RPP Evita Nur Aini

SILABUS DAN RPP

  UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH Pengembangan Media Ajar ADP Berbasis TIK

  Yang dibina oleh Bapak Mohammad Arief Oleh :

  Evita Nur Aini (150412600350)

  

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN MANAJEMEN

Mei 2016

A. SILABUS Nama Sekolah : SMK Negeri 2 Tanjunganom Mata Pelajaran : Korespondensi Bidang keahlian : Bisnis dan Manajemen Program K eahlian : Administrasi Perkantoran Kls/ Semester : X / I Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Standar kompetensi : Mengelola sistem kearsipan

  Materi Pembelajar an Kegiatan pembelajaran

  Indikator Pencapaian Kompetensi Penilaian Alo- kasi Waktu

  Sumber Belajar Teknik Bentuk

  Instrumen Contoh Instrum en

  Menentukan sistem kearsipan

  1. Pemahaman tentang syarat-syarat dalam penulisan surat dinas

  2. Pemahaman tentang bagian-bagian dari surat dinas

  Produk

  1. Memahami syarat-syarat penulisan surat dinas

  2. Memahami bagian-bagian dar surat dinas Tes Tes Tulis LP-1:

  Produk 4 x 45’

  1. LKS 1 :

  a. Syarat penulisan surat dinas

  Proses 3.

  Melaksanakan praktek membuat surat dinas sesuai dengan syarat dan Tes Asesmen LP-2: ketentuan yang berlaku Kinerja Proses

  b. LKS 2 : Bagian-bagian Proses surat dinas

  Psikomotor Mempraktekkan pembuatan surat c. Kunci LKS 1, 2 dinas sesuai dengan syarat yang berlaku dan susunan yang tepat. d. LP 1: Produk

  Assesmen Afektif: Tes Kinerja LP-3:

  e. LP 2: Proses Karakter Psikomotor Psikomot or

  f. LP 3: Psikomotor

  1. Teliti, tekun, cekatan g. LP 4: Pengamatan

  2. Jujur, loyal, Perilaku sekretaris kreatif

  3. Disiplin Pengamat Pengamatan LP-4:

  h. LP 5: Pengamatan

  4. Dapat dipercaya, an perilaku Pengama Keterampilan Sosial menyimpanan rahasia berkarakter tan perilaku

  Keterampilan Sosial berkarakt i. Silabus

  Kreatif, menyumbang ide atau er berpendapat, mampu menjaga arsiparis j. Modul rahasia, melayani permintaan informasi.

  Pengamat Pengamatan LP-5: an Keterampila Pengama n Sosial tan Keteram pilan Sosial

  

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Tanjunganom Mata Pelajaran : Korespondensi Kelas/Semester : Kelas X / Semester I Materi Pembelajaran: Menjelaskan Cara Membuat Surat Dinas Alokasi Waktu : 4 x 45 menit

  a. Teliti, tekun, cekatan

  b. bekerjasama

  a. berkomunikasi

  2. Keterampilan sosial:

  f. Kreatif-inovatif

  e. Dapat menyimpanan rahasia

  d. Dapat dipercaya,

  c. Disiplin

  b. Jujur, loyal, kreatif

  1. Mengembangkan sikap berkarakter sekretaris, meliputi :

  I. Standar Kompetensi : Menjelaskan cara membuat surat dinas

  C. Afektif

  B. Psikomotor Mempraktekkan pembuatan surat dinas sesuai dengan syarat yang berlaku dan susunan yang tepat.

  2. Proses: Melaksanakan praktek membuat surat dinas

  b. Memahami bagian-bagian dari surat dinas

  a. Memahami syarat-syarat dalam membuat surat dinas

  1. Produk:

  A. Kognitif

  III. Indikator

  II. Kompetensi Dasar : Menjelaskan Cara Membuat Surat Dinas

  c. melayani

  IV. Tujuan Pembelajaran:

  A. Kognitif

  1. Produk:

  a. Siswa dapat mendeskripsikan syarat-syaat membuat surat dinas dengan mengerjakan soal sebagaimana soal pada LP 1 : Produk sesuai dengan kunci jawaban.

  b. Siswa dapat memahami bagian-bagian dari surat dinas dengan mengerjakan soal sebagaimana soal pada LP 1 : Produk sesuai dengan kunci jawaban.

  2. Proses Siswa dapat melakukan pembuatan surat dinas sesuai dengan langkah-langkah yang telah ditetapkan sesuai rincian tugas kinerja yang ditentukan di LP 2, syarat surat dinas meliputi: Format dan bentuk surat menarik, Isi tidak terlalu banyak, Bahasa harus jelas, padat, baku, umum, Harus bersih dan menggambarkan citra pengirimnya.

  B. Psikomotor Siswa dapat melakukan pembuatan surat dinas sesuai dengan aturan dan syarat pembuatan surat dinas sesuai dengan tugas kinerja yang ditentukan pada LP 3 Psikomotor.

  C. Afektif

  1. Karakter: Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa. Siswa dinilai membuat kemajuan dalam menunjukkan karakter sekretaris yang teliti, tekun, cekatan, jujur, loyal, kreatif, disiplin, dapat dipercaya, dapat menyimpanan rahasia, kreatif-inovatif sesuai dengan LP 4 : Pengamatan Perilaku berkarakter.

  2. Keterampilan sosial: Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa. Siswa dinilai membuat kemajuan dalam menunjukkan perilaku keterampilan sosial bertanya, menyumbang ide atau berpendapat, menjadi pendengar yang baik, dan berkomunikasi, bekerjasama, melayani sesuai dengan LP 5: Keterampilan sosial.

  V. Model dan Metode Pembelajaran:

  Model Pembelajaran: Model Pembelajaran Kooperatif (MPK)

  Metode Pembelajaran: Ceramah, diskusi dan tanya jawab

  Pendekatan Pembelajaran: Saintifik

  VII. Alat dan Media: Alat terdiri dari:

   Alat Tulis Kantor (ATK),  LCD  Personal Computer (PC) atau Laptop,  Proyektor

   Media terdiri dari Slide tentang:

   Syarat-syarat dalam pembuatan surat dinas  Bagian-bagian surat dinas

  VIII. Proses Belajar Mengajar

  A. Pendahuluan Penilaian Kegiatan oleh Pengamat 1 2 3 4

  1. Guru memberikan salam dan menanyakan kepada siswa kesiapan dan kenyamanan untuk belajar serta menanyakan kehadiran siswa

  2. Mengkomunikasikan tujuan pembelajaran produk, proses, psikomotor, keterampilan sosial, dan karakter. Siswa dapat mengemukakan syarat-syarat surat dinas, bagian-bagian surat dinas, dan susunan dari bagian-bagian surat dinas.

  3. Guru memberi penjelasan bahwa perbuatan surat dinas tidak sekedar membuat surat seperti biasa, namun harus memperhatikan syarat- syaratnya. Syarat dala pembuatan surat dinas diantaranya Format dan bentuk surat menarik, Isi tidak terlalu banyak, Bahasa harus jelas, padat, baku, umum, dan Harus bersih dan menggambarkan citra pengirimnya. (Fase 1 MPK)

  B. Inti

  Penilaian Kegiatan oleh Pengamat 1 2 3

  4 Penggalan 1

  a. Siswa mendiskusikan syarat-syarat yang harus ada dalam pembuatan surat dinas b. Guru memberikan informasi tentang syarat-syarat yang harus ada dalam pembuatan surat dinas. (Fase 3 MPK) c. Siswa mendiskusikan bagian-bagian surat dinas. (Fase 4 MPK) d. Guru menginformasikan bagian-bagian dari surat dinas kepada siswa.

  Penggalan 2

  a. Mengorganisasikan siswa dalam kelompok-kelompok kooperatif . Setiap kelompok terdiri dari 2 – 3 siswa, untuk mencari informasi ke perpustakaan tentang syarat surat dinas dan bagian-bagian dari surat dinas. Catatlah keterangan yang anda peroleh.

  b. Membimbing siswa mengerjakan LKS 3 tentang syarat surat dinas dan bagian-bagian dari surat dinas. (Fase 4 MPK) c. Memberi tugas kelompok kepada siswa untuk melakukan praktek pembuatan surat dinas sesuai dengan syarat dan susunan bagian dari surat dinas.

  Meskipun secara berkelompok namun untuk pengerjaan tetap secara individu.

  d. Melakukan evaluasi formatif dengan asesmen kinerja psikomotor dengan cara meminta siswa menunjukkan hasil pembuatan surat dinas.

  Penggalan 3

  a. Membimbing kelompok berkomunikasi untuk menyampaian pendapat dalam menarik kesimpulan dengan mengacu pada Lembar Kerja.

  b. Memberikan penghargaan kepada individu dan kelompok yang berkinerja baik dan amat baik dalam kegiatan belajar mengajar tersebut.

C. Penutup

  Penilaian oleh Kegiatan Pengamat

  1 2 3 4

  a. Guru menyimpulkan mengenai materi hasil presentasi hari ini.

  b. Menutup pelajaran dengan membimbing siswa membuat rangkuman dan memberi Pekerjaan Rumah.

  c. Mengucapkan salam

X. Sumber Pembelajaran

  1. LKS 1 : Syarat-syarat surat dinas

  2. LKS 2 : Bagian-bagian dari surat dinas

  3. Kunci LKS 1, 2

  4. LP 1: Produk

  5. LP 2: Proses

  6. LP 3: Psikomotor

  7. LP 4: Pengamatan Perilaku Berkarakter

  8. LP 5: Pengamatan Keterampilan Sosial

  9. Tabel Spesifikasi Penilaian

  10. Silabus

  11. Modul

  12. Media Slide Power Point

  Daftar Pustaka

  Modul Untuk SMK atau MAK Tata Cara Membuat Surat Dinas 2016

  Nama/Kelompok _______________________ Kelas: _________ Tgl: _______________

  

Lembar Kerja Siswa 1 : Syarat-syarat surat dinas

Tujuan :

  1. Dapat memahami syarat-syarat yang harus ada dalam surat dinas Rumusan Masalah : Apakah syarat yang ditentukan dalam penulisan surat dinas ?

   Langkah – langkah :

  1. Mendefinisikan dengan bahasa sendiri tentang syarat-syarat yang harus ada dalam surat dinas

  2. Untuk pendalaman pemahaman konsep, siswa diminta mencari contoh surat dinas yang sesuai dengan syarat-syarat penulisannya

  3. Mendiskusikan dalam kelompok kecil, menganalisis tentang syarat surat dinas sesuai dengan contoh surat dinas yang telah dicari.

  Analisis :

  1. Apakah syarat-syarat yang harus ditentukan dalam penulisan surat dinas? .............................................................................................................................................. .............................................................................................................................................. .............................................................................................................................................. .............................................................................................................................................. .............................................................................................................................................. .............................................................................................................................................. ...................................................................................................................

  

Kunci Lembar Kerja 1 :

  1. Dalam penulisan surat dinas terdapat beberapa syarat yang harus ditentukan, antara lain : a. Format dan bentuk surat menarik, yaitu tempat teratur

  b. Isi tidak terlalu banyak yaitu langsung pada sasaran atau inti permasalahan

  c. Bahasa harus jelas, padat, baku, umum, yaitu harus komunikatif, sopan, mudah dipahami, simpatik, dan tidak menyinggung perasaan si penerima d. Harus bersih dan menggambarkan citra pengirimnya.

  Nama/Kelompok _______________________ Kelas: _________ Tgl: _______________

  

Lembar Kerja 2

Bagian-bagian surat dinas

Tujuan

  1. Memahami bagian-bagian dari surat dinas Rumusan Masalah :

  Apa sajakah yang menjadi bagian dari surat dinas ?

  Langkah Kerja 1. Mengidentifikasi dengan bahasa sendiri mengenai bagian-bagian dalam surat dinas.

  2. Siswa diminta untuk mencari contoh surat dinas yang baik dan benar.

  3. Mengidentifikasi kembali mengenai bagian-bagian dalam surat dinas berdasarkan contoh surat dinas yang telas ditemukan.

  Pengamatan :

  Pengamatan difokuskan pada partisipasi siswa dalam mengikuti diskusi kelompok yang meliputi: keaktifan dalam mengemukakan pendapat, partisipasi, kualitas partisipan, kerjasama, dan tanggung jawab tim.

  Analisis

  1. Sebutkan dan jelaskan bagian-bagian dalam penulisan surat dinas ! ..............................................................................................................................................

  .............................................................................................................................................. .............................................................................................................................................. .............................................................................................................................................

  

Kunci Lembar Kerja 2 : Bagian-bagian surat dinas

  Bagian-bagian dari surat dinas :

  1. Kepala (Kop) Surat

  Biasanya kepala surat disusun dan dicetak dalam bentuk yang menarik yang terdiri dari: a. Nama organisasi atau lembaga

  b. Alamat kantor pusat dan kantor cabang

  c. Jenis usaha (beberapa badan usaha sering mencantumkan jenis usahanya di kop surat sebagaipemberitahuan) d. Nomor telepon (bila ada)

  e. Nomor faksimil (bila ada)

  f. Nomor kotak pos (bila ada)

  g. Nomor kawat (bila ada)

  h. Alamat kawat (bila ada) i. Lambang/logo (bila ada)

  2. Nomor Surat

  Kegunaan nomor surat adalah :

  a. Untuk memudahkan pengaturan surat, terutama dalam penyimpanan dan penemuan kembali surat b. Untuk mengetahui jumlah surat yang dikeluarkan dalam periode tertentu

  c. Untuk memudahkan penunjukan pada waktu mengadakan hubungan surat- menyurat

  3. Tanggal Surat

  Contoh penulisan tanggal yang benar dan yang tidak benar

  Benar

  Bandung,17 Agustus 1994 Bandung,17 Agustus 1994 Bandung,17 Agustus 1994

  17 Agustus 1994

  Tidak Benar

  Bandung, 17 Agust 1994

  Bdg., 17 Agus 1994 Bandung 11/8-94

  4. Lampiran

  Lampiran adalah sesuatu yang melengkapi sebuah surat. Kelengkapan itu umumnya berupa kuitansi, brosur atau foto kopi. Perihal berfungsi untuk memberikan petunjuk kepada pembaca tentang masalah pokok surat. Pada surat resmi atau dinas pemerintah, penulisan kata "perihal" dicantumkan di bawah kata "lampiran". Misalnya: Nomor : 18/KX-D/94 Lampiran : 1 berkas Perihal : Pengangkatan pegawai negeri

  5. Perihal

  Perihal berfungsi untuk memberikan petunjuk kepadapembaca tentang masalah pokok surat. Pada surat resmi atau dinas pemerintah, penulisan kata “perihal” dicantumkan di bawah kata “lampiran”. Misalnya: Nomor : 18/KX-D/94 Lampiran : 1 berkas Perihal : Pengangkatan pegawai negeri

  6. Alamat Surat

  Alamat surat ada dua macam. Pertama, alamat luar, yaitu alamat yang ditulis pada sampul surat. Kedua, alamat dalam, yaitu alamat yang ditulis pada kertas surat. Dalam penulisan alamat, banyak terjadi kelemahankelemahan yang tidak disadari oleh si penulis

  7. Salam Pembuka

  Salam pembuka digunakan agar surat tidak terasa kaku. Salam pembuka sifatnya tidak wajib, surat berita tanpa salam pembuka sama sekali tidak salah tetapi dalam surat pribadi kita sering memakai salam pembuka dan surat dinas pemerintahan jarang memakai salam pembuka.

  8. Isi Surat

  Isi surat terdiri atas:

  a. Kalimat pembuka: alinea pembuka merupakan pengantar bagi isi surat yang sesungguhnya.

  Contoh: Kami beritahukan bahwa .... b. Isi surat yang sesungguhnya sesuatu yang diinformasikan, yang disampaikan penulis kepada penerima surat untuk menghilangkan salah tafsir dan efisien. Isi surat hendaknya singkat dan jelas.

  c. Kalimat penutup: merupakan kesimpulan dan fungsi atau penegas isi surat.

  Contoh: Atas perhatian Saudara kami ucapkan terima kasih.

  9. Salam Penutup

  Salam penutup gunanya untuk menunjukan rasa hormat dan keakraban pengirim kepada penerima, misalnya: a. Hormat kami

  b. Salam kami

  c. Wasalam Pada surat-surat resmi/dinas pemerintah biasanya tidak dicanturnkan salam penutup, melainkan cukup disebutkan nama jabatan atau kantor, kemudian mencantumkan nama terang di bawah tanda tangan dapat pula ditambah dengan NIP setelah nama terang.

  10. Tembusan

  Tembusan dibuat apabila surat tersebut perlu diketahui/ disampaikan kepada, orang atau unit yang ada hubungannya dengan surat tersebut, maka dikirimkanlah kopinya. Dengan menulis "tembusan" sesudah nama jabatan/NIP di sebelah kiri atau dapat pula ditulis dengan "tindasan" atau "distribusi kepada“. Teknik penulisan tembusan ada 2 macam: a. Tembusan yang obyeknya hanya satu, ditulis sebaris dengan "tembusan".

  b. Tembusan yang obyeknya lebih dari satu, dituliskan berderet ke bawah dan diberi nomor urut.

  11. Inisial Pengonsep atau Pengetik

  Inisial adalah singkatan dari nama pengonsep dan pengetik. Kegunaan inisial adalah untuk mengetahui siapa yang mengonsep dan yang mengetik. Jadi, sewaktu-waktu diperlukan orangnya mudah dicari. Biasanya inisial ditulis dengan huruf kapital, misalnya NS/SD.

  Nama : NIS : Tanggal : LEMBAR PENILAIAN (LP) 1: PRODUK 1a

  1. Apakah syarat-syarat yang harus ditentukan penulisan dalam surat dinas ?

  LEMBAR PENILAIAN (LP) 1: PRODUK 1b

  1. Sebutkan dan jelaskan bagian-bagian dari surat dinas

  Kunci LP 1 : Produk 1a

  1. Dalam penulisan surat dinas terdapat beberapa syarat yang harus ditentukan, antara lain : a. Format dan bentuk surat menarik, yaitu tempat teratur

  b. Isi tidak terlalu banyak yaitu langsung pada sasaran atau inti permasalahan

  c. Bahasa harus jelas, padat, baku, umum, yaitu harus komunikatif, sopan, mudah dipahami, simpatik, dan tidak menyinggung perasaan si penerima d. Harus bersih dan menggambarkan citra pengirimnya.

  Kunci LP 1: Produk 1b

  1. Bagian-bagian dari surat dinas :

  1. Kepala (Kop) Surat Biasanya kepala surat disusun dan dicetak dalam bentuk yang menarik yang terdiri dari: j. Nama organisasi atau lembaga k. Alamat kantor pusat dan kantor cabang l. Jenis usaha (beberapa badan usaha sering mencantumkan jenis usahanya di kop surat sebagaipemberitahuan) m. Nomor telepon (bila ada) n. Nomor faksimil (bila ada) o. Nomor kotak pos (bila ada) p. Nomor kawat (bila ada) q. Alamat kawat (bila ada) r. Lambang/logo (bila ada)

  2. Nomor Surat Kegunaan nomor surat adalah :

  d. Untuk memudahkan pengaturan surat, terutama dalam penyimpanan dan penemuan kembali surat e. Untuk mengetahui jumlah surat yang dikeluarkan dalam periode tertentu

  f. Untuk memudahkan penunjukan pada waktu mengadakan hubungan surat- menyurat

  3. Tanggal Surat Contoh penulisan tanggal yang benar dan yang tidak benar

  Bandung,17 Agustus 1994 Bandung,17 Agustus 1994 Bandung,17 Agustus 1994

  17 Agustus 1994

  Tidak Benar

  Bandung, 17 Agust 1994 Bandung, 17-8-94 Bdg., 17 Agus 1994 Bandung 11/8-94

  4. Lampiran Lampiran adalah sesuatu yang melengkapi sebuah surat. Kelengkapan itu umumnya berupa kuitansi, brosur atau foto kopi. Perihal berfungsi untuk memberikan petunjuk kepada pembaca tentang masalah pokok surat. Pada surat resmi atau dinas pemerintah, penulisan kata "perihal" dicantumkan di bawah kata "lampiran". Misalnya: Nomor : 18/KX-D/94 Lampiran : 1 berkas Perihal : Pengangkatan pegawai negeri

  5. Perihal Perihal berfungsi untuk memberikan petunjuk kepadapembaca tentang masalah pokok surat. Pada surat resmi atau dinas pemerintah, penulisan kata “perihal” dicantumkan di bawah kata “lampiran”. Misalnya: Nomor : 18/KX-D/94 Lampiran : 1 berkas Perihal : Pengangkatan pegawai negeri

  6. Alamat Surat Alamat surat ada dua macam. Pertama, alamat luar, yaitu alamat yang ditulis pada sampul surat. Kedua, alamat dalam, yaitu alamat yang ditulis pada kertas surat.

  Dalam penulisan alamat, banyak terjadi kelemahankelemahan yang tidak disadari oleh si penulis

  7. Salam Pembuka Salam pembuka digunakan agar surat tidak terasa kaku. Salam pembuka sifatnya dalam surat pribadi kita sering memakai salam pembuka dan surat dinas pemerintahan jarang memakai salam pembuka.

  8. Isi Surat Isi surat terdiri atas:

  a. Kalimat pembuka: alinea pembuka merupakan pengantar bagi isi surat yang sesungguhnya.

  Contoh: Kami beritahukan bahwa ....

  b. Isi surat yang sesungguhnya sesuatu yang diinformasikan, yang disampaikan penulis kepada penerima surat untuk menghilangkan salah tafsir dan efisien.

  Isi surat hendaknya singkat dan jelas.

  c. Kalimat penutup: merupakan kesimpulan dan fungsi atau penegas isi surat.

  Contoh: Atas perhatian Saudara kami ucapkan terima kasih.

  9. Salam Penutup Salam penutup gunanya untuk menunjukan rasa hormat dan keakraban pengirim kepada penerima, misalnya: d. Hormat kami

  e. Salam kami

  f. Wasalam Pada surat-surat resmi/dinas pemerintah biasanya tidak dicanturnkan salam penutup, melainkan cukup disebutkan nama jabatan atau kantor, kemudian mencantumkan nama terang di bawah tanda tangan dapat pula ditambah dengan NIP setelah nama terang.

  10. Tembusan Tembusan dibuat apabila surat tersebut perlu diketahui/ disampaikan kepada, orang atau unit yang ada hubungannya dengan surat tersebut, maka dikirimkanlah kopinya. Dengan menulis "tembusan" sesudah nama jabatan/NIP di sebelah kiri atau dapat pula ditulis dengan "tindasan" atau "distribusi kepada“.

  Teknik penulisan tembusan ada 2 macam: a. Tembusan yang obyeknya hanya satu, ditulis sebaris dengan "tembusan".

  b. Tembusan yang obyeknya lebih dari satu, dituliskan berderet ke bawah dan diberi nomor urut.

  11. Inisial Pengonsep atau Pengetik

LEMBAR PENILAIAN 2: PROSES

  5. Berikan format ini kepada siswa sebelum asesmen dilakukan 6. Siswa diijinkan mangases kinerja mereka sendiri dengan menggunakan format ini.

  10

  10

  10

  1. Persiapan:

  Oleh siswa sendiri Oleh guru

  Format Asesmen Kinerja Proses No Rincian Tugas Kinerja Skor Maksimu m Skor Asesmen

  4. Penentuan skor kinerja siswa mengacu pada format Asesmen kinerja dibawah ini

  sewaktu-waktu diperlukan orangnya mudah dicari. Biasanya inisial ditulis dengan huruf kapital, misalnya NS/SD.

  3. Siswa melakukan pembuatan surat sesuai dengan instruksi dari guru.

  2. Tugasi siswa untuk menulis surat dinas sesuai dengan syarat yang ditentukan dan terdiri dari susunan bagian-bagian yang benar.

  Prosedur : 1. Siapkan alat tulis kantor yang digunakan dalam penulisan surat dinas.

  c. Bahasa harus jelas, padat, baku, umum d. Harus bersih dan menggambarkan citra pengirimnya.

  b. Isi tidak terlalu banyak

  a. Format dan bentuk surat menarik

  3. Proses: Melaksanakan praktek pembuatan surat dinas sesuai dengan aturan yang benar dan memenuhi syarat-syarat yang ditentukan. Syarat-syarat yang ditentukan dalam penulisan surat dinas meliputi :

  • Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan dalam proses penulisan syarat dinas
  • Kehadiran

  dinas

  10 Ketelitian

  10 Kecermatan

  10 Kebenaran

  5 Kecepatan

  3. Pemahaman bagian-bagian surat

  dinas

  10 Ketelitian

  10 Kecermatan

  10 Kebenaran

  5 Kecepatan Jumlah 100

  Malang, 2017 Siswa

  Guru (........................................)

  (..........................................) Dosen Pembimbing, (........................................)

  

LEMBAR PENILAIAN 3: PSIKOMOTOR

Prosedur :

  1. Berkelompoklah dengan teman kalian yang terdiri dari 6 siswa tiap kelompok

  2. Siapkan alat dan bahan yang digunakan untuk praktek penulisan surat dinas

  3. Pengerjaan praktek tetap dilakukan secara individual, namun dapat dilakukan bersama dengan kelompok.

  4. Waktu pengerjaan adalah 30 menit

  5. Apabila ada yang belum jelas segera tanyakan kepada guru

  6. Penentuan skor kinerja siswa mengacu pada format asesmen kinerja dibawah ini.

  7. Berikan format ini kepada siswa sebelum asesmen dilakukan. 8. siswa diijinkan mengakses kinerja mereka sendiri dengan menggunakan format ini.

  Format Asesmen Kinerja Psikomotor

  No Rincian Tugas Kinerja Skor Skor Asesmen

  Oleh siswa Oleh guru

  Maksimu

  sendiri

  

m

  1 Menyiapkan alat dan bahahn yang digunakan untuk penulisan surat 20 dinas

  2. Mengidentifikasikan kemampuan

  20 kerjasama dalam kelompok

  3 Mengidentifikasi hal-hal yang penting untuk diperhatikan dan 20 dilaksanakan dalam penulisan surat dinas

  4 Mengidentifikasikan ketrampilan

  20 yang ada dalam penulisan surat dinas.

  5 Mengindentifikasikan kerapian dalam penulisan surat dinas yang sesui 20 dengan ketentuan.

  100

  Malang, 2017 Siswa

  Guru (........................................) (...............................................)

  LP 4: FORMAT PENGAMATAN PERILAKU BERKARAKTER

  Siswa: Kelas: Tanggal:

  Petunjuk:

  Untuk setiap perilaku berkarakter berikut ini, beri penilaian atas perilaku berkarakter siswa menggunakan skala berikut ini:

  D = Memerlukan C = Menunjukkan B = Memuaskan A = Sangat

  perbaikan kemajuan baik

  Format Pengamatan Perilaku Berkarakter N o Rincian Tugas Kinerja (RTK) Memerluka n perbaikan (D) Menunjukka n kemajuan (C) Memuaska n (B) Sangat baik (A)

  1 Teliti, tekun, cekatan

  2 Jujur \3 Loyal

  4 Disiplin

  5 Dapat dipercaya

  6 Dapat menyimpanan rahasia

  7 Kreatif-inovatif Malang, 2017 Pengamat

  ( )

  LP 5 : FORMAT PENGAMATAN KETERAMPILAN SOSIAL Siswa: Kelas: Tanggal:

  Petunjuk:

  Untuk setiap keterampilan sosial berikut ini, beri penilaian atas keterampilan sosial siswa itu menggunakan skala berikut ini:

  D = Memerlukan C = Menunjukkan B = Memuaskan A = Sangat

  perbaikan kemajuan baik

  Format Pengamatan Keterampilan Sosial N o Rincian Tugas Kinerja (RTK) Memerluka n perbaikan (D) Menunjukka n kemajuan (C) Memuaska n (B) Sangat baik (A)

  1 Berkomunikasi

  2 Bekerjasama

  3 Melayani Malang, 2017 Pengamat

  ( )