicu stress dan sehingga mengalami beban yang berat wanita pun mulai menggunakan perasaan nya sehingga semakin berat beban dan masalah maka akan mudah sedih, gelisah, binggug hingga akan lebih mudah stress pada mahasiswa sedang dengan keluhan yang tidak berat perempuan sehingga akan terjadinya seperti mudah marah, bereaksi stress pada mahasiswa tersebut. berlebihan.Stress merupakan suatu proses psikologis yang tidak menyenangkan yang Dalam (safari dan saputra, 2009, 37) terjadi sebagai tanggapan terhadap Skripsi sebagai tugas akhir yang wajib lingkungan (Robbins, 2015, 76). Stress dikerjakan oleh seorang mahasiswa tidak merupakan sebagai tanggapan atau proses bisa dikerjakan begitu saja dalam proses internal dan eksternal yang mencapai penyusunannya mahasiswa mengalami tingkat ketegangan fisik dan psikologis berbagai macam kesulitan, kesulitan yang sampai pada batas atau melebihi batas mahasiswa, jika mahasiswa tidak mampu mengatasi tekanan tersebut maka timbulah stress pada diri mahasiswa tersebut. SIMPULAN DAN SARAN Sejalan dengan apa yang disampaikan Kendala dan Hammen (dalam safari dan Simpulan saputra, 2009, 58) yang mengatakan bahwa stress dapat terjadi ketika terdapat ketidak 1.
Sikap Mahasiswa dalam Penyusunan seimbangan antara beban atau masalah Skripsi Di S1 Keperawatan STIKES dengan kemampuan dalam mengatasi
ICME Jombang , sebagian besar beban atau masalah tersebut. bersikap positif.
3.
2. Hubungan sikap dengan tingkat Tingkat Stress Dalam Penyusunan Skripsi Di S1 Keperawatan STIKES
stress mahasiswa dalam penyusunan skripsi.
ICME Jombang , Sebagian besar Responden adalah terjadi Tingkat
Berdasarkan Tabel 5.6 dapat menunjukkan Stress Sedang bahwa dari 52 responden sebagian kecil sikap positif dan tingkat stress mahasiswa 3.
Ada Hubungan sikap mahasiswa dalam penyusunan skripsi ringan sejumlah dengan tingkat stress dalam 15 responden (28,8 % ) penyusunan skripsi Semester VIII S1 Keperawatan STIKES ICME Jombang. Hasil penlitian ini meunjukkan bahwa semakin tinggi sikap positif maka tingkat Saran stress ringan. Hal ini memberikan gambaran bahwa sikap mempengaruhi
1. Bagi Mahasiswa
tingkat stress pada mahasiswa. Penelitian ini diharapkan sebagai Menggunakan uji stastistik Spearman pengetahuan yang baru dan berfikir
Rank didapat nilai p < 0,05 yaitu p=0,003 positif , merubah pandangan negatife
hasil dimana α> 0,05 yaitu 0,003<0,05 mahasiswa tentang skripsi bahwa sehingga H diterima H ditolak yang skripsi itu hal yang mudah dan bisa 1 berarti ada hubungn sikap mahasiswa dikerjakan semua mahasiswa. dengan tingkat stress dalam penyusunan skripsi. S1 Keperawatan STIKES ICME
2. Bagi Peneliti Selanjutnya
Jombang. Peneliti selanjutnya diharapkan dapat memperbaiki dan mengantisipasi Berdasarkan bukti diatas responden yang segala kelemahan yang ada dalam memiliki sikap positif dapat penelitian ini serta dapat mengakibatkan tingkat stress seseorang hal mengembangkan penelitian ini dikarenakan optimis dan kesungguhan selanjutnya menggunakan instrument responden dalam penyusunan skripsi lain berdasarkan penelitian yang sehingga yakin bahwa skripsi hal yang terkait dengan sikap mahasiswa mudah ,responden hanya mengalami stress dengan tingkat stress dalam menyusun skripsi atau variabel lain yang belum Waluyo (2013).Fisik dan psikologis yang diteliti, misalnya, pengaruh psikologis, berlebihan . Penerbit :Salemba presepsi terhadap skripsi. empat. Jakarta
KEPUSTAKAAN
Azwar (2012). Sikap manusia dan
pengukurannya, HakCipta (2012),
Penerbit: Pustaka Belajar, Jogjakarta Azwar, S (2012). Penyusunan skala
psikologi, Hakcipta (2012), Penerbit:
Pustaka belajar Edisi 2, Jogjakarta Azwar, S (2012). Peran sikap manusia dan
pengukurannnya, Hak Cipta (2013),
Pennerbit: Pustaka belajar, Jogjakarta
Fatmawati& sari (2015).Hasil tingkat stress pada mahasiswa. Universitas Surakarta
Hawari (2011). Psikiatri Klinis. Hak Cipta 2011. Penerbit: Balai penerbit FKUI Jakarta.
Nasir & Muhith. (2011). Dasar-Dasar
Keperawatan Jiwa. HakCipta 2011,
Penerbit: Salemba medika, Jakarta 12610
Notoatmodjo, S (2012). Metodologi
Penelitian Kesehatan. Jakarta:
Rineka Cipta Notoatmodjo, S (2013). Metodologi
Penelitian Kesehatan .Jakarta: Rineka Cipta.
Robins (2015).Perilaku dalam
organisasi. Jakarta, Edisi 16
Safaria, Saputra.(2009). Manajemen
Emosi.Jakarta : Bumi Aksara
Sugiyono (2011). Metode penelitian
Kuantitatif Kualitatif Dan RRD
(Cetakan ke-14 Bandung: Alfabeta)