PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TURUT SERTA OLEH KORPORASI Repository - UNAIR REPOSITORY
TESIS
PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TURUT SERTA OLEH
KORPORASI
Oleh:
MUHAMMAD FIKRI ALFARIZI, S.H.,
NIM : 031414153047
PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU HUKUM
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
2016
PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TURUT SERTA
OLEH KORPORASI
TESIS
Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Hukum
Pada Fakultas Hukum Universitas Airlangga
Oleh:
MUHAMMAD FIKRI ALFARIZI, S.H.,
NIM. 031414153047
PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU HUKUM
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
2016 LEMBAR PENGESAHAN Tesis ini telab disetujui
Pada Tanggal 17 Mei 2016 Oleh •
Dosen Pembimbing • Prof. Dr. Didii' Endro Purwolek.*ono.
S.H.. M.H.. NIP. 196203251986011003
Mengetabui
Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum
Fa I Hukum Universitas Airlangga
Surabaya
NIP. 196 21001
PENGESAHAN PENGUJI
TESIS
PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TURUT SERTA OLEH KORPORASI
Oleh :
MUHAMMAD FIKRI ALFARIZI, S.H.,
NIM. 031414153047
Tesis ini telah diuji dan dipertahankan di hadapan Panitia Penguji Tesis
Fakultas Hukum Universitas Airlangga Surabaya
Pada :
Hari : KamisTanggal : 18 Februari 2016
PANITIA PENGUJI
Ketua : Prof. Dr. Nur Basuki Minarno, S.H., M.Hum. Anggota : 1. Prof. Dr. Didik Endro Purwoleksono, S.H., M.H.
2. Riza Alifianto Kurniawan, S.H., MTCP.
3. Sapta Aprilianto, S.H., M.H., LL.M.
PERNYATAAN ORISINALITAS TESIS
Saya yang bertanda tangan di bawah ini Nama
- Muhammad Fikri Alfarizi, S.H.,
: 031414153047 Judul
- Pertanggungjawaban Pidana Turut Serta oleh Korporasi
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa tesis yang ditulis untuk memenuhi tugas akhir pada Progam Studi Magister Ilmu Hukum ini tidak mempunyai persamaan persis dengan tesis lain.
Demð(ian pernyataan ini dibuat tanpa paksaan dari pihak manapun. Apabila pernyataan
ini tidak benar, maka akan dibenkan sanksi oleh Pimpinan Fakultas.Surabaya, 17 Mei 2016 Yang Membuat Pernyataan, EADF9400 EL
oo
u amm d FI Alf i .H.
N . 03 414153047
UCAPAN TERIMA KASIH
Alhamdulillah karena telah diberi kemudahan dalam penyusunan karya ilmiah ini sehingga dapat menyelesaikan Program Studi S2 Magister Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Airlangga. Tesis ini diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan menyelesaikan Program Studi Magister Hukum pada Program Pascasarjana Fakultas Hukum Universitas Airlangga Surabaya dan guna memperoleh gelar Magister Hukum.
Tesis yang berjudul “PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TURUT
SERTA OLEH KORPORASI
” ini dapat diselesaikan atas bimbingan dan arahan dari Prof. Dr. Didik Endro Purwoleksono dari mulai awal hingga terselesaikannya penyusunan Tesisi ini.
Penyusun juga menyadari bahwa banyak sekali hambatan, tantangan dan kesulitan dalam menyelesaikan tesis ini. Tanpa bimbingan, dorongan, semangat, dan bantuan dari berbagai pihak, tesis ini tidak akan terwujud. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penyusun ingin menyampaikan rasa hormat dan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada: 1.
Rektor Universitas Airlangga, Prof. Dr. Moh Nasih MT Ak., selaku Rektor Universitas Airlangga dan segenap jajaran Pembantu Rektor Universitas Airlangga; 2. Bapak Prof. Dr. Muchammad Zaidun, S.H., M.Si selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Airlangga; 3. Bapak Prof. Dr. Agus Yudha Hernoko, S.H., M.H, selaku Ketua Program Studi
Magister Hukum Universitas Airlangga; 4. Bapak Prof. Dr Didik Endro Purwoleksono, S.H., M.H. selaku Ketua Dosen
Pembimbing Tesis saya, yang telah memberikan banyak perhatian, pengarahan dan kemudahan dalam penyusunan tesis ini;
5. Bapak Riza Alifianto Kurniawan, S.H., MTCP. Sapta Aprilianto, S.H., M.H.,
LL.M. selaku Dosen Pembimbing MKPT I, MKPT II dan Dosen Penguji Tesis yang penuh dengan ikhlas, kesabaran dan bijaksana dalam yang telah meluangkan banyak waktu untuk pengarahan agar tesis ini dapat terselesaikan dengan baik;
6. Para Dosen Magister Hukum Universitas Airlangga yang telah mendidik saya selama menjadi mahasiswa di Magister Hukum Universitas Airlangga, suatu kehormatan untuk pernah menimba ilmu dari Bapak Ibu sekalian; 7. Kedua orangtua tercinta Mahfud Munir, S.Ag, dan Dra. Astiya, M.Pd, adik-adikku
Fithrah Amalia Rizki dan Faaiq Ammaria Adzra, serta Catur Handayani, S.H. yang telah memberikan semangat dalam penyusunan karya tulis ini.
8. Sahabat-sahabat di Fakultas Hukum Universitas Airlangga : Dizar Al Farizi, S.H, Gress G. Adrian Pah, S.H, Jemmi Putra Pratama Simanjuntak, S.H., M.H, Adinda Dwi Larasati, S.H, S.H, Yadiono, S.H, M. Syaifuloh Annur, S.H, I. Wayan A.
Vijayantera, S.H, Juliana Hasian Panjaitan, S.H, Laurent Enrico. A. Wahyu, S.H., M.H., Tajus Subki, S.H, Arthur Steven, S.H, Johan Avie, S.H, Ekylarasati, S.H, Lydia Ester Sibarani, S.H., M.H.
9. Serta semua pihak yang penyusun tidak dapat sebutkan satu persatu.
Akhir kata, penyusun berharap semoga dengan adanya tesis ini dapat memberikan sumbangsih bagi perkembangan dan bermanfaat serta berguna bagi semua pihak yang membutuhkannya.
17 Mei 2016 Hormat Saya
Muhammad Fikri Alfarizi
PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TURUT SERTA
OLEH KORPORASI
ABSTRAKSI
Penelitian ini merupakan penilitian hukum yuridis normative dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan, pendekatan konseptual dan pendekatan kasus. Pengumpulan bahan hukum melalui metode studi literatur, dengan bahan hukum primer maupun sekunder. Selanjut bahan hukum dikaji dan dianalisis dengan pendekatan-pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini untuk menjawab isu hukum dalam penelitian ini.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Korporasi dapat dikenakan sebagai pelaku turut serta atau penyertaan terhadap perbuatan organ-organ yang ada didalamnya, jika perbuatan organ-organ tersebut seperti direksi melakukan sebuah perbuatan dimana perbuatan tersebut merupakan perbuatan yang melanggar peraturan perundang-undangan namun perbuatan tersebut dilakukan untuk dan atas nama korporasi serta menguntungkan korporasi. Hal tersebut dapat diterapkan dengan beberapa teori-teori pertanggungjawaban pidana terhadap korporasi salah satunya dengan Teori Identifikasi. Selain itu dengan Teori Respondeat Superior, jika perbuatan dilakukan oleh Agen atau Manager dimana perbuatan tersebut dilakukan untuk dan atas nama korporasi serta disetujui dan menguntungkan korporasi.
Pembebanan tanggungjawab pidana berkaitan dengan Teori Identifikasi dibebankan kepada Korporasi mengingat perbuatan direksi dipersamakan sebagai perbuatan korporasi sepanjang perbuatan tersebut untuk dan atas nama korporasi. Pembebanan tanggung jawab “Individual Liability” diterapkan secara simultan sebagai cerminan dari doktrin “Vicarious Liability” diterapkan pertanggungjawaban pidana kepada korporasi atas perbuatan atau perilaku terdakwa dalam hal ini agen atau manajer sebagai personifikasi dari korporasi yang diwakilinya menjadi tugas dan tanggungjawab pula apa yang dilakukan terdakwa telah diputuskan secara kolektif.
Kata Kunci : Pertanggungjawaban Pidana, Penyertaan, Turut Serta, Korporasi.
CRIMINAL LIABILITY OF COMPLICITY
BY CORPORATION
ABSTRACTION
This research is a legal research by using statute approach, conceptualapproach, and case approach. The material is collected through literature study with
primary and secondary legal materials. Then legal materials are analyzed by the
approaches used in this research to answer the legal issues in this research.This research shows that : Corporations can be charged as a principal of
complicity because of act of the organs such as directors who does an act where it is
agains the law, but the act is performed for and on behalf of the corporation as well as
is profitable to the corporation. It is can be applied because of to the corporation with
theories such as Identification Theory. In addition, Respondeat Superior Theory, if the
act was commited by the agent or manager which was for and on behalf of corporation
and was approved and profitable for the corporation.The imposition of liability according to Identification Theory is imposed to
corporation considered that the act of director is be equated as the act of the
corporation as long as the act is for and on behalf of the corporation. The imposition
of Individual Liability applied simultaneously as a reflection of the Vicarious Liability
Doctrine is applied to the corporation as a criminal liability for the actions or behavior
of the defendant as the personification of the corporation who represents the duty and
responsibility what is done the defendant have been decided collectively Keywords : Criminal Liability, Complicity, Corporation
DAFTAR ISI
Hal.
HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................... ii LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI ............................................................. iii LEMBAR ORISINALITAS TESIS .................................................................. iv UCAPAN TERIMA KASIH .............................................................................. v ABSTRAKSI ...................................................................................................... vii ABSTRACT ...................................................................................................... viii DAFTAR ISI ...................................................................................................... ix DAFTAR PERUNDANG-UNDANGAN .......................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang ...................................................................................... 1 2. Rumusan Masalah ................................................................................ 5 3. Tujuan Penelitian .................................................................................. 6 4. Manfaat Penelitian ................................................................................ 6 5. Kajian Teoritik ...................................................................................... 7 a. Kajian Teori Pertanggungjawaban Pidana ..................................... 7 b. Kajian Teori Mengenai Korporasi ................................................ 11 c. Kajian Teori Mengenai Turut Serta .............................................. 14 6. Metode Penelitian ............................................................................... 16 a. Pendekatan Masalah ..................................................................... 16 b. Sumber Bahan Hukum ................................................................. 18 c. Prosedur Pengumpulan Bahan Hukum ......................................... 19 d. Pengolahan dan Analisa Bahan Hukum ....................................... 19 7. Sistematika Penulisan ......................................................................... 19
BAB II KONSEP TINDAK PIDANA TURUT SERTA OLEH KORPORASI 1. Konsep Korporasi dan Kejahatan Korporasi ...................................... 21
1.1 Konsep Badan Hukum dan Non Badan Hukum ........................... 24
1.2 Konsep Kejahatan Korporasi ........................................................ 31 2. Konsep Penyertaan oleh Korporasi .................................................... 49
2.1 Konsep Penyertaan ....................................................................... 49
2.2 Penyertaan oleh Korporasi ........................................................... 54
BAB III PPERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TURUT SERTA OLEH KORPORASI 1. Pertanggungjawaan Pidana Korporasi ................................................ 65
1.1 Teori Identifikasi .......................................................................... 67
1.2 Teori Pertanggungjawaban Pengganti .......................................... 73
1.3 Teori Agregasi .............................................................................. 79
1.4 Teori Corporate Culture Model ................................................... 80 2. Pertanggungjawaban Pidana Turut Serta oleh Korporasi ................... 84
2.1 Berdasarkan Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi ................ 84
2.2 Berdasarkan Undang-Undang Ketentuan Umum Perpajakan ...... 90
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 1. Kesimpulan ................................................................................... 96 2. Saran ............................................................................................. 97 DAFTAR BACAAN
DAFTAR PERUNDANG-UNDANGAN 1.
Kitab Undang-Undang Hukum Pidana 2. Kitab Undang-Undang Hukum Dagang 3. Kitab Undang-Undang Hukum Perdata 4. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi Jo. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2010 Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang.
6. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas.
7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2009 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2008 Tentang Perubahan Keempat Atas Undang-Undang Nomor 6 Tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan Menjadi Undang-Undang