Peraturan Bola Voli permainan voli permainan

Peraturan Bola Voli
Mon, 03/24/2008 - 16:35 — Koordinator Per...

1. Sistem pertandingan menggunakan sistem setengah kompetisi yang terdiri dari 8 tim dan
akan disitribusikan ke dalam 2 (dua) group, masing-masing group terdiri dari 4 (empat) tim,
jika waktu tidak memungkinan, akan diadakan sistem gugur.
2. Setiap tim terdiri dari 10 pemain meliputi 6 pemain inti yang bermain di lapangan dan 4
pemain cadangan.
3. Pergantian pemain inti dan cadangan pada saat pertandingan berlangsung tidak dibatasi.
4. Pertandingan tidak akan ditunda apabila salah satu atau lebih dari satu anggota tim sedang
bermain untuk cabang olahraga yang lain.
5. Jumlah pemain minimum yang boleh bermain di lapangan adalah 4 orang.
6. Apabila di lapangan terdapat kurang dari 4 orang, maka tim yang bersangkutan akan
dianggap kalah.
7. Setiap pertandingan berlangsung 3 babak (best of three), kecuali pada 2 babak sudah di
pastikan pemenangnya maka babak ke tiga tidak perlu dilaksanakan.
8. Sistem hitungan yang digunakan adalah 25 rally point. Bila poin peserta seri (24-24) maka
pertandingan akan ditambah 2 poin. Peserta yg pertama kali unggul dengan selisih 2 poin
akan memenangi pertandingan.
9. Kemenangan dalam pertandingan penyisihan mendapat nilai 1. Apabila ada dua tim atau
lebih mendapat nilai sama, maka penentuan juara group dan runner-up akan dilihat dari

kualitas head-to-head kedua tim yang bersangkutan.
10. Kesalahan meliputi:
1. Pemain menyentuh net atau melewati garis batas tengah lapangan lawan.
2. Tidak boleh melempar ataupun menangkap bola. Bola volley harus di pantulkan
tanpa mengenai dasar lapangan.
3. Bola yang dipantulkan keluar dari lapangan belum dihitung sebagai out sebelum
menyentuh permukaan lapangan.
4. Pada sat servis bola yang melewati lapangan dihitung sebagai poin bagi lawan,
begitu juga sebaliknya penerima servis lawan yang membuat bola keluar dihitung
sebagai poin bagi lawan.
5. Seluruh pemain harus berada di dalam lapangan pada saat serve dilakukan.
6. Pemain melakukan spike di atas lapangan lawan.
7. Seluruh bagian tubuh legal untuk memantulkan bola
8. Para pemain dan lawan mengenai net 2 kali pada saat memainkan bola dihitung
sebagai double faults.
11. Setiap team diwajibkan bertukar sisi lapangan pada saat setiap babak berakir. Dan apabila
dilakukan babak penentuan (set ke 3) maka tim yang memiliki nilai terendah boleh meminta
bertukar lapangan sesaat setelah tim lawan mencapai angka 13.
12. Time out dilakukan hanya 1 kali dalam setiap babak dan berlangsung hanya 1 menit.
13. Diluar dari aturan yang tertera disini, peraturan permainan mengikuti peraturan

international.

‹ Peraturan Tenis MejaupPeraturan Futsal ›
 Printer-friendly version
 Add new comment
Developed by Adalho and Panji
Bola voli
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia
Merapikan artikel bisa berupa membagi artikel ke dalam paragraf atau wikifikasi artikel.
Setelah dirapikan, tolong hapus pesan ini.
Bola voli adalah olahraga permainan yang dimainkan oleh dua grup berlawanan. Masing-masing
grup memiliki enam orang pemain. Terdapat pula variasi permainan bola voli pantai yang masingmasing grup hanya memiliki dua orang pemain.

Daftar isi
[sembunyikan]
 1 Lapangan permainan
 2 Cara permainan
 3 Sejarah

o 3.1 Urutan serve
o 3.2 Penghitungan angka
 4 Teknik Bola Voli
o 4.1 Service
o 4.2 Passing
o 4.3 Smash (spike)
o 4.4 Membendung (Bloking)
o

4.5 Kedudukan Pemain (Posisi Pemain)

[sunting] Lapangan permainan

Ukuran lapangan bola voli
Ukuran lapangan bola voli yang umum adalah berukuran 9 meter x 18 meter. Ukuran tinggi net
putra 2.43 meter dan untuk net putri 2.24 meter. Garis batas penyerangan untuk pemain belakang,
jarak 3 meter dari garis tengah ( sejajar dengan net ). Untuk ukuran garis tepi lapangan adalah 5
cm
[sunting] Cara permainan
Permainan ini dimainkan oleh 2 tim yang masing-masing terdiri dari 6 orang pemain dan berlombalomba mencapai angka 25 terlebih dahulu.

Dalam sebuah tim, terdapat 4 peran penting, yaitu Tosser (atau setter), spiker (tukang smash),
libero, dan defender (pemain bertahan). Tosser atau pengumpan adalah orang yang bertugas untuk
mengumpankan bola kepada rekan-rekannya dan mengatur jalannya permainan. Spiker bertugas
untuk memukul bola agar jatuh di daerah pertahanan lawan. Libero adalah pemain bertahan yang

bisa bebas keluar dan masuk tetapi tidak boleh mensmash bola ke seberang net. Defender adalah
pemain yang bertahan untuk menerima serangan dari lawan.
Untuk bermain bola voli tidak menuntut kemampuan fisik yang tinggi, yang diperlukan hanyalah
semangat untuk mau mengejar bola kemanapun jatuhnya :p. perlahan-lahan teknik yang
diperlukan untuk bermain voli itu akan tumbuh dengan sendirinya.
Justru ada satu hal yang mungkin dilupakan oleh banyak orang, yaitu bahwa bermain voli juga
menuntut kemampuan otak yang prima, terutama tosser. Tosser harus dapat mengatur jalannya
permainan. Tosser harus memutuskan apa yang harus dia perbuat dengan bola yang dia dapat, dan
semuanya itu dilakukan dalam sepersekian detik sebelum bola jatuh ke lapangan sepanjang
permainan.
Jadi hanya orang bodoh yang mengatakan bahwa yang penting dalam bermain voli adalah
lompatan yang tinggi, passing yang bagus, dan pukulan yang keras. Tanpa otak maupun kemauan
yang cukup mustahil semua itu bisa tercapai.
[sunting] Sejarah
Pada tahun 1895, William C. Morgan, seorang direktur YMCA di Holyke, Massachusetts, menemukan

sebuah permainan bernama mintonette dalam usahanya memenuhi keinginan para pengusaha
lokal yang menganggap permainan bola basket terlalu menghabiskan tenaga dan kurang
menyenangkan. Permainan ini cepat menarik perhatian karena hanya membutuhkan sedikit
ketrampilan dasar, mudah dikuasai dalam jangka waktu latihan yang singkat, dan dapat dilakukan
oleh pemain dengan berbagai tingkat kebugaran. Permainan aslinya dahulu menggunakan bola
yang terbuat dari karet bagian dalam bola basket. Peraturan awalnya membebaskan berapa pun
jumlah pemain dalam satu tim. Pada tahun 1896 nama permainan ini diubah oleh Alfred T.
Halstead, yang setelah menyaksikan permainan ini, menganggap bahwa bola voli lebihsesuai
menjadi nama permainan ini mengingat ciri permainan ini yang dimainkan dengan melambungkan
bola sebelum bola tersebut menyentuh tanah (volleying).
[sunting] Urutan serve
[sunting] Penghitungan angka
Aturan permainan dari bola voli adalah:
1. Jika pihak musuh bisa memasukkan bola ke dalam daerah kita maka kita kehilangan bola
dan musuh mendapatkan nilai
2. Serve yang kita lakukan harus bisa melewati net dan masuk ke daerah musuh. Jika tidak,
maka musuh pun akan mendapat nilai
[sunting] Teknik Bola Voli
[sunting] Service
Service ada beberapa macam: 1 Service atas. Adalah service dengan awalan melemparkan bola ke

atas seperlunya. Kemudian Server melompat untuk memukul bola dengan ayunan tangan dari atas.
2 Service bawah. Adalah service dengan awalan bola berada di tangan yang tidak memukul bola.
tangan yang memukulbola beriap dari belakang badan untuk memukul bola dengan ayunan tangan
dari bawah.

3 Service mengapung. Adalah service atas dengan awalan dan cara memukulyang hampir sama.
awalan service mengapung adalah melemparkan bola ke atas namun tidak terlalu tinggi ( tidak
terlalu tinggi dari kepala ). Tangan yang akan memukul bola bersiap di dekat bola dengan ayunan
yang sangat pendek.
yang perlu diperhatikan dalam service




Sikap badan dan pandangan
Lambung keatas harus sesuai dengan kebutuhan.
Saat kapan harus memukul Bola.

Service dilakukan untuk mengawali suatu pertandingan voli
[sunting] Passing





Passing Bawah ( Pukulan/penganmbilan tangan kebawah )
o Sikap badan jongkok, lutut agak ditekuk.
o tangan dirapatkan, satu dengan yang lain dirapatkan.
o Gerakan tangan disesuaikan dengan keras/lemahnya kecepatan bola.
Passing Keatas ( Pukulan/penganmbilan tangan keatas )
o Sikap badan jongkok, lutut agak ditekuk.
o Badan sedikit condong kemuka, siku ditekuk jari-jari terbuka membentuk lengkungan
setengah bola.
o Ibu jari dan jari saling berdekatan membentuk segitiga.
o Penyentuhan pada semua jari2 dan gerakannya meluruskan kedua tangan

[sunting] Smash (spike)
Dengan membentuk serangan pukulan yang keras waktu bola berada diatas jaring, untuk
dimasukkan ke daerah lawan. Untuk melakukan dengan baik perlu memperhatikan faktor-faktor
berikut: awalan, tolakan, pukulan, dan pendaratan.
[sunting] Membendung (Bloking)

Dengan daya upaya di dekat jaring untuk mencoba menahan/menghalangi bola yang datang dari
daerah lawan. Sikap memblok yang benar adalah:
a.Jongkok, bersiap untuk melompat.
b.Lompat dengan kedua tangan rapat dan lurus ke atas.
c.Saat mendarat hendaknya langsung menyingkir dan memberi kesempatan pada kawan satu regu
untuk bergantian memblok.
[sunting] Kedudukan Pemain (Posisi Pemain)
Pada waktu service kedua regu harus berada dalam lapangan / didaerahnya masing-masing dalam
2 deret kesamping. Tiga deret ada di depan dan tiga deret ada di belakang. Pemain nomor satu
dinamakan server, pemain kedua dinamakan spiker, pemain ketiga dinamakan set upper atau
tosser,pemain nomor empat dinamakan blocker, pemain nomor lima dan enam dinamakan libero

Dapatkah Buta Warna Diobati?
Buta warna didefinisikan sebagai kelainan atau gangguan dalam melihat warna. Paling sering
ditemui adalah gangguan melihat warna merah-hijau. Gangguan warna biru-kuning lebih jarang.
Sedangkan buta warna total, yaitu tidak dapat melihat warna sama sekali, lebih jarang lagi.
Buta warna disebabkan oleh dua hal, yaitu karena turunan dan karena dapatan (acquired). Buta
warna turunan terjadi akibat kurang atau tidak adanya sel konus. Fungsi sel ini adalah 'menangkap"
warna. Ada tiga jenis sel konus, yaitu yang sensitif terhadap warna merah, hijau, dan biru. Warna
yang kita lihat merupakan perbaduan dari ketiganya.

Jika hanya satu atau dua jenis sel konus yang jumlahnya kurang atau tidak ada, disebut buta warna
sebagian. Artinya, penderita masih mampu melihat warna tertentu. Sedangkan jika ketiganya tidak
ada atau tidak berfungsi sama sekali, maka penderita akan melihat dunia ini hitam, putih, dan abuabu. Jenis yang terakhir ini dinamakan buta warna total.
Sampai saat ini, belum ditemukan cara untuk menyembuhkan buta warna turunan. Walaupun
demikian, tersedia beberapa cara untuk membantu penderitanya. Cara tersebut antara lain
adalah :
1. Menggunakan kacamata lensa warna. Tujuannya, agar penderita dapat membedakan warna
dengan lebih mudah. Cara ini terbuktif efektif pada beberapa penderita.
2. Menggunakan kacamata dengan lensa yang dapat mengurangi cahaya silau. Biasanya penderita
buta warna dapat membedakan warna lebih jelas jika cahaya tidak terlalu terang atau menyilaukan.
3. Jika tidak dapat melihat warna sama sekali (buta warna total), penderita dianjurkan
menggunakan kacamata lensa gelap dan mempunyai pelindung cahaya pada sisinya. Suasana
lebih gelap diperlukan karena sel rod, yaitu sel yang hanya bisa membedakan warna hitam, putih,
dan abu-abu, bekerja dengan lebih baik pada kondisi cahaya yang suram.
Lain halnya dengan buta warna dapatan. Beberapa diantaranya masih dapat disembuhkan.
Misalnya, buta warna akibat katarak. Dengan mengoperasi kataraknya, buta warnanya akan
sembuh. Demikian pula dengan buta warna akibat efek samping obat. Dengan menghentikan obat
yang menjadi biang penyebab, penglihatan akan normal kembali.