Perbandingan Saksi dan Ahli Menurut KUHA

Perbandingan Saksi dan Ahli Menurut KUHAP
(UU No. 8 Tahun 1981)
No

Perihal

Saksi

Ahli

1.

Subjek

Saksi adalah orang yang dapat memberikan keterangan
guna kepentingan penyidikan, penuntutan dan peradilan
tentang suatu perkara pidana yang ia dengar sendiri, ia
lihat sendiri dan ia alami sendiri.

Ahli adalah orang yang dapat memberikan keterangan
guna kepentingan penyidikan, penuntutan dan peradilan

tentang suatu perkara pidana yang ia mempunyai keahlian
khusus tentangnya.

2.

Keterangan

Keterangan saksi adalah salah satu alat bukti dalam
perkara pidana yang berupa
keterangan dari saksi
mengenai suatu peristiwa pidana yang ia dengar sendiri, ia
lihat sendiri dan ia alami sendiri dengan menyebut alasan
dari pengetahuannya itu.

Keterangan ahli adalah keterangan yang diberikan oleh
seorang yang memiliki keahlian khusus tentang hal yang
diperlukan untuk membuat terang suatu perkara pidana
guna kepentingan pemeriksaan. Baik pendapat maupun
rekaan, yang diperoleh dari hasil pemikiran saja, bukan
merupakan keterangan ahli.


3.

Keterangan yang tidak
disumpah

Keterangan saksi yang tidak disumpah atau mengucapkan
janji, tidak dapat dianggap sebagai alat bukti yang sah,
tetapi hanyalah merupakan keterangan
yang dapat
menguatkan keyakinan hakim.

Keterangan ahli yang tidak disumpah atau mengucapkan
janji, tidak dapat dianggap sebagai alat bukti yang sah,
tetapi hanyalah merupakan keterangan
yang dapat
menguatkan keyakinan hakim.

4.


Pengangkatan Sumpah

Saksi diperiksa dengan tidak disumpah kecuali apabila ada
cukup alasan untuk diduga bahwa ia tidak akan dapat
hadir dalam pemeriksaan di pengadilan.

Ahli tersebut mengangkat sumpah atau mengucapkan janji
di muka penyidik bahwa ia akan memberi keterangan
menurut pengetahuannya yang sebaik- baiknya kecuali bila
disebabkan karena harkat serta martabat, pekerjaan atau
jabatannya yang mewajibkan ia menyimpan rahasia dapat
menolak untuk memberikan keterangan yang diminta

Jika saksi sesudah memberi keterangan dalam penyidikan
meninggal dunia atau karena halangan yang sah tidak
dapat hadir di sidang atau tidak dipanggil karena jauh
tempat kediaman atau tempat tinggalnya atau karena
sebab lain yang
berhubungan dengan kepentingan
negara, maka keterangan yang telah diberikannya itu


Sie-Infokum Ditama BinBangKum

-1-

No

Perihal

Saksi

Ahli

dibacakan.
Jika keterangan itu sebelumnya telah diberikan di bawah
sumpah, maka keterangan itu disamakan nilainya dengan
keterangan saksi di bawah sumpah yang diucapkan di
sidang.
Mereka yang karena pekerjaan, harkat martabat atau
jabatannya diwajibkan menyimpan rahasia, dapat minta

dibebaskan dari kewajiban untuk memberi keterangan
sebagai saksi, yaitu tentang hal yang dipercayakan kepada
mereka.
5.

Konfirmasi

Setiap kali seorang saksi selesai memberikan keterangan,
hakim ketua sidang menanyakan kepada terdakwa
bagaimana pendapatnya tentang keterangan tersebut.

tidak diatur

6.

Peruntukan

Tersangka atau terdakwa berhak untuk mengusahakan diri
mengajukan saksi guna memberikan keterangan yang
menguntungkan bagi dirinya.


Tersangka atau terdakwa berhak untuk mengusahakan diri
mengajukan seseorang yang memiliki keahlian khusus
guna memberikan keterangan yang menguntungkan bagi
dirinya.

7.

Pertanggung jawaban

Menjadi saksi adalah salah satu kewajiban setiap orang.
Orang yang menjadi saksi setelah dipanggil ke suatu
sidang pengadilan untuk memberikan keterangan tetapi
dengan menolak kewajiban itu ia dapat dikenakan pidana
berdasarkan ketentuan undang-undang yang berlaku.

Orang yang menjadi ahli setelah dipanggil ke suatu sidang
pengadilan untuk memberikan keterangan sesuai
keahliannya tetapi dengan menolak kewajiban itu ia dapat
dikenakan pidana berdasarkan ketentuan undang-undang

yang berlaku.

8.

Pengangkatan Sumpah
Setelah Memberi
Keterangan

Jika pengadilan menganggap perlu, seorang saksi wajib
bersumpah atau berjanji sesudah saksi itu selesai memberi
keterangan Dalam hal saksi tanpa alasan yang sah

1. Jika pengadilan menganggap perlu, seorang ahli wajib
bersumpah atau berjanji sesudah ahli itu selesai
memberi keterangan.

Sie-Infokum Ditama BinBangKum

-2-


No

Perihal

9.

Penggantian Biaya

10.

Hal Lainnya

Sie-Infokum Ditama BinBangKum

Saksi

Ahli

menolak untuk bersumpah atau
berjanji

maka
pemeriksaan terhadapnya tetap dilakukan, sedang ia
dengan surat penetapan
hakim ketua sidang dapat
dikenakan sandera di tempat rumah tahanan negara
paling lama empat belas hari.

2. Dalam hal ahli tanpa alasan yang sah menolak untuk
bersumpah atau
berjanji, maka
pemeriksaan
terhadapnya tetap dilakukan, sedang ia dengan surat
penetapan
hakim ketua sidang dapat dikenakan
sandera di tempat rumah tahanan negara paling lama
empat belas hari.

Saksi yang telah hadir memenuhi panggilan dalam rangka
memberikan keterangan di semua tingkat pemeriksaan,
berhak mendapat penggantian biaya menurut peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

Ahli yang telah hadir memenuhi panggilan dalam rangka
memberikan keterangan di semua tingkat pemeriksaan,
berhak mendapat penggantian biaya menurut peraturan
perundang-undangan yang berlaku.

1. Jika keterangan saksi di sidang berbeda dengan
keterangannya yang terdapat dalam berita acara,
hakim ketua sidang mengingatkan saksi tentang hal
itu serta minta keterangan mengenai perbedaan
yang ada dan dicatat dalam berita acara
pemeriksaan sidang.

1.

Keterangan ahli juga dapat dijadikan barang bukti jika
berbentuk surat keterangan dari seorang ahli yang
memuat pendapat berdasarkan keahliannya mengenai
sesuatu hal atau sesuatu keadaan yang diminta secara

resmi dan padanya.

2. Setelah saksi .memberi keterangan, ia tetap hadir di
sidang kecuali hakim ketua sidang memberi izin
untuk meninggalkannya. Izin itu tidak diberikán jika
penuntut umum atau terdakwa atau penasihat hukum
mengajukan permintaan supaya saksi itu tetap
menghadiri sidang. Para saksi selama sidang
dilarang saling bercakap-cakap.

2.

Keterangan ahli dapat juga sudah diberikan pada
waktu pemeriksaan oleh penyidik atau penuntut umum
yang dituangkan dalam suatu bentuk laporan dan
dibuat dengan mengingat
sumpah di waktu ia
menerima jabatan atau pekerjaan. Jika hal itu tidak
diberikan pada waktu pemeriksaan oleh penyidik atau
penuntut umum, maka pada pemeriksaan di sidang,
diminta untuk memberikan keterangan dan, dicatat
dalam berita acara pemeriksaan. Keterangan tersebut
diberikan setelah ia mengucapkan sumpah atau janji
di hadapan hakim.

-3-

No

Perihal

Saksi

Ahli

3. Jika terdakwa atau saksi tidak paham bahasa
Indonesia, hakim ketua siding menunjuk seorang
juru bahasa yang bersumpah atau berjanji akan
menterjemahkan dengan benar semua yang harus
diterjemahkan.
4. Dalam hal seorang tidak boleh menjadi saksi dalam
suatu perkara ia tidak boleh pula menjadi juru
bahasa dalam perkara itu.
5. Jika terdakwa atau saksi bisu dan atau tuli serta tidak
dapat menulis, hakim ketua sidang mengangkat
sebagai penterjemah orang yang pandai bergaul
dengan terdakwa atau saksi itu. Tetapi jika terdakwa
atau saksi bisu dan atau tuli tetapi dapat menulis,
hakim ketua
sidang menyampaikan semua
pertanyaan atau teguran kepadanya secara tertulis
dan kepada terdakwa atau saksi tersebut
diperintahkan untuk menulis
jawabannya dan
selanjutnya semua pertanyaan serta jawaban harus
dibacakan.
11.

Kesaksian
(UU No 13 Tahun 2006
Tentang
Perlindungan
Saksi dan Korban)

Sie-Infokum Ditama BinBangKum

Saksi yang merasa dirinya berada dalam Ancaman yang
sangat besar, atas persetujuan hakim dapat memberikan
kesaksian tanpa hadir langsung di pengadilan tempat
perkara tersebut sedang diperiksa dan dapat memberikan
kesaksiannya secara tertulis yang disampaikan di hadapan
pejabat yang berwenang dan membubuhkan tanda
tangannya pada berita acara yang memuat tentang
kesaksian tersebut atau dapat pula didengar kesaksi
annya secara langsung melalui sarana elektronik dengan

-4-

tidak diatur

No

Perihal

Saksi

Ahli

didampingi oleh pejabat yang berwenang.
12.

Hak-hak Saksi
(UU No 13 Tahun 2006
Tentang
Perlindungan
Saksi dan Korban)

Seorang Saksi berhak:
a. memperoleh
perlindungan
atas
keamanan
pribadi,keluarga, dan harta bendanya, serta bebas dari
ancaman yang berkenaan dengan kesaksian yang
akan, sedang, atau telah diberikannya;
b. ikut serta dalam proses memilih dan menentukan
bentuk perlindungan dan dukungan keamanan;
c. memberikan keterangan tanpa tekanan;
d. mendapat penerjemah;
e. bebas dari pertanyaan yang menjerat;
f. mendapatkan informasi mengenai perkembangan
kasus;
g. mendapatkan informasi mengenai putusan pengadilan;
h. mengetahui dalam hal terpidana dibebaskan;
i. mendapat identitas baru;
j. mendapatkan tempat kediaman baru;
k. memperoleh penggantian biaya transportasi sesuai
dengan kebutuhan;
l. mendapat nasihat hukum; dan/atau
m. memperoleh bantuan biaya hidup sementara sampai
batas waktu perlindungan berakhir.

tidak diatur

13.

Perlindungan
(UU No 13 Tahun 2006
Tentang
Perlindungan
Saksi dan Korban)

1.

tidak diatur

Sie-Infokum Ditama BinBangKum

2.

Perlindungan dan Hak Saksi diberikan sejak tahap
penyelidikan dimulai dan berakhir sesuai dengan
ketentuan.
Saksi dapat meminta perlindungan kepada Lembaga
Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) baik atas
inisiatif sendiri maupun atas permintaan pejabat yang
berwenang yang berupa permohonan tertulis.

-5-

No

Perihal

Saksi
3.

Ahli

LPSK wajib memberikan perlindungan sepenuhnya
kepada Saksi, termasuk keluarganya, sejak
ditandatanganinya pernyataan kesediaan menjadi
saksi.

.SK - DH.

Sie-Infokum Ditama BinBangKum

-6-