PSI OO S15 Tugas dan Latihan Komprehensi

TUGAS
Administrasi Persediaan Bahan-1
Kasus berikut ada di sekitar Administrasi Persediaan Bahan Di PT.Mekania Pratama. Perusahaan
ini memproduksi suku cadang mobil. Dengan uraian kerja sbb:
Departemen Perencanaan dan Pengendalian Produksi (Dep. PPP), sesuai rencana produksi,
menyusun Rencana Kebutuhan Bahan (RKB) dan mendistrbusikan-nya ke Dep. Pabrik dan Dep.
Gudang.
Segera setelah menerima RKB ini, Dep. Gudang akan memeriksa persediaan di arsip BAHAN,
dan jika bahan yang dibutuhkan kurang, maka akan mangajukan Permintaan Pembelian (PP) ke
Dep. Pembelian.
Pembelian bahan ini sendiri ditangani oleh Dep. Pembelian yang memesannya ke Supplier.
Setelah menerima bahan yang dipesan dari Supplier, Dep. Pembelian memeriksa bahan tersebut
dan jika sesuai kuantitas dan kualitasnya, kemudian menyerahkan bahan dan dokumen serah
terima yang disebut Berita Acara Penerimaan Barang (BAPB) ke Dep. Gudang.
Dep. Gudang menerima dan mencocokkan isi BAPB dengan bahan yg diterima, kemudian
memasukkan bahan tersebut ke Gudang dan meng-'update'/menambah persediaan di tabel
BAHAN dan membuat dokumen Bukti Masuk Bahan (BMB) dan menyerahkan-nya ke Dep.
Pembelian (sebagai tanda terima bahan).
Dep. Pabrik, untuk memproduksi suku cadang, membutuhkan bahan, maka mengajukan
kebutuhan ini menggunakan dokumen Permintaan Bahan (PB).
Dep. Gudang menerima PB, kemudian memeriksa kesesuaian PB dengan RKB. Jika sesuai, Dep.

Gudang akan menyerahkan bahan, kemudian arsip bahan di-'update' dan membuat dokumen
Bukti Keluar Bahan (BKB) sebagai tanda serah terima bahan antara Dep. Pabrik dan Dep.
Gudang. Jika PB dan RKB tidak sesuai, permintaan ditolak.

TUGAS ANDA
1. Perhatikan semua aktivitas bisnis di atas dan identifikasi subyek, aktor dan usecase-nya;
kemudian buatlah diagram usecase-nya.
2. Identifikasi semua potensi kelas yang ada dalam proses bisnis di atas ciptakan atribut dan
operasi yang sesuai kemudian buatlah diagram kelasnya.
3. Dari giagram kelas yang ada tentukan objek-objeknya dan buatlah diagram sequen,
diagram komunikasi dan diagram behavioral state machine (state chart) untuk use
case: memasukkan bahan (mengelola persediaan bahan) dari sistem di atas.
4. Buatlah diagram paket sesuai dengan lapisan-lapisan (layer) berikut: Interaksi Manusia
Komputer, Domain Persoalan dan Manajemen dan Akses Data.
5. Identifikasi Tabel-tabel yang terlibat dalam sistem di atas lakukan normalisai jika belum
normal dan sintesis jika memungkinkan.

TUGAS
Administrasi Persediaan Bahan-2
Potensi kelas-kelas yang terkait:

RKB (atribut: +NoRKB, +TgRKB, + KdBHN, +NmBHN, +JmBHN; operasi: +insert(), update(),
delete())
BAHAN (atribut: +KdBHN, +NmBHN, +SalBHN; operasi: +insert(), update(), delete())
BAPB (atribut: +NoBAPB, +TgBAPB, + KdBHN, +NmBHN, +JmBHN; operasi: +insert(), update(),
delete())
BMB (atribut: +NoBMB, +TgBMB, + KdBHN, +NmBHN, +JmBHN; operasi: +insert(), update(),
delete())
PB (atribut: +NoPB, +TgPB, + KdBHN, +NmBHN, +JmBHN; operasi: +insert(), update(), delete())
BKB (atribut: +NoBKB, +TgBKB, + KdBHN, +NmBHN, +JmBHN,+Status; operasi: +insert(),
update(), delete())
Tabel-tabel terkait:
RKB = NoRKB, +TgRKB + KdBHN, +NmBHN, +JmBHN
BAHAN = KdBHN +NmBHN +SaldoBHN
BAPB = NoBAPB +TgBAPB, +{ KdBHN +NmBHN +JmBHN+Status}
BMB = NoBMB +TgBMB + {KdBHN, +NmBHN +JmBHN}
PB = NoPB +TgPB + NoRKB +{KdBHN +NmBHN +JmBHN}
BKB = NoBKB +TgBKB + NoPB+ NoRKB {KdBHN +NmBHN +JmBHN+ +Status}
Ket:
NoRKB = Nomor Rencana Kebutuhan Bahan
TgRKB= Tanggal Rencana Kebutuhan Bahan

KdBHN= Kode Bahan
NmBHN= Nama Bahan
JmBHN=Jumlah Bahan
SaldoBHN=Saldo Bahan
Status= Kodisi diterima/ditolak
NoBMB=Nomor Bukti Masuk Bahan
TgBMB= Tanggal Bukti Masuk Bahan
NoPB= Nomor Permintaan Bahan